A. Pengertian Farmakokinetika
Menurut Leon Shargel : 3
Farmakokinetika adalah ilmu dari kinetika absorpsi, distribusi, dan
eliminasi (yakni, ekskresi dan metabolism) obat. Deskripsi distribusi
dan eliminasi obat sering disebut disposisi obat. Karakterisasi disposisi
obat merupakan suatu persyaratan penting untuk penentuan atau
modifikasi aturan pendosisan untuk individual dan kelompok pasien
Penjelasan :
Farmakokinetika adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang
ADME (absorpsi, distribusi, metabolism dan eliminasi) dimana
eliminasi terbagi menjadi 2 yaitu eksresi dan sekresi. Sekresi adalah
pengembalian
kembali
zat-zat
yang
masuk
kedalam
tubuh
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
-
eliminasi obat
AUC (Area Under the Curve)
Menurut Leon Shargel : 7
Sedangkan AUC dikaitkan dengan jumlah obat yang terabsorpsi
secara sistemik
Waktu paruh (T )
Menurut Leon Shargel : 45
Waktu paruh (t ) menyatakan waktu yang diperlukan oleh
sejumlah obat atau konsentrasi obat untuk berkurang menjadi
separuhnya
Tetapan laju reaksi (Ka)
Menurut Leon Shargel : 43
Order reaksi menunjukkan cara bagaiman konsentrasi obat atau
pereaksi mempengaruhi laju suatu reaksi kimia
Tetapan laju eliminasi (K/Ke)
Menurut Leon Shargel : 52
Laju eliminasi untuk sebagian besar obat merupakan suatu proses
order kesatu, dimana laju eliminasi bergantung pada jumlah atau
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
konsentrasi obat yang ada. Tetapan laju eliminasi, k adalah tetapan
laju eliminasi order kesatu dengan satuan waktu -1 (misal jam-1 atau
-
1/jam)
Volume distribusi
Menurut Leon Shargel : 53
Volume distribusi menyatakan
suatu
volume
yang
harus
obat terlarut
Klirens
Menurut Leon Shargel : 57
Klirens adalah suatu ukuran eliminasi obat dari tubuh tanpa
mengidentifikasi mekanisme atau prosesnya. Klirens (klirens obat,
klirens sistemik, klirens tubuh total, Cl T) menganggap keseluruhan
tubuh sebagai suatu system eliminasi obat dimana berbagai proses
eliminasi terjadi
Kesimpulan
MEC (Mininum Effective Concentration)
Konsentrasi minimum dari obat untuk dapat menimbulkan efek
terapeutik pada tubuh
MTC (Minimum Toxic Concentration)
Konsentrasi minimum dari obat yang dapat menimbulkan efek
toksik atau toksisitas
Onset
Awal mulai kerja obat sampai memberikan efek, atau waktu yang
dibutuhkan obat untuk mencapai MEC
Durasi
Waktu lama kerja obat, waktu dimana dari mulai obat memberikan
efek sampai tidak berefek
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
-
Tmax
Waktu maksimum yang dibutuhkan untuk mencapai konsentrasi
plasma maksimum
Cpmax
Konsentrasi maksimum obat didalam plasma
AUC (Area Under the Curve)
Jumlah data yang terabsorpsi secara sistemik
T
Waktu yang diperlukan obat untuk meluruh sebagian atau
Volume distribusi
Merupakan volume yang dibutuhkan leh obat untuk dapat
terdistribusi atau melarut dalam tubuh
Klirens
Proses eliminasi obat dari tubuh tanpa mempermasalahkan
mekasnime dan prosesnya apakah pengeluarannya melalui urine,
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
D. Kurva baku
Fungsi dari kurva baku adalah :
Sebagai parameter
y=a+bx
|a|
Untuk mendapatkan nilai konsentrasi sampel c= b
y = a + bx
b
Abs
DITA DWI ONABELLA
150 2012 0183
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
X
0
Keterangan :
a: Intercept ( perpotongan garis X dan Y dimana X = 0
b: Slop ( kemiringan yang ada pada segitiga siku siku
Dari kurva baku didapatkan persamaan
y=a+bx
||a+b . c
c=
|a|
b
Abs
0,5
0,7
0,8
0,9
= 0,982
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
T
1
2
3
4
Abs
0,513
0,3
0,7
0,8
C
4,346 g
-3,846 g
11,538 g
19,230 g
|a|
Cp1=
b
O , 5130,4
0,026
4,346 g
|a|
Cp2=
b
O , 30,4
0,026
3,846
Cp3=
|a|
b
O , 70,4
0,026
11,538
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
|a|
Cp 4=
b
O , 80,4
0,026
19,230 g
a=Cp0
b=(k )
x=t
Untuk mencari tetapan eliminasi (K) orde 0 adalah
b=(k )
K=(b )
Untuk Orde 1
LogCp=LogCp0+
(k )
t
2,3
y=a+bx
y=LogCp
a=LogCp0
b=
(k )
2,3
x=t
Untuk mencari tetapan eliminasi (K) orde 1 adalah
DITA DWI ONABELLA
150 2012 0183
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
b=
(k )
2,3
Log Cp
mL)
0,573
0,753
0,925
1,571
0,852
0,753
0,425
-0,241
-0,123
-0,033
0,196
-0,069
-0,123
-0,371
tvsCp
Orde 1
t Vs Log Cp
a = 2,179
a = 0,887
b = -0,145
b = -0,104
r = -0,993
r = -0,986
Penentuan Orede dilihat dari nilai R yang mendekati 1 jadi data diatas
mengikuti Orde 0
untuk orde 0,
K=(b )
DITA DWI ONABELLA
150 2012 0183
MUH. ASRI
DISKUSI PENDAHULUAN
K=(0,145 )
K=0,145 jam-1
Untuk orde I,
K=bx 2,3
K=(0,104) x 2,3
K=0,239 Jam1
MUH. ASRI