Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PERTANGGUNG1AWABAN

BIDANG KEAMANAN ACARA PUNCAK ACCOUNTING CARNIVAL 2011



DAFTAR PERSONEL BIDANG KEAMANAN

No. Nama Kelas Spesialisasi Jabatan
1. Ferry Dwi Wicaksono 2Y Akuntansi Kabid Keamanan
2. Muhamad Dody Suganda 1AG Akuntansi Sekben
3. Hamzah 1 Akuntansi PJ StaII Squad 1
4. Sutan Yohannes PJ StaII Squad 2
5. Divo Helmizar PJ StaII Squad 3
6. Muhammad Raja Malika PJ StaII Squad 4
7. DeIy Wibowo PJ StaII Squad 5
8. Novan T. Wicaksono PJ StaII Squad 6
9. Wisnu Widyatmoko PJ StaII Squad 7



RENCANA KER1A BIDANG KEAMANAN

A. GAMBARAN KER1A BIDANG
idang keamanan AP/AC 2011 terdiri dari Kabid, Sekben, dan tujuh PJ StaII Squad yang
tiap-tap Squadnya terdiri dari 5 s.d. 8 personel yang mempunyai gambaran kerja yang
berbeda yang telah dibagi sesuai porsinya masing-masing. erikut gambaran kerja bidang
acara secara terperinci:

1. Ketua Bidang
a. ertanggung jawab terhadap seluruh keamanan Acara Puncak.
b. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh elemen bidang Keamanan.
c. Melakukan koordinasi dengan bidang-bidang lain di dalam kepanitiaan Acara
Puncak.
d. ertanggung jawab terhadap PH.
e. Mengkoordinasikan pihak eksternal yang ikut berperan menyukseskan Acara Puncak,
seperti Polisi dan FR.

2. Sekben
a. Mengumpulkan nota-nota pembayaran yang dilakukan bidang keamanan (dalam hal
ini, karena pembayaran bidang Keamanan nominalnya cukup besar dan langsung dari
endahara Pusat, jadi nota-notanya langsung berada di tangan endahara Pusat).
b. Membuat Laporan Keuangan bidang Keamanan (dalam hal ini, karena pembayaran
bidang Keamanan nominalnya cukup besar dan langsung dari endahara Pusat dan
nota-notanya langsung berada ditangan endahara Pusat, jadi Laporan Keuangan
langsung dibuatkan oleh endahara Pusat).
c. Membuat Laporan Pertanggungjawaban bidang Keamanan (Alhamdulilah, dikerjakan
sendiri, dengan Iormat yang telah diberikan).

. P1 Staff Squad 1
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh elemen bidang Keamanan Squad 1.
b. Mengamankan lokasi di depan panggung, bersama Squad 4.

. P1 Staff Squad 2
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh bidang Keamanan Squad 2.
b. Mengamankan lokasi di Ticketing.

. P1 Staff Squad
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh bidang Keamanan Squad 3.
b. Mengamankan lokasi di ruang artis.

. P1 Staff Squad
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh bidang Keamanan Squad 4.
b. Mengamankan lokasi di depan panggung, bersama Squad 1.


. P1 Staff Squad
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh bidang Keamanan Squad 5.
b. Mengamankan lokasi yang menghadap ke jalan Ceger, bersama Squad 7..
. P1 Staff Squad
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh bidang Keamanan Squad 6.
b. Mengamankan lokasi yang menghadap ke SD.

. P1 Staff Squad
a. Mengkoordinasikan dan menyinergikan seluruh bidang Keamanan Squad 7.
b. Mengamankan lokasi yang menghadap ke jalan Ceger, bersama Squad 5.


B. PROGRAM KER1A PERSIAPAN
1. Rapat koordinasi bidang Keamanan-koordinator pelaksana
Rapat ini dihadiri oleh koordinator pelaksana, sekretaris, dan seluruh PJ StaII
Squad bidang Keamanan. Dalam rapat ini diharapkan selalu ada progress dari bidang
Keamanan, walau sekecil apapun, sehingga nantinya acara dapat dipersiapkan dengan
baik dan matang. Rencana eksekusi teknisnya akan diadakan minimal satu minggu satu
kali.
2. Rapat koordinasi seluruh staff Squad yang telah dibentuk
Rapat ini dimaksudkan untuk menjelaskan kepada seluruh staII Squad masing-
masing mengenai teknis lokasi-lokasi yang harus diamankan. Dalam rapat ini diharapkan
seluruh staII bidang Keamanan dapat menjalankan perannya masing-masing di hari
pelaksanaan dan seluruh staII bidang keamanan tetap menjaga kekompakan dimana
Squad yang satu dengan yang lain dapat saling bekerjasama (tidak mengindahkan Squad
lain yang memerlukan bantuan di hari pelaksanaan).
. Pertemuan dengan Polisi dan FBR
Pertemuan ini dimaksudkan untuk bekerjasama dengan Polisi dan FR guna
mengamankan Acara Puncak di hari pelaksanaan.




C. RENCANA KER1A PELAKSANAAN
a. Kabid mengarahkan lebih rinci apa saja yang harus dilakukan seluruh staII di tiap-tiap
Squad pada hari pelaksanaan.
b. 7iefing dengan polisi dan FR guna menjelaskan di lokasi mana saja mereka siap
mengambil peran untuk mengamankan Acara Puncak di hari Pelaksanaan.
c. Di hari pelaksanaan, seluruh staII siap mengamankan di lokasi mana saja (sesuai dengan
posisi squadnya), dengan tanggung jawab penuh dan tetap berlaku sopan dan ramah tanpa
mengurangi sikap tegasnya sampai Acara Puncak dinyatakan selesai.



REALISASI KER1A BIDANG KEAMANAN

A. GAMBARAN UMUM REALISASI KER1A
Alhamdulilah, Acara Puncak Accounting Carnival 2011 bisa dikatakan sangat sukses.
Tidak ada kekacauan yang terjadi, tidak ada tindakan kriminal yang terjadi, kenyamanan dan
keselamatan artis terjamin, dan seluruh lokasi 'enue bisa dikatakan sangat aman karena KAMI
SUKA YANG AMAN. Sempat terjadi keributan di siang hari di hari pelaksanaan di dekat
'enue, tetapi itu terlepas dari Acara Puncak karena hanya melibatkan oknum-oknum masyarakat
setempat. Dan satu hal lagi, beberapa staII yang telah dipersiapkan tidak hadir di hari
pelaksanaan, sehingga Ketua idang dan PJ StaII Squad-squad yang ada harus mencari
penggantinya dengan sangat 057088

B. REALISASI PROGRAM KER1A PERSIAPAN
1. Rapat koordinasi bidang Keamanan-koordinator pelaksana
Rapat ini diadakan minimal satu kali dalam seminggu, tetapi sering kali bidang
Keamanan tidak lengkap hadir. Jadi, untuk koordinasi selanjutnya dilakukan melalui
pesan singkat (jarkom) dan rapat internal bidang Keamanan untuk menyambunglidahkan
arahan-arahan yang diberikan koordinator pelaksana.
2. Rapat koordinasi seluruh staff Squad yang telah dibentuk
Rapat ini diadakan minimal satu kali dalam seminggu, tetapi sering kali para staII
tidak lengkap hadir. Para staII yang hadir dalam rapat ini memberikan sumbangsih yang
bermanIaat dari pemikiran-pemikirannya untuk keamanan Acara Puncak ini. Para staII
yang tidak hadir dalam rapat ini, tetapi hadir di hari pelaksanaan, juga memberikan
sumbangsih yang tidak kalah bermanIaatnya untuk keamanan Acara Puncak ini. Untuk
para staII yang tidak hadir dalam rapat ini akan dikabarkan melalui pesan singkat
(jarkom).
. Pertemuan dengan Polisi dan FBR
Kehadiran bidang Keamanan untuk bekerja sama dengan Polisi dan FR
disambut elcome oleh kedua pihak ini. Walau tidak semua dari 12 anggota Polisi yang
diajak bekerja sama dan tidak semua anggota FR yang hadir, tetapi para penanggung
jawab dari kedua belah pihak ini telah menyatakan kemauan dan kesanggupannya untuk
turut serta mengamankan Acara Puncak ini.

C. REALISASI KER1A PELAKSANAAN
a. Seluruh staII bidang Keamanan lebih mengerti apa-apa saja yang harus dilakukan di hari
pelaksanaan berkat arahan yang lebih rinci oleh Ketua idang.
b. 7iefing dengan Polisi dan FR hanya dihadiri oleh FR dikarenakan polisi harus
menyelesaikan tugas-tugasnya terlebih dahulu di kantor. Pada 7iefing ini banyak terjadi
tanya-jawab antara FR dan Ketua idang yang sangat membantu kondisi teknis yang
akan dihadapi dan harus dilakukan oleh seluruh pihak-pihak yang mengamankan guna
kelancaran Acara Puncak.
c. Di hari pelaksanaan, para staII bersiap di squadnya masing-masing. Namun, beberapa
staII tidak hadir di hari pelaksanaan yang membuat Ketua idang dan PJ StaII Squad-
squad yang ada harus mencari penggantinya dengan sangat 057088 Ini (mungkin)
dikarenakan para staII tidak terlalu mengenal Ketua idang dan PJ StaII Squad-squad
sehingga rasa segan, rasa kebersamaan dan rasa tidak enak hati apabila tidak hadir, tidak
terbentuk dikarakter mereka yang menyebabkan mereka lalai dalam melaksanakan
amanah yang telah mereka emban.

KENDALA
a. Dikarenakan nama-nama yang akan menjadi staII bidang Keamanan baru dikabarkan
kepada Ketua idang seminggu sebelum hari pelaksanaan Acara Puncak, sehingga Ketua
idang kesulitan mengumpulkan semua nama yang akan menjadi staII bidang
Keamanan.
b. Dikarenakan ketika hari pelaksanaan ada staII yang tidak hadir, sehingga Ketua idang
dan PJ StaII Squad-squad mengalami kesulitan untuk mencari penggantinya.
c. Dikarenakan ketidakjelasan melalui jalur mana para artis akan menuju ke $tage, sehingga
terjadi kesalahpahaman diantara Ketua idang dan staII bidang Keamanan itu sendiri dan
terjadi kebingungan yang dirasakan staII bidang Keamanan (khususnya di Squad 3) yang
diberikan amanah untuk mengarahkan para artis menuju $tage dan kembali lagi
mengarahkan para artis ke ruang artis
d. Dikarenakan kita bekerjasama dengan pihak keamanan eksternal, seperti FR, sehingga
beberapa wacana yang telah ingin kami wujudkan, ada beberapa yang harus di cancel
karena ketidaksepahaman dengan pihak FR.
e. Dikarenakan akses dari -ack-stage ke kerumunan penonton sangat mudah, sehingga ada
beberapa pe7fo7me7 yang mempunyai tanda f7eepass (yang mengharuskan mereka tetap
membeli tiket untuk menonton seharga Rp 15.000) langsung masuk ke kerumunan
penonton dan ikut menonton tanpa membeli tiket lagi yang seharga Rp 15.000 tersebut.
idang Keamanan tidak mempunyai kewajiban untuk memastikan dari -ack-stage
mereka langsung meninggalkan venue, sehingga dengan mudahnya mereka langsung
membaur dengan penonton lain dengan melepas tanda f7eepass tersebut. Aksi ini
sebenarnya tidak mempengaruhi keamanan Acara Puncak, tetapi ini menjadi kendala
bahwa komitmen yang dibangun oleh semua pihak yang berpartisipasi untuk Acara
Puncak ini dilanggar oleh perilaku indisipline7 beberapa oknum yang berpotensi akan
mengganggu kelancaran Acara Puncak ini dan merepotkan bidang Keamanan.


SARAN
a. Untuk pelaksanaan acara selanjutnya, persiapkan dengan sangat matang, jangan
setengah-setengah berkoordinasi dengan pihak Kelembagaan STAN jika ingin
menggunakan venue di lingkungan STAN, sehingga tidak merepotkan pihak-pihak yang
telah bersusah payah merencanakan acara ini dan yang paling penting tidak akan
menurunkan animo penonton (khususnya mahasiswa/i STAN) itu sendiri.
b. Ketika kepanitiaan terbentuk sampai ke staII-staII pelaksana (maaI) dibawah, diharapkan
diadakan meet and g7eet terlebih dahulu, sehingga kekompakan terjalin dengan erat,
keseganan terjadi dengan penuh hormat, dan yang paling penting staII-staII pelaksana
(maaI) dibawah tidak merasa hanya menjadi pesuruh dimana para panitia yang posisinya
tinggi, seperti (maaI) Jenderal lapangan, Koordinator Pelaksana, Ketua idang, dan
sebagainya tidak menunjukkan sikap yang menghargai staII-staII pelaksana yang ada
(maaI) dibawah. Contoh kasus (pemisalan), ketika staII (maaI) bawahan ini berada di
suatu ruangan di hari pelaksanaan dengan panitia yang tinggi posisinya, para staII ini
tidak pernah ditegur sapa dan ketika staII ini menegur sapa panitia yang tinggi posisinya
ini, hanya dibalas dengan sikap yang dingin malah diam saja. Tidak perlulah ditegur,
diberikan senyuman saja, staII ini sudah merasa Alhamdulilah dihargai di kepanitiaan ini.
Memang, staII pun mengerti (mungkin) panitia yang tinggi posisinya ini sedang pusing,
banyak pikiran, dan sibuk sehinggga lalai untuk menghargai staII ini, tetapi ini hanya
mengoreksi dan memberikan masukan yang insya Allah bermanIaat untuk kedepannya
(bukan sekadar menggerutu untuk memuaskan rasa kejengkelan belaka).
c. Untuk pemberian nama-nama yang akan menjadi staII bidang Keamanan pada
kepanitiaan selanjutnya, diharapkan agar lebih disegerakan sehingga Ketua idang dapat
lebih cepat berkoordinasi dengan staII-staIInya
d. Semoga segala bentuk acara yang akan diadakan selanjutnya dapat memberikan manIaat
kepada seluruh pihak dan membawa keridhaan Allah Swt. Aamiin.

Tangerang Selatan, 13 Mei 2011
Ketua idang Keamanan Acara Puncak

Ferry Dwi Wicaksono

Anda mungkin juga menyukai