Anda di halaman 1dari 2

STANDARD OPERATING PROSEDUR ( S O P) MEMBERIKAN TERAPI INJEKSI INSULIN ATAU INSULIN PEN

No. Dokumen : Tanggal Terbit : PROTAB (H. Miftahul Munir, SKM. M.Kes) NIP. 19710412 1997303 1 004 No. Revisi : Halaman : Ditetapkan Ketua STIKES NU Tuban

STIKES Nahdlatul Ulama Tuban

Pengertian

Insulin adalah hormon yang digunakan untuk mengobati diabetes mellitus. Actrapid Novolet : adalah insulin short acting yang dikemas dalam bentuk pulpen insulin khusus yang berisi 3 cc insulin. Mengontrol kadar gula darah dalam pengobatan diabetes mellitus. Perawat Persiapan Alat : Spuit insulin / insulin pen (Actrapid Novolet). Vial insulin. Kapas + alkohol / alcohol swab. Handscoen bersih. Daftar / formulir obat klien. Menjelaskan kepada klien sehari sebelumnya ( pukul 20.00) akan dilakukan pemeriksaan kadar gula dalam darah dan urine untuk memastikan apakah klien menderita diabetes mellitus. Menganjurkan klien untuk puasa 6 7 jam (mulai pukul 24.00) sampai dengan pengambilan sampekl urine dan darah di pagi hari. Klien diperbolehkan hanya minum air putih saja (air yang tidak mengandung glukosa). Perawat mencuci tangan sebelum dan setelah tindakan Perawat memberitahu tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan 1. . Mencuci tangan. 2. Memakai handscoen bersih.

Tujuan Petugas Persiapan alat

Persiapan pasien dan lingkungan

Persiapan perawat Prosedur

3. Mengambil vial insulin dan aspirasi sebanyak dosis yang diperlukan untuk klien (berdasarkan daftar obat klien/instruksi medik). 4. Memilih lokasi suntikan. Periksa apakah dipermukaan kulitnya terdapat kebiruan, inflamasi, atau edema. 5. Melakukan rotasi tempat/lokasi penyuntikan insulin. Lihat catatan perawat sebelumnya. 6. Mendesinfeksi area penyuntikan dengan kapas alcohol/alcohol swab, dimulai dari bagian tengah secara sirkuler 5 cm. 7. Mencubit kulit tempat area penyuntikan pada klien yang kurus dan regangkan kulit pada klien yang gemuk dengan tangan yang tidak dominan. 8. Menyuntikkan insulin secara subcutan dengan tangan yang domin secara lembut dan perlahan. 9. Mencabut jarum dengan cepat, tidak boleh di massage, hanya dilalukan penekanan pada area penyuntikan dengan menggunakan kapas alkohol. 10. Membuang spuit ke tempat yang telah ditentukan dalam keadaan jarum yang sudah tertutup dengan tutupnya. 11. Dokumentasi Referensi Perry & Potter. (1999). Buku Saku Ketrampilan Dan Prosedur Dasar. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC. Kusyati, Eni. (2006). Ketrampilan Dan Prosedur Laboratorium Kebutuhan Dasar. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Anda mungkin juga menyukai