PERANCANGAN E-COMMERCE PADA CV.

MENTARI MITRA SENTOSA

BANDA ACEH

LAPORAN KERJA PRAKTEK (LKP)

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat untuk menyelesaikan

studi Pada Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK)
Indonesai Banda Aceh

Oleh

FAISAL HARDIANSYAH
13014023228

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

(AMIK) INDONESIA BANDA ACEH
2016

KATA PENGANTAR

Segala puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT, berkat
rahmat dan hidayah-Nya penulis telah dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek
dengan judul Perancangan E-Commerce Pada CV.Mentari Mitra Sentosa
Banda Aceh. Shalawat serta salam kepada junjungan alam Nabi kita Muhammad
SAW, serta keluarga dan para sahabat beliau.
Penyusunan laporan ini bertujuan untuk melengkapi persyaratan dalam rangka
menyelesaikan studi Diploma III pada Akademi Manajemen Informatika dan
Komputer (AMIK) Indonesia Banda Aceh. Pada kesempatan ini pula penulis
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.

Ayahanda tercinta selain ucapan syukur dan terima kasih yang sangat
mendalam dari hati, yang telah menjadi sumber kekuatan penulis juga dorongan
dan do`a tiada hentinya sehingga penulis mampu menyelesaikan studi ini.

2.

Bapak H.Ihsanuddin MZ,SE.,MM selaku direktur Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer (AMIK) Indonesia Banda Aceh

3.

Bapak Lukman Ahmad,SE.,MM selaku dosen pembimbing I dan bapak

Muhammad Wali,ST.,MM selaku dosen pembimbing II yang telah meluangkan
waktu, memberikan arahan, memberi ilmu, membimbing serta memberikan
motivasi sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Peraktek ini.

4.

Bapak Tony Santoso selaku direktur utama CV.Mentari Mitra Sentosa, yang
telah banyak membantu dalam segala kebutuhan penulis.

5.

Teman-teman seperjuangan AMIKI Banda Aceh angkatan 2013, Muzakia

Ramadhan, Munawir dan Muhammad Akbar Ravsanzani yang telah bersamasama berjuang dalam menyelesaikan tugas akhir ini, semoga persahabatan di
antara kita selalu terjaga.

6.

Dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan ini yang
tidak mungkin disebutkan satu-persatu. Terima kasih atas do`a nya dan telah
membantu kepada penulis untuk menyelesaikan Laporan Kerja Praktek ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari

kesempurnaan, maka dengan kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan laporan ini.
Akhirnya semoga penyusunan Tugas Akhir ini bermanfaat bagi pembaca dan
untuk penulis sendiri. Amin
Banda Aceh, 23 September 2016

Faisal Hardiansyah

ii

RINGKASAN

Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang lebih cepat dan sangat
mempengaruhi dunia bisnis. Salah satu dampak negatif dari perkembangan teknologi
informasi yaitu adanya jaringan internet. Dunia bisnis telah memanfaatkan website
untuk tempat berdagang diatas internet dengan metode penjualan berbasis ECommerce. Dimana E-Commerce merupakan kegiatan membeli dan menjual barang
dan jasa secara elektronik melalui jaringan internet. CV.Mentari Mitra Sentosa
Banda Aceh merupakan perusahaan yang bergerak dibidang distributor produk
makanan, minuman, perawatan rumah tangga, produk perawatan bayi dan produk
lainnya. Metode penjualan dan promosi yang digunakan saat ini masih menggunakan
metode konvensional, sehingga untuk penjualan dan mempromosikan produk harus
bertemu langsung dengan konsumen, serta proses pemasaran yang kurang maksimal
karena tidak memiliki cakupan area distribusi yang luas. Perancangan E-Commerce
pada CV. Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh bertujuan untuk merancang dan
membuat sistem pemasaran, promosi dan pemesanan barang berbasis web sehingga
mempermudah konsumen memperoleh informasi yang cepat, tepat dan akurat
tentang produk-produk yang dijual dan ditawarkan oleh CV. Mentari Mitra Sentosa
Banda Aceh. Metode pengumpulan data yang diperlukan dalam penulisan
laporan ini diperoleh dengan dua metode yaitu studi kepustakaan yang berkaitan
dengan literatur-literatur buku-buku perpustakaan dan karya ilmiah lainnya, studi
lapangan dengan melaksanakan interview dan observasi langsung terhadap objek
yang berhubungan dengan Laporan Kerja Praktek (LKP) ini. Sistem yang baru akan
berjalan bersamaan dengan sistem penjualan yang telah ada, sistem yang baru
bersifat sebagai pendukung sistem penjualan yang telah ada. Perancangan website ECommerce ini menggunakan CMS Opencart. Hasil yang ingin dicapai dengan
website E-Commerce ini adalah sebuah sistem pemasaran, promosi dan pemesanan
barang berbasis web yang dapat membantu konsumen untuk melakukan transaksi
pemesanan secara online. Dengan adanya Website E-Commerce diharapkan dapat
meningkatkan pangsa pasar bagi CV. Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh. Dengan
demikian CV. Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh akan lebih mampu bersaing dalam
era globalisasi dewasa ini.
Kata kunci : E-Commerce, Website, Pemasaran

iii

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................

RINGKASAN .............................................................................................

iii

DAFTAR ISI................................................................................................

iv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................

ix

DAFTAR TABEL ......................................................................................

xi

DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................

xii

BAB I

: PENDAHULUAN ....................................................................

1.1. Latar Belakang Masalah .....................................................

1.2. Batasan Masalah .................................................................

1.3. Tujuan Penulisan ................................................................

1.4. Manfaat Penulisan ..............................................................

1.5. Metode Pengumpulan Data ................................................

1.6. Sistematika Penulisan ........................................................

1.7. Lokasi dan Waktu Pelaksanaan ..........................................

: LANDASAN TEORITIS .......................................................

2.1. Perancangan Sistem Informasi ...........................................

2.1.1. Pengertian Perancangan Sistem Informasi ...............

2.1.2. System Life Cycles ....................................................

2.1.3. Tahap Perancangan Sistem Informasi .....................

2.2. Manajemen Informatika .....................................................

2.2.1. Pengertian Manajemen ............................................

2.2.2. Fungsi Manajemen ..................................................

10

2.2.3. Tugas Pokok Manajemen ........................................

10

2.2.4. Pengertian Informatika ............................................

12

2.2.5. Pengertian Manajemen Informatika ........................

12

BAB II

iv

2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi .........................................

12

2.3.1. Pengertian Sistem ....................................................

12

2.3.2. Pengertian Informasi ...............................................

13

2.3.3. Pengertian Sistem Informasi ...................................

14

2.4. Pemasaran ..........................................................................

15

2.4.1. Pengertian Pasar ......................................................

15

2.4.2. Jenis-Jenis Pasar ......................................................

15

2.4.3. Pengertian Pemasaran (Marketing) .........................

16

2.4.4. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) .......................

17

2.4.5. Unsur-Unsur Marketing Mix ....................................

18

2.5. Konsep Dasar E-Commerce ...............................................

21

2.5.1. Definisi E-Commerce ..............................................

21

2.5.2. Jenis-Jenis E-Commerce .........................................

22

2.5.3. Ruang Lingkup E-Commerce .................................

23

2.5.4. Karakteristik E-Commerce .....................................

24

2.5.5. Komponen E-Commerce ........................................

25

2.5.6. Mekanisme Transaksi E-Commerce ........................

26

2.5.7. Metode Pembayaran E-Commerce ..........................

26

2.5.8. Manfaat E-Commerce ............................................

27

2.5.9. Kelemahan E-Commerce ........................................

27

2.6. UML (Unifed Modeling Language) ...................................

28

2.6.1. Komponen-Komponen UML ...................................

28

2.6.2. Activity Diagram ......................................................

29

2.6.3. Sequence Diagram ..................................................

30

2.6.4. Calloboration Diagram ...........................................

30

2.6.5. Deployment Diagram ..............................................

31

2.7. Perangkat Lunak Pendukung ..............................................

31

2.7.1. Browser ...................................................................

31

2.7.2. MySQL ....................................................................

31

2.7.3. XAMPP ...................................................................

32

2.8. Konsep Dasar CMS (Content Management System) ..........

33

2.8.1. Pengertian CMS ......................................................

33

2.8.2. Jenis-Jenis CMS .......................................................

34

2.8.3. Manfaat CMS ...........................................................

35

2.9. Gambaran Singkat CMS OpenCart 2.2.0.0 .........................

36

BAB III : GAMBARAN UMUM ............................................................

38

3.1. Sejarah Singkat ..................................................................

39

3.2. Struktur Organisasi ...........................................................

40

3.3. Visi dan Misi .....................................................................

41

BAB IV : ANALISA DAN PEMBAHASAN ..........................................

43

4.1. Analisis dan Perancangan Sistem Berjalan .........................

43

4.1.1. Analisis Sistem Sedang Berjalan ............................

43

4.1.2. Analisis Masalah ....................................................

43

4.1.3. Perancangan Sistem Berjalan .................................

44

4.1.3.1. Use Case Diagram ..................................

44

4.1.3.2. Activity Diagram .....................................

45

4.1.4. Analisis Masukan ...................................................

46

4.1.5. Analisis Keluaran ...................................................

46

4.2. Hasil dan Implementasi ......................................................

46

4.3. Struktur Menu Program ......................................................

47

4.3.1. Struktur Menu Halaman Publik ..............................

47

4.3.2. Struktur Menu Halaman Pelanggan ........................

48

4.3.3. Struktur Menu Halaman Admin .............................

49

4.4. Perancangan Sistem Usulan ...............................................

49

4.4.1. Use Case Diagram Sistem ......................................

50

4.4.2. Activity Diagram Login Admin ..............................

50

4.4.3. Activity Diagram Pemesanan .................................

51

vi

4.4.4. Activity Diagram Pembayaran ...............................

51

4.4.5. Sequence Diagram Pembayaran .............................

52

4.4.6. Collaboration Diagram Pemesanan .......................

52

4.4.7. Calloboration Diagram Pembayaran .....................

53

4.4.8. Deployment Diagram .............................................

53

4.4.9. Entity Relationship Diagram (ERD) ..............................

54

4.5. Rancangan Struktur Data ....................................................

59

4.6. Tampilan Input ...................................................................

71

4.6.1. Tampilan Form Pendaftaran Akun Baru .................

71

4.6.2. Tampilan Form Login Pelanggan ............................

71

4.6.3. Tampilan Form Deskripsi Produk ...........................

72

4.6.4. Tampilan Form Pembayaran ...................................

72

4.6.5. Tampilan Form Pengembalian ................................

74

4.6.6. Tampilan Form Login Admin .................................

74

4.6.7. Tampilan Form Tambah Kategori ...........................

75

4.6.8. Tampilan Form Tambah Produk .............................

75

4.7. Tampilan Output .................................................................

76

4.7.1. Tampilan Halaman Pemesanan ...............................

76

4.7.2. Tampilan Halaman Konfirmasi Pesanan .................

76

4.7.3. Tampilan Halaman Daftar Kategori ........................

77

4.7.4. Tampilan Halaman Daftar Produk ...........................

77

4.7.5. Tampilan Halaman Daftar Pemesanan ....................

78

4.7.6. Tampilan Halaman Daftar Pengembalian ................

78

4.7.7. Tampilan Halaman Daftar Pelanggan .....................

79

4.7.8. Tampilan Halaman Produk Yang Dilihat ................

79

4.7.9. Tampilan Halaman Produk Yang Dibeli .................

80

4.8. Spesifikasi Hardware dan Software ....................................

80

4.8.1. Spesifikasi Hardware ..............................................

80

4.8.2. Spesifikasi Software ................................................

81

vii

BAB V

: KESIMPULAN DAN SARAN .................................................

82

5.1. Kesimpulan. .....................................................................

82

5.2. Saran.................................................................................`

83

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................

84

LAMPIRAN .................................................................................................

85

BIODATA PENULIS ..................................................................................

86

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Siklus Hidup Sistem (System Life Cycle) .................................

Gambar 2.2. Ruang Lingkup E-Commerce ...............................................

7
23

Gambar 3.1. Struktur Organisasi Perusahaan ............................................... 40

Gambar 4.1. Use Case Sistem Penjualan Yang Sedang Berjalan.................. 44
Gambar 4.2. Activity Diagram Sistem Penjualan Yang Sedang Berjalan .... 45
Gambar 4.3. Struktur Menu Halaman Publik .............................................. 47
Gambar 4.4. Struktur Menu Halaman Pelanggan ........................................ 48
Gambar 4.5. Struktur Menu Halaman Admin ............................................. 49
Gambar 4.6. Use Case Diagram Sistem Usulan ........................................... 50
Gambar 4.7. Activity Diagram Login Admin ................................................ 50
Gambar 4.8. Activity Diagram Pemesanan ................................................... 51
Gambar 4.9. Activity Diagram Pembayaran ................................................. 51
Gambar 4.10. Sequence Diagram Pembayaran ............................................. 52
Gambar 4.11. Collaboration Diagram Pemesanan ....................................... 52
Gambar 4.12. Collaboration Diagram Pembayaran ..................................... 53
Gambar 4.13. Deployment Diagram ............................................................. 53
Gambar 4.14. Entity Relationship Diagram Pelanggan ..............................

54

Gambar 4.15. Entity Relationship Lokasi ..................................................... 55

Gambar 4.16. Entity Relationship Diagram Customer ................................. 55
Gambar 4.17. Entity Relationship Diagram Product .................................... 56
Gambar 4.18. Entity Relationship Diagram Return ...................................... 57
Gambar 4.19. Entity Relationship Diagram Tax ........................................... 57
Gambar 4.20. Entity Relationship Diagram Webstore .................................. 58
Gambar 4.21. Form Pendaftaran Akun Baru ................................................ 71
Gambar 4.22. Form Login Pelanggan ........................................................... 71
Gambar 4.23. Form Deskripsi Produk .......................................................... 72
Gambar 4.24. Form Pilihan Akun Pembayaran ............................................ 72
Gambar 4.25. Form Biodata Pemesan ........................................................... 73

ix

Gambar 4.26. Form Metode Pembayaran ..................................................... 73

Gambar 4.27. Form Pengembalian Produk ................................................... 74
Gambar 4.28. Tampilan Form Login Admin ................................................ 74
Gambar 4.29. Tampilan Form Tambah Kategori .......................................... 75
Gambar 4.30. Tampilan Form Tambah Produk ............................................. 75
Gambar 4.31. Halaman Pemesanan ............................................................... 76
Gambar 4.32. Halaman Konfirmasi Pesanan ................................................. 76
Gambar 4.33. Halaman Daftar Kategori ....................................................... 77
Gambar 4.34. Halaman Daftar Produk .......................................................... 77
Gambar 4.35. Halaman Daftar Pesanan ........................................................ 78
Gambar 4.36. Halaman Daftar Pengembalian ............................................... 78
Gambar 4.37. Halaman Daftar Pelanggan...................................................... 79
Gambar 4.38. Halaman Daftar Produk Yang Dilihat.................................... 79
Gambar 4.39. Halaman Daftar Produk Yang Dibeli ...................................... 80

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Jadwal penelitian ........................................................................

Tabel 2.1. Simbol use case diagram ........................................................... 29

Tabel 2.2. Simbol activity diagram ............................................................. 30
Tabel 4.1. Struktur Data Customer............................................................... 59
Tabel 4.2. Struktur Data Customer Group .................................................. 59
Tabel 4.3. Struktur Data Customer Transaction ......................................... 59
Tabel 4.4. Struktur Data Currency .............................................................. 59
Tabel 4.5. Struktur Data Language ............................................................. 60
Tabel 4.6. Struktur Data Zone ..................................................................... 60
Tabel 4.7. Struktur Data Zone to Geo Zone ................................................ 60
Tabel 4.8. Struktur Data Geo Zone .............................................................. 60
Tabel 4.9. Struktur Data Address ................................................................ 61
Tabel 4.10. Struktur Data Country ................................................................ 61
Tabel 4.11. Struktur Data Order ................................................................... 61
Tabel 4.12. Struktur Data Order Total .......................................................... 62
Tabel 4.13. Struktur Data Order Option ....................................................... 62
Tabel 4.14. Struktur Data Order History ...................................................... 62
Tabel 4.15. Struktur Data Order Product ...................................................... 62
Tabel 4.16. Struktur Data Order Status ......................................................... 63
Tabel 4.17. Struktur Data Product ................................................................ 63
Tabel 4.18. Struktur Data Product Description ............................................ 63
Tabel 4.19. Struktur Data Product Image ..................................................... 64
Tabel 4.20. Struktur Data Product Option .................................................... 64
Tabel 4.21. Struktur Data Product Related ................................................... 64
Tabel 4.22. Struktur Data Product Discount ................................................. 64
Tabel 4.23. Struktur Data Product Special .................................................... 64
Tabel 4.24. Struktur Data Reviews ................................................................ 65
Tabel 4.25. Struktur Data Option .................................................................. 65

xi

Tabel 4.26. Struktur Data Manufacturer ....................................................... 65

Tabel 4.27. Struktur Data Stock Status .......................................................... 65
Tabel 4.28. Struktur Data Category .............................................................. 65
Tabel 4.29. Struktur Data Category Description ......................................... 66
Tabel 4.30. Struktur Data Return History ..................................................... 66
Tabel 4.31. Struktur Data Return .................................................................. 66
Tabel 4.32. Struktur Data Return Product .................................................... 66
Tabel 4.33. Struktur Data Return Reason ...................................................... 67
Tabel 4.34. Struktur Data Return Action ....................................................... 67
Tabel 4.35. Struktur Data Return Status ........................................................ 67
Tabel 4.36. Struktur Data Tax Class ............................................................. 67
Tabel 4.37. Struktur Data Tax Rate ............................................................... 67
Tabel 4.38. Struktur Data Tax to Costomer Group ...................................... 68
Tabel 4.39. Struktur Data Store ..................................................................... 68
Tabel 4.40. Struktur Data Setting .................................................................. 68
Tabel 4.41. Struktur Data Layout .................................................................. 68
Tabel 4.42. Struktur Data Layout Route ........................................................ 68
Tabel 4.43. Struktur Data Weight Class ........................................................ 68
Tabel 4.44. Struktur Data Weight Description .............................................. 69
Tabel 4.45. Struktur Data Banner ................................................................. 69
Tabel 4.46. Struktur Data Banner Image ...................................................... 69
Tabel 4.47. Struktur Data Banner Image Description .................................. 69
Tabel 4.48. Struktur Data Information .......................................................... 69
Tabel 4.49. Struktur Data Information to Store ............................................. 69
Tabel 4.50. Struktur Data Information Description ...................................... 70
Tabel 4.51. Struktur Data Information to Layout .......................................... 70
Tabel 4.52. Struktur Data Extension ............................................................. 70
Tabel 4.53. Struktur Data User ..................................................................... 70
Tabel 4.54. Struktur Data User Group .......................................................... 70

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Analisis Masukan ..................................................................... 85

Lampiran 2. Analisis Keluaran ..................................................................... 85
Lampiran 3. Surat Validasi Karya Ilmiah .................................................... 86
Lampiran 4. Surat Konfirmasi Permohonan Izin Praktek Kerja Lapangan . 87
Lampiran 5. Kartu Bimbingin Tugas Akhir ................................................. 88
Lampiran 6. Listing Program .......................................................................

xiii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Kemajuan teknologi saat ini sangatlah mempengaruhi berbagai segi bidang

kehidupan, diantara nya dunia bisnis. Banyak hal yang telah ikut berubah salah
satunya teknologi informasi. Perubahan ini membuat setiap perusahaan harus
dapat beradaptasi dengan baik agar dapat bertahan dan bersaing secara
berkesinambungan.
Dengan adanya perubahan ini, menyebabkan perkembangan dunia usahapun
semakin pesat dan menimbulkan persaingan yang ketat antar perusahaan dalam
menjaring konsumen. Adanya persaingan ini menuntut perusahaan untuk dapat
mengambil keputusan yang tepat dalam menentukan tindakan-tindakan yang
harus segera dilakukan untuk menarik minat konsumen. Media promosi
merupakan salah satu cara yang digunakan untuk menarik minat konsumen,
karena melalui promosi, perusahaan dapat dikenal di masyarakat.
Media promosi terasa sangat membantu perusahaan dalam mempromosikan
produk-produk perusahaan. Dunia bisnis telah memanfaatkan website untuk
tempat berdagang diatas internet dengan metode penjualan berbasis E-Commerce.
Dimana E-Commerce merupakan kegiatan membeli dan menjual barang dan jasa
secara electronik melalui jaringan internet. Metode, ini bertujuan untuk
memperluas pemasaran serta sebagai media promosi dan meningkatkan omset
penjualan perusahaan.
CV.Mentari Mitra Sentosa merupakan perusahaan yang bergerak dibidang
distribusi produk makanan, minuman, perawatan rumah tangga, perawatan orang
dewasa, produk perawatan bayi dan produk lainnya. Metode penjualan dan
promosi yang digunakan di CV.Mentari Mitra Sentosa saat ini masih
menggunakan katalog, sehingga untuk penjualan dan mempromosikan produk
diperlukan biaya operasional seperti kertas dan percetakan katalog, serta proses
pemasaran yang terlihat kurang maksimal karena hanya memiliki cakupan area

distribusi yang tidak terlalu luas. Untuk itu perlu dilakukan melalui metode ECommerce sebagai alternatif, agar pemasarannya lebih maksimal dan efisien serta
memiliki cakupan area distribusi yang lebih luas. Selain itu konsumen memiliki
keleluasaan dalam memilih suatu produk yang dapat dilakukan secara online
melalui handphoe atau media konputer lainnya dan menghemat waktu mereka
dalam membeli produk. Dengan menggunakan metode E-Commerce diharapkan
dapat mengatasi masalah penjualan dan promosi pada CV.Mentari Mitra Sentosa
Banda Aceh untuk mengembangkan bisnis penjualannya.
Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik membuat sebuah program
aplikasi penjualan berbasis E-Commerce menggunakan OpenCart 2.2.0.0 dengan
judul Perancangan E-Commerce Pada CV.Mentari Mitra Sentosa Banda
Aceh.

1.2

Batasan Masalah
Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, penulis membatasi masalah

pada Perancangan E-Commerce Menggunakan CMS OpenCart 2.2.0.0 Pada

CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh.

1.3

Tujuan Penulisan
Adapun tujuan yang ingin dicapai adalah merancang suatu sistem informasi

penjualan berbasis E-Commerce sebagai media promosi yang menarik dan mudah
digunakan. Sehingga dapat membantu CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh
untuk mempromosikan produk yang ada kepada konsumen.

1.4

Manfaat Penulisan
Hasil penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat bagi masyarakat,

CV.Mentari Mitra Sentosa, dan bagi Penulis.

a.

Bagi Masyarakat
Dapat membantu masyarakat untuk melakukan transaksi pembelian barang
secara online tanpa harus datang ke CV.Mentari Mitra Sentosa.

b.

Bagi CV.Mentari Mitra Sentosa

Memberikan kemudahan kepada konsumen dalam mendapatkan informasi
maupun dalam membeli produk yang dijual oleh CV.Mentari Mitra Sentosa
Banda Aceh dan membantu CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh dalam
mepromosikan dan menjual produk kepada konsumen.

c.

Bagi Penulis
Menambah pengetahuan baru tentang sistem informasi penjualan barang
dan mempromosikan barang berbasis web E-Commerce dan mendapatkan
pengalaman dalam ilmu yang diperoleh pada AMIK Indonesia Banda Aceh.

1.5

Metode Pengumpulan Data

Untuk kesempurnaan penulisan Laporan Kerja Praktek (LKP) penulis

mengumpulkan data yang lebih akurat dengan menggunakan dua teknik yaitu :
1.

Studi Kepustakaan
Studi Kepustakaan yaitu yang dilakukan untuk memperoleh data sekunder

sebagai landasan teoritis yang ada kaitannya dengan permasalahan dalam laporan
ini, untuk mendapatkan data dan informasi penulis lakukan dengan cara menelaah
buku-buku dengan pembahasan laporan ini.
2.

Studi Lapangan
Studi Lapangan adalah studi yang langsung dilakukan terhadap objek yang

diamati. Penulis langsung melihat tentang sistem manual yang digunakan, datadata apa saja yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, serta
pendekatan yang dilakukan dalam memperoleh data yang benar dan akurat dengan
cara :
a.

Wawancara (Interview)
Dalam pengumpulan data penulis melakukan tanya jawab langsung dengan

Direktur Utama CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh guna memperoleh data
yang berhubungan dengan penulisan laporan ini.

b.

Pengamatan (Observation)
Untuk mendapatkan data yang lebih kongkrit lagi penulis mengadakan

pengamatan langsung pada bagian Umum di CV.Mentari Mitra Sentosa Banda

Aceh guna memperoleh data yang berhubungan dengan penulisan laporan.

1.6

Sistematika Penulisan
Penulisan laporan ini memiliki tahapan penting dalam pokok pembahasan

yang sangat sistematis sehingga dapat mempermudah untuk menjelaskannya.

Adapun tahap pembahasan dimaksud adalah :
BAB I

Adalah bab pendahuluan yang mencakup Latar Belakang Masalah,

Batasan Masalah, Tujuan Penulisan, Manfaat Penulisan, Metode
Pengumpulan Data dan Sistematika Penulisan.

BAB II

Membahas tentang landasan teoritis yang terdiri dari Perancangan

Sistem Iformasi, Manajemen Informatika, Konsep Dasar sistem
Informasi, Pemasaran, Konsep Dasar E-Commerce, UML (Unified
Modeling Language), Perangkat Lunak Pendukung, Konsep Dasar
Content Management System, Gambaran Singkat CMS Open Cart
2.2.0.0.

BAB III

Menjelaskan tentang gambaran umum CV.Mentari Mitra Sentosa

Banda Aceh, yang mencakup Sejarah Singkat, Struktur Organisasi,
Visi dan Misi .

BAB IV

Mencakup Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan, Hasil dan

Implementasi, Struktur Menu Program, Perancangan Sistem Usulan,
Rancangan Struktur Data, Tampilan Input dan Output, Spesifikasi
Hardware dan Software.

BAB IV

Kesimpulan dan Saran

1.7

Lokasi dan Waktu Pelaksanaan

Untuk melakukan penelitian penulis melakukan pencarian tempat yang

memungkinkan untuk dijadikan tempat penelitian serta menentukan waktu

penelitian agar sistem yang akan dibuat dapat terselesaikan sesuai dengan yang
diharapkan. Penelitian dilakukan di CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh.
Berikut ini merupakan jadwal penelitian :
Tabel 1.1 : Jadwal penelitian

BAB II
LANDASAN TEORITIS

2.1

Perancangan Sistem Informasi

2.1.1 Pengertian Perancangan Sistem Informasi

Perancangan sistem informasi adalah pengambaran, perencanaan dan
pembuatan sketsa dan pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam
satu kesatuan yang utuh dan berfungsi (Gaol, 2012:7). Sedangkan menurut
Sungkono (2013:28), mendefinisikan bahwa perancangan sistem informasi adalah
pengembangan sistem baru dari sistem lama yang ada, diaman masalah-masalah
yang terjadi pada sistem lama diharapkan dapat teratasi pada sistem yang baru.
Dengan demikian dapat diartikan bahwa suatu perancangan sistem informasi
merupakan persiapan untuk merancang sebuah sistem yang akan dibangun yang
mengambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk, dapat berupa pengambaran,
perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang
terpisah ke dalam suatu kesatuan yang utuh dan berfungsi, termasuk menyangkut
konfigurasi dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari
suatu sistem.

2.1.2 Perancangan Sistem Informasi Dalam Siklus Kehidupan Sistem (System

Life Cycles)
Dalam perancangan sistem terdapat sebuah siklus hidup, yaitu siklus hidup
sistem (System Life Cycle). System Life Cycle adalah proses pembuatan dan
pengubahan sistem yang digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem
tersebut. (Sungkono, 2013:34). Siklus hidup sistem melewati beberapa tahapan
dari mulai sistem itu direncanakan sampai dengan sistem tersebut diterapkan,
dioperasikan dan dipelihara.
Menurut Hartono (2014:10), tahapan utama siklus hidup sistem terdiri dari
lima tahapan yaitu :

Gambar 2.1. Siklus hidup sistem (System Life Cycle)

1.

Tahap Perancanaan
Pada Tahap ini, akan dibuat suatu perencanaan atau garis-garis besar sistem
yang nantinya akan dianalisis. Tahap ini merupakan tahap pertama. Segala
kemungkinan atau ide-ide dapat dimasukkan dalam tahap ini. Perencanaan
sistem dapat terdiri dari perencanaan jangka pendek dan perencanaan jangka
panjang. Perencanaan jangka pendek meliputi periode 1 sampai 2 tahun dan
perencanaan jangka panjang meliputi periode sampai 5 tahun. Proses
perencanaan sistem terdiri dari tahapan sebagai berikut :

2.

a.

Mengkaji tujuan, perencanaan strategi dan taktik perusahaan.

b.

Mengidentifikasi proyek sistem.

c.

Menetapkan sasaran proyek sistem

d.

Menetapkan kendala proyek sistem

e.

Menentukan prioritas proyek sistem

f.

Membuat laporan perencanaan sistem

Tahap Analisis
Tahap ini, sistem informasi akan diuraikan kedalam bagian komponenkomponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan dan hambatan-hambatan yang terjadi dan
kebutuhan-kebutuhan

yang

diharapkan,

sehingga

dapat

diusulkan

perbaikannya. Tahap analisis merupakan tahapan kritis dan sangat penting,

karena kesalahan pada tahap ini juga akan menyebabkan kesalahan pada
tahap selanjutnya. Langkah-langkah dalam tahap ini adalah sebagai berikut :

3.

a.

Mengidentifikasi masalah

b.

Memahami cara kerja sistem yang ada

c.

Menganalisis sistem

d.

Membuat laporan hasil analisa

Tahap perancangan
Tahap perancangan menyangkut proses pengaturan dari komponenkomponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga
instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancangan sistem baru
yang telah ditetapkan pada akhir tahapan analisis sistem.

4.

Tahap Penerapan.
Tahap ini akan mewujudkan sistem sesuai dengan rancangan yang telah
dibuat pada tahap sebelumnya, yaitu tahap perancangan sistem. Sistem
diterapkan sesuai dengan bahasa pemograman dan basis data yang
dinginkan.

5.

Tahap Penggunaan
Pada tahap ini merupakan tahapan akhir dalam pembuatan sebuah sistem.
Setelah melakukan analisis, perancangan dan penerapan maka sistem yang
sudah jadi akan digunakan oleh user. Kemudian sistem yang telah dibuat
harus dilakukan pemeliharaan secara berkala.

2.1.3 Tahap Perancangan Sistem Informasi

Menurut Hartono (2014:17), mengemukakan tahap perancangan sistem
informasi terdiri dari :
1.

Menyiapkan rincian rancangan sistem

Analisis bekerjasama dengan pengguna dan mendokumentasikan rancangan
sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dalam modul teknis.

2.

Mengidentifikasikan berbagai alternatif konfigurasi sistem

Analisis harus mengidentifikasikan konfigurasi peralatan komputer yang
akan memberikan hasil terbaik bagi sistem untuk menyelesaikan
pemprosesan.

3.

Mengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem

Analisis bekerja sama dengan manajer mengevaluasi berbagai alternatif.
Alternatif yang dipilih merupakan yang paling memungkinkan subsistem
memenuhi kriteria kinerja, dengan kendala-kendala yang ada.

4.

Memilih konfigurasi terbaik

Analisis mengevaluasi semua konfigurasi subsistem dan menyesuaikan
dengan kombinasi peralatan sehingga semua subsistem menjadi satu
konfigurasi tunggal. Setelah selesai analisis membuat rekomendasi kepada
manajer untuk disetujui.

5.

Menyiapkan pelaksanaan proposal

Analisis menyiapkan uraian pelaksanaan proposal yang harus dilakukan,
manfaat yang diharapkan dan biaya.

6.

Menyetujui atau menolak pelaksanaan sistem

Jika keuntungan yang diharapkan dari sistem melebihi biayanya, penerapan
akan disetujui.

2.2

Manajemen Informatika

2.2.1 Pengertian Manajemen

Manajemen merupakan suatu ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan
sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk
mencapai suatu tujuan tertentu. Menurut Akbar (2012:8), mengartikan manajemen
adalah proses dalam membuat suatu perencanaan, pengorganisasian, pengendalian
serta memimpin sebagai usaha dari organisasi untuk mencapai tujuan yang
diinginkan. Sedangkan Daruno (2013:16), manajemen berhubungan dengan
pengarahan orang dan tugas-tugasnya untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.

10

2.2.2 Fungsi Manajamen

Menurut Setyaningsih (2013:22), manajemen memiliki fungsi yang terdiri
dari :
1.

Planning (Perencanaan)
Perencanaan berarti usaha merencanakan kegiatan-kegiatan yang hendak
dilakukan untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.

2.

Organizing (Pengorganisasian)
Perorganisasian berarti penentuan penggolongan dan penyusunan aktivitasaktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan-tujuan, penentuan orangorang yang akan melaksanakan, penyediaan alat-alat, yang diperlukan untuk
mencapai suatu tujuan dan pendelegasian wewenang yang ditugaskan dalam
bidang aktivitas masing-masing.

3.

Actuating (Penggerakan)
Penggerak merupakan bagian yang penting dalam proses manajemen,
karena berhubungan dengan orang-orang yang menggerakkan organisasi.

4.

Controlling (Pengawasan)
Pengawasan merupakan tindak lanjut dari ketiga fungsi manajemen yaitu
Planning, Organizing, dan Actuating. Tanpa adanya ketiga fungsi tersebut,
maka tidak perlu adanya pengawasan.

2.2.3 Tugas Pokok Manajemen

Menurut Daruno (2013:20), manajemen mempunyai tugas pokok

yang

terdiri dari :
1.

Man (Manusia)
Dalam manajemen, faktor manusia adalah yang paling menentukan.
Manusia yang membuat tujuan dan manusia pula yang melakukan proses
untuk mencapai tujuan. Tanpa ada manusia tidak ada proses kerja, sebab
pada dasarnya manusia adalah makhluk kerja.

2.

Money (Uang)
Uang merupakan salah satu faktor yang sangat penting, bahkan menentukan
didalam setiap proses pencapaian tujuan. Setiap program dan kegiatan

11

semua tidak akan terlaksana tanpa adanya penyediaan uang atau biaya yang
cukup.
3.

Material (Materi)
Materi terdiri dari bahan yang setengah jadi dan bahan jadi. Dalam dunia
usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang ahli dalam
bidangya juga harus dapat mempergunakan bahan atau materi sebagai salah
satu sarana. Sebab materi dan manusia tidak dapat dipisahkan, tanpa materi
tidak akan tercapai hasil yang dinginkan.

4.

Machines (Mesin)
Mesin

digunakan

untuk

memberi

kemudahan

atau

menghasilkan

keuntungan yang lebih besar serta menciptakan efisiensi kerja.

Digunakanya mesin dalam suatu pekerjaan untuk menghemat tenaga dan
pikiran manusia didalam melakukan tugas-tugasnya.
5.

Method (Metode)
Dalam pelaksanaan kerja diperlukan metode-metode kerja yang mengatur
tata cara kerja yang baik, suatu tata kerja yang baik akan memperlancar
jalannya suatu pekerjaan. Sebuah metode dapat dinyatakan sebagai
penetapan cara pelaksanaan kerja suatu tugas dengan memberikan berbagai
pertimbangan-pertimbangan kepada sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia
dan penggunaan waktu, serta uang dan kegiatan usaha.

6.

Market (Pasar)
Memasarkan produk merupakan hal yang sangat penting sebab apabila
barang yang diproduksi tidak laku maka proses produksi akan berhenti. Hal
ini berarti proses kerja tidak akan berlangsung, oleh sebab itu penguasaan
pasar dalam arti menyebarkan hasil produksi merupakan faktor menentukan
dalam perusahaan. Agar dapat dikuasai maka kualitas dan harga barang
harus sesuai dengan selera konsumen dan daya beli konsumen.

7.

Information (Informasi)
Hal ini bearti segala informasi yang digunakan dalam melakukan kegiatan
suatu perusahaan. Suatu informasi yang berkualitas bila didalamnya
mengandung ciri-ciri sebagai berikut :

12

a. Akurat, artinya informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak

menyesatkan. Informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
b. Tepat waktu, informasi yang sampai pada si penerima tidak boleh
terlambat, harus tersedia pada saat informasi itu diperlukan.
c. Relevan, hal ini bearti informasi yang diberikan harus sesuai dengan
yang dibutuhkan dan mempunyai manfaat untuk pemakainya.
d. Lengkap, artinya informasi harus diberikan secara lengkap.

2.2.4 Pengertian Informatika

Informatika adalah pemanfaatan dan penggunaan sumber daya yang telah
disediakan dalam bidang informasi untuk mencapai suatu tujuan (Akbar 2012:14).
Lain halnya menurut Setyanigsih (2013:26), mendefinisikan informatika sebagai
disiplin ilmu yang mempelajari tranformasi fakta berlambang yaitu data maupun
informasi pada mesin berbasis komputasi.

2.2.5 Pengertian Manajemen Informatika

Menurut Daruno (2013:25), mendefinisikan manajemen informatika adalah
segala pemanfaatan dan pemeliharaan atas sumber daya secara efektif dibidang
informasi demi mewujudkan tujuan yang telah ditentukan agar dapat memperoleh
hasil yang diharapakn secara maksimal. Sedangkan menurut Setyanigsih
(2013:29), manajemen informatika adalah pemanfaatan sumber daya dan sumbersumber lainnya secara efektif dan efisien dibidang informasi untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.

2.3

Konsep Dasar Sistem Informasi

2.3.1 Pengertian Sistem

Sistem merupakan sekumpulan unsur/elemen yang saling berkaitan dan
saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu
tujuan. Menurut Hartono (2014:23), mendefinisikan bahwa sistem adalah
kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya
menbentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.

13

Sedangkan menurut Hutapean (2011:7), Sistem adalah urutan-urutan yang

tepat dari tahap-tahapan perintah yang menerangkan apa yang harus dikerjakan,
siapa yang mengerjakan, kapan dikerjakan dan bagaimana dikerjakanya.
Dari pendapat para ahli diatas dapat dipahami bahwa sistem merupakan
sekumpulan atau perangkat yang terdiri dari elemen, unsur dan prosedur serta
konsep-konsep yang dihimpun menjadi kesatuan agar mencapai suatu tujuan
bersama.

2.3.2 Pengertian Informasi

Beberapa pendapat yang mendefinisikan tentang pengertian informasi yang
dikemukakan oleh para ahli diantara nya. Menurut Gaol (2012:33), Informasi
merupakan data yang telah diolah dan diatur ulang menjadi suatu bentuk yang
lebih berarti dan ditujukan untuk seseorang. Informasi dibentuk dari kombinasi
data, yang diharapkan memiliki arti bagi yang menerimanya. Informasi yang
berguna memiliki karakteristik sebagai berikut :
1.

Akurat

2.

Tepat waktu

3.

Relevan

4.

Lengkap
Informasi yaitu data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti

bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau
mendatang. Informasi dapat memeperkaya penyajian atau mengungkap sesuatu
yang penerimanya belum ketahui, informasi dapat mengurangi keraguan dan
pilihan.Informasi mengubah kemungkinan-kemungkian hasil yang diharapkan
dalam sebuah situasi keputusan karena itu mempunyai nilai dalam proses
keputusan. (Hutapean, 2011:10).
Dari definisi diatas dapat dijelaskan bahwa informasi merupakan hasil dari
pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimannya,
yang mengambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai
alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.

14

2.3.3 Pengertian Sistem Informasi

Sistem

informasi

keras,perangkat lunak,

merupakan

gabungan

dari

manusia,

perangkat

jaringan telekomunikasi dan sumber data yang

mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi

sehingga dapat mendukung perusahaan untuk mencapai tujuan yang diniginkan
(Hartono, 2014:26). Menurut Hutapean (2012:12), sistem informasi adalah
sebagai sebuah hubungan antara manusia dan mesin yang terintegrasi dalam
menyediakan informasi guna mendukung fungsi manajemen dan penentuan
alternatif tindakan dalam sebuah organisasi tersebut.
Menurut Sungkono (2013:40), mengemukakan bahwa sistem informasi
terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan
(building block). Dalam suatu sistem, ada 6 blok yang saling berinteraksi satu
dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran. Blok-blok
bangunan tersebut dijelaskan secara terperinci sebagai berikut :
1.

Blok Masukan
Blok masukan mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi,
termasuk metode dan media untuk memperoleh data yang akan dimasukkan,
yang dapat berupa dokumen dasar.

2.

Blok Model
Blok model terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik
yang akan memanipulasi atau mentransformasi data masukan dan data yang
tersimpan dalam basis data untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3.

Blok Keluaran
Produk dari sistem informasi adalah keluaran berupa informasi yang
berkualitas yang berguna untuk semua pemakai sistem. Untuk mendapatkan
informasi yang berkualitas diperlukan suatu sistem yang handal.

4.

Blok Teknologi
Blok teknologi digunakan sebagai kotak alat (toolbox) dalam sistem
informasi. Teknologi terdiri dari 3 bagian utama yaitu teknisi (brainware),
perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware).

15

5.

Blok Kendali
Blok pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa
hal-hal yang merusak sistem seperti penyalahgunaan hak akses, dan
kesalahan pemakai, dapat dicegah atau bisa teratasi apabila terlanjur terjadi.

6.

Blok Basis Data

Blok basis data merupakan gabungan dari file data yang saling terhubung
dan diorganisasikan sedemikian rupa agar dapat digunakan atau diakses
dengan cepat dan mudah.

2.4

Pemasaran

2.4.1 Pengertian Pasar

Pasar merupakan tempat dimana permintaan dan penawaran bertemu,
permintaan dan penawaran dapat berupa barang atau jasa. Menurut Kasali (2015:
40), mengartikan pasar adalah tempat pertemuan antara penjual dan pembeli, atau
lebih jelasnya daerah, tempat, wilayah, area yang mengandung kekuatan
permintaan dan penawaran yang saling bertemu dan membentuk harga.
Sedangkan menurut Cristin (2013:120), mendefinisikan bahwa pasar adalah
sekumpulan orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk
belanja, dan kemauan untuk membelanjakannya.

2.4.2 Jenis-Jenis Pasar

Menurut Kasali (2015: 49), jenis-jenis pasar dapat dibedakan berdasarkan
wujudnya, yaitu :
1. Pasar Konkret
Konkret berarti nyata atau bisa dilihat secara fisik. Pasar konkret merupakan
suatu tempat yang mempertemukan penjual dan pembeli untuk melakukan jual
beli barang atau jasa. Pasar konkret memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
a.

Wujud pasar konkret yang nyata dan dapat dilihat secara kasat mata.

b.

Pelaku ekonomi yang terlibat dalam pasar konkret dapat dilihat secara
nyata. Hal ini berarti, ada penjual yang sedang menawarkan barang dan ada
pembeli yang ingin membeli barang yang ditawarkan penjual.

16

c.

Barang yang diperjual belikan di pasar konkret berbentuk nyata. Hal ini
berarti pembeli dapat melihat langsung barang yang diperjual belikan.

2. Pasar Abstrak
Abstrak artinya tidak nyata atau tidak kasat mata, Pasar abstrak merupakan
pasar yang lokasinya tidak dapat dilihat. Dalam pasar abstrak proses interaksi
antara penjual dan pembeli tidak bertemu secara langsung untuk mencapai
kesepakatan tentang harga dan barang, biasanya dapat melalui internet dan
pemesanan dengan menggunakan telepon. Pasar abstrak memiliki ciri-ciri sebagai
berikut :
a.

Wujud dan lokasinya tidak nyata.

b.

Penjual dan pembeli tidak dapat beinteraksi secara langsung, penjual dan
pembeli hanya berkomunikasi melalui internet, surat, telepon, fax atau
melalui perantara orang lain.

c.

Barang yang diperjual belikan tidak berada ditempat bertemunya penjual dan
pembeli. Barang tersebut hanya bisa dilihat dalam bentuk brosur, katalog dan
iklan.

2.4.3 Pengertian Pemasaran (Marketing)

Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang
dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan

hidup

perusahaan, untuk berkembang dan mendapatkan laba. Menurut Salidin

(2014:23), mendefinisikan pemasaran adalah proses sosial yang didalamnya
individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan
dengan menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk dan jasa yang
bernilai dengan pihak lain.
Sedangkan menurut Dharmesta (2011:7), mengartikan pemasaran adalah
suatu proses keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk
merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang
dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada
maupun pembeli yang potensial. Lain halnya menurut Swastha (2014:15),
mendefinisikan bahwa pemasaran adalah suatu proses sosial yang melibatkan

17

kegiatan-kegiatan penting yang memungkinkan individu dan perusahaan

mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui pertukaran dengan
pihak lain dan untuk mengembangkan hubungan pertukaran.
Dari pendapat para ahli diatas dapat dipahami bahwa pemasaran merupakan
proses kegiatan usaha untuk melakukan rencana strategis yang mengarah kepada
pemenuhan kebutuhan konsumen melalui hubungan pertukaran barang dan jasa.

2.4.4 Bauran Pemasaran ( Marketing Mix )

Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan
tergantung dari susunan strategi pemasaran yang ada di perusahaan tersebut.
Setiap perusahaan menggunakan sejumlah alat untuk mendapat respon dari
konsumen terhadap kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan. Salah
satu alat yang digunakan perusahaan dalam menyusun strategi pemasaran adalah
dengan menggunakan Marketing Mix.
Marketing Mix teridiri dari himpunan variabel yang dapat dikendalikan dan
digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen dalam
pasar sasaranya dan juga digunakan untuk mencapai sasaran perusahaan dalam
meningkatkan pangsa pasar. Variabel dan kegiatan tersebut perlu dikombinasikan
dan dikoordinasikan oleh perusahaan seefektif mungkin dalam melakukan
kegaiatan pemasarannya.
Menurut Dharmesta (2011:9), mendefinisikan Marketing Mix adalah
kombinasi dari empat variabel atas kegiatan pemasaran yang merupakan inti dari
sistem pemasaran perusahaan yaitu Produk (Product), Harga (Price), Promosi
(Promotion) dan Distribusi (Place). Sedangkan menurut Swastha (2014:17),
mengartikan Merketing Mix adalah paduan strategi produk, harga, promosi dan
promosi yang bersifat unik yang dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang
saling memuaskan dengan pasar yang dituju.
Dari definisi para ahli diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa Marketing Mix
merupakan kombinasi dari empat variabel, yaitu Product, Price, Promotion dan
Place, yang digunakan untuk mencapai tujuan perusahaan pada pasar sasaran.

18

2.4.5 Unsur Unsur Marketing Mix

Menurut Salidin (2014:30), Marketing Mix terdiri dari empat variabel yang
meliputi :
1. Produk (Product)
Variabel Marketing Mix yang paling mendasar adalah produk. Perencanaan
Marketing Mix berawal dengan menciptakan produk dan menawarkan produk
untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Produk merupakan segala
sesuatu yang ditawarkan ke dalam pasar untuk memuaskan kebutuhan dan
keinginan konsumen. Dalam perencanaan suatu produk pemasaran, produk dibagi
pada lima tingkatan yaitu :
a.

Produk utama, yaitu produk yang dicari konsumen ketika mereka membeli
suatu produk.

b.

Produk dasar, merupakan produk dasar yang mampu memenuhi fungsi

produk yang paling dasar.

c.

Produk harapan, adalah produk formal yang mampu memenuhi fungsi yang
paling dasar.

d.

Produk tambahan, merupakan produk yang dilengkapi berbagai manfaat dan

pelayanan tambahan layanan, sehingga dapat memberikan tambahan
kepuasan dan dapat dibedakan dengan produk pesaing.

e.

Produk potensial, yaitu berbagai tambahan dan perubahan yang mungkin

dikembangkan untuk suatu produk dimasa depan.

2. Harga (Price)
Harga merupakan variabel Marketing Mix yang menghasilkan pendapatan.
Keputusan tingkat harga sangat penting, karena mempengaruhi jumlah penjualan
yang dapat dicapai perusahaan dan laba yang diperoleh serta mempengaruhi
program pemasaran perusahaan. Harga diartikan sebagai ukuran untuk
mendapatkan kepemilikan atau penggunaan dari suatu barang atau jasa. Harga
ditetapkan akan mempengaruhi konsumen dalam membeli produk, sedangkan
bagi produsen akan mempengaruhi jumlah pendapatan yang akan diterimanya.
Akan tetapi untuk menetapkan suatu harga yang dianggap tepat bagi konsumen
maupun produsen tidaklah mudah, sehingga penetapan harga harus dilakukan

19

dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Ada lima

strategi dalam penetapan harga suatu produk yaitu :
a.

Penetapan harga lini produk, yaitu produsen menetapkan harga produk

dibedakan untuk setiap tingkatan kelompok produk.

b.

Penetapan harga produk pilihan, yaitu penetapan harga yang didalamnya

termasuk produk aksesoris tambahan bersama dengan produk utama.

c.

Penetapan harga produk sampingan, yaitu penetapan harga untuk produk

sampingan yang dihasilkan dari produk utama.

d.

Penetapan harga paket produk, merupakan penetapan harga untuk

sekelompok produk dengan harga yang lebih murah.

3. Promosi (Promotion)
Promosi merupakan salah satu variabel Marketing Mix yang sangat penting
dijalankan oleh perusahaan dalam memasarkan produknya. Promosi dilakukan
untuk menginformasikan, mempengaruhi, membujuk, serta mengingatkan
pelanggan akan ketersedian produk yang tepat dan harga yang tepat pula.
Perusahaan dalam melakukan kegiatan promosi dapat dikatakan berhasil, harus
menetapkan tujuan yang jelas, kombinasi promosi yang tepat tergantung pada apa
yang ingin didapat perusahaan dalam tujuan promosinya. Adapun tujuan utama
melakukan promosi adalah :
A. Menginformasikan
Para pelanggan yang potensial harus mengetahui tentang suatu produk
apabila mereka diharapkan akan membelinya. Perusahaan yang benar-benar
memiliki produk baru mungkin tidak harus melakukan apapun kecuali
memberitahukan konsumen tentang produk tersebut dan menunjukkan bahwa
produk tersebut memenuhi kebutuhan konsumen secara lebih baik dibanding
produk lain. Selain itu dalam menginformasikan dapat berupa :
a. Menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk baru.
b. Menyampaikan perubahan harga kepada pasar.
c. Melurukan kesan yang keliru.
d. Mengurangi ketakutan dan kekhawatiran pembelian.
e. Menginformasikan jasa-jasa yang disediakan.

20

B. Membujuk
Perusahaan akan berusaha mengembangkan sikap yang menguntungkan
sehingga pelanggan akan membeli dan terus membeli. Promosi dengan tujuan
membujuk sering kali berfokus pada mengapa sebuah merek lebih baik dari pada
merek lain. Untuk itu perusahaan membujuk pelanggan yang sasaranya untuk :
a. Membentuk pilihan merek.
b. Mengalihkan pilihan ke merek tertentu.
c. Mengubah persepsi pelanggan terhadap suatu produk.
d. Mendorong pelanggan untuk berbelanja pada saat itu juga.
C. Mengingatkan
Perusahaan melakukan upaya mengingatkan pelanggan tentang kepuasan
yang diperoleh sebelumya untuk menahan pelanggan tidak beralih ke produk
pesaing. Selain itu dalam mengingatkan dapat berupa :
a. Mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam
waktu dekat.
b. Mengingatkan

pembeli

akan

tempat-tempat

yang menjual

produk

perusahaan.
c. Membuat pembeli tetap ingat walau tidak ada iklan.
d. Menjaga agar ingatan pertama pembeli jatuh kepada produk perusahaan.
4. Tempat (Place)
Variabel terakhir dalam Marketing Mix adalah tempat. Tempat berarti
berhubungan dengan keputusan perusahaan mengenai dimana perusahaan berada
dan bagaimana proses penyaluran (distribusi) kepada konsumen. Distribusi
merupakan

kegiatan

yang

berusaha

memperlancar

dan

mempermudah

penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen, sehingga

penggunaanya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga dan saat
dibutuhkan). Dalam hal ini ada terdapat tiga jenis interaksi antara perusahaan dan
konsumen yang berhubungan dengan pemilihan tempat yaitu :
a. Konsumen mendatangi perusahaan, hal ini berarti lokasi perusahaan sangat
penting. Perusahaan sebaiknya memilih tempat yang dekat dengan konsumen
sehingga mudah dijangkau oleh konsumen.

21

b. Perusahaan mendatangi konsumen, dalam hal ini lokasi perusahaan tidak

terlalu penting, tetapi perusahaan harus memperhatikan penyampaian jasa
harus tetap berkualitas.
c. Perusahaan dan konsumen tidak bertemu secara langsung, dalam hal ini lokasi
menjadi tidak sangat penting perusahaan dan konsumen dapat berinteraksi
melalui sarana tertentu seperti internet dan telepon, selama komunikasi antara
kedua pihak dapat terlaksana dengan baik.

2.5

Konsep Dasar E-Commerce

2.5.1 Definisi E-Commerce

E-Commerce merupakan aktivitas yang berkaitan dengan pembelian,
penjualan, pemasaran barang ataupun jasa dengan memanfaatkan sistem
elektronik seperti internet ataupun jaringan komputer. E-Commerce juga
melibatkan aktivitas yang berhubungan dengan proses transaksi elektronik seperti
transfer dana elektronik, sistem pengolahan data inventori yang dilakukan dengan
sistem komputer atau jaringan komputer. E-Commerce juga dapat diartikan
sebagai

berbisnis

dengan

menggunakan

teknologi

elektronik

yang

menghubungkan antara perusahaan, konsumen dan masyarakat dalam bentuk

transaksi elektronik dan penjualan barang atau jasa, layanan dan informasi secara
elektronik.
Konsumen yang akan membeli barang dalam toko online atau E-Commerce
dapat menggunakan keranjang belanja shopping chart untuk menyimpan
barang-barang yang akan dibelinya.Analogi dengan toko konvensional adalah
anda menggunakan keranjang belanja untuk menyimpan barang-barang yang
dibeli. Shopping chart ini biasanya berupa form isian yang dibuat menggunakan
kombinasi pemograman web dan database. Sama dengan toko konvensional,
seorang konsumen dapat membatalkan barang yang telah dibelinya. Jika seorang
konsumen telah selesai belanja, biasanya dihadapkan dengan from isian transaksi
yang menanyakan identitas pembeli dan informasi ini biasanya sangat dijaga
kerahasiaanya karena dapat disalah gunakan oleh pihak lainnya, sehingga
penyelengara jasa E-Commerce menggunakan standar keamanan tertentu untuk

22

melindungi data-data konsumen. Setelah konsumen melakukan transaksi,pemilik

toko akan mengirimkan barang yang dipesan melalui jasa pengiriman barang
langsung kerumah pembeli. Beberapa toko online bahkan menyediakan fasilitas
bagi konsumen untuk mengecek status barang yang dikirimkan melalui internet
(Utomo, 2010:9).
Sedangkan menurut Purbo (2015:22), menyebutkan bahwa E-Commerce
merupakan satu rangkain teknologi berbisnis yang dinamis, yang menghubungkan
antara perusahaan dan konsumen melalui transaksi elektronik dan perdagangan
barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik.
Dari pendapat ahli diatas dapat dipahami bahwa, E-Commerce dapat
diartikan cara berbelanja atau berdagang secara online yang memanfaatkan
fasilitas internet sebagai sarana untuk berbelanja atau berdagang dimana terdapat
website yang menyediakan layanan berbelanja secara online.

2.5.2 Jenis-Jenis E-Commerce

Menurut Quthni (2014:2), dalam terminology E-Commerce yang popular,
transaksi yang dilakukan didasarkan pada beberapa jenis yaitu :
1.

B2B (Business to Business)

Hal ini berarti situs web E-Commerce yang melakukan kegiatan bisnis antar
pelaku kegiatan bisnis. Adapun karakteristik dari B2B yaitu :
a. Pertukaran data berlangsung berulang-ulang dan secara berkala, dengan
format data yang sudah disepakati bersama.
b. Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan
data,tidak harus menunggu partnernya.
c. Model yang umum digunakan adalah per-to-per, hal ini berarti proses
distribusi dapat dilakukan di kedua belah pihak.

2.

B2C (Bussines to Customer)

Definisi ini berarti kegiatan E-Commerce dalam pelayanan secara langsung
kepada konsumen melalui barang atau jasa. Dengan penjualan langsung di
internet dan pemesanan dapat langsung dilakukan oleh konsumen karena
biaya sudah tercantum. Karakteristik B2C yaitu :

23

a. Terbuka untuk umum,dimana informasi disebarkan ke umum.

b. Layanan yang diberikan bersifat umum dengan mekanisme yang dapat
digunakan oleh khalayak ramai.
c. Layanan diberikan berdasarkan permohonan.
3.

C2C (Customer to Customer )

Hal ini berarti konsumen menjual langsung satu sama lain antara satu
konsumen dengan konsumen yang lainnya melalui iklan elektronik atau
situs pelanggan.

4.

C2B (Customer to Business)

Dalam

kategori

ini

konsumen

menjual

barang-barang

atau

jasa

keperusahaan, konsumen memberitahukan kebutuhan atas suatu produk atau

jasa dan para perusahaan barsaing untuk menyediakan produk atau jasa
tersebut.
5.

B2G ( Business to Goverment) hal ini berarti konsumen yang melakukan

kegiatan bisnis dengan pemerintah.

2.5.3 Ruang Lingkup E-Commerce

Gambar 2.2. Ruang lingkup E-Commerce

1.

Electronic Business, merupakan ruang lingkup aktivitas perdagangan secara

elektronik dalam arti luas.

2.

Electronic Commerce, merupakan ruang lingkup perdagangan yang

dilakukan secara elektronik, dimana didalamnya termasuk :
a. Perdagangan via internet (Internet Commerce)
b. Perdangan dengan fasilitas web internet (Web-Commerce)

24

c. Perdagangan dengan fasilitas pertukaran data terkstruktur secara

elektronik (Elektronik data Interchange/EDI).

2.5.4 Karakteristik E-Commerce

Menurut Utomo (2010:15), E-Commerce memiliki beberapa karakteristik
yaitu :
1.

Terjadinya transaksi antara dua belah pihak.

2.

Adanya pertukaran barang,jasa dan informasi.

3.

Internet merupakan medium utama dalam mekanisme perdagangan tersebut.

Menurut Purbo (2015:26), E-Commerce memiliki karakteristik sebagai

berikut :
1.

Transaksi tanpa batas, ini berarti batas-batas geografi bukan menjadi suatu
penghalang untuk bertransaksi dalam bisnis.

2.

Transaksi anonim, hal ini memungkinkan para penjual dan pembeli dalam
transaksi melalui internet tidak harus bertemu satu sama lainnya.

3.

Produk digital dan non digital, produk digital seperti musik dan film yang
bersifat

digital

dapat

download.Sedangkan

dipasarkan

produk

non

memalui
digital

internet
adalah

dengan

produk

di

dalam

perkembangan objek yang ditawarkan melalui internet meliputi barangbarang kebutuhan lainnya.
4.

Produk barang yang tak berwujud, ini berarti produk yang ditawarkan dalam
bentuk data, software dan sebagainya yang dijual di internet.

2.5.5 Komponen E-Commerce

Menurut

Quthni

mekanisme-mekanisme

(2014:10),
yang

Pada

berbeda

E-Commerce

dibandingkan

terdapat

dengan

berbagai

mekanisme-

mekanisme yang terdapat pada perdagangan secara manual. Dalam mekanisme

pasar E-Commerce, terdapat beberapa komponen yang terlibat yaitu :

25

1.

Customer
Customer merupakan para pengguna internet yang dapat dijadikan sebagai
target pasar yang potensial untuk diberikan penawaran berupa produk, jasa
atau informasi oleh penjual.

2.

Penjual
Penjual merupakan pihak yang menawarkan produk,jasa atau informasi
kepada Customer baik individu maupun organisasi. Proses penjualan dapat
dilakukan secara langsung melalui website yang dimiliki oleh penjual.

3.

Produk
Salah satu perbedaan antara E-Commerce dengan proses perdagangan secara
manual terletak pada produk yang dijual, pada dunia maya penjual dapat
menjual produk secara digital tanpa harus membawa langsung kepada
konsumen.

4.

Infrastruktur
Infratruktur pasar yang menggunakan media elektronik meliputi perangkat
keras, perangkat lunak dan juga sistem jaringanya.

5.

Front End
Front end merupakan aplikasi web yang dapat berinteraksi dengan
penggunanya secara langsung. Beberapa proses bisnis front end ini diantara
lain portal penjual, katalog, keranjang belanja dan mesin pencari.

6.

Back End
Back end merupakan aplikasi yang berkaitan dengan pemesanan
barang,manajemen inventori, proses pembayaran dan pengiriman barang.

2.5.6 Mekanisme Transaksi E-Commerce

Pembeli yang akan berbelanja di toko online dapat menggunakan fasilitas
shopping cart. Shopping cart adalah fasilitas yang mengizinkan pelanggan untuk
melihat produk yang dijual kemudian memilih item produk tersebut untuk
diletakkan dalam shopping cart yang kemudian membelinya saat melakukan
transaksi (Utomo, 2010:23).

26

Konsep shopping cart pada dasarnya meniru kereta belanja yang biasanya
digunakan untuk berbelanja di pasar swalayan, shopping chart ini biasanya berupa
form isian yang dibuat menggunakan kombinasi pemograman web dan database.
Sama dengan toko konvensional, seorang pembeli dapat membatalkan barang
yang telah dimasukkan ke shopping cart jika pembeli berniat untuk membatalkan
membeli barang tersebut. Jika pembeli ingin membayar barang yang dipilih, maka
pembeli harus mengisi form transkasi. Biasanya form transaksi meminta identitas
pembeli, setelah konsumen melakukan tranksaksi, barang akan dikirimkan
langsung ke alamat pembeli.

2.5.7 Metode Pembayaran E-Commerce

Terdapat 3 metode pembayaran yang biasanya digunakan dalam transaksi
menggunakan E-Commerce (Utomo, 2010:27) :
1.

Online Procesing Credit Cart

Metode ini merupkan metode pembayaran dilakukan secara real
time,dimana proses pembayaran diproses dan diverifikasi saat itu
juga,metode ini cocok digunakan untuk produk bersifat retail dimana
pasarnya adalah seluruh dunia.

2.

Money Transfer
Metode pembayaran ini lebih aman untuk menerima pembayaran dari
konsumen, dikarenakan pembayarannya langsung di transfer melalui
rekening Bank, namun memerlukan biaya tambahan bagi konsumen dalam
bentuk biaya transfer antar Bank.

3.

Cash on Delivery
Metode ini merupakan metode pembayaran dengan bayar ditempat, metode

ini hanya bisa dilakukan jika konsumen berada dalam satu kota yang sama dengan
penyedia jasa.

2.5.8 Manfaat E-Commerce

Keuntungan yang diperoleh dalam menggunakan E-Commerce menurut
Purbo (2015:38), adalah :

27

1.

Memperluas jangkaun pemasaran dan tidak terbatas oleh area geografis

dimana perusahaan berada, sehingga perusahaan bisa menjangkau lebih
banyak pelanggan.

2.

Konsumen akan memperoleh informasi barang secara detail.

3.

Menambahkan produk baru tanpa harus memikirkan tempat menaruh

produk tersebut.

4.

Mengurangi biaya-biaya teknis seperti kertas, percetakan katalog dan

sebagainya.

5.

Perluasan jaringan mitra bisnis,memudahkan mitra kerja melakukan kerja

sama.

2.5.9 Kelemahan E-Commerce

Menurut Purbo (2015:40), meskipun E-Commerce merupakan sistem yang
menguntungkan karena dapat mengurangi biaya financial dan dapat memperbaiki
kualitas pelayanan pada pelanggan, namun E-Commerce memiliki kelemahan
diantaranya :
1.

Kehilangan segi financial secara langsung kerena kecurangan.

2.

Bajakan kartu kredit, hacking kesitus atau pencurian data pelanggan.

3.

Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.

2.6

UML (Unified Modeling Language)

UML (Unified Modeling Language) bukanlan suatu proses melainkan

bahasa permodelan secara grafis untuk membangun dan mendokumentasikan

selurh struktur perangkat lunak. UML (Unified Modeling Language) salah satu
bentuk language atau bahasa, UML definisikan sebagai salah satu bahasa yang
bertujuan

untuk

menggambarkan,

menjelaskan,

memberikan

spesifikasi,

merancang, membuat model, dan mendokumentasikan aspek-aspek sistem

(Sholiq, 2013: 7). Sedangkan menurut Yurnalisma (2014:16), UML adalah salah
satu alat bantu untuk menentukan dan mengambarkan sebuah sistem perangkat
lunak dalam kaitannya dengan objek. Penggunaan UML sebagai bahasa
permodelan bertujuan untuk mengetahui bagian-bagian yang termasuk dalam

28

lingkup sistem dan bagaimana hubungan antara sistem dengan subsistem maupun
sistem lain diluarnya.
Dengan permodelan menggunakan UML, pengembang dapat melakukan :
1.

Tinjauan umum bagaimana arsitektur sistem secara keseluruhan.

2.

Untuk

mengetahui

bagaimana

objek-objek

dalam

sistem

saling

mengirimkan pesan dan saling bekerja sama satu sama lain.

3.

Menguji apakah sistem perangkat lunak sudah berfungsi seperti seharusnya.

4.

Dokumentasi sistem perangkat lunak untuk keperluan-keperluan tertentu di

masa yang akan datang.

2.6.1 Komponen-Komponen UML

Menurut Sholid (2013:15), UML (Unified Modeling Language) terdiri dari
empat macam diagram yaitu :
1.

Use Case Diagram

Use-case diagram merupakan diagram yang menunjukkan hubungan antara

actors dan use case. Digunakan untuk menbangun sebuah sistem yang
diharapkankan dan dibutuhkan pengguna. Terdapat beberapa simbol di dalam use
case diagram, simbol use case diagram dapat dilihat pada tabel 2.1.
Tabel 2.1. Simbol use case diagram
No.
1

Simbol
Aktor

Keterangan
Merupakan seorang peran yang berinteraksi
langsung dengan sistem. Actor meliputi baik
manusia maupun organisasi yang saling
bertukar informasi.

2.

Use Case

Merupakan tindakan yang dilakukan oleh

actorsekelompok yang saling terkait dan
membentuk sistem. Pada use case terdapat
hubungan antara actor dan use case yaitu :
a. <<include>>, yaitu suatu keadaan yang
harus terpenuhi agar sebuah hubungan
dapat terjadi, dimana pada kondisi ini

29

sebuah use-case adalah bagian dari usecase lainnya.

b. <<extends>>,

kelakuan

yang

hanya

berjalan di bawah kondisi tertentu seperti

yang biasanya untuk mengatasi kasus
pengecualian.

2.6.2 Activity Diagram

Activity diagram mengambarkan berbagai alir aktifitas dalam sistem yang
sedang dirancang. Diagram ini penting dalam permodelan fungsi-fungsi dalam
suatu sistem, pengguna dapat melihat activity diagram untuk memahami aliran
aktifitas yang terjadi di dalam suatu sistem. Terdapat beberapa simbol di dalam
activity diagram, simbol activity diagram dapat dilihat pada tabel 2.2.
Tabel 2.2. Simbol activity diagram
No.

Simbol

Keterangan

Start State

adalah sebuah kondisi awal sebuah object

sebelum ada perubahan keadaan.

2.

End State

menggambarkan
memberi respon.

3.

State/Activities

menggambarkan kondisi sebuah entitas.

4.

Fork (Percabangan)

merupakan pemisah beberapa aliran dari

suatu aliran tunggal.

ketika

objek

berhenti

30

5.

Join (Penggabungan)

merupakan pengabungan beberapa aliran

dalam aliran tunggal.

6.

Decision

merupakan suatu logika aliran

mempunyai dua cabang aliran.

yang

2.6.3 Sequence Diagram

Sequence Diagram adalah sebuah diagram yang mengambarkan bagaimana
gabungan dari objek-objek yang berinteraksi antara satu sama lain.
2.6.4 Collaboration Diagram
Collaboration Diagram mengambarkan hubungan interaksi antar objek
didalam sistem. Pada Collaboration Diagram lebih fokus pada hubungan atau
relasi antar objek tersebut dan tidak terikat dengan waktu, hubungan antar objek
digambarkan dengan garis yang di dalamnya berisi pesan yang dikirimkan dari
suatu objek ke objek lainnya. Pesan yang dikirimkan tersebut diberi urutan nomor,
mengidentifikasi urutan waktu dari pesan tersebut.

2.6.5 Deployment Diagram

Deployment

diagram

menggambarkan

detail

komponen

dalam

infrastruktur sistem, dimana komponen akan terletak pada mesin, server dan
perangkat keras apa yang digunakan, kemampuan jaringan pada lokasi tersebut,
spesifikasi server dan hal-hal lain yang bersifal fisikal.

2.7

Perangkat Lunak Pendukung

2.7.1 Browser
Browser merupakan suatu perangkat lunak yang digunakan untuk dapat
menjelajahi internet atau memudahkan untuk melakukan penulusuran berbagai
data dan informasi. Perangkat lunak ini diperlukan untuk menampilkan halaman

31

suatu website. Untuk mengakses suatu website,membutuhkan program browser

seperti, Mozilla Firefox, Opera, Internet Explorer (Pratama, 2013:34)
Sedangkan menurut Oneto (2010:3), web browser adalah sebuah server web
yang berfungsi untuk menerima permintaan HTTP (Hyper Text Transfer
Protocol) dari sebuah klien. Jadi dapat disimpulkan bahwa web browser adalah
aplikasi yang digunakan sebagai media untuk menampilkan permintaan HTTP
dari klien.

2.7.2 My SQL
Menurut Nugroho (2015:3), MySQL merupakan sebuah program database
server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat,
multi user serta menggunakan perintah standar SQL (Structured Query
Language). Sedangkan menurut Pratama (2013:37), MySQL merupakan perangkat
lunak yang tergolong database server dan bersifat open source. Open source
menyatakan bahwa software ini dilengkapi dengan source code.
MySQL dikembangkan pada tahun 1994 oleh sebuah perusahaan
pengembang software dan konsultan data base di Swedia bernama TcX Data
Konsult AB. Tujuan awal dikembangkan MySQL adalah untuk mengembangkan
aplikasi berbasis web pada client. MySQL merupakan software database yang
paling populer dikarenakan peforma query dari database yang cepat dan jarang
bermasalah. MySQL merupakan software database open source terpopuler
didunia, berdasarkan riset dinyatakan bahwa di platfrom web dan baik untuk
kategori open source maupun umum.
Sebagai databasse server yang memiliki konsep database modern, MySQL
memiliki banyak keunggulan diantara nya (Oneto, 2010:17) :
1.

Portabilitas, dapat digunakan berjalan pada berbagai sistem operasi.

2.

Open source, didistribusikan secara gratis.

3.

Multiuser, dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang

bersamaan tanpa mengalami masalah.

32

4.

Perfomance Tuning, memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam

menangani query yang sederhana dapat memproses lebih banyak SQL
persatuan waktu.

5.

Mudah digunakan, perintah dalam MySQL dan aturannya relative mudah

diingat,karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa standar database.

6.

Fitur-fitur yang dimiliki MySQL banyak dibutuhkan dalam aplikasi web.

7.

Memiliki overhead koneksi yang rendah, sehingga kecepatan koneksi relatif

tinggi.

2.7.3 XAMPP
XAMPP merupakan perangkat lunak gratis yang mendukung banyak sistem
operasi,merupakan kompilkasi dari beberapa program. Fungsi XAMPP adalah
sebagai server offline yang berdiri sendiri (localhost). XAMPP memudahkan para
web developer untuk mengembangkan dan membuat sebuah website dilocal
PC/Laptop, sehingga proses pembuatan sebuah website menjadi jauh lebih aman
dan cepat dibandingkan melakukan proses pembuatan website melalui online
server. XAMPP terdiri dari beberapa program yaitu Apache (web server), MySQL
(database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, PHP MyAdmin dan
berbagai pustaka bantu lainnya. XAMPP terkenal sebagai program web server
(localhost) yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web
yang dinamis. Menurut Nugroho (2015:8), mendefinisikan XAMPP merupakan
paket PHP (Hypertext Proproser) yang berbasis open source. Dengan
menggunakan XAMPP anda tidak usah binggung untuk melakukan penginstallan
program-program yang lain, karena semua kebutuhan telah disediakan oleh
XAMPP.
Hal ini sesuai dengan pendapat Pratama (2013:40), mengatakan bahwa
XAMPP merupakan perangkat lunak yang dapat didownload secara gratis dan
didalam perangkat lunak ini, berisi kumpulan-kumpulan beberapa perangkat lunak
yang dibutuhkan antara lain PHP, Apache, MySQL dan PHP MyAdmin
memberikan kemudahan dalam pengoperasiannya dan hampir semua web hosting
menyediakan PHP MyAdmin untuk para penyewa virtual host.

33

2.8

Konsep Dasar CMS (Content Management System)

2.8.1 Pengertian CMS

Content

Management

System

merupakan

perangkat

lunak

yang

memungkinkan seseorang untuk menambahkan atau mengubah isi dari suatu situs
web (Oneto, 2010:20). Menurut Nugroho (2015:15), mendefinisikan Content
Management System adalah sistem pengolahan isi atau konten, ini berarti CMS
merupakan perangkat lunak yang tertanam pada web yang berfungsi membantu
mengelola isi web yang dibuat. Proses seperti menambah isi, mengedit, maupun
menghapus isi web, dilakukan dengan bantuan CMS, sehingga lebih mudah dalam
mengoperasikan dan mengelola konten web.
Selanjutnya Pratama (2014:47), CMS atau disingkat Content Management
System adalah suatu metode mengelola sebuah content/isi. Content bisa berupa
teks, suara, gambar, video, animasi dan aplikasi lainnya yang disimpan dalam
sebuah database sehingga mudah dalam pengololaanya.

2.8.2 Jenis-Jenis CMS

Saat ini begitu banyak CMS yang dapat digunakan untuk membangun
sebuah website, menurut Nugroho (2015:20), berdasarkan fungsinya CMS dapat
dibagi atas :
1.

CMS Portal adalah sebuah CMS yang mempunyai banyak layanan, seperti
layanan berita, forum dan lain sebagainya.

2.

CMS E-Commerce adalah sebuah CMS yang bertujuan agar dapat

melakukan proses penjualan dan transaksi online.

3.

E-Learning merupakan CMS yang bertujuan untuk keperluan proses belajar

mengajar jarak jauh.

4.

Forum merupakan jenis CMS yang menyediakan media untuk proses diskusi
secara online.

5.

CMS blog merupakan jenis CMS yang menyediakan wadah untuk membuat
blog.
Disamping penggolongan diatas,

berdasarkan sifatnya :

CMS juga dapat dikelompokkan

34

1.

CMS Komersil
CMS komersil, merupakan jenis CMS yang dikembangkan oleh suatu

perusahaan untuk mencari keuntungan. Hampir semua CMS jenis ini memiliki
fitur yang digunakan untuk memenuhi fungsi CMS seperti menambah, mengisi,
atau mengedit isi artikel beserta pemilihan template yang bisa digunakan. Untuk
dapat menggunakan CMS ini, pengguna harus membayar atau membeli lisensi
dari perusahaan pembuatnya.
2.

CMS Open source

CMS jenis ini adalah CMS yang bersifat Gratis. Setiap orang atau

perusahaan yang menggunakan CMS jenis ini tidak perlu membayar atau membeli
lisensi. CMS ini dibuat dan dikembangkan oleh beberapa orang atau perusahaan
sebagai solusi pembuatan website secara murah. CMS open source memiliki
dukungan yang lebih banyak dari perorangan atau sekelompok orang yang
mendedikasikan dirinya untuk proyek sosial ini. Karena kebanyakan CMS open
source menggunakan lisensi GPL (General Public Licence) maka setiap orang
bebas untuk menambah, mengedit atau mengurangi script yang ada.

2.8.3 Manfaat CMS

Dalam dunia internet dan pembuatan website, Content Management System
memiliki manfaat kepada penggunanya yang dapat dijabarkan sebagai berikut
Oneto (2014:25) :
a.

Gratis
CMS yang bersifat open source dapat digunakan dengan cara didownload
secara bebas dan legal. Hal ini akan meringankan perusahaan-perusahaan
kecil maupun besar dalam mempromosikan produknya.

b.

Mengelola semua data

Mengelola atau manajemen merupakan, fungsi utama dari sebuah CMS.
Semua informasi yang akan ditampilkan dapat dikelola sangat baik
menggunakan sebuah CMS. Mayoritas CMS sudah siap pakai dan cukup
mudah digunakan.

35

c.

Mendukung berbagai tema atau tampilan

Selain untuk mengelola data dan informasi, manfaat CMS adalah
mendukung berbagai template atau tema. Dengan demikian seorang
pengelola web dapat dengan mudah menganti tema atau tampilan dari
sebuah website.

d.

Personalia Server
Setelah sebuah isi ditempatkan kedalam CMS, isi tersebut dapat ditampilkan
lagi sesuai keinginan dan kebutuhan penggunanya. Terlebih lagi dengan
kelebihan CMS yang dapat memisahkan antara desain dan isi, menyebabkan
proses personalia dapat berjalan dengan mudah.

e.

Sindikasi
Sindikasi memberikan kemungkinan kepada sebuah server membagi isinya
kepada server-server lain. Format data yang didukung juga cukup variatif,
sama halnya dengan personalia, sindikasi juga dapat dilakukan dengan
mudah karena isi dan desain dibuat terpisah.

f.

Akuntabilitas
CMS mendukung hak akses yang jelas kepada para penggunanya, data dan
informasi yang disampaikan data dipertanggung jawabkan dengan baik.
Setiap penulis ataupun editor memiliki tugas masing-masing dengan hak
akses yang berbeda-beda pula. Dengan demikian setiap perubahan yang
terjadi diserver dapat ditelusuri dan diperbaiki seperlunya dengan segera.

2.9

Gambaran Singkat CMS OpenCart 2.2.0.0

OpenCart merupakan Content Management System yang berbasis web,

dirancang untuk toko online lengkap dengan Shopping Cart. Menurut Ika
(2012:2), mendefinisikan OpenCart merupakan salah Content Management
System yang terfokus pada website E-Commerce atau berbisnis secara online yang
bersifat terbuka (OpenSource). Dan versi yang ke 2.2.0.0 ini merupakan versi
terbaru dari OpenCart, dimana sebelumnya sudah ada versi mulai dari :
a.

OpenCart 1.5

b.

OpenCart 1.5.4.1

36

c.

OpenCart 1.5.5.1

d.

OpenCart 1.5.6

e.

OpenCart 1.5.6.1

f.

OpenCart 1.5.6.2

g.

OpenCart 1.5.6.3

h.

OpenCart 1.5.6.4

i.

OpenCart 2.0.0.0

j.

OpenCart 2.0.1.0

k.

OpenCart 2.0.1.1

l.

OpenCart 2.0.2.0

m.

OpenCart 2.0.3.1

n.

OpenCart 2.1.0.1 dan

o.

OpenCart 2.1.0.2
OpenCart dilengkapi banyak fitur yang mudah digunakan. Berikut

merupakan fitur-fitur yang disediakan oleh OpenCart :

a.

Kategori bertingkat dan tidak terbatas, pengolala dapat menambahkan

kategori produk tanpa batas.

b.

Jumlah produk tidak terbatas, bisa menambahkan jumlah produk lebih dari
satu produk.

c.

Multi mata uang, bisa digunakan lebih dari satu mata uang dengan nilai
konversi antar mata uang.

d.

Multi bahasa, meliputi bahasa toko online dan nama serta penjelasan
masing-masing produk atau kategori.

e.

Penilain Produk dan ulasan produk, pelanggan dan pembaca situs toko
online bisa memberikan nilai dengan skala 1s/d 5 untuk sebuah produk.

f.

Penilain Produk, pelanggan dan pembaca situs toko online bisa memberikan
nilai dengan skala 1s/d 5 untuk sebuah produk.

g.

Dapat membedakan Customer berdasarkan grupnya, sehinnga bisa

membedakan harga.

BAB III
GAMBARAN UMUM CV.MENTARI MITRA SENTOSA BANDA ACEH

3.1 Sejarah Singkat

CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh merupakan perusahaan yang
bergerak dibidang distributor barang konsumsi dan perawatan tubuh, yaitu
perusahaan yang bertugas sebagai perantara untuk menyalurkan produk dari
pabrik (manufacturer) ke pengecer (retailer), dengan produk utama dari Unilever
Food Solution dan PT.Sinde Budi Sentosa. Didirikan sejak 12 Mei 2005,
perusahaan ini berawal dari jenis usaha Grosir biasa dibidang penjualan yang
bertempat di Jl.Khairil Anwar No.14 Peunayong Banda Aceh, melihat kondisi
pesatnya pertumbuhan pasar ekonomi setelah Konflik dan Tsunami ditambah
dengan tingginya permintaan barang oleh pasar untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat, dengan melihat banyaknya permintaan pasar dalam hal memenuhi
kebutuhan sehari-hari masyarakat, perusahaan ini berinisiatif untuk melebarkan
usahanya dengan merekrut lebih banyak karyawan. Perjalanan usaha distributor
ini pun terus berkembang serta mengalami peningkatan.
Dengan mempertimbangkan hal tersebut, maka mulai terbentuk sebuah
perusahaan yang mempunyai badan hukum yang jelas dengan jenis persekutuan
komanditer (CV). Seiring perjalanan waktu CV.Mentari mitra Sentosa terus
meningkatkan pelayanan kepada konsumen dan mengembangkan diri sedemikian
rupa untuk memberikan nilai dan manfaat bagi pelanggan, ini sebagai wujud
komitmen CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh memberikan yang terbaik bagi
pelanggan, handal dan terpecaya dalam bidang perdagangan dan ditribusi.
Tak berhenti di situ CV.Mentari Mitra Sentosa terus melakukan
pembenahan dalam hal peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), ini penting
bagi CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh karena SDM merupakan aset yang
sangat berharga bagi perusahaan untuk pengembangan pemasaran perusahaan,
kapasitas SDM perlu ditingkatkan untuk memudahkan perusahaan yang
dikelolanya agar cepat berkembang dan seluruh karyawannya sejahtera. Pada

38

39

Hakikatnya karyawan itu berkarya, karena karyawan juga sangat berperah dalam
berkembangnya perusahaan. Dalam hal pemasaran CV.Mentari Mitra Sentosa
juga melakukan pembenahan, seperti baru-baru CV.Mentari Mitra Sentosa telah
memperluas cakupan jaringan distribusi nya di seluruh wilayah Aceh, yang
awalnya jaringan distribusinya hanya mencakup Banda Aceh dan Aceh Besar.

3.2

Struktur Organisasi
Dalam suatu organisasi sangat diperlukan adanya pengorganisasian serta

struktur organisasi yang baik dan memiliki peran-peran penting terhadap

berhasilnya tidaknya kinerja yang diterapkan oleh suatu perusahaan. Perusahaan
haruslah terlebih dahulu menyusun organisasi yang bertujuan untuk menjamin
pelaksanaan kegiatan yang telah berjalan dengan lancar dan dapat dipertanggung
jawabkan, serta menggunakan penjelasan dari suatu kegiatan usaha dengan
melakukan pengawasan dengan melakukan tugas dan wewenang yang diberikan
kepada seorang karyawan. Adapun struktur organisasi yang baik dalam
perusahaan akan membawa kebaikan seperti :
a.

Pimpinan dengan mudah mengetahui tugas setiap bawahannya;

b.

Pembagian beban pekerjaan dapat dilakukan dengan tepat dan jelas;

c.

Mennghindari perselisihan antara anggota seperti saling menyalahkan

maupun saling melempar tanggung jawab;
Dari uraian diatas, maka jelaslah bahwa struktur organisasi merupakan

kerangka dan susunan terhadap pembagian beban pekerjaan serta tanggung jawab
dalam mencapai tujuan yang diharapkan. CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh
mempunyai struktur organisasi yang berbentuk garis, dimana kekuasaan dan
tanggung jawab yang dimiliki dari setiap kepemimpinannya. Bagan struktur
organisasi CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh sebagai berikut :

40

Direktur Utama

Sales
Supervisor

Sales

Kepala Bagian
Keuangan

Kepala Gudang

Satff
Administrasi

Staff Gudang

Bagian
Pengiriman
Gambar 3.1. Struktur Organisasi Perusahaan
1.

Direktur Utama
Direktur merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam perusahaan dan
menentukan kebijakan sasaran umum perusahaan.

2.

Sales Supervisor
Bertanggung jawab dalam atas semua kegiatan penjualan yang dilakukan
sales dan Bertugas mengawasi kinerja salesaman serta menyusun target
kepada setiap masing-masing sales sehingga tercapai rencana penjualan
yang telah ditargetkan.

3.

Kepala Bagian Keuangan

Bertugas mengecek laporan penjualan yang dibuat oleh staff administrasi
dan menyampaikan hasil laporan penjualan kepada direktur utama

4.

Kepala Gudang
Mengatur jalannya opersional gudang dan melakukan penerimaan barang,
melakukan pengecekan kesesuaian antara surat pemesanan dengan faktur
pembelian, menyiapkan barang sesuai dengan surat pesanan.

41

5.

Staff Administrasi
Staff administrasi memiliki tugas meayani pembayaran dari pelanggan,
mencetak nota penjualan dan membuat laporan penjualan untuk diserahkan
kepada kepala bagian keuangan.

6.

Sales
a. Bertugas melakukan penjualan dan menawarkan barang kepada
pelanggan.
b. Bertugas untuk mengambil tagihan
c. Membuat laporan penjualan
d. Membuat berkas pengiriman barang
e. Membuat laporan pengiriman barang.
f. Meninjau stok barang yang dipesan oleh customer
g. Menulis nota penjualan barang yang dipesan oleh customer
h. Memonitor barang pesanan dari gudang sampai ketempat customer

6.

Staff Gudang
a. Mencatat barang masuk
b. Mencatat barang keluar
c. Membuat surat jalan

7.

Bagian Pengiriman
Bertugas mengirimkan produk kepada pelanggan dan memberi surat jalan
sebagai bukti pemesanan kepada pelanggan.

3.3

Visi dan Misi

Visi
Visi CV.Mentari Mitra Sentosa Banda adalah menjadi satu satunya

distributor terbaik dan terbesar di aceh yang memberikan pelayanan terbaik

kepada setiap pelanggan.
Untuk mewujudkan Visi tersebut diatas, sesuai dengan ketentuan yang ada,
CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh telah menetapkan Misi Sebagai berikut :

42

Misi
1.

Selalu berusaha memenuhi kebutuhan pelanggan dan terus menerus

melakukan peningkatan pelayanan.

2.

Meningkatkan keahlian salesman untuk dapat terus meningkatkan kepuasan

pelanggan terhadap pelayanan CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh.

3.

Menjaga hubungan baik dengan pelanggan sehingga tercipta keharmonisan

antara perusahaan dan pelanggan.

4.

Cepat, tepat, dan sigap terhadap segala sesuatu. Terus berusaha menjadi
lebih baik.
Motto
Menjadi distributor yang handal dan terpercaya"

BAB IV
ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1. Analisis dan Perancangan Sistem Berjalan

4.1.1 Analisis Sistem Sedang Berjalan
Pada saat ini di CV. Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh mimiliki kendala
dalam sistem penjualan dan promosi. Sistem penjualan dan promosi yang sedang
berjalan saat ini secara keseluruhan dilakukan secara manual, hal ini kurang
efektif dan tidak efisien dikarenakan media promosi masih menggunakan katalog
dan harus datang secara langsung kepada konsumen untuk menawarkan produk.
Ini menyebabkan kurang optimalnya penyampain informasi karena promosi dan
penjualan yang dilakukan kurang menjangkau masayarat secara lusa terutama
untuk mansyarat yang berada diluar kota Banda Aceh. Untuk mengatasi masalah
tersebut, penulis mengusulkan perancangan E-Commerce sebagai alternatif media
promosi dan penjualan berbasis secara online sehingga mempermudah proses
promosi dan penjualan serta mempermudah konsumen memperoleh infomrasi
tentang CV. Mentari Mitra Sentosa tanpa harus datang langsung ke CV. Mentari
Mitra Sentosa.

4.1.2 Analis Masalah

Dalam proses penjualan dan promosi produk pada CV.Mentari Mitra
Sentosa Banda Aceh sistem yang sedang berjalan saat ini sering terjadi kendalakendala atau masalah-masalah yang timbul, diantaranya adalah :
a.

Penjualan masih menggunakan cara konvensional dengan cara mendatangi

langsung pelanggan untuk menawarkan produk.

b.

Kurang meluasnya media promosi sehingga penjualan tidak dapat dilakukan

semaksimal mungkin.

c.

Promosi dalam bentuk katalog memiliki resiko yang lebih besar terhadap
kemungkinan terjadi kehilangan, kemungkinan lainnya yang dapat terjadi

43

44

yaitu, data yang dicatat pada lembaran kertas tersebut dapat hilang, kotor,
ataupun terbakar.
d.

Sistem promosi menggunakan katalog yang saat ini berjalan pada

CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh menyebabkan pencarian produk
tertentu membutuhkan waktu yang lama.

e.

Pembuatan laporan yang sulit dan lama dikarenakan data-data masih

disimpan dalam bentuk lembaran kertas sehingga pembuatan laporan
memerlukan analisa dokumen satu per satu.

4.1.3 Perancangan Sistem Berjalan

Perancangan sistem berjalan merupakan penganalisaan terhadap kegiatankegiatan yang dilakukan oleh CV.Mentari Mitra Sentosa dalam proses penjualan
produk kepada konsumen.

4.1.3.1 Use Case Diagram

Use case diagram digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada
didalam sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakannya.
Use Case sistem penjualan yang sedang berjalan dapat dilihat pada gambar 4.1.

Gambar 4.1. Use Case sistem penjualan yang sedang berjalan

45

4.1.3.2 Activity Diagram

Activity diagram mengambarkan alur proses kegiatan dari sebuah sistem
atau proses bisnis penjualan pada CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh. Activity
Diagram sistem penjualan yang sedang berjalan dapat dilihat pada gambar 4.2.
Salesman

Konsumen

Staff Gudang

Admin

Mulai
Datang Ke
Konsumen

Memberikan
Katalog

Melihat Katalog

Pemesanan

Mencatat
Pemesanan

Ya
Tidak

Cek Data
Pemesanan

Selesai

Menerima Faktur

Cek Ketersedian
Barang

Rekap Penjualan

Membuat Faktur

Selesai
Gambar 4.2. Activity Diagram sistem penjualan yang sedang berjalan

46

4.1.4 Analisis Masukan

Analisis masukan merupakan data yang masuk kedalam sistem informasi.
Komponen ini perlu ada karena merupakan bahan dasar dalam pengolahan data,
adapun data-data tersebut adalah :
1.

Nama Pembeli

2.

Alamat

3.

Nama Produk

4.

Jumlah

5.

Harga

6.

Total Pembayaran :

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 1.

4.1.5 Analisis Keluaran

Analisis keluaran merupakan hasil dari sebuah proses dari pengelolaan data
menjadi laporan. Adapun keluaran (output) yang dihasilkan adalah berupa laporan
bukti pemesanan atau faktur penjualan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
lampiran 2.

4.2

Hasil Dan Implementasi

Perancangan E-Commerce pada CV. Mentari Mitra Sentosa merupakan

aplikasi yang di rancang dan dibangun untuk membantu dan memudahkan CV.
Mentari Mitra Sentosa dalam proses pemasaran barang dan sebagai media
promosi.
Teknologi yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah
teknologi aplikasi berbasis web yang dapat di lakukan dengan smartphone
berbagai platform atau website, yang membentuk sebuah program yang dapat
berdiri sendiri dan dapat dijalankan dalam lingkungan Internet. Sehingga
dimanapun pengguna (user) berada dapat mcnggunakan aplikasi ini, dengan
mengakses situs tersebut secara cepat dan mudah.
Dalam proses penerapannya sistem ini membutuhkan beberapa aplikasi
pendukung yang harus terpasang (installed) pada komputer, seperti Xampp serta

47

browser yang mendukung yaitu Mozilla Firefox, Internet Explorer ataupun

Google Chrome. Maka Iangkah selanjutnya adalah mewujudkan rancangan sistem
yang telah dibuat, berikut ditunjukkan bagian terpenting dari sistem yang akan di
implementasikan baik dari pembuatan struktur menu program dan perancangan
sistem usulan.

4.3

Struktur Menu Program

Struktur menu program merupakan bentuk umum dari suatu rancangan

program untuk memudahkan pengguna (user) dalam penggunaan fungsi-fungsi

yang ada pada program. Desain menu program terbagi menjadi tiga yaitu struktur
menu halaman publik, stuktur menu halaman pelanggan dan struktur menu
halaman admin. Adapun struktur menu dari program yang akan dibuat adalah
sebagai berikut

4.3.1 Struktur Menu Halaman Publik

Desain menu dalam program perancangan E-Commerce pada CV.Mentari
Mitra Sentosa, pengunjung dihadapkan pada halaman yang terdeskripsi dalam
struktur menu program berikut ini.

Gambar 4.3. Struktur Menu Halaman Publik

48

4.3.2 Struktur Menu Halaman Pelanggan

Desain menu dalam program perancangan E-Commerce pada CV.Mentari
Mitra Sentosa Banda Aceh, pelanggan dihadapkan pada halaman yang
terdeskripsi dalam struktur menu program berikut ini.
Ubah informasi Akun
Akun Saya

Pengaturan Alamat
Ganti Kata Sandi

Riwayat Pesanan Saya

Menu Pelanggan

Pesanan Saya

Transaksi
Barang Pengembalian
Saya

Buletin

Daftar Keinginan

Keluar
Gambar 4.4. Struktur Menu Halaman Pelanggan

49

4.3.3 Struktur Menu Halaman Admin

Desain menu dalam program perancangan E-Commerce pada CV.Mentari
Mitra Sentosa Banda Aceh, admin dihadapkan pada halaman yang terdeskripsi
dalam struktur menu program berikut ini.

Gambar 4.5. Struktur Menu Halaman Admin

4.4

Perancangan Sistem Usulan

Analisa Sistem Usulan merupakan bentuk kegiatan yang menjabarkan

rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan yang telah
dibuat sebelumnya. Dengan melakukan analisa rancangan sistem, kita dapat

50

memperkirakan besaran pekerjaan, sehingga saat pembuatan sistem dapat berjalan

dengan lancar.

4.4.1 Use Case Diagram Sistem

Login Admin

User Non Member

Melihat katalog

Mendaftar

<<include>>
Administrator
User
Pembayaran

Login member

<<include>>

<<extend>>

Pengiriman

Pemesanan

User Member

Gambar 4.6. Use Case Diagram Sistem Usulan

Dari gambar 4.6 terlihat dengan jelas bahwa perancangan sistem yang di
usulkan memiliki 2 aktor yaitu administrator dan member, member yang
dimaksud adalah pengunjung yang melakukan transaksi pemesanan barang.

4.4.2 Activity Diagram Login Admin

Administrator

Sistem
Verifikasi nama pengguna dan
kata sandi pada database

Masuk ke menu login administrator

Mengisi nama pengguna dan

kata sandi pada user login

salah
benar
Masuk ke halaman administrator

Menampilkan halaman
utama administrator

Gambar 4.7. Activity Diagram Login Admin

51

Dari Gambar 4.7 terlihat dengan jelas bahwa sistem informasi penjualan
barang memiliki modul otentifikasi user, setiap user akan diperiksa kedalam
sistem apabila user tersedia selanjutnya akan masuk ke dalam halaman
administrator.

4.4.3 Activity diagram Pemesanan

Gambar 4.8. Activity Diagram Pemesanan

4.4.4 Activity diagram Pembayaran

Gambar 4.9. Activity Diagram Pembayaran

52

4.4.5 Sequence Diagram Pembayaran Offline (transfer bank)

Konfirmasi pesanan

Halaman pembayaran
1 : Masuk ()

2 : Isi alamat penagihan & pengiriman ()

3 : Memilih metode pembayaran ()

4 : Invalid ()

5 : Simpan data konfirmasi ()

5 : konfirmasi pembayaran akan segera di cek dan diproses ()

Gambar 4.10. Sequence Diagram Pembayaran Offline (transfer bank)

4.4.6 Collaboration Diagram Pemesanan

3 : Memilih model &

jumlah produk ()

user member
2 : Memilih produk ()
1 : Masuk ()
Halaman utama website

Halaman katalog produk

Halaman detail produk

4 : Memasukkan pesanan ke troli belanja ()

7 : Memilih metode pembayaran
() Metode Pembayaran

8: Simpan pesanan

5 : invalid ()
Halaman pembayaran

Troli belanja

6 : Mengisi alamat pengiriman dan penagihan

9 : tampil daftar pesanan

Tabel transaksi

Halaman daftar pesanan

Gambar 4.11. Collaboration Diagram Pemesanan

53

4.4.7 Collaboration Diagram Pembayaran

1 : Masuk ()

Halaman konfirmasi pembayaran

Halaman utama

user member
2 : Input
konfirmasi
pembayaran ()

4 : Konfirmasi pembayaran berhasil ()

4 : Invalid ()

Tabel konfirmasi pembayaran

3 : Simpan konfirmasi pembayaran ()

Gambar 4.12. Collaboration Diagram Pembayaran

4.4.8 Deployment Diagram

Web Server
Web Browser
Internet Exprorer
Mozilla Firefox
Google Chrome

Apache
HTML

Database Server
MySQL Database

Framework
CSS

Gambar 4.13. Deployment Diagram

Diagram ini memperlihatkan pemetaan software kepada hardware. Diagram
ini menggambarkan detail bagaimana komponen deployment dalam infrastruktur
sistem.

54

4.4.9 Entity Relationship Diagram (ERD)

ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam
basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar
relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk
menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. Berikut adalah ERD
dari perancangan E-Commerce pada Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh.

customer
customer_id
store_id
firstname
email
telephone
password
chart
wishlist
newsletter
address_id
customer_group_id
status
approved
token
date_added

[webstore]
store.store_id

[ location ]
address.address_id

customer_group
customer_group_id
name

[order]
order.order_id

customer_transaction
customer_ transaction _id
customer_id
order_id
description
amount
date_added
Gambar 4.14. Entity Relationship Diagram Pelanggan

55

[cutosmer]
customer.customer_id
zone
zone_id
country_id
code
name
status

address

country

address_id
customer_id
address1
city
postcode
country_id
zone_id

country_id
name
iso_code
address_format
postcode_required
status

currency
currency_id
tittle
code
symbol_left
symbol_right
decimal_place
value
status
date_modified

geo_zone
language

zone_to_ge_zone
zone_to_ge_zone_id
country_id
zone_id
geo_zone_id
date_added
date_modified

geo_zone_id
name
description
date_added
date_modified

language_id
name
code
locale
image
directory
file_name
sort_order
status

Gambar 4.15. Entity Relationship Lokasi

order_total
order_total_id
order_id
code
title
text
value
sort_order

[webstore]
store.store_id

[cutosmer]
customer.customer_id
[ location ]
country.country
_id
[ location ]
zone.zone_id
[ location ]
currency.currency_id

order
order_id
invoice_no
store_id
store_name
store_url
customer_id
customer_group_id
firstname
email
telephone
payment_address1
payment_city
payment_postcode
payment_country
payment_county_id
payment_zone
payment_zone_id
payment_method
comment
total
order_status_id
language_id
currency_id
currency_code
currency_value
date_added
date_modified

order_option
order_option_id
order_id
order_product_id
product_option_id
name
value
type

[product]
product_option_id

[product]
product.product_id

order_product

order_history
order_history_id
order_id
order_status _id
notify
comment
date_added

order_product_id
order_id
product_id
name
model
quantity
price
total
tax

order_status

[ location ]
language.language_id

order_status_id
language
name

Gambar 4.16. Entity Relationship Diagram Customer

56

reviews

[cutosmer]
customer.customer_id
product_description
product_id
language_id
name
description

reviews_id
product_id
customer_id
author
text
rating
status
date_added
date_modified

product_option

option

product_option_id
product_id
option_id
option_value
required

option_id
type
sort_order

product_related
product_id
related_id

[ location ]
language.language_id

product_image
product_image_id
product_id
image
sort_order

category
category_id
image
parent
top
column
sort_order
status
date_added
date_modified

product
product_id
model
location
quantity
stock_status_id
image
manufacturer_id
price
tax_class_id
date_available
weight
weight_class_id
minimum
sort_order
status
date_added
date_modified
viewed

product_discount
product_discount_id
product_id
customer_group_id
quantity
price
date_start
date_end
[cutosmer_group]
customer_group.customer_group_id

category_description
category_id
language_id
name
description

product_special
product_special_id
product_id
customer_group_id
quantity
priority
price
date_start
date_end

[ webstore ]
weight_class.weight_class_id

[ location ]
language.language_id

[ tax]
tax_class.tax_class_id
manufacturer

stock_status
stock_status_id
language_id
name

manufacturer_id
name
image
sort_order

Gambar 4.17. Entity Relationship Diagram Product

57

[ product]
product.product_id

return_reason
return_reason_id
language_id
name

return_product

return

return_product_id
return_id
product_id
name
model
quantity
return_reason_id
opened
comment
return_action_id

return_id
order_id
date_ordered
customer_id
firstname
email
telephone
return_status_id
comment
date_added
date_modified

[ order]
order.order_id
[ customer]
customer.customer_id

return_history

[ location]
language.language_id

return_status
return_action
return_action_id
language_id
name

return_status_id
language_id
name

return_history_id
return_id
return_status_id
notify
comment
date_added

Gambar 4.18. Entity Relationship Diagram Return

tax_rate_to_costumer_group
tax_rate_id
customer_group_id

tax_class
tax_class_id
tittle
description
date_added
date_modified
tax_rate

[costumer]
customer.customer_group_id

tax_rate_id
geo_zone_id
name
rate
type
date_added
date_modified

[ location ]
geo_zone.geo_zone_id

Gambar 4.19. Entity Relationship Diagram Tax

58

setting
layout_route
setting_id
value
store_id
group
key
value
serialized

layout

layout_route_id
layout_id
store_id
route

layout_id
name

store
[ location ]

store_id
name
url

weight_class

language.language_id

weight_class_id
value

information_description
information_id
language_id
title
description

weight_class_description
weight_class_id
language_id
title
unit

information

Information_to_store

information_id
sort_order
status

information_id
store_id

[ location ]
language.language_id

information_to_layout
banner_image_description

information_id
store_id
layout_id

banner_image_id
language_id
banner_id
title

user
user_group
banner_image

banner
banner_id
name
status

banner_image_id
banner_id
link
image

user_group_id
name
permission

extension
extension_id
type
code

user_id
user_group_id
username
password
firstname
email
code
status
date_added

Gambar 4.20. Entity Relationship Diagram Webstore

59

4.5 Rancangan Struktur Data

Tabel 4.1. Struktur Data Customer
Field Name

Data Type

Customer ID
Store ID
Firstname
E-Mail
Telephone
Password
Cart
Wishlist
Newsletter
Address ID
Customer Group ID
Status
Approved
Token
Date Added

Integer
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Text
Text
Tinyint
Integer
Integer
Tinyint
Tinyint
Varchar
Date Time

Field Size
11
11
20
20
24
20
1
11
11
1
1
255
-

Tabel 4.2. Struktur Data Customer Group

Field Name
Data Type
Field Size
Customer Group ID
Name

Integer
Varchar

11
32

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Tabel 4.3. Struktur Data Customer Transaction

Field Name
Data Type
Field Size
Keterangan
Customer Transaction ID
Customer ID
Order ID
Description
Amount
Date Added

Integer
Integer
Integer
Text
Decimal
Date Time

11
11
11
15,4
-

Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Tabel 4.4. Struktur Data Currency

Field Name
Currency ID
Title
Code
Symbol Left

Data Type
Integer
Varchar
Varchar
Varchar

Field Size
11
30
3
12

Keterangan
Primary Key
-

60

Symbol Right
Decimal Place
Value
Status
Date Modified

Field Name
Language ID
Name
Code
Locale
Image
Directory
File Name
Sort Order
Status

Field Name
Zone ID
Country ID
Code
Name
Status

Varchar
Char
Float
Tinyint
Date Time

12
1
15,8
1
-

Tabel 4.5. Struktur Data Language

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Integer
Tinyint

11
32
5
32
11
32
32
3
1

Tabel 4.6. Struktur Data Zone

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Varchar
Tinyint

11
11
30
30
1

Tabel 4.7. Struktur Data Zone to Geo Zone

Field Name
Data Type
Field Size
Zone to Geo Zone ID
Country ID
Zone ID
Geo Zone ID
Date Added
Date Modified

Field Name
Geo Zone ID
Name
Description
Date Added

Integer
Integer
Integer
Integer
Date Time
Date Time

11
11
11
11
-

Tabel 4.8. Struktur Data Geo Zone

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar
Date Time

11
30
255
30

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

61

Field Name
Address ID
Customer ID
Address1
City
Post Code
Country ID
Zone ID

Field Name
Country ID
Name
Iso Code
Address Format
Post Code Required
Status

Field Name
Order ID
Invoice No
Invoice Prefix
Store ID
Store Name
Store Url
Customer ID
Customer Group ID
First Name
E-Mail
Telephone
Payment Address1
Payment City
Payment Post Code
Payment Country
Payment Country ID
Payment Zone
Payment Zone ID
Payment Method
Comment
Total

Tabel 4.9. Struktur Data Address

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Integer
Integer

11
11
128
128
10
11
11

Tabel 4.10. Struktur Data Country

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar
Text
Tinyint
Tinyint

11
128
5
1
1

Tabel 4.11. Struktur Data Order

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Integer
Varchar
Varchar
Integer
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Integer
Varchar
Integer
Varchar
Text
Decimal

11
11
26
11
64
64
11
11
32
32
24
128
128
10
128
11
128
11
128
15,4

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

62

Order Status ID
Language ID
Currency ID
Currency Code
Currency Value
Date Added
Date Modified

Field Name
Order Total ID
Order ID
Code
Tittle
Text
Value
Sort Order

Field Name
Order Option ID
Order ID
Order Product ID
Product Option ID
Name
Value
Type

Field Name
Order History ID
Order ID
Order Status ID
Notify
Comment
Date Added

Field Name
Order Product ID
Order ID

Integer
Integer
Integer
Varchar
Decimal
Date Time
Date Time

11
11
11
3
15,4
-

Tabel 4.12. Struktur Data Order Total

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Decimal
Integer

10
11
32
200
200
15,4
3

Tabel 4.13. Struktur Data Order Option

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Integer
Integer
Varchar
Text
Varchar

11
11
11
11
50
32

Tabel 4.14. Struktur Data Order History

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Integer
Tinyint
Text
Date Time

11
11
11
1
-

Tabel 4.15. Struktur Data Order Product

Data Type
Field Size
Integer
Integer

11
11

Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key

63

Product ID
Name
Model
Quantity
Price
Total
Tax

Field Name
Order Status ID
Language ID
Name

Field Name
Product ID
Model
Location
Quantity
Status Stock ID
Image
Manufacturer ID
Price
Tax Class ID
Date Available
Weight
Weight Class ID
Minimum
Sort Order
Status
Date Added
Date Modified
Viewed

Integer
Varchar
Varchar
Integer
Decimal
Decimal
Decimal

11
50
24
4
15,4
15,4
15,4

Tabel 4.16. Struktur Data Order Status

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar

11
11
32

Tabel 4.17. Struktur Data Product

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar
Integer
Integer
Varchar
Integer
Decimal
Integer
Date
Decimal
Integer
Integer
Integer
Tinyint
Date Time
Date Time
Integer

11
30
128
4
11
255
11
15,4
11
5,2
11
11
11
1
5

Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Tabel 4.18. Struktur Data Product Description

Field Name
Data Type
Field Size
Keterangan
Product ID
Language ID
Name
Description

Integer
Integer
Varchar
Text

11
11
255
-

Primary Key
Foreign Key
-

64

Field Name

Tabel 4.19. Struktur Data Product Image

Data Type
Field Size

Product Image ID
Product ID
Image
Sort Order

Integer
Integer
Varchar
Integer

11
11
255
3

Tabel 4.20. Struktur Data Product Option

Field Name
Data Type
Field Size
Product Option ID
Product ID
Option ID
Option Value
Required

Field Name

Integer
Integer
Integer
Text
Tinyint

11
11
11
1

Tabel 4.21. Struktur Data Product related

Data Type
Field Size

Product ID
Related ID

Integer
Integer

11
11

Tabel 4.22. Struktur Data Product Discount

Field Name
Data Type
Field Size
Product Discount ID
Product ID
Customer Group ID
Quantity
Priority
Price
Date Start
Date End

Field Name

Integer
Integer
Integer
Integer
Integer
Decimal
Date
Date

11
11
11
4
5
15,4
-

Tabel 4.23. Struktur Data Product Special

Data Type
Field Size

Product Special ID
Product ID
Customer Group ID
Quantity
Price
Date Start
Date End

Integer
Integer
Integer
Integer
Decimal
Date
Date

11
11
11
4
15,4
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

65

Field Name
Reviews ID
Product ID
Customer ID
Author
Text
Rating
Status
Date Added
Date Modofied

Field Name
Option ID
Type
Sort Order

Field Name
Manufacturer ID
Name
Image
Sort Order

Field Name
Stock Status ID
Language ID
Name

Field Name
Category ID
Image
Parent
Top
Column
Sort Order
Status

Tabel 4.24. Struktur Data Reviews

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Integer
Varchar
Text
Integer
Tinyint
Date Time
Date Time

11
11
11
64
1
1
-

Tabel 4.25. Struktur Data Option

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Integer

11
30
3

Tabel 4.26. Struktur Data Manufacturer

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar
Integer

11
60
255
3

Tabel 4.27. Struktur Data Stock Status

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar

11
11
30

Tabel 4.28. Struktur Data Category

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Integer
Tinyint
Integer
Integer
Tinyint

11
255
11
1
3
3
1

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

66

Tabel 4.29. Struktur Data Category Description

Field Name
Data Type
Field Size
Category ID
Language ID
Name
Description

Integer
Integer
Varchar
Text

11
11
30
-

Tabel 4.30. Struktur Data Return History

Field Name
Data Type
Field Size
Return History ID
Return ID
Return Status ID
Notify
Comment
Date Added

Field Name
Return ID
Order ID
Date Ordered
Customer ID
First Name
Email
Telephone
Return Status ID
Comment
Date Added
Date Modified

Field Name
Return Product ID
Return ID
Product ID
Name
Model
Quantity
Return Reason ID
Opened
Comment

Integer
Integer
Integer
Tinyint
Text
Date Time

11
11
11
1
-

Tabel 4.31. Struktur Data Return

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Date Time
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Integer
Text
Date Time
Date Time

11
11
11
32
32
24
11
-

Tabel 4.32. Struktur Data Return Product

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Integer
Varchar
Varchar
Integer
Integer
Tinyint
Text

11
11
11
255
64
4
11
1
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
Foreign Key
-

67

Field Name
Return Reason ID
Language ID
Name

Field Name
Return Action ID
Language ID
Name

Field Name
Return Status ID
Language ID
Name

Field Name
Tax Class ID
Tittle
Description
Date Added
Date Modified

Field Name
Tax Rate ID
Geo Zone ID
Name
Rate
Type
Date Added
Date Modified

Tabel 4.33. Struktur Data Return Reason

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar

11
11
128

Tabel 4.34. Struktur Data Return Action

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar

11
11
64

Tabel 4.35. Struktur Data Return Status

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar

11
11
32

Tabel 4.36. Struktur Data Tax Class

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar
Date Time
Date Time

11
32
255
-

Tabel 4.37. Struktur Data Tax Rate

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Decimal
Char
Date Time
Date Time

11
11
32
15,4
1
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

68

Tabel 4.38. Struktur Data Tax to Costomer Group

Field Name
Data Type
Field Size
Keterangan
Tax Rate ID
Customer Group ID

Field Name
Store ID
Name
Url

Field Name
Setting ID
Store ID
Group
Key
Value
Serialized

Field Name
Layou ID
Name

Integer
Integer

11
11

Tabel 4.39. Struktur Data Store

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Varchar

11
64
64

Tabel 4.40. Struktur Data Setting

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Varchar
Text
Tinyint

11
11
32
64
-

Tabel 4.41. Struktur Data Layout

Data Type
Field Size
Integer
Varchar

11
64

Tabel 4.42. Struktur Data Layout Route

Field Name
Data Type
Field Size
Layout Route ID
Layout ID
Store ID
Route

Field Name
Weight ID
Value

Integer
Integer
Integer
Varchar

11
11
11
255

Tabel 4.43. Struktur Data Weight Class

Data Type
Field Size
Integer
Decimal

11
15,8

Primary Key
Foreign Key

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

69

Tabel 4.44. Struktur Data Weight Description

Field Name
Data Type
Field Size
Weight Class ID
Language ID
Title
Unit

Field Name
Banner ID
Name
Status

Field Name
Banner Image ID
Banner ID
Link
Image

Integer
Integer
Varchar
Varchar

11
11
32
4

Tabel 4.45. Struktur Data Banner

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Tinyint

11
64
1

Tabel 4.46. Struktur Data Banner Image

Data Type
Field Size
Integer
Integer
Varchar
Varchar

11
11
255
255

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Tabel 4.47. Struktur Data Banner Image Description

Field Name
Data Type
Field Size
Keterangan
Banner Image ID
Language ID
Banner ID
Tittle

Integer
Integer
Integer
Varchar

11
11
11
64

Tabel 4.48. Struktur Data Information

Field Name
Data Type
Field Size
Information ID
Sort Order
Status

Integer
Integer
Tinyint

11
3
1

Tabel 4.49. Struktur Data Information to Store

Field Name
Data Type
Field Size
Information ID
Store ID

Integer
Integer

11
11

Primary Key
Foreign Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key

70

Tabel 4.50. Struktur Data Information Description

Field Name
Data Type
Field Size
Keterangan
Information ID
Language ID
Tittle
Description

Integer
Integer
Varchar
Text

11
11
64
-

Primary Key
Foreign Key
-

Tabel 4.51. Struktur Data Information to Layout

Field Name
Data Type
Field Size
Keterangan
Information ID
Store ID
Layout ID

Integer
Integer
Integer

Tabel 4.52. Struktur Data Extension

Data Type
Field Size

Field Name
Extension ID
Type
Code

Integer
Varchar
Varchar

User ID
User Name Group ID
User Name
Password
First Name
E-Mail
Code
Status
Date Added

User Group ID
Name
Permission

11
32
32

Tabel 4.53. Struktur Data User

Data Type
Field Size

Field Name

Field Name

11
11
11

Integer
Integer
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Tinyint
Date Time

11
11
32
20
32
32
32
1
-

Tabel 4.54. Struktur Data User Group

Data Type
Field Size
Integer
Varchar
Text

11
64
-

Primary Key
Foreign Key
Foreign Key

Keterangan
Primary Key
-

Keterangan
Primary Key
Foreign Key
-

Keterangan
Primary Key
-

71

4.6

Tampilan Input

4.6.1 Tampilan Form Pendaftaran Akun Baru

Gambar 4.21. Form Pendaftaran Akun Baru

Form pendaftaran akun baru digunakan untuk pengunjung yang ingin
menjadi pelanggan tetap pada CV.Mentari Mitra Sentosa. Setelah melakukan
pendaftaran pengunjung dapat login dengan memasukkan e-mail sebagai nama
pengguna dan kata sandi.

4.6.2 Tampilan Form Login Pelanggan

Gambar 4.22. Form Login Pelanggan

Form login digunakan untuk pengunjung yang telah menjadi pelanggan,
dengan memasukkan e-mail sebagai nama pengguna dan kata sandi.

72

4.6.3 Tampilan Form Deskripsi Produk

Gambar 4.23. Form Deskripsi Produk

Form

detail

produk

digunakan

pengunjung

untuk

mempermudah

pengunjung memperoleh informasi detail tentang produk yang akan dibeli,

kemudian menentukan jumlah produk nya.

4.6.4 Tampilan Form Pembayaran

Pelanggan dapat menentukan pilihan akun pembayaran dan metode
pembayaran yang telah disediakan, diantaranya Cash On Delivery dan Tranfer
Bank, seperti gambar di bawah ini :

Gambar 4.24. Form Pilihan Akun Pembayaran

73

Gambar 4.25. Form Biodata Pemesan

Gambar 4.26. Form Metode Pembayaran

74

4.6.5 Tampilan Form Pengembalian

Gambar 4.27. Form Pengembalian Produk

Pengunjung dan konsumen dapat mengembalikan produk yang telah dibeli
apabila produk yang dipesan rusak atau karena alasan lainnya.

4.6.6 Tampilan Form Login Admin

Gambar 4.28. Form Login Admin

Admin dapat melakukan login kedalam sistem dengan masuk ke form
login administrator dimana admin akan diminta untuk memasukkan nama
pengguna dan kata sandi, sistem akan mengecek apakah nama pengguna dan kata
sandi pada database benar. Jika salah makan akan muncul peringatan dihalam
login dan jika benar admin akan langsung masuk kehalaman admin untuk
mengelola semua data informasi pada website Mentari Mitra Sentosa.

75

4.6.7 Tampilan Form Tambah Kategori

Gambar 4.29. Form Tambah Kategori

Form tambah kategori digunakan admin untuk mengubah data kategori
produk, menghapus kategori dan menambah kategori.

4.6.8 Tampilan Form Tambah Produk

Gambar 4.30. Form Tambah Produk

Form tambah produk digunakan admin untuk mengubah data produk,
menghapus dan menambah produk.

76

4.7

Tampilan Output

4.7.1 Tampilan Halaman Pemesanan

Gambar 4.31. Halaman Pemesanan

Pada tampilan halaman pemesanan atau troli belanja terdapat detail produk
yang sudah dipilih dan akan dibeli. Pelanggan dapat membatalkan jika tidak ingin
membeli produk dengan mengklik tanda silang dan jika ingin menambah jumlah
produk dapat menuliskan langsung lalu klik tombol perbarui untuk memperbarui
harga. Pelanggan juga dapat membeli produk yang lain dengan mengklik tombol
lanjutkan serta mengklik tombol bayar apabila sudah selesai berbelanja.

4.7.1 Tampilan Halaman Konfirmasi Pesanan

Gambar 4.32. Halaman Konfirmasi Pesanan

77

4.7.3 Tampilan Halaman Daftar Kategori

Gambar 4.33. Halaman Daftar Kategori

4.7.4 Tampilan Halaman Daftar Produk

Gambar 4.34. Halaman Daftar Produk

78

4.7.5 Tampilan Halaman Daftar Pemesanan

Gambar 4.35. Halaman Daftar Pemesanan

4.7.6 Tampilan Halaman Daftar Pengembalian

Gambar 4.36. Halaman Daftar Pengembalian

79

4.7.7 Tampilan Halaman Daftar Pelanggan

Gambar 4.37. Halaman Daftar Pelanggan

4.7.8 Tampilan Halaman Daftar Produk Yang Dilihat

Gambar 4.38. Halaman Daftar Produk Yang Dilihat

80

4.7.2 Tampilan Halaman Daftar Produk Yang Dibeli

Gambar 4.39. Halaman Daftar Produk Yang Dibeli

4.8

Spesifikasi Hardware dan Software

Seiring dengan keinginan manusia untuk mengakses informasi secara

mobile, maka penulis menyajikan sebuah E-Commerce dalam hal ini perancangan
E-Commerce pada CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh yang dapat diakses
melalui smartphone atau website. Untuk menunjang pembuatan E-Commerce
dalam hal ini dibutuhkan beberapa komponen perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software). Berikut ini adalah hardware dan software yang
dibutuhkan untuk program perancangan e-commerce pada CV.Mentari Mitra
Sentosa Banda Aceh, yaitu :

4.8.1 Spesifikasi Hardware

Hardware adalah perangkat fisik yang menyusun sebuah komputer dan ikut
memungkinkan komputer bekerja. Disebut dengan istilah perangkat keras karena
wujudnya yang berupa peralatan fisik, dapat disentuh dan terlihat. Perangkat keras
atau spesifikasi minimal hardware yang diperlukan terdiri dari :
Hardware yang dapat mendukung aplikasi perancangan E-Commerce pada
CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh memerlukan perangkat keras
dengan spesifikasi:
1.

Processor minimal Intel Pentium III 801 MHz

2.

Memory Internal dengan kapasitas 256 MB

81

3.

External Memory dengan kapasitas 500 MB

4.

Monitor

5.

Keyboard

6.

Mouse

7.

Printer

4.8.2 Spesifikasi Software

Software merupakan perangkat yang memungkinkan komputer mengerjakan
perintah-perintah yang kita berikan. Disebut dengan istilah lunak karena sifatnya
yang tidak berupa peralatan fisik, tidak dapat terlihat, namun dapat dirasakan
hasilnya. Software yang dapat mendukung aplikasi perancangan E-Commerce
pada CV.Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh memerlukan perangkat lunak
dengan spesifikasi:
1.

Sistem Operasi Mnimal Windows XP SP2

2.

Xampp

3.

CMS OpenCart 2.2.0.0

4.

Visual Studio Code

5.

MySQL

6.

Browser, seperti Mozilla Firefox, Google Chrome dan Internet Explorer

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

Setelah melakukan analisa dan perancangan E-commerce pada CV.

Mentari Mitra Sentosa, maka penulis dapat mengambil suatu kesimpulan dan
saran sesuai dengan sistem baru yang telah dibuat.

5.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penulisan Laporan Kerja Praktek
(LKP) ini adalah :
1.

Permasalahan sistem penjualan dan pemasaran yang sedang berjalan saat ini
yaitu :
a. Pembelian produk harus dilakukan dengan cara datang langsung oleh pihak
pembeli ke kantor CV. Mentari Mitra Sentosa. Hal ini kurang efektif karena
pembeli yang berada di luar kota Banda Aceh harus datang secara langsung
ke kantor CV. Mentari Mitra Sentosa.
b. CV. Mentari Mitra Sentosa kurang dikenal oleh masyarakat, khususnya di
luar kota Banda Aceh, karena belum memiliki website.

2.

Kelebihan dari sistem baru yang telah dirancang yaitu pemesanan produk bisa
dilakukan secara online melalui handphone maupun website. Pembuatan
laporan dilakukan dengan lebih cepat, karena menggunakan aplikasi yang
berbasis komputer.

3.

Perancangan E-Commerce pada CV. Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh

diharapkan dapat memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi
oleh CV. Mentari Mitra Sentosa Banda Aceh dalam proses penjualan produk
serta solusi pemesaran produk bagi perusahaan.

4.

Aplikasi E-Commerce pada CV. Mentari Mitra Sentosa menghasilkan beberapa

laporan yaitu laporan penjualan, laporan data produk dan laporan data
pelanggan.

82

83

5.2. Saran
Saran-saran yang dapat penulis buat sesuai dengan berjalannya sistem baru
yang telah diterapkan adalah :
1.

Sistem baru dijalankan secara bersama-sama dengan sistem lama, karena

sistem baru merupakan pendukung dalam meningkatkan pelayanan kepada
pembeli dan media alternatif bagi pengguna untuk melakukan pembelian
produk. Setiap periode perlu dilakukan evaluasi terhadap sistem baru yang
digunakan dan perlu diadakan penyesuaian maupun perbaikan, sehingga sistem
dan pengembangan sistem menjadi lebih komplek.

2.

Didalam sistem ini belum tersedia laporan untuk menghitung laba rugi
sehingga diharapkan untuk kedepannya memudahkan perusahaan melakukan
perencanaan.

3.

Untuk mengurangi resiko kehilangan data perlu mengadakan back up data

setiap

satu bulan sekali agar data yang sudah ada tidak hilang sehingga

mengurangi resiko pembuatan data ulang.

4.

Perlu diadakan perawatan terhadap komputer yang digunakan antara lain

perawatan secara fisik yaitu perawatan terhadap komputer itu sendiri dan
perawatan non fisik yaitu perawatan terhadap data maupun program yang
digunakan.

5.

Diharapkan aplikasi E-Commerce ini dapat dikembang dengan menambahkan

berbagai pilihan bahasa, terutama bahasa indonesia.

6.

Melakukan pengembangan tentang jumlah stok produk yang tersedia.

7.

Sebaiknya mengadakan pengecekan rutin terhadap website agar selalu up to

date dalam menyajikan informasi.

8.

Setiap beberapa periode dilakukan evaluasi terhadap sistem yang digunakan

sehingga dapat dilakukan penyesuaian sistem.

DAFTAR PUSTAKA
Akbar, A. 2012. Manajemen IT. PT.Elex Media. Jakarta.
Cristin. 2013. Pengantar Bisnis. PT.Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Daruno. 2013. Sistem Informasi Manajemen Pemahan dan Aplikasi. Yrama
Widya. Bandung.
Dharmesta. 2011. Riset Pemasaran Dan Prilaku Konsumen. Grasindo. Bandung.
Gaol, J. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Grasindo. Bandung.
Hartono, J. 2014. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Salemba Empat.
Jakarta.
Hutapean, J. (2011:7). Sistem Analisis dan desain sistem informasi. Graha ilmu.
Yogyakarta.
Ika, F. (2012). Membangun Toko Online dengan OpenCart. Wahana Komputer.
Yogyakarta.
Kasali, R. 2015. Pemasaran Dasar. Salemba Empat. Jakarta.
Nugroho, 2015. Membangun Website Tanpa Modal. Grasindo. Bandung.
Oneto, E. 2010. Membangun Website Interaktif Menggunakan Content
Management System. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Pratama, P. 2013. Tujuh Langkah Mudah Menjadi Webmaster. Media Kita.
Jakarta.
Purbo, O, W. 2015. Meraup Kekayaan Lewat Internet dengan Toko Online. Media
Kom, Yokyakarta.
Quthni, D. 2013. Memahami Perdagangan Modern didunia Maya. PT.Elex
Media. Jakarta.
Setyanigsih,N. 2013, Pembelajaran Teknologi Informasi Manjemen Di Perguruan
Tinggi, Graha Ilmu. Yogyakarta.
Swastha, B. 2014. Prinsip Pemasaran Jilid I. PT.Elex Media. Jakarta.
Salidin. 2014. Membidik Pasar Indonesia. PT.Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Sungkono, C. 2013. Pengantar Teknologi Informasi Untuk Bisnis. Grasindo,
Bandung.
Utomo, P. 2010. Berbisnis di Era Internet dengan E-Commerce. Yrama Widya.
Bandung.
Yurnalisma, 2014. Konsep Dasar Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek.
Graha Ilmu. Yogyakarta.
84

LAMPIRAN
Lampiran 1. Analisis Masukan

Lampiran 2. Analisis Keluaran

85

86

Lampiran 3. Listing Program

Register.tpl
<?php echo $header; ?>
<div class="container">
<ul class="breadcrumb">
<?php foreach ($breadcrumbs as $breadcrumb) { ?>
<li><a href="<?php echo $breadcrumb['href']; ?>"><?php echo
$breadcrumb['text']; ?></a></li>
<?php } ?>
</ul>
<?php if ($error_warning) { ?>
<div class="alert alert-danger"><i class="fa fa-exclamation-circle"></i> <?php
echo $error_warning; ?></div>
<?php } ?>
<div class="row"><?php echo $column_left; ?>
<?php if ($column_left && $column_right) { ?>
<?php $class = 'col-sm-6'; ?>
<?php } elseif ($column_left || $column_right) { ?>
<?php $class = 'col-sm-9'; ?>
<?php } else { ?>
<?php $class = 'col-sm-12'; ?>
<?php } ?>
<div id="content" class="<?php echo $class; ?>"><?php echo $content_top; ?>
<h1><?php echo $heading_title; ?></h1>
<p><?php echo $text_account_already; ?></p>
<form action="<?php echo $action; ?>" method="post" enctype="multipart/formdata" class="form-row">
<fieldset id="account">
<legend><?php echo $text_your_details; ?></legend>
<div class="form-group required" style="display: <?php echo
(count($customer_groups) > 1 ? 'block' : 'none'); ?>;">
<label class="col-sm-3 control-label"><?php echo $entry_customer_group;
?></label>
<div class="col-sm-9">
<?php foreach ($customer_groups as $customer_group) { ?>
<?php if ($customer_group['customer_group_id'] == $customer_group_id) { ?>
<div class="radio">
<label>
<input type="radio" name="customer_group_id" value="<?php echo
$customer_group['customer_group_id']; ?>" checked="checked" />
<?php echo $customer_group['name']; ?></label>
</div>
<?php } else { ?>
<div class="radio">

87

<label>
<input type="radio" name="customer_group_id" value="<?php echo
$customer_group['customer_group_id']; ?>" />
<?php echo $customer_group['name']; ?></label>
</div>
<?php } ?>
<?php } ?>
</div>
</div>
<div class="form-group required row">
<label class="col-sm-2 control-label" for="input-firstname"><?php echo
$entry_firstname; ?></label>
<div class="col-sm-9">
<input type="text" name="firstname" value="<?php echo $firstname; ?>"
placeholder="<?php echo $entry_firstname; ?>" id="input-firstname"
class="form-control" />
<?php if ($error_firstname) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo $error_firstname; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<div class="form-group required row">
<label class="col-sm-2 control-label" for="input-email"><?php echo
$entry_email; ?></label>
<div class="col-sm-9">
<input type="email" name="email" value="<?php echo $email; ?>"
placeholder="<?php echo $entry_email; ?>" id="input-email" class="formcontrol" />
<?php if ($error_email) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo $error_email; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<div class="form-group required row">
<label class="col-sm-2 control-label" for="input-telephone"><?php echo
$entry_telephone; ?></label>
<div class="col-sm-9">
<input type="tel" name="telephone" value="<?php echo $telephone; ?>"
placeholder="<?php echo $entry_telephone; ?>" id="input-telephone"
class="form-control" />
<?php if ($error_telephone) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo $error_telephone; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<?php foreach ($custom_fields as $custom_field) { ?>

88

<?php if ($custom_field['location'] == 'account') { ?>

<?php if ($custom_field['type'] == 'select') { ?>
<div id="custom-field<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>"
class="form-group custom-field" data-sort="<?php echo
$custom_field['sort_order']; ?>">
<label class="col-sm-3 control-label" for="input-custom-field<?php echo
$custom_field['custom_field_id']; ?>"><?php echo $custom_field['name'];
?></label>
<div class="col-sm-9">
<select name="custom_field[<?php echo $custom_field['location']; ?>][<?php
echo $custom_field['custom_field_id']; ?>]" id="input-custom-field<?php echo
$custom_field['custom_field_id']; ?>" class="form-control">
<option value=""><?php echo $text_select; ?></option>
<?php foreach ($custom_field['custom_field_value'] as $custom_field_value) { ?>
<?php if (isset($register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]) &&
$custom_field_value['custom_field_value_id'] ==
$register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]) { ?>
<option value="<?php echo $custom_field_value['custom_field_value_id']; ?>"
selected="selected"><?php echo $custom_field_value['name']; ?></option>
<?php } else { ?>
<option value="<?php echo $custom_field_value['custom_field_value_id'];
?>"><?php echo $custom_field_value['name']; ?></option>
<?php } ?>
<?php } ?>
</select>
<?php if (isset($error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']])) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo
$error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<?php } ?>
<?php if ($custom_field['type'] == 'radio') { ?>
<div id="custom-field<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>"
class="form-group custom-field row" data-sort="<?php echo
$custom_field['sort_order']; ?>">
<label class="col-sm-2 control-label"><?php echo $custom_field['name'];
?></label>
<div class="col-sm-9">
<div>
<?php foreach ($custom_field['custom_field_value'] as $custom_field_value) { ?>
<div class="radio-inline">
<?php if (isset($register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]) &&
$custom_field_value['custom_field_value_id'] ==
$register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]) { ?>
<label>

89

<input type="radio" name="custom_field[<?php echo $custom_field['location'];

?>][<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>]" value="<?php echo
$custom_field_value['custom_field_value_id']; ?>" checked="checked" />
<?php echo $custom_field_value['name']; ?></label>
<?php } else { ?>
<label>
<input type="radio" name="custom_field[<?php echo $custom_field['location'];
?>][<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>]" value="<?php echo
$custom_field_value['custom_field_value_id']; ?>" />
<?php echo $custom_field_value['name']; ?></label>
<?php } ?>
</div>
<?php } ?>
</div>
<?php if (isset($error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']])) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo
$error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<?php } ?>
<?php if ($custom_field['type'] == 'checkbox') { ?>
<div id="custom-field<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>"
class="form-group custom-field" data-sort="<?php echo
$custom_field['sort_order']; ?>">
<label class="col-sm-3 control-label"><?php echo $custom_field['name'];
?></label>
<div class="col-sm-9">
<div>
<?php foreach ($custom_field['custom_field_value'] as $custom_field_value) { ?>
<div class="checkbox">
<?php if (isset($register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]) &&
in_array($custom_field_value['custom_field_value_id'],
$register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']])) { ?>
<label>
<input type="checkbox" name="custom_field[<?php echo
$custom_field['location']; ?>][<?php echo $custom_field['custom_field_id'];
?>][]" value="<?php echo $custom_field_value['custom_field_value_id']; ?>"
checked="checked" />
<?php echo $custom_field_value['name']; ?></label>
<?php } else { ?>
<label>
<input type="checkbox" name="custom_field[<?php echo
$custom_field['location']; ?>][<?php echo $custom_field['custom_field_id'];
?>][]" value="<?php echo $custom_field_value['custom_field_value_id']; ?>" />
<?php echo $custom_field_value['name']; ?></label>

90

<?php } ?>
</div>
<?php } ?>
</div>
<?php if (isset($error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']])) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo
$error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<?php } ?>
<?php if ($custom_field['type'] == 'text') { ?>
<div id="custom-field<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>"
class="form-group custom-field row" data-sort="<?php echo
$custom_field['sort_order']; ?>">
<label class="col-sm-2 control-label" for="input-custom-field<?php echo
$custom_field['custom_field_id']; ?>"><?php echo $custom_field['name'];
?></label>
<div class="col-sm-9">
<input type="text" name="custom_field[<?php echo $custom_field['location'];
?>][<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>]" value="<?php echo
(isset($register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]) ?
$register_custom_field[$custom_field['custom_field_id']] :
$custom_field['value']); ?>" placeholder="<?php echo $custom_field['name']; ?>"
id="input-custom-field<?php echo $custom_field['custom_field_id']; ?>"
class="form-control" />
<?php if (isset($error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']])) { ?>
<div class="text-danger"><?php echo
$error_custom_field[$custom_field['custom_field_id']]; ?></div>
<?php } ?>
</div>
</div>
<?php } ?>
html += '<option value="0" selected="selected"><?php echo $text_none;
?></option>';
}$('select[name=\'zone_id\']').html(html);
},error: function(xhr, ajaxOptions, thrownError) {
alert(thrownError + "\r\n" + xhr.statusText + "\r\n" + xhr.responseText);
}
});
});
$('select[name=\'country_id\']').trigger('change');
//--></script>
<?php echo $footer; ?>

91

Login.tpl
<?php echo $header; ?>
<div class="container">
<ul class="breadcrumb">
<?php foreach ($breadcrumbs as $breadcrumb) { ?>
<li><a href="<?php echo $breadcrumb['href']; ?>"><?php echo
$breadcrumb['text']; ?></a></li>
<?php } ?>
</ul>
<?php if ($success) { ?>
<div class="alert alert-success"><i class="fa fa-check-circle"></i> <?php echo
$success; ?></div>
<?php } ?>
<?php if ($error_warning) { ?>
<div class="alert alert-danger"><i class="fa fa-exclamation-circle"></i> <?php
echo $error_warning; ?></div>
<?php } ?>
<div class="row"><?php echo $column_left; ?>
<?php if ($column_left && $column_right) { ?>
<?php $class = 'col-sm-6'; ?>
<?php } elseif ($column_left || $column_right) { ?>
<?php $class = 'col-sm-9'; ?>
<?php } else { ?>
<?php $class = 'col-sm-12'; ?>
<?php } ?>
<div id="content" class="<?php echo $class; ?>"><?php echo $content_top; ?>
<div class="row">
<div class="col-sm-6">
<div class="well">
<div class="heading">
<i class="fa fa-file-text-o"></i>
<div class="extra-wrap">
<h2><?php echo $text_new_customer; ?></h2>
</div>
</div>
<p><?php echo $text_register_account; ?></p><a href="<?php echo $register;
?>" class="btn btn-primary"><?php echo $button_continue; ?></a></div>
</div>
<div class="col-sm-6">
<div class="well">
<div class="heading">
<i class="fa fa-key"></i>
<h2><?php echo $text_returning_customer; ?></h2>
<form action="<?php echo $action; ?>" method="post" enctype="multipart/formdata">

92

<div class="form-group">
<label class="control-label"
for="inputemail"><?phpecho$entry_email;?></label>
<input type="text" name="email" value="<?php echo $email; ?>"
placeholder="<?php echo $entry_email; ?>" id="input-email" class="formcontrol" /></div>
<div class="form-group">
<label class="control-label" for="input-password">
<?php echo $entry_password;?></label>
<input type="password" name="password" value="<?php echo $password; ?>"
placeholder="<?php echo $entry_password; ?>" id="input-password"class="formcontrol" /><br />
<a href="<?php echo $forgotten; ?>"><?php echo $text_forgotten; ?></a></div>
<input type="submit" value="<?php echo $button_login; ?>" class="btn btnprimary" />
<?php if ($redirect) { ?>
<input type="hidden" name="redirect" value="<?php echo $redirect; ?>" />
<?php } ?>
</form>
</div>
<?php echo $content_bottom; ?></div>
<?php echo $column_right; ?>
</div>
</div>
<?php echo $footer; ?>

CURRICULUM VITAE

I. BIODATA PENULIS
Nama

: Faisal Hardiansyah

NPM

: 13014023228

Program Studi

: Manajemen Informatika/DIII

Tempat/Tanggal Lahir

: Aceh Selatan, 1 Mei 1993

Jenis Kelamin

: Laki-Laki

Agama

: Islam

Status

: Belum Kawin

Alamat

: Jln.Syiah Kuala Lr.Tuan Dipulo Dusun Gano Desa

Lamdingin Kec.Kuta Alam Kota Banda Aceh

II.

Anak Ke

: 4 dari 3 Bersaudara

Email

: fhrdiansyah@gmail.com

No. HP

: 0853 6063 3553

RIWAYAT PENDIDIKAN
SDN I Jati Asih Bekasi Jawa Barat Tahun 2000-2005
SMPN I Peukan Pide Tahun 2005-2007
SMA Safiatuddin Banda Aceh 2008-2011

86