Dear Aku mencintainya lebih dari aku mencintai diriku sendiri Aku menyayangi keluarganya lebih dari keluargaku

sendiri. Bukan berarti aku tidak sayang dengan keluargaku, tetapi aku merasa keluarganya dia menghargai adanya aku, sedangkan keluargaku,, paling2 BUNDA orang yg ngerti, sedangkan ayah gak... gak sama sekali. Mas denny marah karena tahu di memory hp ada rekaman telfonku sama dian. IYA... mas dian pernah mengirim mms berupa rekaman dngn nama Sayang km.. dia ingin balikan sama aku. MUNGKIN, karena dian adalah orang yang gengsi. Sedangkan aku, aku dah terluka bgt sama dia, gak ada 1x punaku punya fikiran untuk BALIKAN sama dia, sekalipun aku dulu pernah sayank sama dia. Tapi sakit yang dia berikan untukku lebih membuatku untuk TIDAK tahu apapun tentang dia. Dan gara2 rekaman ini mas denny jadi bilang BREAK, aku tahu dia kecewa, tapi mas kamu belum dengar penjelasanku. Aku bingung,,,aku dah melakukan hubungan seperti suami istri sama dia, selama ini, malah mas ingin kehilangan aku. Jujur, aku sangat menyayanginya, aku tahu aku g pantas untuk dia,,Aku bingung dengan ajakan dia untuk BREAK, Break artinya sama aja dengan putus. Aku bingung harus meng iya kan atau bertahan. Alasanku untuk IYA, aku takut membuat dia sedih dan kecewa terus2an sama aku. Aku rela untuk sakit, sedih bahkan aku rela apapun.. asal dia bahagia.

Alasankku untuk TIDAK karena aku benar2 mencintai dia, Aku memikirkan ini sampai aku gak makan, kesrempet mobil lagi. Tapi ini gak ada apa2nya, ketimbang aku harus kehilangan mas denny. Ya allah... aku tak tahu harus cerita ke sapa lagi. Aku gak percaya sama sapapun.kenapa engkau gak ambil nyawaku aja ya allah... disini bukan karena aku putus asa, karena aku gak mau lagi berdosa membuat orang2 disekitarku jadi sedih. Dan juga aku ingin selamanya mencintai mas denny Cuma mas denny sampai aku mati. Sampai aku tak bernafas lagi.