Anda di halaman 1dari 4

FIQIH

DO’A QUNUT
Allahummah dini fiman hadait…Wa’afini fiman ’afait…Watawallani fiman tawallait…
Wab arikli fima a’toit …Waqini biroh matika syarroma qodoit…
Fainnaka taqdi taqdi wala yuqdo ‘alait…Wainnahula y azillu ma wwalait…Walla yai’zu man ’adait…
Tabarokta robbana wata ’alait…Falakal hamdu ‘ala maa qodoit… Ast agfiruka waatubu ilaik…
Washala llahu ‘ala mu hammadinin nabiyil ummiyyi wa’ala alihi washab bihi was sallim.…
Artinya :
Ya Allah, berilah aku petunjuk sebagaimana orang2 yg telah ngkau beri petunjuk… Berilah aku
kesheatan sebagaimana orang2 yg telang ngkau beri kesehatan…Berilah aku perli ndungan sebagai
mana oran g2 yg mendapat perlindungan…Berilah aku kebe rkahan di d lm apa yg ngkau tlh
karuniakan…Hindark anlah aku dr taqdir buruk, maka sesungguhnya ngkau yg dpt memastikan & tdk
ada yg memastikan ngk au…Tdklah hina orang yg tlah m endptkan perlindunganmu…& tdklah mulia
orang yg ngkau musuhimu …Ya Tuhan kami, b er++ keberkahanmu & ber+ pula ke leluhuranmu …
Maka segala puji hanya bagimu apa yg tlah ngkau temukan…
Aku memohon ampun & bertobat kpdmu semoga rahmat & kesej ahteraan-Nya senantiasa dilimpahkan
kpd junjungan Nabi Muhammad seseorang ‘ummi jg kpd keluarga & sahabat…

DO’A SETELAH SHOLAT


1)A’udzubillahiminas syaiton nirojim bismillahirohman nirohim…
Alhamdulillah hirob il’ala min…Ham dayyuwafini’amahu wayukafi mazidah…
Ya robbanal lakalhamdu kama yambaghi lijalali wajhika shul thonik…
2)Allahumma taqabal minna sholatana…Washiamana…Warukuanna…Wasujudana…Waku’udana..
Watadorruana…Wakhossuana…Wataabuddana…Watamimtaqshianna..Ya robbal’alamin…
3)Robbana firlana wali2dayna…Walijami’il muslimina wal muslimati…Walmuminina, walmuminati…
Al-ahyaai minhum al amwati…Innaka’ala kulli syai’ingg qodir…

JENAZAH
Yg hrs ketika keluarganya sakaratul maut adlh; mentalqi 2kalimat sahadat, mengarahkan ke qiblat.
Cara menghadapkan orang sakaratul maut ke araah qiblat :
Tidurkan secara terlentang (ke kanan) sambil meghadapkan wajahnya ke qiblat,
Apa bila orang meninggal maka orang yg menyaksikannya hendaklah melakukan hal2 berikut;
merapatkan matanya, mendo’akannya, menutup seluruh badan dengan kain (kapan), segera meng urus
& menguburnya, segera melunasi hutangnya.
Hal2 yang blh dilakukan terhadap orang mati;
membuka tutup wajah& menciumnya, menangisinya selama tdk disertai ratapan,jeritan & kecewaan
Hal2 yang tdk boleh;
meratap, menampar pipi, merobek2 pakaian, memotong rambut/membotaki kepala. Cat. 1

MEMANDIKAN MAYAT

 Cara memandikan mayat & siapa yang berhak memandikannya:


Jenazah wanita dimandikan oleh wanita, kecuali dalam kondisi tertentu.
 Orang yang memandikan jenazah hrs memiliki 2sifat yaitu;
sholeh, & berpengalaman memandikan jenazah.
 Melepaskan seluruh pakaian jenazah & meletakan penutup & auratnya.
 Menguraikan kepangan rambutnya
 Memperlakukan dengan baik/lembut
 Pada basuhan2 pertama air dicampur dengan siden/sabun
Hal. 1
 Memulai basuhan pada bagian kanan & tempat wudlu setelah membaca Bissmillah
 Membasuh kepala sebaik mungkin dgn menggunakan air & sabun s/d menyentuh rambut &
merapika.a
 Membasuh bagian kanan dimulai dari lehernya hingga telapak kaki kanan
 Membasuhi bagian kiri seperti bagian kanan
 Jenazah dimiringkan lalu basan pada bagian leher, punggung, pantat
 Menyisir rambut & membentuknya menjadi 3kepang 2kpg dr samping, 1kpg dr atas
 Basuhan terakhir dicampur dgn pewangi kecuali orang yg sdg ihrom
 Jumlah basuhan paling sedikit 1x
 Wanita yg memandikan mayat tdk boleh menyentuh aurat mayat secara langsung dgn tangan
kecuali jika terpaksa. Pada dasarnya tidak boleh memotong kuku dan rambut mayat rapi jika
tampak janggal boleh
 Sebagian ulama berpendapat bahwa setelah dimadnikan keduatangan dan kaki mayat diluruskan.
Kedua tangan ditempelkan degan pinggang sedangkan kedua telapak kaki diliruskan dan kedua
mata kaki dirapatkan begitu pula dengan keduapahanya lalu mayatnya usap (ditekan) ketika
dimandikan untuk mengeluarkan kotoran dan dikeringkan dengan kain. Cat. 2

MENINGGALKAN SHOLAT
Rasullulah saw bersabda : “Manasia solatana awunama nanha fakafaruthoha asyusholiyaha
idzdakala”.
Artinya : “Barang siapa yang tidak mengerjakan sholat karna tidur/lupa kifaratnya
adalah mengerjakan sholat tersebut saat teringat dengan-Nya”
Hukum meninggalkan sholat hingga tiba waktu sholat berikutnya tanpa alasan yang dibenarkan.
Syari’at waktu2 terlarang untuk mengerjakan sholat sunnah:
 Setelah sholat subuh, setelah matahari terbit
 Setelah matahari hingga naik setinggi ombak
 Ketika matahari tepat berada di pertengahan hingga miring ke bawah
 Setelah sholat ashar hingga matahari tenggelam Cat. 3

TAYAMUM
Tayamum ialah mengusap tanah kemuka & ke 2tangan sampai siku2 dgn beberapa syarat
tayamum adlh pengganti wudlu & mandi sebagai rukhsh (keringanan) untuk orang yang tdk dpt memakai
air karna beberapa halangan/uzur yaitu :
o Uzur karena sakit
o Dalam perjalanan
o Karena tidak ada air
Syarat Tayamum :
 Sudah masuk waktu sholat. Tayamum disyari’atkan untuk orang yang terpaksa
 Sudah diusahakan mencari air tetapi tdk dpt, sedangkan waktu sholat sudah masuk/tiba
 Dengan tanah yg suci & berdebu
 Menghilangkan najis, berarti sebelum melakukan tayamum hendaknya ia bersih dari najis
Fardlu rukun tayamum :
 Niat
 Mengusap muka dengan tanah
 Mengusap ke 2tangan sampai siku dgn tanah
 Menertibkan rukun2 Cat. 4

Hal. 2
SYARAT-SYARAT SAH SHOLAT
1. Suci dari hadats besar & hadats kecil
2. Suci badan, pakaian, & tempat dari najis
3. Menutup aurat
 Aurat ditutup dgn sesuatu yg dpt menghalangi terlihatnya warna kulit
- Aurat laki2 antara pusat s/d lutut
- Aurat perempuan seluruhnya kecuali muka dan 2telapak tangan
4. Mengetahui masuknya waktu sholat
 Diantaranya syarat sah sholat ialah mengetahui bahwa waktu sholat sudah tiba
Keterangan : Sholat tersebut dlm pasal yg menerangkan waktu sholat
5. Menghadap kearah kiblat/ka’bah
 Selama dlm sholat wajib menghadap ke kiblat (ka’bah) kalau sholat berdiri/duduk
menghadapkan dada. Kalau sholat membaring menghadap dengan dada. Kalau sholat
membaring dgn dada/muka. Kalau sholat terlentang hendaknya 2telapak kaki/mukanya
menghadap ke kiblat kalau mungkin kepalanya diangkat dgn bantal/sesuatu yg lain. Cat. 5
Syarat-syarat wajib sholat wajib 5 waktu
A. Islam
Orang yg bkn islam tdk diwajibkan sholat, berarti ia tdk ditentukan untuk mengerjakan di dunia
hingga ia masuk islam, Karena meskipun dikerjakannya tetap tdk sah, tetapi ia akn mendapat
siksaan di akhirat karena ia tdk sholat sedangkan ia dpt mengerjakan dgn jalan masuk islam
terlebih dahulu. Begitulah seterusnya hukum2 fur’u terhadap orang yg tdk masuk islam.
B. Suci dari haid (kotoran) & nifas
C. Berakal/Mumayid
Orang yg tdk berakal tdk diwajibkan sholat
D. Baligh (Dewasa)
Umur dewasa itu dpt diketahui melalui salah satu tanda berikut :
a) Cukup berumur 15 tahun
b) Keluar air mani
c) Mimpi bersetubuh
d) Mulai keluar haid bagi perempuan
E. Telah sampai dakwah orang yg blm menerima perintah tdk diwajibkan dgn hokum firman Alloh
F. Melibat/Mendengar /Melihat/Mendengar syarat wajib mengerjakan sholat walaupun pada suatu
waktu untuk kesempatan mempelajari hukum2
Syarat : Orang yg buta & tuli sejak dilahirkan tdk dituntut dgn hokum karena tdk ada jln baginya
untuk belajar hukum2
G. Jaga
Maka orang yg tidur tdk wajib sholat, begitu jg orang yg lupa

Thalhah bin

Anda mungkin juga menyukai