Anda di halaman 1dari 8

Pengkajian Pengkajian dilakukan oleh Rusmawati Girsang pada tanggal 20 Juni 2011 Data Subyektif Biodata/Identifitas Nama Umur

Jenis kelamin Pekerjaan Alamat Nama Orang Tua : Aminah Nurul Hikmah : 21 Tahun : Perempuan : Mahasiswa : Jl. Darussalam RT 10 RW 03 Tanjung Rea : Rusli

Keluhan Utama

: Pasien datang memeriksakan giginya. Gigi sebelah kanan rahang bawah bagian belakang. Sakit pada saat menguyah makanan dan sakit pada waktu kena dingin. Sekarang sakit tapi kadang-kadang.

Data Obyektif Pemeriksaan Extra Oral - Muka - Kelenjar Limphe Kanan Kiri Pemeriksaan Intra Oral Jaringan Mulut - Bibir - Lidah - Mucosa Bucca - Mucosa Palatinal - Gingiva Diagnosis Keperawatan 1. 2.
3.

: Symetris : Tidak Teraba : Tidak Teraba

: Normal : Normal : Normal : Normal : Normal/Sub.Gingival Calculus

Adanya IP ( Iritasi Pulpa) pada gigi bagian 3.7 Adanya Periodontitis GR pada gigi bagian 4.6 Adanya Periodontitis GR pada gigi bagian 3.6

Tabel Asuhan Keperawatan No. 1.1. Perencaaan Diagnosa Keperawatan Tujuan Tindakan perawatan Iritasi Pulpa Pengawetan dan Prokonservasi pertama : (IP) mensterilkan Bersihkan kavita dengan saluran akar excavator dan semprot gigi dengan disposible syringe yang berisi air. Masukan cotton pellet yang dibasaahi eugenol Tutup kavita dengan temporary filing (cavitron / Fletcher) Kedua : 4-6 hari kemudian Buka tambalan sementara Bersihkan kavita Masukan cotton pellet yang dibasaahi chreshopene (steril kavita) Bila masih sakit di ulang lagi Terakhir : Buka tambalan sementara Bersihkan kavita Tutup dengan tambalan tetap ( Fuji IX / composite dll.) Pelaksanaan
Melakukan konservasi pertama gigi 3.7 : pada

Rasional 1. Gigi karies yang melebihi dentin gigi dan 2. sedikit pulpa terinfeksi (masih vital), 3. kadang-kadang gigi terasa sakit dan tidak sakit

Evaluasi Inspeksi dan sundasi (+) memastikan vitalitas pulpa Pada saat perawatan kedua dan selanjutnya sundasi dan inspeksi untuk memastikan pulpa sudah mati kavita / karies sudah steril Pembentukan undercut yang benar untuk tambalan tetap Jika terjadi radang berikan obat antibiotik, antiradang (dokter).

Bersihkan kavita dengan excavator dan semprot dengan disposible syringe yang berisi air. Bersihkan dengan bor secara perlahan (jika perlu) Masukan cotton pellet yang dibasaahi eugenol Tutup kavita dengan temporary filing (cavitron / Fletcher)

Kedua : 4-6 hari kemudian Buka tambalan sementara Bersihkan kavita Masukan cotton pellet yang dibasaahi chreshopene (steril kavita) Bila masih sakit di ulang lagi Terakhir : Buka tambalan sementara Bersihkan kavita Tutup dengan tambalan tetap ( Fuji IX / composite dll.) 2

2.

Periodontitis Gangrene Radix

Melakukan pencabutan terhadap akar gigi yang diakibatkan oleh Periodontitis Gangrene Radix serta melakukan perawatan gigi setelah melakukan ekstraksi.

Proekstraksi : Diberikan anastesi (Bius) Lokal Apabila pembengkakan gusi pada gigi berhenti lakukan ekstraksi /pencabutan Setelah ekstraksi : Setelah gigi di cabut pasien biasa nya akan mengalami perdarahan dan pembengkakan sekitar 24-48 jam pertama setelah pencabutan gigi. Cara mencegah pembengkakan, pertama : Tempatkan kasa lembab di atas luka untuk mengendalikan perdarahan setelah gigi di cabut ganti kasa setiap 30 menit sekali atau sesuai jadwal Letakkan kantong es di sisi luar wajah dari tempat gigi yang di cabut
Biarkan kantong es kantong es selama 10-20 menit. Ulangi di daerah gigi yang akan di cabut untuk mematikan rasa.

1. keluhan terasa sakit pada gusi yang bengkak. 2. pada saat sebelum ekstraksi gusi terasa bengkak 3. pada saat setelah dilakukan ekstrakksi gusi akan mengalami pembengkakan kembali.

Pencabutan dilakukan dengan melakukan kolaborasi dengan dokter gigi. Melakukan proekstraksi pada gigi 4.6 : Diberikan anastesi (Bius) Lokal di Apabila pembengkakan gusi pada gigi berhenti lakukan ekstraksi /pencabutan Setelah ekstraksi : Setelah gigi di cabut pasien biasa nya akan mengalami perdarahan dan pembengkakan sekitar 24-48 jam pertama setelah pencabutan gigi. Cara mencegah pembengkakan, pertama : Tempatkan kasa lembab di atas luka untuk mengendalikan perdarahan setelah gigi di cabut ganti kasa setiap 30 menit sekali atau sesuai jadwal Letakkan kantong es di sisi luar wajah dari tempat gigi yang di cabut
daerah gigi yang akan di cabut untuk mematikan rasa.

Anamnesa benar (utk menentukan arah diagnosa lanjutan. Thermis (+) menggunakan chloretil.

terus selama 12-24 jam pertama setelah gigi di cabut Letakkan kepala dengan posisi lebih tinggi dari badan selama 12-24 jam pertama setelah cabut gigi, jika memungkinkan hal ini juga di lakukan saat tidur Letakkan kompres hangat pada daerah yang bengkak 36 jam setelah gigi di cabut Kedua, untuk tidak memperparah kondisi :

Biarkan kantong es kantong es selama 10-20 menit. Ulangi terus selama 12-24 jam pertama setelah gigi di cabut Letakkan kepala dengan posisi lebih tinggi dari badan selama 12-24 jam pertama setelah cabut gigi, jika memungkinkan hal ini juga di lakukan saat tidur Letakkan kompres hangat pada daerah yang bengkak 36 jam setelah gigi di cabut Kedua, untuk kondisi :

Jangan ganggu atau memegang luka yang ada Jauhkan jari dan ludah dari tempat gigi di cabut Hindari merokok selama 72 jam setelah cabut gigi dan membuang ingus dengan keras karena bisa menghambat proses pembekuan dan penyembuhan menjadi lebih lambat sehingga lebih bengkak Mengkonsumsi makanan dan cairan lunak setelah cabut gigi, misal nya makan puding, yogurt, kentang 4

tidak

memperparah

Jangan ganggu atau memegang luka yang ada Jauhkan jari dan ludah dari tempat gigi di cabut Hindari merokok selama 72 jam setelah cabut gigi dan membuang ingus dengan keras karena bisa menghambat proses pembekuan dan penyembuhan menjadi lebih lambat sehingga lebih bengkak Mengkonsumsi makanan dan cairan lunak setelah cabut gigi, misal nya makan puding, yogurt, kentang tumbuk, bubur dan sup

tumbuk, bubur dan sup Hindari Konsumsi alkohol selama minimal 48 jam setelah gigi di cabut.

Hindari Konsumsi alkohol selama minimal 48 jam setelah gigi di cabut

3.

Periodontitis Gangrene Radix

Melakukan pencabutan terhadap akar gigi yang diakibatkan oleh Periodontitis Gangrene Radix serta melakukan perawatan gigi setelah melakukan ekstraksi.

Sebelum ekstraksi : Diberikan anastesi (Bius) Lokal Apabila pembengkakan gusi pada gigi berhenti lakukan ekstraksi /pencabutan Setelah ekstraksi : Setelah gigi di cabut pasien biasa nya akan mengalami perdarahan dan pembengkakan sekitar 24-48 jam pertama setelah pencabutan gigi. Cara mencegah pembengkakan, pertama : Tempatkan kasa lembab di atas luka untuk mengendalikan perdarahan setelah gigi di cabut ganti kasa setiap 30 menit sekali atau sesuai jadwal
di daerah gigi yang akan di cabut untuk mematikan rasa.

1. keluhan terasa sakit pada gusi yang bengkak. 2. pada saat sebelum ekstraksi gusi terasa bengkak 3. pada saat setelah dilakukan ekstrakksi gusi akan mengalami pembengkakan kembali.

Sebelum ekstraksi : Diberikan anastesi (Bius) Lokal di Apabila pembengkakan gusi pada gigi berhenti lakukan ekstraksi /pencabutan Setelah ekstraksi : Setelah gigi di cabut pasien biasa nya akan mengalami perdarahan dan pembengkakan sekitar 24-48 jam pertama setelah pencabutan gigi. Cara mencegah pembengkakan, pertama : Tempatkan kasa lembab di atas luka untuk mengendalikan perdarahan setelah gigi di cabut ganti kasa setiap 30 menit sekali atau sesuai jadwal Letakkan kantong es di sisi luar wajah dari tempat gigi yang di
daerah gigi yang akan di cabut untuk mematikan rasa.

Anamnesa benar (utk menentukan arah diagnosa lanjutan. Thermis (+) menggunakan chloretil.

Letakkan kantong es di sisi

cabut
Biarkan kantong es kantong es selama 10-20 menit. Ulangi terus selama 12-24 jam pertama setelah gigi di cabut Letakkan kepala dengan posisi lebih tinggi dari badan selama 12-24 jam pertama setelah cabut gigi, jika memungkinkan hal ini juga di lakukan saat tidur Letakkan kompres hangat pada daerah yang bengkak 36 jam setelah gigi di cabut Kedua, untuk kondisi :

luar wajah dari tempat gigi yang di cabut


Biarkan kantong es kantong es selama 10-20 menit. Ulangi terus selama 12-24 jam pertama setelah gigi di cabut Letakkan kepala dengan posisi lebih tinggi dari badan selama 12-24 jam pertama setelah cabut gigi, jika memungkinkan hal ini juga di lakukan saat tidur Letakkan kompres hangat pada daerah yang bengkak 36 jam setelah gigi di cabut Kedua, untuk tidak memperparah kondisi :

tidak

memperparah

Jangan ganggu atau memegang luka yang ada Jauhkan jari dan ludah dari tempat gigi di cabut Hindari merokok selama 72 jam setelah cabut gigi dan membuang ingus dengan keras karena bisa menghambat proses pembekuan dan penyembuhan menjadi lebih lambat sehingga lebih 6

Jangan ganggu atau memegang luka yang ada Jauhkan jari dan ludah dari tempat gigi di cabut Hindari merokok selama 72 jam setelah cabut gigi dan membuang ingus dengan keras karena bisa menghambat proses pembekuan dan penyembuhan menjadi lebih lambat sehingga lebih bengkak Mengkonsumsi makanan dan cairan lunak setelah cabut gigi, misal nya makan puding, yogurt,

bengkak Mengkonsumsi makanan dan cairan lunak setelah cabut gigi, misal nya makan puding, yogurt, kentang tumbuk, bubur dan sup Hindari Konsumsi alkohol selama minimal 48 jam setelah gigi di cabut

kentang tumbuk, bubur dan sup Hindari Konsumsi alkohol selama minimal 48 jam setelah gigi di cabut

Anda mungkin juga menyukai