PROSEDUR TETAP
PENGAMANAN PLTU KOTABARU
KOMANDO RESOR MILITER 101/ANTASARI
KOMANDO DISTRIK MILITER 1004/KOTABARU
PROSEDUR TETAP
tentang
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
3. Dasar.
a. Pendahuluan.
b. Pokok-pokok pengamanan.
c. Kemungkinan ancaman.
d. Pengorganisasian.
f. Penutup.
BAB II
POKOK-POKOK PENGAMANAN
a. Pengamanan Personel.
b. Pengamanan Materiil.
BAB III
KEMUNGKINAN ANCAMAN
a. Teror. Untuk menangkal terjadinya teror terdiri dari dua macam antara lain
teror fisik non fisik untuk mengatasi terjadinya teror non fisik, dengan hasutan
seluruh anggota diberi pengertian, penjelasan serta wawasan yang jelas
sehingga tidak mudah terhasut dengan omongan dari pihak lain.
b Sabotase. Untuk menangkal terjadinya Sabotase dengan cara
menekankan kepada seluruh anggota baik yang dinas harus selalu waspada
dengan situasi yang ada serta bagi anggota yang tidak melaksanakan tugas
serta mengamankan secara ketat pada obyek vital.
g. Aksi unjuk rasa. Untuk menangkal terjadinya aksi unjuk rasa perlu
adanya penggalangan dengan masyarakat setempat dengan melaksanakan
binter terbatas di wilayah Obyek Pengamanan dengan radius 5 km.
BAB IV
PENGORGANISASIAN.
f. Mengambil tindakan yang tepat dan cepat jika mendadak terjadi hal-hal
yang berbahaya dan segera melaporkan kepada koordinator Jaga.
5
11. Pelaksanaan.
BAB V
KOMANDO DAN PENGENDALIAN
12. Komando.
13. Pengendalian.
BAB VI
PENUTUP
14. Demikian protap pengamanan obyek vital/PLTU Kotabaru ini dibuat untuk dapat
digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan Pengamanan. Hal-hal yang belum
tercantum dalam protap ini, akan diatur dalam ketentuan-ketentuan tersendiri.
Dikeluarkan di Kotabaru
pada tanggal, 10 januari 2023