Sebab, pada umumnya, pelita itu bersinar, bukan saja bercahaya. Tidak
ada satu pun makhluk yang dijuluki sebagai pelita yang bercahaya selain
Nabi Muhammad SAW.
Dalam sebuah hadits dikisahkan bahwa ALLAH SWT
menciptakan sebatang pohon yang memiliki empat dahan dan
memberinya nama “Pohon Keyakinan” (Syajarotul Yaqin).
Setelah itu, ALLAH SWT baru menciptakan ruh para nabi. Yakni, ALLAH
SWT memandang kembali Nur Muhammad hingga malu dan berkeringat
seperti sebelumnya. Dari tetesan-tetesan keringat inilah, ALLAH SWT
menciptakan ruh para nabi.
Kemudian, ALLAH SWT menciptakan sebuah pelita dari
batu aqiq merah yang sangat bening dan tembus pandang.
Setelah itu, Allah membentuk Nur Muhammad laksana
bentuk raganya tatkala diturunkan ke dunia kelak, dan
meletakkannya di dalam pelita tersebut.
Di dalam pelita itu, Nur Muhammad terlihat berdiri seperti
orang yang sedang shalat.
Sementara itu, ruh para nabi yang lain mengelilingi pelita
tersebut seraya terus membaca tasbih dan tahlil.
Lalu, ALLAH SWT menciptakan ruh-ruh setiap umat dari
tetesan keringat nabi mereka masing-masing.
Demikian halnya dengan ruh umat Muhammad yang beriman;
mereka diciptakan dari keringat Nur Nabi Muhammad SAW.
Setelah diciptakan, seluruh ruh umat Muhammad berkata :
“Laailaaha illallah Muhammad Rasulullah.”
(Tiada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan
Allah).
Cell Induk (Stem Cell)
• Energi terbesar ada di Nur
Muhammad SAW
• Nur Muhammad itu adalah
Cell Induk
• Cell Induk berada di dalam
batang tubuh manusia
• Cell Induk adalah sumber :
- Kekuatan manusia
- Kepandaian manusia
- Energi supranatural
- segala energi yang
dibutuhkan di muka bumi ini
• Cell induk memiliki
kemampuan luar biasa untuk
memperbaharui dan
meregenerasi dirinya sendiri
melalui pembelahan sel di
sepanjang hidup seseorang.
• Cell induk dapat berubah
menjadi berbagai sel spesifik
dalam jaringan yang sama.
Fakta Medis
TV Discovery chanel Indovision. Dokter di Korea & di Jepang sangat terkenal,
pengobatannya sangat ‘Imposible’ menurut Dokter lain, namun nyata mampu
menyembuhkan berbagai penyakit yang tidak bisa disembuhkan oleh Dokter
tercanggig di belahan dunia.
Contoh : ada pasien terkena penyakit jantung, jantung membusuk (hancur
setengah).
Di Hospital lain pasti mengoperasi cangkok jantung .
Dokter Korea mencari Cell Induk dalam darah di batang tubuh pasien (bentuknya
molekul gelembung darah kecil berwarna putih) . Lalu mengambilnya dan
menyuntikannya Cell Induk tadi pada jantung yang rusak/membusuk tanpa harus
operasi bedah. Setelah itu diterapi Meditasi selama 1 bulan sambil melihat dan
menunggu perkembangan jantung tadi.
Hasilnya 99% jantung yang membusuk tumbuh sel jantung baru nan muda serta
lebih sehat.
Dalam acara Talkshow di TV Aljazeera Dokter Korea
dipertemukan oleh Dokter Raja Arab yang juga seorang sufi,
beliau mengatakan bahwa Cell Induk itu adalah Nur Muhammad
SAW. Tehnik itu di dapati dari kitab-kitab pengobatan Medis
Dr. Ibnu Sina.
Transplantasi stem cell di Guangzhou Hospital
Sumber stem cell yang digunakan berasal dari tali pusat bayi, pemisahan stem
cell tersebut melalui pemisahan ilmiah, ketat, dan berdasarkan standar
pemisahan, dimurnikan, dibudidayakan, dan disimpan pada tangki bersuhu -196
derajat, untuk menjaga keaktifan dan kualitas stem cell, dan memudahkan
pendistribusian. Biaya penyimpanan placenta dan tali pusat mencapai Rp.60
juta s/d Rp.320 juta .
“Mampukah kita membangkitkan Nur Muhammad SAW dengan
cara yang benar dan tepat dalam batang tubuh kita”
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-
malaikatNya bershalawat untuk
Nabi, Hai orang-orang beriman,
bershalawatlah kamu untuk Nabi
dan ucapkanlah salam
penghormatan kepadanya “
Q.S 33 (AL AHZAB ):56
Syahadat ruh
Syahadat jasad
Rasulullah SAW bersabda:
ِص َل َة ََّ بَ َه ِذ َِه الدَّ ْع َوةَِ التَّا َّم َِة َوالَّ ين يَ ْس َمعَ النِِّدَا َءاللَّه ََّم َر
ََ ل ِح ََ قَا
حمودًا َْ ضيلَ َةَ َوا ْبعَثْهَ َمقَا ًما َم ِ َت م َح َّمدًا ْال َو ِسيلَ َةَ َو ْالَفَِ ْالقَائِ َم َِة آ
عتِي َيَ ْو ََ ْال ِقيَا َم َِة
َ شفَا َ َت لَه َْ َّع ْدتَهَ؛ َحل َ الَّ ِذي َو
“Barangsiapa yang berdoa setelah mendengar adzan:
‘Ya Allah, Rabb yang memiliki panggilan yang sempurna
dan shalat yang akan ditegakkan ini, karuniakanlah kepada
Muhammad al-wasilah dan keutamaan, serta bangkitkanlah
baginya kedudukan yang terpuji yang Engkau telah janjikan
untuknya,’ niscaya dia akan mendapatkan syafaatku pada
hari kiamat.
Rasullullah SAW bersabda :