SOLAR PANEL, SOLAR MODUL ATAU PANEL SURYA

http://www.listriktenagasurya.web.id/2016/07/panel-surya-jenis-manfaatkelebihan.html

Solar Panel atau Solar Modul atau yang biasa orang sebut Panel Surya adalah Komponen
terpenting dari sebuah pembangkit listrik Tenaga Surya (PLTS). Listrik tenaga surya
memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber penghasil listrik. Mereka disebut surya

atas Matahari karena Matahari merupakan sumber cahaya terkuat yang dapat
dimanfaatkan. PANEL Surya adalah sistem pemasangan panel yang dapat
menyimpan energi cahaya matahari, yang kemudian dapat dimanfaatkan sebagai
tanaga pembangkit tenaga listrik. Sekarang ini sudah banyak yang memanfaatkan
panel surya ini sebagai pembangkit listrik mandiri tanpa harus bergantung
sepernuhnya pada PLN.

Posisi ideal panel surya adalah menghadap langsung ke sinar matahari. Panel surya
modern memiliki perlindungan yang baik dalam bentuk semen konduktif termal.
Perlindungan overheat penting dikarenakan panel surya mengkonversi kurang dari 25% dari
energi surya yang ada menjadi listrik, sementara sisanya akan terbuang, dan tanpa
perlindungan yang memadai kejadian overheat dapat menurunkan efisien panel surya
secara drastis.

Jumlah penggunaan panel surya di porsi produksian listrik cukup kecil, tertahan oleh
biaya tinggi per watt nya dibandingkan dengan bahan bakar fosil dapat lebih tinggi
puluhan kali lipat, tergantung keadaan. Mereka telah menjadi rutin dalam beberapa
aplikasi yang terbatas dan dalam eksperimen lain nya mereka telah digunakan untuk
memberikan tenaga untuk motor balap dalam kontes seperti Tantangan surya dunia
di Australia.
berikut ini adalah jenis-jenis sel surya yaitu :
1. Poli kristal / Poly-crystalline adalah sel surya yang memiliki susunan cristal
yang acak. Tipe Policristal ini membutuhkan luas permukaan yang lebih besar
jika dibandingkan dengan jenis mono_kristal untuk menghasilkan daya listrik
yang sama, tetapi dapat menghasilkan listrik pada saat mendung
2. Monokristal (Mono-crystalline) adalah sel surya yang sangat efisien, dapat
menghasilkan daya listrik persatuan luas yang tertinggi. Memiliki efisiensi
sampai dengan 15%. Kelemahan panel jenis adalah tidak akan berfungsi baik
di tempat yang bercahaya matahari kurang teduh, efisiensinya akan turun
drastis dalam cuaca berawan.
Manfaat Panel Surya :
1. Lumayan Hemat dan tidak perlu memerlukan bahan bakar
2. Dapat di pasang di mana saja dan dapat dipindahkan sesuai dengan yang di
butuhkan
3. Dapat di terapkan secara sentralisasi. Pembangkit Listrik Tenaga Surya
ditempatkan di suatu area dan listrik yang di hasilkan disalurkan melalui
jaringan distribusi ke tempat - tempat yang membutuhkan maupun

desentralisasi di setiap system berdiri sendiri / individual, tidak memerlukan

jaringan distribusi
4. Bersifat moduler, karena Kapasitas listrik yang dihasilkan dapat disesuaikan
dengan cara merangkai modul secara seri maupun parallel

Kelebihan Panel Surya:

1. Panel surya ramah lingkungan dan juga tidak memberikan peranan terhadap
perubahan iklim seperti pada kasus penggunaan bahan bakar fosil karena
panel surya tidak memancarkan gas rumah kaca yang berbahaya seperti
karbon dioksida.
2. Banyak negara di dunia yang menawarkan insentif yang menguntungkan bagi
pemilik rumah yang menggunakan panel surya.
3. Panel surya tidak memberikan peranan terhadap polusi suara dan bekerja
dengan sangat tenang.
4. Panel surya memanfaatkan energi matahari dan matahari adalah bentuk
energi berlimpah yang tersedia di planet kita
5. Pemeliharaan dari panel surya terbilang sederhana, mengingat panel surya
tidak terdapat bagian yang bergerak.
6. Masa pakai nya yang panjang, mecapai 26-30 tahun, menggaransi
penggunanya akan menghemat biaya energi dalam jangka panjang.

Kekurangan solar cell di bandingkan sumber listrik lain yaitu hingga kini tingkat efisiensi
konversi energinya masih terbilang cukup kecil dan harganya pun masih mahal. Pada
dasarnya tingkat efisiensi sel surya tergantung pada bahan ataupun material penyusun sel,
permukaan kristal, pengaruh crystal defects.
Posisi panel surya adalah menghadap langsung ke arah sinar matahari untuk memastikan
efisiensi maksimum. Panel surya modern memiliki perlindungan overheat yang baik dalam
bentuk semen konduktif termal. Perlindungan overheat penting dikarenakan panel surya
mengkonversi kurang dari 21% dari energi surya yang ada menjadi listrik, sementara
sisanya akan terbuang sebagai panas, dan tanpa perlindungan yang memadai kejadian
overheating dapat turunkan efisiensi panel surya secara signifikan.

Energi surya dapat dimanfaatkan dengan cara :

1. Energi dari cahaya matahari, Metode ini di dasarkan pada fenomena efek
fotolistrik dan juga menggunakan sel fotovoltaik. Ketika cahaya matahari

pemogokan permukaan panel surya, proses photo emission terjadi di dalam

fotovoltaik dan energi surya secara langsung diubah menjadi energi listrik.
2. Energi di kembangkan dari panas matahari : Metode lain untuk menghasilkan
energi menggunakan energi surya dengan cara menangkap panas. Dalam
metode ini sejumlah besar cermin cekung yang digunakan untuk
memaksimalkan panas yang dihasilkan dari matahari. Panas inilah yang
digunakan untuk mengubah air menjadi energi uap. Seperti metode yang
lainnya tekanan uap bergerak turbin untuk menghasilkan energi listrik.
http://www.listriktenagasurya.web.id/2016/07/panel-surya-jenis-manfaatkelebihan.html