Doktrin Paulus menghapus dua ajaran penting dari Nabi Musa dan
Nabi Ibrahim, yaitu tentang hal-hal yang boleh dimakan dan
kewajiban berkhitan. Paulus (Saulus) uga telah melahirkan ajaran baru
tentang penebusan dosa, yang tidak pernah diajarkan oleh Yesus dan
tidak dikenal oleh ke-12 muridnya. Lebih jauh lagi, Paulus bahkan telah
banyak mengkompromikan ajaran-ajaran Yesus dan
mencampuradukkannya dengan legenda-legenda kuno Romawi
dan pemikiran filsafat Yunani.
Kitab Injil Barnabas ini banyak memuat informasi dan penjelasan yang
sangat mirip dengan ajaran Islam. Kitab ini mengakui bahwa Allah itu
Esa (sangat Monotheis dan tidak mengenal doktrin Trinitas). Bahwa tugas
utama Yesus, sebagaimana ucapan Yesus sendiri, adalah untuk
mempersiapkan jalan bagi nabi terakhir dan terbesar yaitu
Muhammad utusan Allah. Bahwa Yesus mengakui eksistensi Ishmael
(nenek moyang Muhammad) yang lebih tua 7 tahun dari Nabi Ishak
(Isaac). Bahwa Yesus merasa sangat sedih bercampur geram ketika
dirinya disebut sebagai Tuhan oleh Bani Israel yang mengakibatkan dia
“dihukum” oleh Allah sehingga tidak bias langsung masuk surge sampai
hari kiamat tiba. Dan masih banyak lagi informasi-informasi penting
lainnya.