Anda di halaman 1dari 2

Indikasi Kegawatdaruratan Asma

Keluhan : - Sesak nafas tiba-tiba, biasanya ada faktor pencetus - Terjadi kesulitan ekspirasi / ekspirasi diperpanjang - Batuk dengan sekret lengket - Berkeringat dingin - Terdengar suara mengi / wheezing keras - Terjadi berulang, setiap ada pencetus - Sering ada faktor genetik/familier

Evaluasi: 1) Airway - Inspeksi jalan nafas : sumbatan lendir, lidah, - Auskultasi : suara sumbatan jalan nafas, whesing, mengi. 2) Breathing - Saat serangan tampak gelisah, sesak nafas tak ada perubahan dg merubah posisi - Respirasi rate sedikit meningkat dengan ekspirasi diperpanjang

3) Cirkulasi - Kadang disertai sianosis

4) Pemeriksaan darah: - Analisa gas darah pada umumnya normal akan tetapi dapat pula terjadi hipoksemia, hiperkapnia, atau asidosis. -Hiponatremia dan kadar leukosit kadang-kadang di atas 15.000/mm3 dimana menandakan terdapatnya suatu infeksi. -Pada pemeriksaan faktor-faktor alergi terjadi peningkatan dari Ig E pada waktu serangan dan menurun pada waktu bebas dari serangan. 5) Pemeriksaan Lab Pemeriksaan tes kulit Dilakukan untuk mencari faktor alergi dengan berbagai alergen yang dapat menimbulkan reaksi yang positif pada asma. Scanning paru Dengan scanning paru melalui inhalasi dapat dipelajari bahwa redistribusi udara selama serangan asma tidak menyeluruh pada paru-paru. Spirometri Untuk menunjukkan adanya obstruksi jalan nafas reversible,

2011 University of Maryland Medical Center (UMMC). All rights reserved. UMMC is a member of the University of Maryland Medical System, 22 S. Greene Street, Baltimore, MD 21201. 1.800.492.5538 TDD: 1.800.735.2258 Physician Referral: 1.800.373.4111

Anda mungkin juga menyukai