Anda di halaman 1dari 3

Tabung Bourdon (Bordon Tube)

Dalam tulisan ini, saya akan membahas lebih rinci tentang salah satu contoh alat ukur tekanan yang
disebut bourdon tube. Pengukur tabung Bourdon banyak digunakan untuk pengukuran tekanan
statik, harganya relatif murah, tetapi cukup dapat diandalkan. Tabung-tabung ini banyak di pasaran
dalam berbagai ukuran (diameter 1-16 inch) dan dengan berbagai tingkat ketelitian. Pengukur Heise
(Heise Gage) ialah pengukur tabung Bourdon yang sangat teliti, dengan ketelitian 0,1 persen
bacaan skalah penuh. Alat ini banyak digunakan sebagai standar tekanan sekunder untuk
pekerjaan-pekerjaan laboratorium. Konstruksi tabung Bourdon dapat dilihat pada gambar dibawah
ini,

Gambar Bourdon Tube

Bagian-Bagian Bourdon Tube


Tabung Bourdon biasanya mempunyai penampang elips dan terbuat dari Pipa pendek lengkung
yang mana salah satu ujungnya tertutup (konfigurasi C). Bila terdapat tekanan dalam tabung
tersebut, akan terjadi deformasi elastik pada tabung (menegang), yang dalam keadaan ideal
sebanding dengan tekanan. Perubahan yang dihasilkannya akan sebanding dengan besarnya
tekanan yang diberikan Ujung pengukur ini dihubungkan dengan suatu penghubung Berpegas yang
memperbesar perpindahan dan mengubahnya menjadi gerakan putar pada jarum penunjuk.
Penghubung itu dibuat sedemikian rupa sehingga mekanisme tersebut dapat diukur untuk
memberikan kelinieran yang optimum.

Prinsip Bourdon Tube


Tekanan dipandu ke dalam tabung, perbedaan tekanan di dalam dan di luar tabung bourdon akan
menyebabkan perubahan bentuk penampangnya. Perubahan bentuk penampang akan diikuti
perubahan bentuk arah panjang tabung, dimana perubahan panjang tabung akan dikonversikan
menjadi gerakan jarum penunjuk pada skala. Analisa teoritis tentang perubahan bentuk tabung
bourdon sebagai fungsi perbedaan tekanan di luar dan di dalam tabung bourdon jarang dilakukan.
Perubahan bentuk tabung bourdon diperoleh dari data eksperimental.

Analisa rekayasa eksperimental, dilakukan dengan dua cara, dengan metode teori dan metode
eksperimental. Metode teori yaitu dengan menggunakan menggunakan teori atau rumus matematika
yang berlaku dalam eksperimen yang dikehendaki, sedangkan metode eksperimental, yaitu dengan
melakukan praktek langsung terhadap eksperimen tersebut.
Contoh eksperimen : mencari titik berat suatu benda. Jika menggunakan metode teori, yaitu dengan
menggunakan rumus mencari titik berat suatu benda. Namun metode ini kurang valid jika benda
yang digunakan dalam eksperimen tidak simetris atau beraturan. Jika dengan menggunakan
metode eksperimen, yaitu dengan memberi lubang di sembarang titik pada benda, kemudian
gantungkan secara bebas dengan tali, kemudian tarik garis vertikal yang terbentuk oleh tali dengan
pen. Ulangi langkah tersebut dengan lubang yang berada di posisi lain sampai sejumlah lubang
yang dikehendaki. Jika eksperimenberhasil, maka garis-garis vertikal yang terjadi akan bepotongan
di satu titik. Titik itulah titik berat benda tersebut.

Bahan Pembuatan Tabung Bordon


1.

Perunggu (bronze) Untuk tekanan sampai 600 psi bahan tabung terbuat dari perunggu
(bronze)

2.

Berilyum-tembaga Untuk tekanan sampai dengan 10.000 psi terbuat dari paduan
berilyum-tembaga

3.

Baja tak berkarat (stainlesssteel) Untuk tekanan 10.000 psi atau lebih digunakan baja tak
berkarat (stainlesssteel) maupun paduannya.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan

1.

Biaya pengadaan awal : rendah

2.

Konstruksi sederhana

3.

Dapat dikalibarsi dengan mudah (menggunakan mercury barometer).

4.

Tersedia range yang bervarisai, termasuk range yang sangat tinggi.

Kekurangan

1.

Peka terhadap goncangan dan getaran

2.

Mempunyai sifat histerisis

3.

Akurasi : sedang (tidak cukup baik untuk beberapa aplikasi).

Anda mungkin juga menyukai