Anda di halaman 1dari 9

http://konstruksiindonesia.wordpress.

com/

Membangun Taman Diatas Atap (Roof Garden)


Author: Arch. Aria 7 March 2010 22,441 views 11 Comments

Untuk membantu mencegah atau mengurangi tingkat kelajuan pemanasan global, menambah ruang terbuka hijau dengan membuat taman diatas atap rumah, gedung bertingkat, hotel maupun perkantoran adalah salah satu cara yang efektif. Meski kondisi dikawasan perkotaan sebagian besar diisi oleh gedung bertingkat, para desainer (arsitek, maupun arsitek landscape) harus menciptakan ruang terbuka hijau untuk menambah tanaman yang telah diambil alih ketika gedung tersebut dibangun. Dengan membuat taman diatas atap, gedung-gedung bertingkat tetap bisa memiliki ruang terbuka hijau, karena ada efisiensi ruang. Taman diatas atap (roof garden) merupakan sebagai salah satu alternatif penghijauan untuk meningkatkan kualitas kesehatan lingkungan dikota besar. Saat ini, baru beberapa hotel berbintang di Jakarta Pusat yang memiliki taman diatas atap (roof garden).

Pembuatan taman diatas atap (roof garden) memang tidak murah dan membutuhkan struktur dan konstruksi atap yang spesifik. Bahkan untuk hasil yang optimal, konstruksi atap untuk taman didesain sejak awal, sebelum gedung itu dibangun. Namun investasi ini bisa kembali dalam beberapa tahun kemudian, karena biaya untuk listrik pendingin udara berkurang, serta nilai ekonomis bangunan bertambah. Sebuah rumah sakit swasta di Singapura berhasil menurunkan konsumsi listrik sampai 50 persen, setelah membuat taman diatas atap (roof garden). Meskipun taman atap itu hanya berupa tanaman tomat, yang diletakkan di dalam pot menutupi seluruh atap. Keuntungan lain, rumah sakit itu tidak perlu membeli tomat lagi.

Selain menambah keteduhan, taman diatas atap (roof garden) juga bisa dimanfaatkan untuk menyerap gas-gas beracun. Misalnya bambu atau palem dapat menyerap gas formalin dan bensin. Sedangkan tanaman bakung, selain menyerap gas formalin dan bensin, juga menyerap alkohol dan aseton yang dihasilkan cat dan sebagainya. Tanaman rambat juga berfungsi untuk menyerap gas asetat, amonia, dan gas lainnya. Karena fungsi ini, tanaman rambat banyak dipakai untuk taman diatas atap (roof garden) di luar negeri seperti Singapura dan Jepang. Cara Membangun Taman Diatas Atap Sebelum membuat taman di atas gedung, pertimbangkan dulu konstruksi atap bangunan. Apakah memang didesain untuk mendukung beban media tanam berupa tanah dan pepohonan yang akan ditanam di atasnya atau tidak. Pasalnya, taman diatas atap (roof garden) harus didukung struktur dan konstruksi atap yang kuat.

Keberadaan taman diatas atap (roof garden) akan menimbulkan bertambahnya beban. Timbunan tanah dan tanaman akan menambah beban mati, beban angin, dan tambahan beban air pada atap bangunan. Gedung tersebut harus memiliki sistem drainase yang berfungsi baik. Jika jenis tanaman perdu yang akan ditanam, dia memperhitungkan beban atap akan bertambah sekitar 650 Kg/m2. Ditambah lagi untuk beban hidup sesuai aktivitas pada taman atap itu. Misalnya, 400 Kg/m2 untuk olahraga, 500 Kg/m2 untuk pesta dan dansa, serta 250 Kg/m2 untuk restoran.

Untuk menanam pohon berukuran besar, pelat lantai lokasi harus didukung kolom struktural agar pelat beton tidak runtuh. Selain itu, perlu dibuat dinding penahan tanah karena pohon memerlukan ketebalan tanah yang cukup, atau membuat lubang pada atap bangunan, di bawah pohon.

Konstruksi atap rawan kebocoran, sehingga harus dilengkapi saluran pembuangan air. Lapisan drainase seperti kerikil, pasir, dan batu apung perlu ditambahkan agar air mudah mengalir ke lubang saluran pembuangan. Filter terbuat dari geo textile atau ijuk berfungsi mengalirkan air ke bawah tetapi menahan butiran tanah agar tidak menyumbat lubang pembuangan. Untuk mencegah kerusakan lapisan kedap air (water proof layer), lapisan penahan harus ditambah agar akar tanaman tidak merusak lapisan kedap air dan beton di bawahnya. Karena tanaman diatas atap terkena sinar matahari secara langsung dan tiupan angin yang lebih kencang, penyiraman harus dilakukan secara berkala. Sehingga perlu penyemprotan air bisa dilakukan secara manual atau otomatis.

Untuk media tanam, formulanya harus ringan namun memiliki kemampuan menyediakan zat hara dan kelembaban. Misalnya, dengan mencampurkan pasir dengan serutan kayu ditambah lapisan kulit pinus serta pupuk. Kedalaman media tanam untuk rumput membutuhkan 20 sampai 30 sentimeter, begitu juga tanaman penutup. Sementara itu, semak dan pohon kecil membutuhkan kedalaman 60-105 sentimeter. Pohon besar perlu kedalaman hampir 2 meter. Tags: Taman Diatas Atap Membangun Taman Diatas Atap Taman Diatas Rumah/Gedung Membangun Taman Diatas Rumah/Gedung Cara Membuat Taman Diatas Atap Cara Membangun Taman Diatas Rumah/Gedung Architectaria Arsitek dan Perencana (Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

Related Post:

Merubah Ukuran Ruangan Dengan Menggunakan Warna Luxury and Elegance Bathrooms Furniture 3 Elemen Penting Untuk Desain Rumah Tropis Painting Old Furniture Bathroom Remodeling Interior Design Fittings and Fixtures Locks Modern Staircase for a Breath-taking Weightless Look! Custom Contemporary Kitchen Systematic Modular Kitchen Mendekorasi Dinding Ruangan Yang Berukuran Sempit Interior Desain Tips: Membangun Home Theater Sendiri Beberapa Ide Dalam Menata Speaker Yang Inovatif Perumahan Jelita Residence Bojong Gede (Bogor) Air Terjun dan Fountain Untuk Taman Yang Mungil Interior Design Tips: Decorative Bathroom Mirror Ideas Memilih Warna Terbaik Untuk Interior Ruangan Kantor Anda Simple to Remember Guidelines to Choosing Colors for Kitchens

11 Comments

az said: wow.. menarik sekali. kiranya bisa di tambahkan. berapa besarnya investasi yang d butuhkan untuk bangunan model seperti ini? trima kasih # 9 April 2011 at 6:43 pm

agus said: karena area dak hanya kosong untuk sementara sebelum di bangun ruangan tambahan,saya perlu referensi taman atap non permanen, pake pot atau gantung mungkin, trimakasih # 11 April 2011 at 2:02 am

Taman Diatas Atap Sebagai Alternatif Penghijauan | Kontraktor said: [...] atap, gedung-gedung bertingkat tetap bisa memiliki ruang terbuka hijau, karena ada efisiensi ruang. Taman diatas atap (roof garden) merupakan sebagai salah satu alternatif penghijauan untuk meningkatkan kualitas kesehatan [...] # 11 May 2011 at 5:04 am

Taman Diatas Atap Dapat Menurunkan Konsumsi Listrik | Kontraktor said: [...] gas asetat, amonia, dan gas lainnya. Karena fungsi ini, tanaman rambat banyak dipakai untuk taman diatas atap (roof garden) di luar negeri seperti Singapura dan Jepang. Sumber: [...]

# 11 May 2011 at 5:07 am

Cara Membangun Taman Diatas Atap | Kontraktor said: [...] beban media tanam berupa tanah dan pepohonan yang akan ditanam di atasnya atau tidak. Pasalnya, taman diatas atap (roof garden) harus didukung struktur dan konstruksi atap yang [...] # 11 May 2011 at 5:12 am

Dian Kristiyanti said: ternyata perlu perencanaan yang matang juga ya untuk merencanakan roof garden.thx info nya ^_^ # 30 May 2011 at 3:19 pm

dia said: Kang Archi, saya kebetulan memiliki RoofGarden di atas garasi saya berupa tanaman di pot. konstruksinya insyaAllah aman dan saluran air pembuangan ada. Hanya saja untuk penyiraman masih manual dari kamar mandi di lantai atas. Apakah ada metode atau saran yg praktis dan ekonomis untuk membuat penyiraman menjadi otomatis atau bisa dikontrol dr lantai bawah? Terima kasih. # 8 August 2011 at 2:12 am

penifaridah said: its very interesting. kebetulan saya lagi butuh artikel seperti ini. Izin sharing bwt praktek plh. kebetulan sekolah kami tidak ada halaman tapi hanya gedung tingkat tiga. terima kasih

# 6 September 2011 at 4:51 am

Fakhri said: Kang, untuk sistem drainasenya gimana ya?apa pipanya dibuat di dalam kolom atau bagaimana? Trima kasih kang.. # 29 September 2011 at 5:11 am

Arch. Aria (author) said: Dear Mas Fahri; Kalau roof gardennya dibangun belakangan, atau memanfaatkan space diatap setelah bangunan jadi tentunya sistem pipanya tidak bisa didalam kolom Tapi kalau roof garden didesain bersamaan dengan bangunan kemudian proses konstruksinya juga dibuat bersamaan dengan bangunannya, untuk tujuan estetika maka sistem pipanya bisa diletakkan didalam kolom. Tentu harus dipertimbangkan masalah strukturnya, sebaiknya pipa pvc untuk drainase roof garden itu diletakkan didalam kolom praktis, bukan didalam kolom struktur. Regards, Architectaria # 29 September 2011 at 6:14 am

Membangun Taman Diatas Atap (Roof Garden) | Properti Indonesia said: [...] mencegah atau mengurangi tingkat kelajuan pemanasan global, menambah ruang terbuka hijau dengan membuat taman diatas atap rumah, gedung bertingkat, hotel maupun perkantoran adalah salah satu cara yang efektif. Meski kondisi [...]

desain dan perencanaan

Perencanaan dalam mendirikan sebuah bangunan baik rumah atau kantor dll, merupakan hal yang sangat penting, karena dengan perencanaan yang matang tentunya akan diperoleh bangunan yang ideal bagi masing-masing karakter pemilik. Juga dengan perencanaan akan dapat dilihat seberapa besar pengeluaran yang akan di keluarkan sesuai budget yang diinginkan. Berangkat dari belajar dan pengalaman yang berbeda, baik di kontraktor maupun konsultan. Sekarang dalam satu team yang sama, kami menyediakan jasa perencanaan dan desain struktur, arsitektur, interior/eksterior dan Mekanikal Elektrikal. Rencanakan bangunan rumah anda yang juga sebagai insvestasi sehingga dapat meningkatkan harga jual. Dengan tarif jasa yang terjangkau Rp. 40rb/m2 Yang anda dapatkan adalah: 1. Gambar Prarencana Sebelum melakukan perencanan kami akan memulai membuat sketsa dasar atas bangunan yang di kehendaki. maka data yang kami butuhkan adalah: a. Luas tanah dan arah mata angin b. Konsep/Gaya bangunan yang anda inginkan contoh: tradisional atau modern dll Setelah Sketsa dasar selesai dan mungkin anda hal-hal yang perlu anda tambahkan dan kemudian anda setujui, baru kami akan lanjut ke pekerjaan selanjutnya. Output akan kami kirimkan berupa gambar jpeg via email. untuk diperhatikan kami beri 3X revisi (include seluruh bagian item pekerjaan) 2. Gambar Desain dan perencanaan Selanjutnya tahap desain dan perencanaan dengan menggunakan AutoCAD. Terdiri atas: - Skematik Arsitektur termasuk gambar 3D (modelling) - Skematik M/E - Gambar untuk pengurusan IMB - BQ dan RAB 3. Gambar Konstruksi (Shop Drawing)

Gambar yang di harapkan untuk pelaksanaan pekerjaan sudah dapat difahami dan dikerjakan Pada tahap ini adalah termasuk: - Detail-detail Gambar (interior/eksterior) - Isometrik - dll sesuai kebutuhan untuk pelaksanaan pekerjaan 4. Gambar As-Built Drawing Gambar akhir setelah seluruh tahap pekerjaan bangunan selesai dengan sempurna, kami akan berikan setelah seluruh pekerjaan selesai. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa kontak melalui: 1. Dick phone :0878 7633 3545; 0858 1444 0662 2. Richi phone : 087 83 1117258; 081 9011 45 999 3. Handoko phone: 0857 1467 5711 atau email ke : handokoaji@gmail.com untuk design and build kami berikan gratis. untuk contoh silahkan download (PDF) Masjid Nurul Salam Rumah Tinggal 1 Rumah Tinggal 2 Rumah Tinggal 3 pabrik 1 desain 3D restaurant

Anda mungkin juga menyukai