C.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
E.
G.
Media
1.
LeafLet
2.
Laptop
3.
LCD
4.
Mikrophone
Kegiatan Penyuluhan
No
Tahap
Wakt
Kegiatan
Kegiatan ibu
Media &
u
1.
Pembukaa
menit
Penyuluh
Mengucapkan
salam
Menjawab
salam
Menyampaikan
Mendengarkan
tujuan penyuluhan
Penyampai 45
an topik
menit
Alat
Laptop
LCD
Microphone
&
disampaikan.
Menjelaskan
memperhatikan
Mendengarkan
Laptop
&
LCD
gambaran umum
malaria, penyebab
Mendengarkan
penyakit malaria,
&
Gejala penyakit
memperhatikan
Microphone
Leaflet
malaria,
pencegahan
penyakit malaria,
Penularan penyakit
malaria,
Merespon(sambil
penatalaksanaan
mengacungkan
penyakit malaria.
tangan
Memberi
mengajukan
kesempatan
pertanyaan.
kepada peserta
&
untuk mengajukan
memberi
pertanyaan.
masukan/sangga
Penyuluh
han/ tanggapan
Mendengarkan,
menjawab
pertanyaan yang
3.
Penutup
telah diajukan.
10
Menyampaikan
Mendengar &
Laptop
menit
intisari/rangkuman
dari
topik
menperhatikan.
yang
LCD
Microphone
telah disampaikan.
Menutup dengan
mengucapkan
salam
&
Merespon
sambil
terima menjawab
salam.
kasih.
MALARIA
1.
Pengertian Malaria
Malaria adalah penyakit yang bersifat akut maupun kronik yang
disebabkan oleh protozoa genus plasmodium yang ditandai dengan demam,
anemia dan splenomegali (Mansjoer, 2001, hal 406).
Malaria adalah infeksi parasit pada sel darah merah yang disebabkan oleh
suatu protozoa spesies plasmodium yang ditularkan kepada manusia melalui
air liur nyamuk (Corwin, 2000, hal 125).
2. Etiologi
Menurut Harijanto (2000) ada empat jenis plasmodium yang dapat
menyebabkan infeksi yaitu,
a. Plasmodium vivax, merupakan
infeksi
yang
paling
sering
dan
1.
2.
3.
4.
Gejala malaria sering kali tidak dapat terdeteksi karena gejala awalnya
seperti mengalami demam dn influenza biasa yang disertai sakit kepala,
sakit otot dan menggigil, setiap jenis infeksi dari parasit plasmodium akan
menimbulkan efek penyakit berbeda tergantung jenis parasit
yang
menginfeksi penderita.
Berikut ini adalah gejala yang sering terjadi:
Demam ringan, sakit kepala, sakit otot, dan menggigil kondisi ini
berlangsung 2-3 hari dan cenderung keliru di diagnose sebagai gejala flu.
Jumlah limfosit dan monosit meningkat jika tidak segera diobati biasanya
akan timbul jaundice ringan(sakit kuning) serta pembesaran hati dan limfe
Kadar gula darah rendah
Jika sejumlah parasit menetap dalam darah kadang malaria bersifat
menetap. Menyebakan penurunan nafsu makan, rasa pahit pada lidah,
lemah dan rasa demam.
D. Pencegahan Malaria
1.
2.
3.
4.
a.
2.
3.
4.
5.
progvanil
Skizontiasid jaringan sekunder yang membasmi parasit fase eritrosit
Skifzonfisid darah yang membasmi parasit fase eritrosit yaitu kina.
Gamefosid yang menghancurkan bentuk seksual
Sporonfosid mencegah gamefosid dalam darah untuk membentuk ookista.