Soal 1 Gunakan penyelidikan Fibonacci untuk mendekati lokasi minimum global dari f(x) = x(5-x) pada selang [0,20],

hingga batas toleransi = 1 Bilangan Fibonacci pertama yang sedemikian rupa sehingga FN(1) 20 0 adalah F7 = 21. Kita ambil N = 7.

Kemudian tempatkan kedua titik pertama dalam penelitian ini sejauh ( Dari tiap-tiap titik ujung. Jadi, ( ( ) ) ( ( )( )( ) ) )

Yang digambari dalam Gambar 1(a). Dengan menggunakan sifat unimodal, kita berkesimpulan bahwa maksimumnya harus terjadi di sebelah kiri dari 12,38, dan kita mereduksikan selang yang menjadi perhatian kita selanjutnya ke [0; 12, 38]. Iterasi Pertama. Bilangan Fibonacci yang sebelumnya (F6 yang terakhir digunakan) adalah F5 = 8; maka titik berikutnya dalam penelitian ini terletak sejauh ( Dari titik ujung yang tebaru, yakni 12,38. Jadi ( ) ( )( ) )

Tambahkan titik ini pada bagian yang dipertahankan dalam Gambar 1(a), maka kita hasilkan Gambar 1(b), yang mana darinya kita berkesimpulan bahwa maksimmnya harus terjadi dalam selang baru yang menjadi perhatian kita selanjutnya, yakni [4,761; 12,38]. Iterasi Kedua. Bilangan Fibonacci yang lebih rendah berikutnya di sini adalah F4 = 5. Jadi ( ( ) ( )( ) )

Tambahkan titik ini pada bagian yang dipertahankan dalam Gambar 1(b), kita peroleh Gambar 1(c), yang mana darinya kita berkesimpulan bahwa selang baru yang menjadi perhatian kita selanjutnya adalah [4,761; 9,523]. Iterasi Ketiga. Bilangan Fibonacci yang lebih rendah berikutnya sekarang adalah F3 = 3. Karena itu, ( )

)(

Tambahkan titik ini pada bagian selang yang dipertahankan dalam Gambar 1(c), kita peroleh gambar 1(d), dan dari sifat unimodal kita berkesimpulan bahwa selang baru yang menjadi perhatian kita selanjutnya adalah [6,666; 9,523]. Iterasi Keempat. Bilangan Fibonacci yang lebih rendah berikutnya sekarang adalah F2 = 2. Karena itu, ( ( ) ( )( ) )

Tambahkan titik ini pada bagian selang dari gambar 1(d) yang dipertahankan, kita peroleh gambar 1(e), yang mana darinya kita berkesimpulan bahwa [6,666; 8,571] adalah selang baru yang menjadi perhatian kita. Titik-tengah dari selang ini, berada sejauh = 1 (sebenarnya, sejauh ) dari titik-titik lainnya dalam selang ini. (Secara teoritis, titik tengah ini harus berimpit dengan x2. Penyimpangannya yang cukup kecil ini muncul karena pembulatan). Dengan demikian kita menerima x2 sebagai lokasi dari maksimum, yakni d a ( )

(a)

X2

X1 eliminasi

20

(b)

0 eliminasi

X3

X2

X1

(c)

X3

X2

X4

X1

eliminasi

(d)

X3

X5 X2

X4

eliminasi

(e)

X5 X2 X6 X4 eliminasi

Soal 2 Kerjakan soal 1 dengan menggunakan Golden mean search! Panjang dari selang awal adalah L1 = 20, jadi kedua buah titik pertama dalam penelitian ini terletak sejauh (0,6180)(20) = 12,36 unit Dari tiap-tiap titik ujungnya. Jadi, ( ( ) ) ( ( )( )( ) )

Titik-titik (x1,f(x1)) dan (x2,f(x2)) sangat dekat ke titik-titik yang diperlihatkan dalam Gambar 1(a). Dari sifat unimodal diperoleh bahwa maksimumnya harus terjadi di sebelah kiri dari 12,36; karena itu kita pertahankan selang [0; 12,36] sebagai selang baru yang menjadi perhatian kita. Iterasi Pertama. Selang yang baru ini panjangnya L2 = 12,36, jadi titik berikutnya dalam penelitian ini terletak sejauh 0,6180 L2 unit dari titik ujung yang baru. Oleh karena itu, ( ( ) ( )( )( ) )

Apabila titik yang baru ini ditambahkan, maka hasilnya adalah gambar 1(b) dan kita peroleh [4,722; 12,36] sebagai selang baru yang menjadi perhatian kita selanjutnya. Iterasi Kedua. L3 = 12,36 4,722 = 7,638. Jadi ( ( ) ( )( )( ) )

Polanya sekarang adalah gambar 1(c), yang mana disimpulkan [4,722; 9,422] adalah selang baru yang menjadi perhatian kita selanjutnya. Iterasi Ketiga. L4 = 9,442 4,722 = 4,720. Jadi ( ( ) ( )( )( ) )

Polanya sekarang adalah gambar 1(d), yang mana disimpulkan [6,525; 9,442] adalah selang baru yang menjadi perhatian kita selanjutnya. Iterasi Keempat. L5 = 9,442 6,525 = 2,917. Jadi ( ( ) ( )( )( ) )

Dengan titik baru ini, kita peroleh pola gambar 1(e) dan menemukan [6,525; 8,328] sebagai selang baru yang menjadi perhatian kita. Perhatikan bahwa selag yang baru ini panjangnya lebih kecil daripada 2 = 2, tetapi bahwa titik (sample) yang terkandung di dalamnya, x 2, tidak berada sejauh dari titik-titik lainnya dalam selang ini. Dengan demikian diperlukan lagi iterasi lainnya. Iterasi Kelima. L6 = 8,328 6,525= 1,803. Jadi ( ( ) ( )( )( ) )

Titik yang baru ini menentukan [x7, x6] = [7,214; 8,328] sebagai selang baru yang menjadi perhatian kita. Karena titik interior x2 = 7,64 berada dalam = 1 dari titik-titik lainnya, maka kita mengambil titik ini sebagai lokasi maksimum. d a ( )