Adhi Wibowo (P23138006002) Ahmad Afif Afandi (P23138006005) Deka Marsudi (P23138006021)
Haemofuge adalah suatu alat yang digunakan untuk memisahkan partikel dari suatu larutan dengan berat molekul yang berbeda berdasarkan gaya centrifugal .
HAEMOFUGE
G F C A D B E
Haemofuge
Spesifikasi Merk Buatan Serial Tahun Tegangan Frekuensi Arus Daya : Heraeus Sepatech : Jerman : 186557 : 1992 : 220 - 240 VAC : 50/60 Hz : 1,25A : 170 W
Fungsi tombol:
A. Pemilihan kecepatan dan disertai tampilan kecepatan dan ketika pintu terbuka maka akan tampil (Open door ). B. Tampilan timer. C. Tombol pada saat pintu akan dibuka. D. Penambahan kecepatan bisa dilakukan dengan menekan tombol quick run. E. Tombol untuk menghidupkan dan mematikan haemofuge. F. Tampilan pemilihan waktu untuk menambah. G. Tampilan pemilihan waktu untuk mengurangi/turun.
Blok Diagram
Indication and Keyboard
PLN
Radio Interference
PS 5V
Drive FETs
CPU
A.Pengoperasian
1. Prasyarat a. SDM Terlatih Bila SDM terlatih memudahkan dalam peengoperasian alat haemofuge b. Catu daya Catudaya yang digunakan harus sesuai kebutuhan alat haemofuge c. Lingkungan Suhu ( 16 0 C 24 0 C) Kelembapan ( 30 - 70 ) d. Alat Layak Pakai Alat Haemofuge ini Tersertifikasi Kalibrasi 2. Persiapan a. Aksesories Sample Tube b. Bahan Operasional Serum darah atau cairan cairan lain Pemanasan Tidak diperlukan pada alat ini
c.
3.
Pelaksanaan Pada pelaksanaan pengoperasian pertama kali diperhatikan penempatan sample tube dengan benar dan seimbang (balancing), kemudian lihat pintu (door) sudah rapat atau belum, setelah itu baru bisa dioperasikan Pengemasan a. Cabut kabel power supply bila alat sudah selesai digunakan b. Kemudian dibungkus plastik lalu masukan dalam kotak alat c. Simpan alat dengan baik Pemantauan fungsi a. Kualitatif Fisik = chasis, dan tombol tombol (sudah bekerja dengan baik) Kelengkapan = aksesories, material bantu, dan bahan operasional Indikator b. Kuantitatif Fungsi pengaturan (pengaturan kecepatan tidak dapat di atur) Fungsi indikator (beberapa indikator tidak bekerja dengan baik) Fungsi monitor / recording (fungsi tidak ada) Fungsi alarm dapat berbunyi Fungsi resistansi Pengukuran arus bocor (100 A di chasis)
4.
5.
6. Pemeliharaan Checking
Pemeriksaan alat jangan selalu terhubung dengan supply
Cleaning
Pembersihan alat dengan menggunakan kain lap kering
Lubricating
Memberi oli atau pelumas pada motor
Theigthening
Melakukan Pengencangan baut dan mur pada alat
Replacing
Pengantian Suku Cadang bila diperlukan, biasanya pengantian sikat sikat arang
Kalibrasi
Measurement (Pengukuran Besaran Alat) dengan Tachometer Comparation ( Nilai Standard) Setting And Adjusment
Jika alat sudah mengikuti 2 langkah diatas baru dilakukan setting pada alat haemofuge
Safety Device
Door Switch Break system Toggle switch Lid switch Fuse Grounding
Kondisi Alat
Fuse dalam keadaan baik. Door switch ada dan dapat bekerja dengan baik. Sample tube tidak ada. Pengaturan timer dapat bekerja dengan baik. Lid switch dapat bekerja dengan baik.
Terdapat kesalahan pada lampu indicator menyala pada saat main switch start maupun stop. Tombol Quick Run tidak dapat bekerja dengan baik , yaitu pada lampu indicatornya.
7) Lakukan uji kinerja alat dalam 6 bulan sekali. Jangan menggunakan alat Haemofuge terlalu lama, karena alat ini menggunakan motor yang kumparannya mudah sekali terbakar atau rusak. Gunakan alat ini dengan baik dan benar sesuai standar kerja alat . 8) Baca petunjuk pengoperasian. 9) Setelah menggunakan bersihkan kembali bagian body alat dengan kuas kering untuk membersihkan debu yg menempel. Apabila cairan tumpah didalam haemofuge maka segera dibersihkan dan buka bagian dalam apabila ada komponen yang tertumpah maka segera dibersihkan dan dikeringkan.
Kesimpulan Alat
Pada dasarnya haemofuge ini dapat berfungsi dengan baik tetapi ada beberapa hal yang tidak dapat bekerja dengan baik, karena ada beberapa komponen yang tidak bekerja bagaimana semestinya. Oleh karena itu alat ini diperlukan perbaikan dan pemeliharaan secara berkala.