1. Hypersekresi
Hypersekresi adalah kelainan dari sistem endokrin dimana salah satu kelenjar
mensekresikan produknya secara berlebihan. Kelebihan sekresi produk ini disebabkan
oleh banyak hal salah satunya adalah karena dipicu oleh hormone yang menstimulasi
pelepasan hormone pada kelenjar endokrin. Selain itu hypersekresi juga dapat terjadi
secara otonomi atau tanpa pengaruh faktor lain contohnya seperti yang terjadi pada
kasus-kasus neoplasia. Pada kasus neoplasia sinyal untuk menstimulasi dilakukan secara
otonomi yaitu tnapa dipengaruhi oleh sinyal fisiologis sehingga kelenjar dapat
mensekresikan produknya meski tidak dipicu terlebih dahulu oleh sinyal fisiologis.
2. Hyposekresi
Hyposekresi merupakan kelainan dimana sekresi produk hormonal berada di
bawah kadar normalnya. Kekurangan hormone ini disebabkan oleh banyak hal
diantaranya karena kerusakan sel atau juga dapat terjadi karena stimulusnya tidak
adequate untuk memicu sekresi hormone oleh kelenjar target secara normal.
3. Gangguan reseptor
Gangguan reseptor dapat menjdi penyebab terjadinya abnormalitas pada sistem
endokrin. Ketika reseptor yang berada di sel mengalami gangguan maka hal yang terjadi
adalah gangguan pada persinyalannya. Reseptor yang terlalu sensitive akan merespon
kadar normal hormone dengan aksi yang berlebih. Begitu juga ketika reseptor kurang
sensitive maka sel tersebut akan merespon kadar normal hormone dengan respon yang
kurang dari keadaan fisiologisnya.
4. Iatrogenik
Gangguan kadar hormone dapat juga terjadi disebabkan oleh pengaruh zat asing
atau asupan dari luar. Hal ini mungkin disebabkan karena penggunaan atau konsumsi
obat-obatan yang berlebih sehingga zat aktif mirip hormone yang terkandung di dalam
obat meningkat didalam darah. Ketika kadar hormone meningkat di dalam darah maka
hal tersebut akan memberikan manifestasi klinis yang khas sesuai dengan peningkatan
hormonzi99e tersebut.
Hyperaldosteronism
Gejala