Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MATA KULIAH

PEMROGRAMAN KOMPUTER

FORTRAN

Fajrin Siddiq
0310610029

Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik


Universitas Brawijaya Malang
2007
Fortran

1. Sejarah Fortran

FORTRAN adalah suatu bahasa pemrograman yang pada awal perkembangannya


merupakan bahasa pemrograman prosedural. FORTRAN merupakan akronim dari
Formula Translation / Translator. Penulisan FORTRAN sendiri mengalami
perubahan sejak dirilis nya versi 90, dimana tidak lagi menggunakan huruf
kapital. Fortran dikembangkan secara resmi oleh IBM pada tahun 1950-an. Pada
saat itu, Fortran dikhususkan untuk pemakaian dalam bidang ilmu pengetahuan
dan teknik. Namun seiring perkembangannya, Fortran telah mendominasi hampir
setiap dimensi bahasa pemrograman, misalnya untuk pemodelan iklim, dinamika
fluida, fisika dan kimia. Hal ini berlangsung selama hampir lima puluh tahun.

Adalah John W. Backus, seorang pegawai IBM yang pertama kali mengajukan
proposal kepada atasannya untuk lebih mengembangkan sebuah bahasa
pemrograman, agar lebih efisien ketika diterapkan pada mainframe komputer IBM
704 mereka. Inilah cikal bakal muncul nya Fortran. Rancangan spesifikasi bahasa
pemrograman tersebut akhirnya selesai pada pertengahan tahun 1954. Sedangkan
petunjuk manual Fortran yang pertama, muncul pada Oktober tahun 1956, dan
bulan April tahun 1957 pun terpilih sebagai bulan dimana dirilis nya compiler
Fortran yang pertama.

Fortran pun mulai banyak digunakan oleh para ilmuwan secara besar-besaran. Hal
ini mendorong para programmer untuk membuat compiler yang dapat
menerjemahkan perintah – perintah berbentuk kode secara cepat dan efisien.
Salah satu type data yang dapat ditangani oleh Fortran adalah type data angka
kompleks. Inilah yang membuat Fortran sangat cocok untuk pemakaian dalam
dunia teknik, seperti misalnya dalam teknik elektro.

Menginjak tahun 1960, telah tersedia versi – versi Fortran untuk mainframe
komputer IBM 709, 650, 1620, dan 7090. Popularitas Fortran secara signifikan
ini, memaksa para pabrikan pembuat komputer untuk menyediakan compiler
Fortran dalam setiap komputer yang mereka produksi, sehingga pada tahun 1963
lebih dari empat puluh compiler Fortran telah tersedia. Dengan alasan demikian,
Fortran pun dianggap sebagai bahasa pemrograman pertama yang dapat didukung
oleh berbagai macam arsitektur komputer.
2. Versi, Tipe Data, Dan Kemampuan

a. Fortran

Fortran versi pertama yang dirilis untuk IBM 704 memiliki paling tidak 32
pernyataan, diantaranya :

• Pernyataan DIMENSION dan EQUIVALENCE.


• Pernyataan aritmetika IF tiga jalur.
• Pernyataan IF untuk memeriksa perkecualian dan pernyataan IF untuk
manipulasi.
• Perintah GOTO.
• Perintah DO Loops
• Perintah – perintah masukan – keluaran, antara lain : FORMAT, READ,
READ INPUT TAPE, WRITE, WRITE OUTPUT TAPE, dan PRINT.
• Perintah masukan – keluaran yang lain : END FILE, REWIND, dan
BACKSPACE
• Perintah PAUSE, STOP, dan CONTINUE.

b. Fortran II

Fortran II milik IBM muncul pada tahun 1958. Peningkatan yang dimiliki versi II
ini daripada versi sebelumnya adalah mendukung pemrograman prosedural, yang
mana memberikan kesempatan kepada pengguna untuk menuliskan perintah –
perintah yang mengandung fungsi dan subroutine. Enam pernyataan baru dirilis
pada versi terbaru ini, antara lain :

• Perintah SUBROUTINE, FUNCTION, dan END.


• Perintah CALL dan RETURN.
• Perintah COMMON.

c. Fortran III
Walaupun IBM terus mengembangkan Fortran selama tahun 1958, namun Fortran
versi III ini tidak sampai dirilis resmi. Sama seperti Fortran 704 (Fortran I) dan
Fortran II, Fortran III pun memiliki kelemahan, yaitu ada beberapa feature yang
harus mengikuti mesin induk nya. Sehingga kode – kode yang dituliskan tidak
dapat dipindahkan begitu saja antara mesin satu dengan yang lainnya.

d. Fortran IV

Sejak tahun 1961, IBM pun memulai pengembangan Versi terbaru, yaitu Fortran
IV sebagai akibat permintaan konsumen. Kekurangan Fortran versi – versi
sebelumnya, yaitu feature yang memiliki ketergantungan terhadap mesin induk
pun dihilangkan, misalnya READ INPUT TAPE. Selain itu, Fortran versi IV
memiliki kemampuan terbaru, yaitu dapat menerima masukkan tipe data logika,
pernyataan boolean logika, dan pernyataan IF logika sebagai alternatif
pernyataan IF aritmetika. Pada tahun 1962, Fortran IV resmi dirilis. Awalnya
untuk IBM 7030, kemudian diikuti oleh versi untuk IBM 7090 dan 7094.

e. Fortran 66

Barangkali perkembangan Fortran yang paling signifikan adalah ketika Asosiasi


Standar Amerika (ANSI)1 memutuskan membentuk komite untuk
mengembangkan Fortran Standar Baku Amerika (American Standard Fortran).
Pada bulan Maret tahun 1966, dua standar ini pun dikeluarkan. Pertama adalah
FORTRAN sedang yang kedua adalah FORTRAN Dasar (Basic FORTRAN).
Fortran standar pertama akhirnya dikenal dengan Fortran 66. Perintah, fungsi dan
keunggulan dalam Fortran 66 antara lain :

• Unit program utama (MAIN PROGRAM), SUBROUTINE, FUNCTION, dan


BLOCK DATA.
• Tipe data INTEGER, REAL, DOUBLE PRECISION, COMPLEX, dan
LOGIKA.
• Pernyataan COMMON, DIMENSION, dan EQUIVALENCE.
• Pernyataan DATA untuk menentukan nilai awal.
• Fungsi Intrinsik dan EXTERNAL.
• Pernyataan penugasan.
• Pernyataan Logika IF dan aritmetika (tiga jalur) IF.
• Pernyataan DO Loops

• Pernyataan FORMAT. 1

• Pernyataan CALL, RETURN, PAUSE, dan STOP.


• Kemampuan mengidentifikasi sampai enam karakter.
• Baris komentar.

f. Fortran 77

Setelah dirilisnya Fortran standar versi 66, para pabrikan pembuat compiler
Fortran mengumumkan adanya beberapa kemampuan Fortran standar yang belum
diketahui sebelumnya. Hal ini membuat ANSI pada tahun 1969 bekerja keras
memperbaiki Fortran standar yang dirilis pada tahun 1966 itu. Rancangan akhir
revisi Fortran versi 66 sebenarnya telah diluncurkan pada tahun 1977, namun baru
diakui sebagai standar baru Fortran pada bulan April tahun 1978. Standar baru
Fortran yang dikenal juga dengan Fortran 77, memiliki beberapa tambahan
kemampuan yang sangat penting sebagai salah satu pemecahan kekurangan
Fortran 66. Kemampuan – kemampuan tersebut antara lain :

• Tipe data CHARACTER.


• Pernyataan IMPLICIT.
• Pernyataan blok IF, dengan pilihan ELSE serta ELSE IF, untuk
mendukung bahasa pemrograman yang terstruktur.
• Pernyataan OPEN, CLOSE, dan INQUIRE untuk kemampuan masukan –
keluaran yang meningkat.
• Akses langsung terhadap file – file masukan – keluaran.
• Pernyataan PARAMETER untuk menentukan konstanta.

g. Fortran 90
1
) Jika di Indonesia semacam SNI.
Versi pengganti Fortran 77 yang paling lambat peluncurannya adalah Fortran versi
90. Fortran versi 90 baru diluncurkan sebagai Standar ANSI pada tahun 1992.
Perubahan yang mendasar pada versi ini telah menambahkan beberapa
keunggulan yang mencerminkan perubahan penting dalam bahasa pemrograman
praktis yang mana telah berevolusi sejak standar tahun 1978.

• Perintah tipe data baru, untuk menentukan tipe data dan pendukung lain
dari sebuah variabel.
• Pernyataan EXIT dan CYCLE untuk keluar dari perintah iterasi DO Loop.
• Kemampuan identifikasi sampai dengan 31 karakter.
• Komentar dapat ditempatkan sebaris dengan perintah / kode.
• Prosedur intrinsik yang baru dan ditingkatkan.

h. Fortran 95

Fortran 95 hanyalah merupakan versi Fortran terbaru dengan mengalami sedikit


perbaikan kecil dari Fortran versi sebelumnya. Walaupun demikian, tetap ada
beberapa kemampuan tambahan jika dibandingkan Fortran 90, antara lain :

• Pernyataan FOR ALL dan pernyataan WHERE untuk membantu proses


vektorisasi.
• Prosedur PURE dan ELEMENTAL yang ditentukan oleh pengguna.
Daftar Pustaka

Internet :

1. Offcicial Site Of Department Of Engineering – University Of Cambridge

http ://www-h.eng.cam.ac.uk/

2. User Notes On Fortran Programming (UNFP)

http://www.ibiblio.org/pub/languages/fortran/unfp.html

3. Wikipedia Organization

http://www.wikipedia.org/fortran/

Anda mungkin juga menyukai