Anda di halaman 1dari 11

TROUBLESHOOT VSAT IP HX - 50

Koneksi Fisik Pengkabelan


Koneksi Dengan 1 PC

Data
HX – 50 Center
Koneksi Dengan Banyak PC

Data
Center
HX – 50
Indikator LED
• LED di panel muka memberikan status operasional perangkat Indoor unit
– Untuk kondisi normal, LED harus menyala semua.

LED TAMPILAN KETERANGAN


LAN Nyala Terhubung ke PC atau Switch
Berkedip cepat Ada aktivitas transfer data
Transmit Nyala Normal Operasional
Berkedip cepat Ada aktivitas kirim Frame
Mati Tidak Transmit
Receive Nyala Normal Operasional
Berkedip cepat Ada aktivitas terima Frame
Mati Tidak Receive
System Nyala Normal Operasional
Mati Problem/ Link Down
Power Nyala Normal Operasional
Berkedip Kembali ke Konfigurasi Default
Mati Tidak medapat catuan listrik
Pinout Konektor RJ-45
Kabel Ethernet
Konfigurasi Kabel Straight RJ-45 Konfigurasi Kabel Cross RJ-45

Signal Pin Pin Signal Signal Pin Pin Signal


Tx+ 1 1 Tx+ Tx+ 1 3 Rx+
Tx- 2 2 Tx- Tx- 2 6 Rx-
Rx+ 3 3 Rx+ Rx+ 3 1 Tx+
- 4 4 - - 4 4 -
- 5 5 - - 5 5 -
Rx- 6 6 Rx- Rx- 6 2 Tx-
- 7 7 - - 7 7 -
- 8 8 - - 8 8 -
Langkah – langkah penanganan gangguan VSAT IP HX- 50
• Cek lampu indikator di modem.
• Pastikan semua lampu di modem menyala dengan normal.
• Pastikan IP komputer atau router telah sesuai dengan yang diberikan NCC (sesuai IP modem)
• Lakukan test ping sesuai dengan IP yang telah diberikan dari NCC
• Lihat nilai time pingnya apakah normal atau tidak untuk ping time normal antara (700 ms – 900 ms).
• Jika nilai ping tidak stabil cek antena outdoor apakah goyang atau tidak.
• Cek nilai SQF dan CPI , jika terjadi penurunan lakukan pointing dan crosspoll ulang, kemudian lakukan tes
ping kembali.
• Jika ada IP yang tidak bisa di ping , konfirmasi ke NCC untuk di cek integrasinya.
• Jika lampu TX mati.
• Cek apakah antena bersih dan dalam kondisi LOS (Line of Sight) tidak ada objek yang
menghalangi.
• Cek carrier di NCC, jika carrier tidak ada, cek nilai SQF, jika nilai SQF turun lakukan pointing
ulang kemudian ranging ulang.
• Jika ranging tidak bisa, cek kabel dan konektor baik di indoor maupun outdoor.
• Lakukan Buzzer pada kabel untuk memastikan kabel tidak terputus.
• Cek kabel dan konektor TX apakah ada yang rusak atau kemasukan air. Jika ada, lakukan
penggantian kabel atau konektor dengan yang baru.
• Jika konektor dan kabel telah diperiksa dan ternyata dalam kondisi baik, lakukan penggantian
buc, dan lakukan ranging ulang.
• Jika tetap tidak bisa transmit, lakukan pembersihan atau jika perlu penggantian feedhorn.
• Jika lampu RX mati.
• Cek apakah antena bersih dan dalam kondisi LOS (Line of Sight) tidak ada objek yang
menghalangi.
• Cek nilai SQF apakah terjadi penurunan, kemudian lakukan pointing ulang, ranging, dan
crosspole ulang.
• Jika nilai SQF 15, lakukan Buzzer pada kabel RX untuk memastikan kabel tidak terputus.
• Cek kabel dan konektor TX apakah ada yang rusak atau kemasukan air. Jika ada, lakukan
penggantian kabel atau konektor dengan yang baru.
• Jika konektor dan kabel telah diperiksa dan ternyata dalam kondisi baik, lakukan pembersihan
atau jika perlu penggantian lnb, kemudian lakukan pointing ulang, ranging, dan crosspole.
• Jika tetap tidak bisa receive lakukan pembersihan atau jika perlu penggantian feedhorn.

• Jika lampu TX dan RX mati.


• Cek apakah antena bersih dan dalam kondisi LOS (Line of Sight) tidak ada objek yang
menghalangi.
• Cek nilai SQF apakah terjadi penurunan, kemudian lakukan pointing ulang, ranging, dan
crosspole ulang.
• Jika nilai SQF 15, lakukan Buzzer pada kabel TX dan RX untuk memastikan kabel tidak
terputus.
• Cek kabel dan konektor TX dan RX apakah ada yang rusak atau kemasukan air. Jika ada,
lakukan penggantian kabel atau konektor dengan yang baru.
• Ganti LNB, kemudian lakukan pointing , ranging dan crosspole ulang kembali, sama halnya
pada BUC jika tidak bisa transmit.
• Jika tetap tidak bisa lakukan pembersihan dan atau penggantian feedhorn.
• Jika lampu System mati. (Setelah Crosspoll)
• Lihat proses download pada modem dengan menekan ‘ f ‘.
• Jika pada modem statusnya ‘’SDL inilisation incomplete. Awaiting first heartbeat message”,
Konfirmasi dengan NCC apakah profil dan NAK telah di create di NCC.
• Download profile dimulai setelah modem menerima “first heartbeat message”.
• Proses download biasanya sekitar 10 – 20 menit. Jika proses download lebih dari 1 jam,
laporkan ke NCC.
• Jika Feedhorn kemasukan air.
• Bersihkan dan keringkan feedhorn, buc dan lnb.
• Kemudian lakukan pointing , ranging dan crosspole ulang kembali.
• Jika tidak bisa received lakukan pembersihan ulang feedhorn dan LNB, sama halnya pada
BUC jika tidak bisa transmit.
• Lakukan juga pengecekan konektor dan kabel, ganti yang baru jika rusak atau basah
• Jika tetap tidak bisa bersihkan lagi atau jika perlu ganti feedhorn yang baru.
• Jika lampu LAN mati
• Cek kabel LAN apakah ada yang kendor.
• Cek interface ethernet pada komputer atau router apakah telah di aktifkan/enable.
• Langkah terakhir adalah ganti kabel LAN.
• Jika lampu semua lampu indikator mati
• Cek power PLN yang dipakai, tegangan yang operasional untuk adaptor adalah 160 V - 240 V
• Cek grounding, harus 0 V.
• Cek adaptor modem apakah mengeluarkan tegangan atau tidak. Tiap pin adaptor mempunyai
tegangan yang berbeda.
• Ganti adaptor jika tidak ada tegangan yang keluar dari adaptor.
• Cek tegangan keluaran dari modem baik TX (± 24 V) maupun RX (± 13 V).
• Ganti modem jika tidak ada tegangan yang keluar.
• Ganti modem jika modem tetap tidak menyala setalah mengganti adaptor.
• Catatan Performansi VSAT IP HX 50
• Delay antara 700 ms – 900 ms.
• Nilai SQF ≥ 85.
• CPI ≥ 35dB, C/N ≥ 38 dB.
• Paket loss maksimal 1% selama 15 menit.

• Catatan Penting :
Jangan mematikan modem kecuali hari sabtu,
minggu atau hari libur.

Anda mungkin juga menyukai