Anda di halaman 1dari 12

PROSES MANUFAKTUR

PROSES PEMBUATAN BESI TUANG DAN BAJA


NAMA : TOMMY PRANATA PANJAITAN
NIM : 1011211048
UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG
Besi Tu!" #$s% I&'!(
I) Pe*+u%! Besi Tu!"
Besi Tuang terbuat dari besi kasar (pig iron) hasil tanur tinggi dari bijih besi.
Kemudian besi kasar dilebur kembali agar bisa menjadi besi tuang. Peleburan besi tuang
biasanya dilakukan dalam tungku yang sering disebut Kupola.
Bentuk dan konstruksi Kupola tersebut hampir sama dengan konstruksi tanur tinggi
(blast furnace). Bahan baku yang dilebur terdiri dari batang logam besi kasar yang
dihasilkan dari proses tanur tinggi. Bahan baku yang dilebur terdiri dari ingot besi kasar
yang dihasilkan dari proses tanur tinggi, ditambah dengan skrap baja ataupun skrap besi
tuang (return scrap). Disamping itu penambahan bahanbahan seperti ferosilikon (!e"i) dan
feromangan (!e#n) sering pula dilakukan. $al ini dimaksudkan untuk menaikkan kembali
kadar "i dan #n dalam besi tuang karena sebagian dari kedua unsur tersebut biasanya
berkurang (hilang) akibat oksidasi pada saat peleburan.
Bahan bakar yang digunakan adalah kokas dan dimasukkan ke dalam Kupola selang
seling dengan muatan logam. Proses pembakaran terjadi dengan meniupkan udara ke
dalam Kupola dengan menggunakanBlower. %ntuk mendapatkan proses peleburan yang
baik maka perbandingan antara muatan logam, bahan bakar dan kebutuhan udara harus
dijaga sebaik mungkin.
Disamping membutuhkan bahanbahan seperti yang disebutkan diatas, ke dalam
Kupola juga ditambahkan sejumlah batu kapur. Bahan ini dapat membantu pembentukan
terak (slag) yang dapat mengikat kotorankotoran sehingga memisahkannya dari besi cair.
Proses peleburan besi tuang dengan Kupola biasanya terjadi secara kontinyu artinya
begitu muatan logam mencair maka langsung mengalir keluar tungku. &ogam cair yang
keluar dari Kupola ditampung pada alat perapian depan (forehearth) yang kemudian
diangkut dengan menggunakan ladel untuk dituang ke dalam cetakan. Dengan proses
peleburan seperti itu maka sering kali mempersulit untuk melakukan pengaturan komposisi
kimia. $al ini dapat mengakibatkan daerah komposisi kimia yang dihasilkan menjadi lebar
sehingga memberikan 'ariasi pula terhadap kualitas produk yang dibuat.
Disamping itu kekurangan lainnya pada proses peleburan dengan Kupola yaitu logam
cair mudah mengalami kontaminasi oleh sulfur atau unsurunsur lainnya yang disebabkan
oleh bahan bakar kokas. Pengotoran karena sulfur ini dapat menurunkan sifatsifat besi
tuang.
Karena kekurangankekurangan di atas, maka sekarang ini banyak pabrik
pengecoran menggunakan tungku listrik untuk menggantikan Kupola. Tungku listrik yang
banyak digunakan adalah dari jenis tungku induksi. Bahan baku yang dilebur pada
umumnya tidak menggunakan besi kasar melainkan sebagian besar berupa skrap baja atau
skrap besi tuang. Peleburan dengan tungku ini dapat menghasilkan logam cair dengan
komposisi kimia yang lebih konsisten dengan kadar impuritas yang lebih rendah karena
bahan baku yang dilebur biasanya berupa skrap baja, maka untuk menaikkan kadar karbon
agar mencapai kadar yang sesuai untuk besi tuang biasanya dilakukan dengan memasukkan
sejumlah arang kayu ke dalam tungku. Berikut ini adalah gambar proses peleburan dan
penuangan besi tuang
G*+& ,&'ses ,e*+u%! +esi %u!"
Dalam pemakaian di industri, ada tiga jenis besi tuang yang banyak digunakan, yaitu
( besi tuang kelabu (grey cast iron), besi tuang ulet atau besi tuang nodular (nodular cast
iron) dan besi tuang putih ()hite cast iron). Ketiga jenis besi tuang ini mempunyai
komposisi kimia yang hampir sama yaitu ( *,++ ,,+ -., /, -"i, #n kurang dari /-
sedangkan " dan P dibatasi antara 0,0+0,/0 - (maksimum). 1alaupun komposisi
kimianya hampir sama, tetapi karena prosesnya berbeda maka struktur dan sifatsifat dari
ketiga besi tuang tersebut berbeda.
II) K-si.i/si Besi Tu!"
"ebelum kita masuk ke dalam klasifikasi besi tuang, kita harus mengenal tentang
diagram besi tuang. 2ika kita sudah mengenal gambar diagram besi tuang, kita bisa
mengubah sifat dan struktur besi tuang yang di inginkan. Berikut diba)ah ini gambar
diagram besi tuang.
G*+& Di"&* Fe0$
1) Besi Tu!" Ke-+u
%ntuk memperoleh besi tuang kelabu kita harus berpangkal pada besi kasar kelabu.
Besi kasar kelabu memiliki kadar silikon yang tinggi (kurang lebih +,+ sampai +0-) dan
kadar mangan yang rendah. Karena itu pembentukan karbon bebas jadi meningkat. 2adi
besi tuang kelabu setelah didinginkan mengandung grafit. 3rafit tersebut terdapat dalam
besituang berupa pelatpelat tipis. Besi tuang kelabu memperoleh namanya dari bidang
patahan yang ber)arna kelabu, yang disebabkan oleh grafit hitam.
G*+& s%&u/%u& +esi %u!" /e-+u
2) Besi Tu!" Pu%i1
%ntuk memperoleh besi tuang putih, kita harus berpangkal pada besi kasar putih.
Besi kasar putih itu memiliki kadar silikon yang rendah (kurang lebih 0,+-) dan kadar
mangan yang tinggi. Dengan demikian pembentukan sementit digiatkan. Karena kadar
silikon yang sangat rendah hanya terbentuk sementit. 2adi untuk besi tuang putih hanya
diagram menstabil yang penting.
Dengan demikian besi tuang putih setelah didinginkan tediri dari perlit dan
sementit. Besi tuang putih dengan kadar karbon *.+- sampai ,.4- mengandung banyak
sementit. Dengan adanya kadar yang besar dari sementit yang sangat keras,akan tetapi
rapuh itu, besi tuang putih memperoleh kekerasan sangat besar, akan tetapi kekuatan tarik
yang sangat rendah dan regangan yang sangat kecil
G*+& s%&u/%u& +esi %u!" ,u%i1
0) Besi Tu!" **,u %e*,
%ntuk memperoleh besi tuang yang dapat di tempa, kita harus berpangkal pada
besi tuang putih. Bahan ini dipanaskan sampai kurang lebih 500 6. dan dibiarkan beberapa
hari pada suhu tersebut. Besi tuang jenis ini dibuat dari besi tuang putih dengan melakukan
heat treatment kembali yang tujuannya menguraikan seluruh gumpalan grafit akan terurai
menjadi matriks ferrit, pearlit, martensit. Besi tuang ini juga mempunyai sifat yang mirip
dengan baja
G*+& s%&u/%u& +esi %u!" **,u %e*,
4) Besi Tu!" N'2u-&
%ntuk memperoleh besi tuang noduler, kita harus berpangkal pada besi kasar
kelabu. Besi kasar kelabu memiliki kadar silikon yang tinggi (kurang lebih +,+ sampai
/,+-), dan kadar mangan rendah. Karena itu pada pendinginan perlahanlahan
pembentukan karbon bebas akan meningkat. Karena selama fabrikasi dimasukkan
magnesium ke dalam bahan, maka karbon bebas itu terjadi berupa bola. Bolabola itu
dinamakan nodul. 7odul grafit memberikan pengurangan penampang yang lebih kurang dan
tidak menyebabkan pengerjaan takik.
Besi tuang noduler, setelah pendinginan dan setelah pengerjaan pemijaran
terutama dari ferit, perlit, dan grafit. Karena adanya ferit atau perlit dan karena bentuk
nodul grafit yang sangat menguntungkan, maka besi tuang noduler memiliki kekuatan tarik
yang tinggi dan regangan yang besar.

G*+& s%&u/%u& +esi %u!" !'2u-&
III) S%!2&2 2! /'2i.i/si
Terdapat berbagai macam standard dan kodifikasi dalam menentukan jenis besi
tuang. "beberapa contohnya (
"89 ("ociety of 8utomoti'e 9ngineers)
8:": (8merican :ron and "teel :nstitute)
%7" (%nified 7umbering "ystem)
1) SAE
"istem "89 hanya menggunakan nomor nomor angka.
8ngka pertama menunjukkan tanda ;group Baja<, misal(
/. %nalloy steel /0==
*. 7ickel "teel *,==
,. .hromiun steel ,*==
Dua angka terakhir, bila penomoran > digit atau tiga angka terakhir bila penomoran + digit
menunjukkan ratarata kandungan karbon perseratus ( - . ), contoh(
/. "89 /0++, artinya %nalloy steel mengandung 0,++ - .
*. "89 *,>+, artinya 7i steel mengandung 0,, - 7i, 0,>+ - .
,. "89 +*/00, artinya .rsteel mengandung /,>+ - .r, /,0 .
2) AISI
Bila terdapat huruf didepan angka maka huruf tersebut menunjukkan proses pembuatan
bajanya
/. 8 ? Basic @penhearth
*. B ? 8cid Bassemer
,. . ? Basic @pen$eath
>. D ? 8cid @pen$eath
+. 9 ? 9lectric !urnace
0) UNS
%7" terdiri dari huruf diikuti oleh lima nomor. "istem ini hanya menunjukkan komposisi
kimia dari metal atau paduannya dan bukan menunjukkan standar atau spesifikasi dari
metal tersebut
!0000/!55555 .ast irons
!/000/!/++0/ .ast :ron, 3ray
!/0050!/05*0 .ast :ron 1elding !iller #etal
!*0000!**>00 .ast :ron, #alleable
!**A,0!*4*,0 .ast :ron, Pearlitic #alleable
!,0000!,4*00 .ast :ron, Ductile (7odular)
!>/000!>/00B .ast :ron, 3ray, 8ustenitic
!>,000 !>,0,0 .ast :ron, Ductile (7odular),
8ustenitic
!>+000 ! >+005 .ast :ron, 1hite
!>B00/!>B004 .ast :ron, .orrosion
IV) Pe!"&u1 u!su& ,2u!
Besi .or terbuat dari paduan besi karbon silikon dengan unsur tambahan
lainnya. "eperti halnya bahan campuran yang lainnya, besi cor juga bisa dipengaruhi unsur
unsur kimia.
"eperti tingginya kadar karbon menyebabkan besi cor bersifat rapuh dan tidak
dapat ditempa. %nsurunsur paduan yang dimasukan ke dalamnya seperti ( karbon, silicon,
mangan, fosfor dan belerang akan berpengaruh besar pada pembentukan sifat
fisikCmekaniknya. "ecara detailnya akan dibahas sebagai berikut (
/. Karbon (.)
Besi yang mengandung kadar karbon D * - adalah besi cor dan besi cor kelabu (,
> -). Kadar karbon ini tergantung dari jenis besi kasarnya, besi bekas dan yang diserap
dari kokas selama proses peleburan. "ifat fisis logam selain tergantung pada kadar karbon,
juga ditentukan oleh bentuk karbon (grafit)nya. #orfologi grafit tergantung dari laju
pendinginan dan kadar silikon. Kadar silikon yang tinggi memperbesar kemungkinan
pembentukan grafit. 3rafit meningkatkan kemampuan permesinan. Kekuatan dan kekerasan
besi meningkat dengan bertambahnya kadar karbon.Bila karbon terikat pada besi tuang
sebagai sementit akan diperoleh besi tuang putih, dan bila karbon terikat sebagai grafit
akan diperoleh besi tuang kelabu
*. Belerang (")
Belerang sangat merugikan, karena menyebabkan terjadinya lubanglubang (blow
holes) akibat membentuk ikatan dengan karbon dan menurunkan fluiditas sehingga
mengurangi kemampuan tuang besi cor. 2adi, selama proses peleburan selalu diusahakan
untuk mengikatnya, antara lain dengan menambahkan ferromangan. "etiap kali melebur
besi cor, kadar belerang akan meningkat sebesar 0,0, - yang berasal dari bahan bakar.
,. !osfor (P)
Bahan ini membuat besi mudah mencair dan bertambah getas. Bila kandungan
fosfor tidak lebih dari 0,,-, besi tuang menjadi kehilangan kekerasannya. Dan tidak mudah
dikerjakan. Bila besi yang diinginkan amat halus dan tipis kandungan fosfornya ber'ariasi
sekitar / sampai /,+-.
>. "ilikon ("i)
"ilikon bersamasama dengan besi dalam bentuk massa. Bila kandungan silikon
kurang dari *,+- menjadi besi bersifat lebih mudah di tuang. "ilikon juga mengurangi
besar susut pengerasan maupun menjadikan besi bersifat lunak. Kandungan kadar silikon
sampai ,,*+ - bersifat menurunkan kekerasan besi. "ebaliknya kelebihan silikon diatas
,,*+ - akan membentuk ikatan yang keras dengan besi, sehingga meningkatkan kekerasan
besi. Kadar silikon menentukan berapa bagian dari karbon terikat dengan besi dan berapa
bagian membentuk grafit (karbon bebas) setelah tercapai keadaan setimbang. Pada benda
coran yang kecil dianjurkan menggunakan kadar silicon yang tinggi dan yang besar dengan
kadar yang lebih rendah. %ntuk memperoleh paduan yang tahan asam dan tahan korosi,
sebaiknya diberi kadar silicon /, /B -. Besi tuang kelabu berkadar silicon rendah mudah
untuk perlakuan panas. "ilikon yang mungkin hilang selama proses peleburan berkisar E /0
-.
+. #angan (#n)
#angan merupakan unsur deoksidasi, pemurni sekaligus meningkatkan fluiditas,
kekuatan dan kekerasan besi. Bila kadarnya ditingkatkan, kemungkinan terbentuknya ikatan
kompleks dengan karbon meningkat dan kekerasan besi cor akan naik. 2umlah mangan
yang hilang selama proses peleburan berkisar antara /0*0 -. Kandungan mangan tidak
boleh lebih dari 0,/-.
V) Si.% Me/!is 2&i Besi Tu!"
Keras dan mudah meleburCmencair
3etas sehingga tidak dapat menahan benturan
Temperatur meleleh /*+06
Kekuatan tarik menurun
Fegangan menurun
"angat tahan terhadap karat (jauh lebih baik daripada baja)
Tidak dapat di beri muatan magnit
Tidak dapat disambung dengan las dan paku keling, disambung dengan baut dan sekrup.
Kuat dalam menahan gaya tekan, lemah dalam menahan tarik kuat tekan sekitar 400 #pa,
kuat tarik +0 #pa
#enyusut )aktu pendinginanC)aktu dituang.
Besi tuang hampir bisa dicetak dalam bentuk apa saja.
Bisa tahan terhadap tekanan yang besar
VI) Ke"u!!
Kerangka mesin, seperti mesin bubut, mesin ketam, dan alat pengepres
PsabukG dalam motor dan mesin
Besi silinder
Pipa yang menahan tekanan dari luar sangat tinggi
Tutup lubang saluran drainasi dan alat saniter lain
Bagian mesin, blok mesin
Pintu gerbang,tiang lampu
"endi, rol jembatan.
VII) Ms-1 2! s'-usi!3
#engapa .ast :ron jika di &as "ering terjadi retakH
Keretakan pada proses pengelasan .ast :ron, ada beberapa faktor yang saling dukung
mendukung sehingga memudahkan terjadinya .rack.
!aktor utamanya adalah (
/. .hemical .omposition ( -. ? .arbon terlalu tinggi. %nsur . yang tinggi
memang akan menurunkan Titik &ebur baja, antara proses peleburan dan penuangan
di cetakan lebih mudah. Tetapi karena sifatnya yang lunak akan menjadi sumber
keretakan di paduan Besi .or, apalagi yang . nya berbentuk !lake. -P? Posphor dan
-"? "ulfur Tinggi. Dalam paduan !e, kadar P dan " tidak boleh lebih besar dari
keteentuan. Karena lebih dari itu akan menyebabkan sumber keretakan. Dalam
proses pengecoran, unsur P dan " sangat diperlukan untuk meningkatkan mampu
alir dari cairan besi.
*. !aktorfaktor lain seperti bentuk yang kompleks dan lain tidak banyak
berpengaruh, karena kebanyakan pada proses pengelasan .ast :ron, keretakan
terjadi pada daerah $8I.
,. Bagaimana pengaruh @li dll H Pengotor seperti ini lebih banyak berpengaruh
terhadap terjadinya Porosity pada )eld metal.
%ntuk menghindari terjadinya keretakan pada cast iron dengan cara sebagai berikut (
/. 3unakan ka)at las 7ickel.
*. Kontrol heat input dan .ooling rate
,. "ebelum mengelas harus dibersihkan terlebih dulu dari misalnya @li, cat, dan
lainlain.
Pada umumnya Besi Tuang (.ast :ron) mempunyai bentuk yang rumit suatu contoh (P:P9
!:TT:73, "PF@K9.T, P%#P, .F87K "$8!T #9":7 #@B:& dan beberapa peralatan yang lain
dengan ukuran besar.
Dengan adanya bentuk yang rumit besi tuang tersebut sedikit banyak mempunyai
ketebalan yang tidak seragam hal ini akan mempengaruhi konstraksi tegangan yang terjadi
pada material tersebut dan mudah terjadi retak.
%ntuk menghindari timbulnya keretakan pada sebuah besi tuang karena
ketegangan akibat konstraksi tegangan selama pengelasan sering dilakukan dengan
memperluas bidang yang dipanasi dengan PF9$98T:73 untuk menyeimbangkan
K@7TF8K": T9387387 dalam hal ini ada metode yang dilakukan dalam preheating (
/. PF9$98T:73 "9T9#P8T.Tujuannya untuk menghambat tingkat pendinginan
sambungan las.
*. PF9$98T:73 K9"9&%F%$87.#empunyai fungsi untuk melepaskan tegangan
internal yang tersembunyi dan untuk memperlambat pendinginan pengelasan. $al ini
cocok untuk material yang mempunyai bentuk rumit "eperti F@D8 3:3:, "PF@K9T
dsb
P&'ses ,e*+u%! +4
B4 adalah logam aloy yang komponen utamanya adalah besi, dengan karbon sebagai
material pengaloy utama. Karbon bekerja sebagai agen pengeras, mencegah atom besi,
yang secara alami teratu dalam lattice, begereser melalui satu sama lain. #em'ariasikan
jumlah karbon dan penyebaran alloy dapat mengontrol kualitas baja. Baja dengan
peningkatan jumlah karbon dapat memperkeras dan memperkuat besi, tetapi juga
lebih rapuh. Definisi klasik, baja adalah besikarbon aloy dengan kadar karbon sampai +,/
persenJ ironisnya, aloy dengan kadar karbon lebih tinggi dari ini dikenal dengan besi
"ekarang ini ada beberapa kelas baja di mana karbon diganti dengan material aloy lainnya,
dan karbon, bila ada, tidak diinginkan. Definisi yang lebih baru, baja adalah aloy berdasar
besi yang dapat dibentuk seccara plastik.
Dan umumnya baja juga menjadi bahan pelapis rompi anti peluru, yang dimana baja
menjadi bahan pelapis bahan inti rompi tersebut, yaitu bahan milik Ke'lar.
Baja diproduksi didalam dapur pengolahan baja dari besi kasar baik padat maupun cair, besi
bekas ( "krap ) dan beberapa paduan logam. 8da beberapa proses pembuatan baja antara
lain (
PROSES KONVERTOR
terdiri dari satu tabung yang berbentuk bulat lonjong dengan menghadap kesamping.
Sis%e* /e&4
Dipanaskan dengan kokas sampai E /+00
0
.,
Dimiringkan untuk memasukkan bahan baku baja. (E /CA dari 'olume kon'ertor)
Kembali ditegakkan.
%dara dengan tekanan /,+ K * atm dihembuskan dari kompresor.
"etelah *0*+ menit kon'ertor dijungkirkan untuk mengelaurkan hasilnya.
,&'ses Bsse*e& #s*(
lapisan bagian dalam terbuat dari batu tahan api yang mengandung k)arsa asam atau aksid
asam ("i@*), Bahan yang diolah besi kasar kelabu cair, .a@ tidak ditambahkan sebab dapat
bereaksi dengan "i@*, SiO2 + CaO CaSiO3
,&'ses T1'*s #+s(
&apisan dinding bagian dalam terbuat dari batu tahan api bisa atau dolomit L kalsium
karbonat dan magnesium (.a.@, M #g.@,)N, besi yang diolah besi kasar putih yang
mengandung P antara /,B K * -, #n / K * - dan "i 0,40,A -. "etelah unsur #n dan "i
terbakar, P membentuk oksida phospor (P*@+), untuk mengeluarkan besi cair ditambahkan
Oat kapur (.a@),
, .a@ M P*@+ .a,(P@>)* (terak cair)
PROSES SIEMENS MARTIN
menggunakan sistem regenerator (E ,000
0
..) fungsi dari regenerator adalah(
/. memanaskan gas dan udara atau menambah temperatur dapur
*. sebagai !undamenC landasan dapur
,. menghemat pemakaian tempat
Bisa digunakan baik besi kelabu maupun putih,
Besi kelabu dinding dalamnya dilapisi batu silika ("i@*),
besi putih dilapisi dengan batu dolomit (>0 - #g.@, M 40 - .a.@,)
PROSES BASI$ O5YGEN FURNA$E
logam cair dimasukkan ke ruang baker (dimiringkan lalu ditegakkan)
@ksigen (E /000) ditiupkan le)at Oxygen Lance ke ruang bakar dengan kecepatan
tinggi. (++ m
,
(55,+ -@*) tiap satu ton muatan) dengan tekanan />00 k7Cm
*
.
ditambahkan bubuk kapur (.a@) untuk menurunkan kadar P dan ".
Keuntungan dari B@! adalah(
B@! menggunakan @* murni tanpa 7itrogen
Proses hanya lebihkurang +0 menit.
Tidak perlu tuyer di bagian ba)ah
Phosphor dan "ulfur dapat terusir dulu daripada karbon
Biaya operasi murah
PROSES DAPUR LISTRIK
temperatur tinggi dengan menggunkan busur cahaya electrode dan induksi listrik.
Keuntungan (
#udah mencapai temperatur tinggi dalam )aktu singkat
Temperatur dapat diatur
9fisiensi termis dapur tinggi
.airan besi terlindungi dari kotoran dan pengaruh lingkungan sehingga kualitasnya
baik
Kerugian akibat penguapan sangat kecil
PROSES DAPURKOPEL
mengolah besi kasar kelabu dan besi bekas menjadi baja atau besi tuang.
P&'ses
pemanasan pendahuluan agar bebas dari uap cair.
Bahan bakar(arang kayu dan kokas) dinyalakan selama E /+ jam.
kokas dan udara dihembuskan dengan kecepatan rendah hingga kokas mencapai
B00 K A00 mm dari dasar tungku.
besi kasar dan baja bekas kirakira /0 K /+ - tonCjam dimasukkan.
/+ menit baja cair dikeluarkan dari lubang pengeluaran.
%ntuk membentuk terak dan menurunkan kadar P dan " ditambahkan batu kapur (.a.@,)
dan akan terurai menjadi(
akan bereaksi dengan karbon(
3as .@ yang dikeluarkan melalui cerobong, panasnya dapat dimanfaatkan untuk
pembangkit mesinmesin lain.
PROSES DAPUR $A6AN
Proses kerja dapur ca)an dimulai dengan memasukkan baja bekas dan besi kasar
dalam ca)an,
kemudian dapur ditutup rapat.
Kemudian dimasukkan gasgas panas yang memanaskan sekeliling ca)an dan
muatan dalam ca)an akan mencair.
Baja cair tersebut siap dituang untuk dijadikan bajabaja istime)a dengan
menambahkan unsurunsur paduan yang diperlukan
Di sini diterangkan proses produksi material baja untuk struktur, mulai dari bijih besi sampai
menjadi baja profil atau baja pelat.
P&'ses Pe&%*:
/. Komponen dasar ( iron ore (bijih besi), limestone (tanah kapur), coke (dibuat
dari coal, khusus untuk pembuatan steel) dimasukkan ke dalam blast furnace.
*. .oke ( bahan bakar untuk furnace, dibuat dari coal dengan proses tertentu.
,. .airan besi (molten metal) yang panas di dalam furnace terpisah menjadi *
bagian, yang atas adalah slag ()aste, impurities), dan yang ba)ah adalah besi
yang hendak dipakai. Besi yang dihasilkan ini kemudian dicetak menjadi pig iron.
Kadar . dalam pig iron bisa mencapai *-.
P&'ses Ke2u:
/. Pig iron dimasukkan ke dalam primary steelmaking furnace, bisa berupa oPygen
furnace, electric arc furnace, atau open hearth furnace. Ke dalam furnace ini,
berbagai bahan kimia ditambahkan untuk mendapatkan material properties yang
diinginkan. "eringkali scrap juga dimasukkan ke dalam furnace ini.
*. Di dalam proses dengan oksigen, carbon di dalam molten metal bereaksi dg
oksigen menghasilkan gas karbonmonoksida. 3as ini harus keluar, kalau tidak
akan membentuk ;gas pocketsQ (rimming) saat menjadi dingin (rimmed steel).
%ntuk menghindari, digunakan deoPidiOer ( silicon, aluminum. Baja yang
dihasilkan ( killed steel atau semikilled steel.
,. Baja yang dihasilkan dicetak dalam bentuk slab, bloom atau billet.
P&'ses Ke%i" :
/. Baja yang telah dicetak dalam bentuk slab, bloom atau billet tsb selanjutnya
dibentuk menjadi berbagai macam profil seperti $beam, 8ngle (siku), .hannel,
rel kereta, pelat, pipa (seamless pipe), dsb.
*. Proses penjualan.

Anda mungkin juga menyukai