Anda di halaman 1dari 7

Kuliah III

SL-1101 Konsep Pembangunan Infrastruktur

Program Studi Teknik Kelautan


9 Bangunan Lepas Pantai
9 Pipa Penyalur Bawah Laut

BANGUNAN
LEPAS PANTAI

Selasa, 28 November 2006

SEKILAS PANDANG

OPERASI LEPAS PANTAI


Klasifikasi Operasi Lepas Pantai
1. Eksplorasi
Pencarian lokasi minyak dan gas di dalam bumi. Hal ini merupakan
tugas dari ahli geologi. (Menggunakan kendaraan survey seismik)

2. Pengeboran
Sekali lokasi telah dipilih dan disiapkan, beberapa lubang digali
untuk membuat jalur alat pemboran (rig) dan lubang utama.
Operasi ini dilakukan untuk memastikan ada atau tidaknya
kandungan minyak dan gas. (Menggunakan Jack-Up Rig)

TIPETIPE-TIPE ANJUNGAN LEPAS PANTAI

KRITERIA OPERASIONAL &


LINGKUNGAN
1. KRITERIA OPERASIONAL
Penentuan fungsi anjungan (pengeboran, produksi, penyimpanan,
tempat tinggal engineer, dan lain-lain), jumlah total sumur yang dibor,
total dek dan peralatan yang dibutuhkan, dan metoda transportasi
minyak dan gas merupakan pekerjaan multi disiplin ilmu seperti teknik
geofisika dan geologi, oseanografi, teknik kimia, teknik mesin dan
elektro, teknik instrumentasi, teknik kelautan, serta teknik lingkungan.

KOMPONEN ANJUNGAN LEPAS PANTAI


1. TOPSIDES
Bagian atas anjungan sebagai tempat seluruh peralatan
(proses, mekanikal, elektrikal dan instrument) untuk
pengeboran/produksi minyak dan gas.
(Terminologi lain : Deck, Upper Structure)
2.

2.

SUPPORTING STRUCTURE

Faktor yang perlu dipertimbangkan adalah kedalaman, pasang surut,


gelombang dan arus, angin, gempa dan es (Laut Utara).

Untuk mendukung dan melindungi deck/topsides dari


beban-beban lingkungan seperti gelombang, arus,
angin, dan gempa)
(Terminologi lain : Sub Structure)

STRUKTUR TETAP & TERAPUNG

TIPETIPE-TIPE SUPPORTING
STRUCTURE

KRITERIA LINGKUNGAN

Dipilih berdasarkan:
1. Kondisi kedalaman dan lingkungan
2. Fungsi anjungan dan beban-beban yang
diterima topside.
1. FIXED STRUCTURE
Struktur yang secara langsung berdiri di atas
permukaan dasar laut (seabed). Didesain
untuk kondisi perairan dengan kedalaman
dangkal sampai medium
(50 m 412 m).
Contoh : Jacket, Concrete Gravity Structure.
J. Ray McDermott

GRAVITYGRAVITY-BASE STRUCTURES

2.

FLOATING STRUCTURE

Struktur terapung di laut dan


ditambatkan menggunakan
mooring/tendon (tambatan).
Didesain untuk perairan dengan
kedalaman besar (500 m 3000 m).
Contoh : SPAR, FPSO, and Tension
Leg Platform (TLP).

1. JACKET

FABRIKASI & INSTALASI


ANJUNGAN LEPAS PANTAI

Salah satu tipe Fixed Platform.

Jacket adalah anjungan yang


ditopang oleh pile-pile menuju
atas seabed sehingga
mencapai kedalaman tertentu.

Untuk perairan dangkal dan


medium, mencapi kedalaman
1353 ft / 412 meters
(Bullwinkle 1991, GOM).

Tipe terbanyak yang digunakan


di seluruh dunia.

1. Anjungan tipe JACKET


2. Anjungan tipe SPAR
3. Anjungan tipe FPSO (Floating Production, Storage & Offloading)
4. Anjungan tipe TLP (Tension Leg Platform)

KOMPONEN ANJUNGAN TIPE JACKET

GAYA GELOMBANG AIR

Topside Facility
(Upper structure/Deck)

Jacket (Sub structure)

Piles / Foundation

GAYA GELOMBANG AIR

(MSL)
[ 0 , 0 , 0]

dS
F

S
TITIK JOINT
(NODE)

dF =
F=

1
D
C dD U Udz + C m
U dz
2
4

1
CdD U Udz +
h 2

CM

D2 y&
Udz
4

KOMPONEN TOPSIDES
Drilling Deck

center of structure

KELOMPOK ANJUNGAN LEPAS PANTAI


Living quarter

crane

helideck

Wellhead /
Production Deck

bridge
Process
module
crane

Cellar Deck

FABRIKASI ANJUNGAN TIPE JACKET


1. FABRIKASI JACKET
Pemotongan, Pemasangan & Pemancangan.
Multi Cranes

Flare boom

2. FABRIKASI DECK
Pemotongan, pemasangan,
pemancangan dan instalasi dari
semua peralatan (proses,
mekanikal, elektrikal
dan instrumentasi).

Operasi Floatover

Bengkel Fabrikasi

3. TRANSPORTASI JACKET

Jacket yang sudah


jadi

4. TRANSPORTASI DECK

Deck yang sudah jadi

Kapal Pengangkutan
(Kapal Pengangkutan)

PILING

5. INSTALASI LEPAS PANTAI

Heavy Lift Vessel

Anjungan tipe Jacket


yang sudah jadi

TENSION LEG PLATFORM (TLP)


Salah satu tipe Floating Platform.
TLP = anjungan yang bagian topsides-

TLP PROFILES
TLP KONVENSIONAL

SEA STAR TLP

nya ditopang oleh columns-pontoons


(hull) dan ditambatkan ke dasar laut oleh
beberapa penambat (tendons).
Tendon harus dalam keadaan tegang,
oleh karena itu pondasinya harus
dirancang untuk mengakomodasi gaya
angkat karena buoyancy (gaya apung).
Kekakuan globalnya tergantung pada net
buoyancy (buoyancy berat total),
makanya perhitungan berat sangat
penting dalam struktur ini.
Didesain untuk kedalaman 1000 ft
sampai 4700 ft.
(Magnolia 2004, GOM).

TLP YANG TELAH BEROPERASI

Atlantias Seastar

2. SPAR PLATFORM

Spar adalah Deep Draught Floater (DDF)


yang dikategorikan karena daya muatnya
yang relatif besar.
Unit ini biasanya dikendalikan agar tetap
pada posisinya dengan menggunakan
sistem penambatan pasif (mooring
passive system).
Sistem penambatan yang diaktifkan, juga
berkaitan dengan perpindahan horizontal
di atas sumur (riser pengeboran
ditempatkan vertikal di atas sumur)
Spars lebih dipilih sebagai solusi perairan
dalam ketika beban yang ditahan besar
dan di lain sisi merupakan konsep yang
telah terbukti.
Sebagian besar Spars telah terinstallasi
di teluk US pada kisaran kedalaman
1,930 ft sampai 5,610 ft (Devils Tower).

PEMASANGAN MODUL HARD TANK

FABRIKASI SPAR HULL PLATFORM


1.

FABRIKASI MODUL HARD TANK


(SEPEREMPAT BAGIAN MODUL)

Analisis yang Digunakan untuk Modul Lifting


Analisis Elemen Hingga

Anda mungkin juga menyukai