Anda di halaman 1dari 8

THAHARAH

P5 BANGUNLAH NIWA DAN RAGANYA


SMP NEGERI 3 KEBUMEN
WUDHU
 Pengertian wudlu menurut arti bahasa yaitu kebersihan dan keindahan. menurut pandangan
syara’ wudlu adalah membasuh sebagian anggota badan dengan syarat dan rukun tertentu untuk
menghilangkan hadats kecil. Pada dasarnya, wudlu diwajibkan setiap kali hendak melakukan
shalat, karena wudlu merupakan syarat sahnya shalat.
 Dalil Al-Maidah ayat 6
WUDHU
 Rukun Wudhu
1. Niat. Niat adalah menyengaja melakukan sebuah pekerjaan saat memulai pekerjaan tersebut.
Niat wudlu harus dilakukan ketika membasuh permulaan muka.

2. Membasuh muka dari tempat tumbuhnya rambut kepala sebelah atas sampai kedua tulang
dagu bawah, dan dari telinga kanan sampai ke telinga kiri.
3. Membasuh dua tangan, sampai ke dua siku.
4. Mengusap sebagian dari kepala, baik itu berupa kulit atau rambut yang ada dalam batas
kepala.
5. Membasuh dua kaki sampai kedua mata kaki.
6. Tertib, yaitu mengurutkan rukun-rukun di atas.
WUDHU
 Pembatal Wudhu.
1. Keluarnya sesuatu dari pintu depan (qubul) dan pintu belakang (dubur), baik berupa zat
atau angina; biasa, seperti darah atau tidak biasa seperti ulat; baik yang keluar itu najis
ataupun suci.
2. Hilangnya akal (kesadaran) yang disebabkan karena mabuk, gila, pingsan atau tidur yang
tidak menetapi pada tempatnya (ghairu mumakkin).
3. Bersentuhan kulit laki-laki dan perempuan yang sudah dewasa dan bukan mahramnya
secara langsung dan tidak ada penghalang (ha-il).
4. Menyentuh kemaluan atau pintu dubur dengan telapak tangan tanpa ada penutup, baik
kemaluan sendiri maupun kemaluan orang lain, kemaluan orang dewasa maupun kemaluan
anak kecil.
MANDI WAJIB
 Pengertian mandi wajib adalah mengalirkan air ke seluruh badan dengan niat tertentu dan karena
ada sebab-sebab tertentu pula.
 Hal-hal yang mewajibkan mandi
1. Keluar mani, baik keluarnya karena mimpi atau sebab lain, dengan disengaja atau tidak, dengan
perbuatan sendiri atau orang lain.
2. Bersetubuh baik keluar mani ataupun tidak.
3. Haid, yaitu darah yang keluar dari kemaluan perempuan dalam kondisi sehat dan bukan karena
melahirkan.
4. Nifas, yaitu darah yang keluar dari kemaluan perempuansetelah melahirkan.
5. Melahirkan
6. Mati selain mati syahid. Yang dimaksud mati syahid adalah mati di medan perang karena jihad fi
sabilillah.
MANDI WAJIB
 Rukun Mandi Wajib
1. Niat Orang yang junub atau haidl harus berniat menghilangkan hadats junubnya, atau hadats haidnya
dan seterusnya.

2. Mengalirkan air ke seluruh badan.


TAYAMUM
 Menurut arti bahasa tayamum adalah menyengaja. Menurut syara’ tayamum adalah menyengaja
mengusap muka dan kedua tangan sampai siku dengan debu yang suci dengan syarat-syarat
tertentu.
 Tayamum adalah cara bersuci yang menjadi pengganti wudlu atau mandi dan sebagai rukhsah
(keringanan) dari Allah swt bagi orang yang tidak dapat memakai air karena beberapa halangan
(udzur).
 Syarat tayamum
1. Adanya udzur
2. Sudah masuk waktu shalat
3. Sudah berusaha mencari air namun tidak menemukan
4. Menggunakan debu yang suci
TAYAMUM
 Rukun Tayamum
1. Niat. Niat tayamum harus dilakukan bersamaan Ketika memindahkan debu ke wajah. Orang yang
bertayamum hendaklah berniat hendak mengerjakan shalat dan sebagainya bukan semata-mata untuk
menghilangkan hadats saja. Karena sifat tayamum tidak dapat menghilangkan hadats. Lafadz niat
tayamum:

2. Mengusap wajah dengan debu


3. Mengusap kedua tangan sampai siku dengan debu
4. Tertib, yaitu urut rukun-rukun diatas.

Anda mungkin juga menyukai