Anda di halaman 1dari 5

22 LAWAN 1

Tersebut kisah seorang Wali Allah telah bermimpi dan mendapat ilham
daripda Allah Taala supaya menyuruhnya memakai salib di leher dan
membuka jubah dan serbannya lalu menukarkannya kepada Jubah orang
kristian dan pergi ke satu gereja di mana terdapat satu perhimpunan
besar-besaran paderi-paderi kristian.
Pada mulanya dia keberatan untuk melakukan apa yg dimimpikannya itu
namun setelah melakukan solat sunat istikharah Wali Allah ini yakin
bahawa itu adalah sesuatu yang datangnya dari Allah. Wali Allah ini telah
masuk ke dalam gereja yang dimaksudkan dan duduk di salah satu
bangku dengan hening, sebagaimana kebiasaan mereka.
Ketika paderi masuk, mereka serentak berdiri untuk memberikan
penghormatan lantas kembali duduk. Di saat itu, si paderi agak terbeliak
ketika melihat kepada para hadirin dan berkata, "Di tengah kita ada
seorang Muslim. Aku harap dia keluar dari sini." Wali Allah itu tidak
bergerak dari tempatnya. Paderi tersebut mengucapkan perkataan itu
berkali-kali, namun dia tetap tidak bergerak dari tempatnya. Hingga
akhirnya paderi itu berkata, "Aku minta dia keluar dari sini dan aku
menjamin keselamatannya." Barulah Wali Allah ini beranjak keluar.
Di ambang pintu, Wali Allah bertanya kepada sang paderi, "Bagaimana
anda tahu bahawa saya seorang Muslim?"Paderi itu menjawab, "Dari
tanda yang terdapat di wajahmu." Kemudian dia beranjak hendak keluar.
Namun, paderi ingin memanfaatkan kehadiran Wali Allah ini dengan
mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya untuk memalukan Wali
Allah itu dan Islam tersebut dan sekaligus mengukuhkan agamanya.
Wali Allah itupun menerima tentangan debat tersebut. Paderi berkata,
"Aku akan mengajukan kepada anda 22 pertanyaan dan anda harus
menjawabnya dengan tepat. " Wali Allah tersenyum dan berkata,
"Silakan!"
Sang paderi pun mulai bertanya, "Sebutkan satu yang tiada duanya, dua
yang tiada tiganya, tiga yang tiada empatnya, empat yang tiada limanya,
lima yang tiada enamnya, enam yang tiada tujuhnya, tujuh yang tiada
lapannya, lapan yang tiada sembilannya, sembilan yang tiada sepuluhnya,
sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh, sebelas yang tiada dua belasnya,
dua belas yang tiada tiga belasnya, tiga belas yang tiada empat
belasnya."
"Sebutkan sesuatu yang dapat bernafas namun tidak mempunyai roh! Apa

yang dimaksud dengan kuburan berjalan membawa isinya? Siapakah yang


berdusta namun masuk ke dalam syurga? Sebutkan sesuatu yang
diciptakan Allah namun Dia tidak menyukainya? Sebutkan sesuatu yang
diciptakan Allah dengan tanpa ayah dan ibu!"
"Siapakah yang tercipta dari api, siapakah yang diazab dengan api dan
siapakah yang terpelihara dari api? Siapakah yang tercipta dari batu,
siapakah yang diazab dengan batu dan siapakah yang terpelihara dari
batu?"
"Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap besar! Pohon
apakah yang mempunyai 12 ranting, setiap ranting mempunyai 30 daun,
setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah naungan dan dua di bawah
sinaran matahari?"
Mendengar pertanyaan tersebut, Wali Allah itu tersenyum dengan
keyakinan kepada Allah. Setelah membaca "Bismillah..." dia berkata,
-Satu yang tiada duanya ialah Allah s.w.t..
-Dua yang tiada tiganya ialah Malam dan Siang. Allah s.w.t. berfirman,
"Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kebesaran
kami)." (Al-Isra': 12).
-Tiga yang tiada empatnya adalah kesilapan yang dilakukan Nabi Musa
ketika Khidir menenggelamkan sampan, membunuh seorang anak kecil
dan ketika menegakkan kembali dinding yang hampir roboh.
-Empat yang tiada limanya adalah Taurat, Injil, Zabur dan al-Qur'an.
- Lima yang tiada enamnya ialah Solat lima waktu.
-Enam yang tiada tujuhnya ialah jumlah Hari ketika Allah s.w.t.
menciptakan makhluk.
-Tujuh yang tiada lapannya ialah Langit yang tujuh lapis. Allah s.w.t.
berfirman, "Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu
sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Rabb Yang Maha Pemurah sesuatu
yang tidak seimbang." (Al-Mulk: 3).
-Delapan yang tiada sembilannya ialah Malaikat pemikul Arsy ar-Rahman.
Allah s.w.t. berfirman, "Dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru
langit. Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung 'Arsy

Rabbmu di atas (kepala) mereka." (Al-Haqah: 17).


-Sembilan yang tiada sepuluhnya adalah mu'jizat yang diberikan kepada
Nabi Musa iaitu: tongkat, tangan yang bercahaya, angin taufan, musim
paceklik, katak, darah, kutu dan belalang.
-Sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh ialah Kebaikan. Allah s.w.t.
berfirman, "Barang siapa yang berbuat kebaikan maka untuknya sepuluh
kali lipat." (Al-An'am: 160).
-Sebelas yang tiada dua belasnya ialah jumlah Saudara-Saudara Nabi
Yusuf .
-Dua belas yang tiada tiga belasnya ialah Mu'jizat Nabi Musa yang
terdapat dalam firman Allah, "Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air
untuk kaumnya, lalu Kami berfirman, "Pukullah batu itu dengan
tongkatmu." Lalu memancarlah daripadanya dua belas mata air." (AlBaqarah: 60). -Tiga belas yang tiada empat belasnya ialah jumlah Saudara
Nabi Yusuf ditambah dengan ayah dan ibunya.
-Adapun sesuatu yang bernafas namun tidak mempunyai roh adalah
waktu Subuh. Allah s.w.t. berfirman, "Dan waktu subuh apabila fajarnya
mulai menyingsing." (At-Takwir: 18).
-Kuburan yang membawa isinya adalah Ikan yang menelan Nabi Yunus
A.S.
-Mereka yang berdusta namun masuk ke dalam syurga adalah saudarasaudara Nabi Yusuf, yakni ketika mereka berkata kepada ayahnya, "Wahai
ayah kami, sesungguhnya kami pergi berlumba-lumba dan kami
tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami, lalu dia dimakan serigala."
Setelah kedustaan terungkap, Yusuf berkata kepada mereka, "Tak ada
cercaan terhadap kamu semua." Dan ayah mereka Ya'qub berkata, "Aku
akan memohonkan ampun bagimu kepada Rabbku. Sesungguhnya Dia-lah
Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Yusuf:98)
-Sesuatu yang diciptakan Allah namun tidak Dia sukai adalah suara Keldai.
Allah s.w.t. berfirman, "Sesungguhnya sejelek-jelek suara adalah suara
keldai." (Luqman: 19). -Makhluk yang diciptakan Allah tanpa bapa dan ibu
adalah Nabi Adam, Malaikat, Unta Nabi Shalih dan Kambing Nabi Ibrahim.
-Makhluk yang diciptakan dari api adalah Iblis, yang diazab dengan api
ialah Abu Jahal dan yang terpelihara dari api adalah Nabi Ibrahim. Allah

s.w.t. berfirman, "Wahai api dinginlah dan selamatkan Ibrahim." (AlAnbiya':69).


-Makhluk yang terbuat dari batu adalah Unta Nabi Shalih, yang diazab
dengan batu adalah tentara bergajah dan yang terpelihara dari batu
adalah Ashabul Kahfi (penghuni gua).
-Sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap perkara besar adalah Tipu
Daya Wanita, sebagaimana firman Allah s.w.t. "Sesungguhnya tipu daya
kaum wanita itu sangatlah besar." (Yusuf: 28).
-Adapun pohon yang memiliki 12 ranting setiap ranting mempunyai 30
daun, setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah teduhan dan dua di
bawah sinaran matahari maknanya: Pohon adalah Tahun, Ranting adalah
Bulan, Daun adalah Hari dan Buahnya adalah Solat yang lima waktu, Tiga
dikerjakan di malam hari dan Dua di siang hari.
Paderi dan para hadirin merasa takjub mendengar jawapan Wali Allah
tersebut. Pengikut-pengikut paderi yg hadir bertanya kepada Ketua Paderi
mereka bahawa adakah jawapan yg diberikan oleh Wali Allah itu benar.
Maka Ketua Paderi dengan wajah yg sugul menjawab, " ya semuanya
benar dan betul belaka "
Pada mulanya Wali Allah ingin berundur pergi tetapi dia membatalkan
hajatnya.dia meminta kepada paderi agar menjawab satu pertanyaan
saja.
Permintaan ini disetujui oleh paderi. Wali Allah ini berkata,
"Apakah kunci syurga itu?"
Mendengar pertanyaan itu lidah paderi menjadi kelu, hatinya diselimuti
keraguan dan rupa wajahnya pun berubah. Dia berusaha
menyembunyikan kekuatirannya, namun tidak berhasil. Pengikut-pengikut
dan anak-anak murid paderi yang hadir di gereja itu terus mendesaknya
agar menjawab pertanyaan tersebut, namun dia cuba mengelak.
Mereka berkata,
"Anda telah melontarkan 22 pertanyaan kepadanya dan semuanya dia
jawab, sementara dia hanya memberi cuma satu pertanyaan namun anda
tidak mampu menjawabnya!"
Paderi tersebut berkata,
"Sesungguh aku tahu jawapannya, namun aku takut kalian marah."

Mereka menjawab,
"Kami akan jamin keselamatan anda. "
Paderi pun berkata,
"Jawapannya ialah: Asyhadu An La Ilaha Illallah, Wa Asyhadu Anna
Muhammadar Rasulullah. "
Lantas paderi dan orang-orang yang hadir di gereja itu terus memeluk
agama Islam. Sungguh Allah telah menganugerahkan kebaikan dan
menjaga mereka dengan Islam melalui tangan seorang WALI ALLAH ITU
Muslim yang bertakwa .
P/S: SEMOGA KITA MENDAPAT PETUNJUK DARIPADA CERITA INI...

Anda mungkin juga menyukai