Anda di halaman 1dari 8

1. Ekspos News.

com, 23 April 2012 Isi Saldo T-Cash Lebih Mudah di ATM Bersama

MEDAN (EKSPOSnews): Isi saldo (cash in) T-Cash kini makin praktis dan mudah dijangkau pelanggan Telkomsel. Setelah sukses bekerjasama dengan Bank BNI, kini Telkomsel memperluas layanan pengisian saldo T-Cash dengan jaringan ATM Bersama yang tersebar di seluruh penjuru wilayah Indonesia. Menurut Head of Area Sumatera Group-Gilang Prasetya, Kolaborasi industri telekomunikasi dengan industri perbankan ini merupakan bentuk sinergi strategis pertama dan terdepan yang diterapkan sebuah operator seluler di Indonesia. Telkomsel terus berkomitmen untuk menghadirkan beragam kemudahan bagi pelanggan dalam pemanfaatan layanan T-Cash. Sebanyak 45 mitra perbankan yang bekerjasama dengan Telkomsel di jaringan ATM Bersama dalam kemudahan pengisian saldo T-Cash. Untuk melakukan pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama, pelanggan Telkomsel harus terdaftar terlebih dahulu sebagai Full Service T-Cash. Pelanggan yang tergolong dalam paket ini adalah pelanggan paskabayar kartuHALO dan pelanggan prabayar yang melakukan upgrade layanan T-Cash di GraPARI. Mekanisme pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama dapat dilakukan dengan langkah berikut: Pelanggan dapat melakukan isi saldo di ATM Bersama hingga saldo T-Cash-nya mencapai Rp5 juta. Setiap transaksi pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama dikenakan tarif Rp 5.000, sesuai dengan tarif transfer uang antar bank. Pengisian saldo di ATM Bersama melengkapi ragam mekanisme pengisian saldo T-Cash yang telah ada sebelumnya, yaitu di GraPARI, GraPARI Kios (GeraiHALO), Indomaret, Akses+ BPR KS, dan ATM BNI. Kehadiran T-Cash sebagai alat pembayaran melalui ponsel dapat mempermudah masyarakat dalam bertransaksi secara on-line, cepat, mudah, dan aman. Pelanggan dapat melakukan berbagai transaksi tanpa perlu terjebak di antrian loket pembayaran karena transaksi dapat dilakukan secara remote dengan menggunakan ponsel, kapan pun dan di mana pun pelanggan berada. Seluruh menu transaksi terintegrasi melalui akses *828#.(rilis)

2. Tribun News.com, 24 April 2012 Permudah Isi Saldo T-Cash Anda di ATM Bersama

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Isi saldo (cash in) T-Cash kini makin praktis dan mudah dijangkau pelanggan Telkomsel. Setelah sukses bekerjasama dengan Bank BNI, kini Telkomsel memperluas layanan pengisian saldo T-Cash dengan jaringan ATM Bersama yang tersebar di seluruh penjuru wilayah Indonesia.

Menurut Head of Area Pamasuka Group, Bona LP Parapat, kolaborasi industri telekomunikasi dengan industri perbankan ini merupakan bentuk sinergi strategis pertama dan terdepan yang diterapkan sebuah operator seluler di Indonesia.

"Telkomsel terus berkomitmen untuk menghadirkan beragam kemudahan bagi pelanggan dalam pemanfaatan layanan T-Cash," katanya kepada Tribun Manado, Senin (24/4/2012).

Dikatakannya, sebanyak 45 mitra perbankan yang bekerjasama dengan Telkomsel di jaringan ATM Bersama dalam kemudahan pengisian saldo T-Cash.

Dijelaskannya, untuk melakukan pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama, pelanggan Telkomsel harus terdaftar terlebih dahulu sebagai Full Service T-Cash.

Pelanggan yang tergolong dalam paket ini adalah pelanggan paskabayar kartuHALO dan pelanggan prabayar yang melakukan upgrade layanan T-Cash di GraPARI. (kev)

3. Arta Jasa.co.id, Pengujian Disaster Recovery di Sistem ATM Bersama Berlangsung Sesuai Rencana Selasa, 01 Mei 2012 09:31

Jakarta, 17 April 2012 - PT Artajasa Pembayaran Elektronis, perusahaan pengelola layanan ATM Bersama, berhasil melakukan pengujian Disaster Recovery di sistem ATM Bersama yang dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas layanan ATM Bersama.

Nuri Wicaksana, Vice President Operation & Services Artajasa, mengatakan, Keberhasilan pengujian tersebut tidak terlepas dari koordinasi yang baik serta dukungan seluruh Anggota ATM Bersama dalam mensukseskan pengujian ini. Dengan berhasilnya pengujian tersebut, Artajasa dan ATM Bersama telah siap memenuhi regulasi dan standar tinggi dalam industri sistem pembayaran, ujar Nuri.

Seluruh rangkaian pengujian Disaster Recovery yang dilakukan dalam dua tahap tersebut, berlangsung sesuai skenario yang direncanakan sebelumnya. Pada tahap pertama, pemindahan layanan ATM Bersama dari Sistem Utama ke Sistem Disaster Recovery dilakukan pada Jumat, 13 April 2012 mulai pukul 23.30 WIB hingga Sabtu, 14 April 2012 pukul 03.30 WIB. Sementara pada tahap kedua, pemindahan layanan ATM Bersama dari Sistem Disaster Recovery ke Sistem Utama dilakukan pada Sabtu, 14 April 2012 pukul 23.50 WIB hingga Minggu, 15 April 2012 pukul 03.00 WIB.

Berdasarkan monitoring transaksi yang dilakukan, sistem ATM Bersama dapat berjalan dengan normal, baik selama operasional di Sistem Disaster Recovery maupun operasional di Sistem Utama pasca pemindahan dari Sistem Disaster Recovery.

Selanjutnya, pengujian Disaster Recovery ini akan dilakukan secara rutin guna memastikan layanan ATM Bersama tetap dalam kualitas terbaik dalam menunjang kebutuhan transaksi perbankan nasabah.

4. Okezone.com, 23 April 2012, Artajasa Permudah Cicilan Pembayaran Multifinance

JAKARTA - Salah satu faktor meroketnya pembiayaan sepeda motor terkait dengan kemudahan pembayaran. Seperti yang dirasakan FIF dan Adira yang menjalin kemitraan dengan PT Pos Indonesia, perbankan serta merchant lainnya. Melalui kerja sama tersebut, debitur kedua perusahaan pembiayaan tersebut merasa lebih mudah dalam membayar angsuran kendaraan. Nasabah kini tidak harus datang ke kantor leasing untuk membayar cicilannya. Selain bisa melakukan pembayaran melalui e-banking seperti ATM, internet banking, dan mobile banking, nasabah juga bisa membayar melalui kantor pos serta merchant lainnya. Terciptanya kemudahan pembayaran ini tidak terlepas dari dukungan perusahaan penyedia infrastruktur pembayaran, seperti Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa). FIF dan Adira telah menggunakan sistem pembayaran Artajasa yang memiliki collecting agent yang luas. Artajasa sudah terhubung dengan lebih dari 60 institusi baik bank maupun nonbank yang tersebar diseluruh pelosok Indonesia. Melalui dukungan penyedia infrastruktur pembayaran (e-channel) tersebut pembayaran angsuran kredit multifinance menjadi lebih mudah. Konsumen pun hemat waktu dan efisien karena tidak perlu bersusah-susah bisa melakukan kewajiban angsurannya di mana-mana. Seperti diketahui, surat Edaran Bank Indonesia No.14/10/DPNP tanggal 15 Maret 2012 tentang Penerapan Manajemen Risiko pada Bank yang Melakukan Pemberian Kredit Pemilikan Rumah dan Kredit Kendaraan Bermotor sebesar 25-30 persen ditengarai bakal menahan laju ekspansi perusahaan multifinance. Dalam aturan baru itu, down payment (DP) mobil minimal 30 persen, motor 25 persen, dan mobil atau motor untuk kegiatan produktif DP minimal 20 persen. "APPI akan merevisi target pembiayaan karena pasti akan ada penurunan dengan terbitnya aturan kenaikan down payment dari BI. Kami perkirakan pembiayaan mobil akan turun 30 persen dan sepeda motor 30 persen-50 persen," kata Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Wiwie Kurnia, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (23/4/2012). Namun demikian, Presiden Direktur PT Federal International Finance (FIF) Suhartono menepis penilaian terpengaruhnya bisnis akibat aturan baru tersebut. Baginya, kenaikan DP tidak akan mempengaruhi bisnis FIF.

"Kalaupun berpengaruh akibat persaingan yang semakin tajam. Bagi FIF, aturan ini akan mendorong untuk lebih inovatif. Justru kebijakan DP ini akan bagus bagi pertumbuhan industri ke depan, dan FIF tetap optimistis," ujar Suhartono. Sekadar catatan, sepanjang 2011 FIF berhasil mengucurkan kredit sebesar Rp20 triliun. Jumlah itu mengalami kenaikan 22 persen dari periode sama pada tahun lalu, sebesar Rp16,4 triliun. Total pembiayaan sebesar itu terdiri atas Rp16,5 triliun untuk booking sepeda motor baru sebanyak 1.324.821 unit dan pembiayaan sepeda motor bekas senilai Rp 2,4 triliun sebanyak 334.129 unit. Sekadar informasi, data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebutkan, dalam empat tahun terakhir, yakni 2008-2011, wilayah Jakarta menyerap sekitar 3,93 juta unit. Pada 2011, pertumbuhan penjualan di kawasan ini menyentuh angka tiga persen. Dalam rentang waktu itu, penjualan terendah terjadi pada 2009, yaitu sekira 831 ribuan unit. Itu pun disebabkan, secara nasional, pada 2009, penjualan sepeda motor juga menyusut dibandingkan 2008. Penurunan itu dipicu oleh kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan krisis ekonomi global yang merembet ke Indonesia. (ade)

ATM BERSAMA / ARTAJASA 5.Kompas.com, Transfer ATM Bersama tidak Sampai ke Tujuan SENIN, 30 APRIL 2012 | 11:21 WIB Saya melakukan transkasi transfer melalui Internet Banking Mandiri - Transfer Rekening Online pada tanggal 27 April 2012 18:28 sebesar Rp. 3 juta dari rek Mandiri 1040004031*** a/n saya ke rek OCBC NISP 010810054*** a/n saya. Saya mendapatkan notifikasi internet bahwa "Transaksi masih dalam Proses" dan history transaksi setelah logout sebagai "Transaksi tidak berhasil". Namun, yang terjadi adalah rekening Mandiri saya sudah didebet dan ketika cek saldo NISP, transfer tersebut belum masuk. Bukti transfer no. 99163117017 Usaha menghubungi Call center Mandiri, mengatakan bahwa saya harus mengajukan pengaduan ke cabang terdekat. Kemudian saya mengajukan pengaduan ke Mandiri terdekat tanggal 30 April dan harus menunggu 15 hari kerja untuk diinvestigasi. No pengaduan C120430-12218-003351. Yang saya sesalkan adalah: 1. Tidak ada nomor callcenter PT. Artajasa yang tersedia di website Artajasa sehingga dapat memudahkan komplain langsung ke Artajasa. 2. Mengapa nasabah harus mengajukan pengaduan ke cabang terdekat jika memang bukan kesalahan nasabah dan murni kesalahan bank/artajasa. Seharusnya untuk hal seperti ini pengaduan dapat dilakukan melalui email/telepon saja dan tidak merepotkan nasabah. 3. Mengapa butuh 15 hari kerja untuk melakukan investigasi. Apakah tidak bisa lebih cepat? Bayangkan jika ada banyak nasabah yang bermasalah, berapa banyak uang yang mampet di Artajasa, berapa besar interest yang tidak dapat diterima oleh nasabah-nasabah lain selama 15 hari (opportunity cost). Mohon agar Service Level Artajasa ditingkatkan, hal-hal seperti tidak seharusnya terjadi dan prosedur dan waktu untuk melakukan pengaduan diefisienkan. Dan harus ada call center PT. Artajasa untuk nasabah yang ingin melakukan pengaduan. Terima kasih. Mohon ditindaklanjuti oleh pihak bank/Artajasa. Muhammad Hardiyan Jl. Pancoran Barat II No. 1 Jakarta

5. Antara News.com Kospin Jasa Buka Tabungan Pundi Arta Jasa Jumat, 27 Apr 2012 17:51:52 WIB ANTARA Jateng- Kospin Jasa hingga akhir April 2012 masih membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin bergabung dalam program Tabungan Pundi Arta Jasa (PAJ) gelombang XV dan direncanakan pembukaan periode pertama pada Mei 2012. "Saat ini masih didaftar, siapa saja yang ikut. Sekarang proses input untuk kemudian dilaporkan ke pusat dan bulan Mei mulai periode pertamanya," kata Pimpinan Cabang Kospin Jasa Semarang Sigit Sudibyo di Semarang, Jumat. Sigit mengatakan, Tabungan Pundi Arta Jasa setoran per bulan sebesar Rp500 ribu (dua tahun) berbeda dengan Tabungan Safari yang setorannya lebih rendah yakni Rp250 ribu per bulan (tiga tahun). "Kami ada beberapa program, bahkan untuk tabungan yang sasarannya anak sekolah dan tidak ada biaya administrasinya," katanya. Program-program tersebut dimaksudkan sebagai magnet untuk dapat menarik nasabah menanamkan dananya di Kospin Jasa. Bagi nasabah yang tergabung dalam Tabungan Pundi Arta Jasa berhak mengikuti wisata dan berpeluang mendapatkan berbagai bonus di antaranya adanya grand bonus dua sepeda motor Honda, hadiah bulanan masing-masing Rp7,5 juta yang totalnya sekitar Rp180 juta. "Ada juga hadiah hiburan bulanan masing-masing Rp200 ribu dengan total hadiah Rp48 juta. Untuk hadiah hiburan bulanan ini diundi setiap hari dan ada juga bonus prima bulan ke-25 dengan total hadiah Rp87,5 juta," katanya. Sementara untuk Tabungan Safari, tambah Sigit, saat ini sudah memasuki tahap ke-96. Tabungan Safari sudah dimulai pada Desember dan pembukaan periode perdana pada Januari 2012. "Untuk Tabungan Safari, nomor tabungan peserta akan disaring untuk mendapatkan pengembalian simpanan," katanya. Bagi yang sudah mendapatkan pengembalian simpanan, maka peserta akan terbebas dari hak dan kewajiban setoran. Akan tetapi, tambah Sigit, apabila sampai akhir periode (36 bulan) masih tercatat sebagai peserta dan tidak ada tunggakan setoran, maka akan diikut sertakan dalam penyaringan ektra dengan hadiah bonus. Hadiah bonus tersebut berupa uang tunai mulai Rp1.250.000 hingga hadiah pertamanya sebesar Rp13,5 juta. adv)

6. Regional Timur.com, 23 April 2012 Telkomsel gandeng ATM bersama untuk layanan T-Cash BANDUNG: Telkomsel menggandeng ATM Bersama untuk meningkatkan layanan isi saldo TCash agar semakin mudah dijangkau pelanggan secara nasional. Head of Corporate Communications Division Ricardo Indra mengatakan kolaborasi industri telekomunikasi dengan industri perbankan merupakan bentuk sinergi strategis yang diterapkan sebuah operator seluler di Indonesia. Telkomsel berkomitmen untuk menghadirkan beragam kemudahan bagi pelanggan dalam pemanfaatan layanan T-Cash. Sebanyak 45 mitra perbankan yang bekerjasama dengan Telkomsel di jaringan ATM Bersama akan mempermudah pengisian saldo T-Cash bagi pelanggan, katanya dalam siaran pers, hari ini, 23 Apr. Ricardo menjelaskan untuk pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama, pelanggan Telkomsel harus terdaftar terlebih dahulu sebagai Full Service T-Cash, yaitu pelanggan pascabayar kartuHALO dan pelanggan prabayar yang meng-upgrade layanan T-Cash di GraPARI. Mekanisme pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama juga mudah. Masukkan kartu ATM dan nomor PIN, lalu pilih menu Transfer dan pilih menu Ke Rekening ATM Bersama. Selanjutnya masukkan Kode Bank (911) + No HP. Dia menuturkan pelanggan dapat mengisi saldo di ATM Bersama hingga saldo T-Cash mencapai Rp5 juta. Setiap transaksi pengisian saldo T-Cash di ATM Bersama hanya dikenakan tarif Rp5.000, sesuai dengan tarif transfer uang antar bank. Pengisian saldo di ATM Bersama melengkapi ragam mekanisme pengisian saldo T-Cash yang telah ada sebelumnya, yaitu di GraPARI, GraPARI Kios (GeraiHALO), Indomaret, Akses+ BPR KS, dan ATM BNI, ujarnya. Ricardo menambahkan kehadiran T-Cash sebagai alat pembayaran melalui ponsel dapat mempermudah masyarakat dalam bertransaksi secara online yang cepat dan aman. Pelanggan dapat melakukan berbagai transaksi tanpa perlu antre di loket pembayaran karena transaksi dapat dilakukan secara remote dengan menggunakan ponsel, kapan pun dan di mana pun pelanggan berada. Seluruh menu transaksi terintegrasi melalui akses *828#. (Fajar Sidik/aw)

Anda mungkin juga menyukai