Anda di halaman 1dari 2

Butuh Sosialisasi Massif ke Orangtua untuk Sukseskan Digitalisasi Sistem Pembayaran

SAMOSIR - Perkembangan Digitalisasi Sistem Pembayaran cukup terlambat diikuti oleh orangtua.
Karenanya butuh sosialisasi massif oleh Bank Indonesia (BI), bank dan media kepada para orangtua ini,
sehingga tidak tertinggal dalam melakukan transaksi keuangan. Pernyataan ini diungkap Komisaris
Utama PT Finnet Indonesia Difi Ahmad Johansyah dalam kegiatan Capacity Building Wartawan Ekonomi
dan Bisnis Kota Medan di Samosir Cottages, Samosir, Sabtu (15/10/2022).

"Perbankan dan Bank Indonesia perlu lakukan sosialisasi ke orangtua ini. Harus buat suatu kegiatan
khusus," ucapnya.

Sebelumnya, saat memulai paparannya, mantan Kepala BI Sumut ini mengungkapkan sebentar lagi
Obligasi Ritel Negara (ORI)022 akan ditawarkan pemerintah. Beda dari sebelumnya, pembayaran
investasi ini harus dilakukan dengan cara digital. Namun, banyak investor, terutama investor manula
masih banyak yang tidak tanggap teknologi. Sehingga cukup kesulitan dalam berinvestasi.

"Seperti orangtua jadi meminta bantuan anaknya, dengan berinvestasi melalui email anaknya," tutur
dia.

Menurut Difi, sosialisasi kepada orangtua ini perlu dilakukan agar bisa berinvestasi dengan aman dan
nyaman. Apalagi ORI merupakan salah satu instrumen Surat Berharga Negara (SBN) yang sangat berguna
bagi negara. Lantaran sama seperti surat berharga negara lainnya, dana yang terkumpul dari penerbitan
ORI sepenuhnya akan digunakan untuk pembiayaan APBN. Diantaranya untuk mendukung peningkatan
kualitas sumber daya manusia. Sehingga ikut membantu pembangunan negara.

"Yang utama bantuan wartawan dalam memberitahukan terkait digitalisasi sistem pembayaran ini
kepada masyarakat. Sehingga sistem keuangan kita bisa lebih maju," tuturnya.

Terkait sistem pembayaran digital ini, Difi ikut membawa Junior Account Manager Goverment & SME PT
Finnet Indonesia, Tommy Asikin, yang memaparkan solusi digitalisasi and payment finnet.
Dia memaparkan, digitalisasi ekosistem di Indonesia terbagi atas pendidikan, industri, teknologi,
transportasi, pajak retribusi, e-commerce dan pariwisata. Finnet sudah menghadirkan device payment
channel yang merupakan solusi layanan finnet berupa sistem penerimaan pembayaran. Yang merupakan
perangkat keras dan perangkat digital/aplikasi.

"Finnet menyediakan berbagai jenis perangkat, basdboard monitoring, integrasi dengan sumber dana
serta integrasi dengan biller yang dapat dimanfaatkan oleh merchant retail, UMKM dan Koperasi.
Bahkan wartawan pun bisa memanfaatkannya," terang Tommy.

Dengan solusi ini, jelas dia, mitra akan mendapatkan keuntungan langsung berupa pembagian fee dari
setiap transaksi dengan menggunakan perangkat yang disediakan oleh Finnet.

Reporter : Siti Amelia

Media : Mimbar Umum

Anda mungkin juga menyukai