Anda di halaman 1dari 6

RADIASI BENDA HITAM

Kelompok 1

XII IPA 4

Nama kelompok
Gusti Cahya
Raviola Fitriani
Rizkt Farida Utami
Siti Raidatul
Viola Debby Yulistya
Wildan Aridwan

No
.
1.

Nama Teori

Nama Pemenu

Kelebihan
bahwa laju energi radiasi

Kekurangan

Rumus

Antara panjang gelombang

Q
=e at
t

Teori Radiasi

Stefan -

Benda Hitam

Boltzmann

dari benda sebanding

yang diradiasikan dengan suhu

Ditemukan

dengan luas permukaan

benda memiliki hubungan yang

Keterangan :

tahun 1900

benda dan pangkat empat

sangat rumit

P=

: daya/laju energi (watt)

dari temperatur mutlaknya


Radiasi ini menjakau

Q : energi kalor radiasi (J)

seluruh panjang gelombang


dapat memancarkan sinar

E : emisivitas, 0 e 1

t: selang waktu (s)


: tetapan Stefan-Boltzman

dengan baik

(5,67x10-8 w/m2k4)
A : luas permukaan (m2)
T : suhu (K)
2.

Hukum

Wilhelm Wien

Teori ini membuktikan bahwa

Kelemahan dari teori ini yaitu

Pergeseran

(1864-1928)

benda yang beradiasi

tidak dapat digunakan untuk

memancarkan energi dalam

seluruh bagian spektrum (tidak

bentuk gelombang

cocok untuk panjang

Keterangan :

gelombang panjang)

m : Panjang gelombang pada

Wien

m. T = C

energi pancar maksimum (m)


T : Temperatur termodinamik
benda (K)
C : Tetapan pergeseran Wien

3.

4.

Teori

Jeans Lord

Kebalikannya dari teori wien

Tetapi, Tidak mampu

Rayleigh

Rayleigh pada

dimana teori ini menjelaskan

menjelaskan mengenai radiasi

-Jeans

tahun 1900

mengenai radiasi benda hitam

benda hitam untuk panjang

untuk panjang gelombang yang

gelombang yang pendek.

Hukum

Max planck

Radiasi

pada tahun 1900

Planck

panjang.
Menunjukan distribusi
(penyebaran) energi yang
dipancarkan oleh sebuah
benda hitam.
Memperkenalkan gagasan
baru dalam dunia fisika,
bahwa energi merupakan
suatu besaran yang
dipancarkan oleh sebuah

menyesuaikan konstanta h

hal penting :
1. Untuk frekuensi rendah
dan panjang gelombang
yang panjang, maka akan
berlaku rumus Rayleigh-

pancaran molar
Konstanta Planck h

pada panjang gelombang

sama dengan perbandingan


antara energi E dari suatu
kuantum energi terhadap

E = nhf = nh

ini kedalam fisika klasik.


Rumus planck dibatasi dua

Jeans
2. Pada frekuensi tinggi dan

fundamental yang besarnya

Planck belum dapat

benda dalam bentuk

merupakan tetapan

(2,898 x 10-3 m.K)


32 kb .T C 4
2
C3

E = hf
Keterangan :
E : energi (Js)
n : bilangan kuantum = 1, 2, 3, ....
h : konstanta planck

pendek, maka akan


berlaku rumus wien.

(6,63 x 10-23 J.s)


f : frekuensi (Hz)

5.

Efek

frekuensinya
Ditemukan oleh Dapat dimanfaatkan sebagai Efek fotolistrik hertz tidak

Fotolistrik

Hertz dan
dikembangkan
oleh Albert
Einstein Pada
Tahun 1921

sel surya dan sinar x


Memandang cahaya sebagai
paket-paket energi atau
foton
Semakin besar intensitas
cahaya makin banyak foton
yang bertumbukan dengan

dapat dijelaskan jika cahaya

E = W + Ek

dipandang sebagai
gelombang
Hanya muncul ketika cahaya

hf = hf0 +

1
mv
2

menerpa memiliki frekuensi


di atas ambang tertentu
Efek fotolistrik tergantung

elektron-elektron dekat

pada jenis bahan yang

permukaan

disinari

Ek = hf hf0
Keterangan :
f, f0 : frekuensi cahaya dan
frekuensi ambang (Hz)
Ek : energi kinetik maksimum
elektron (J)
h : tetapan Planck

6.

Teori compton saat ini

(6,626 x 10 34 J.s)
h
- = m. c (1-cos

Efek

Arthur Holly

Percobaan Compton

Compton

Compton pada

membuktikan bahwa cahaya

bertopang pada pengandaian

tahun 1923

memiliki sifat partikel karena

bahwa setiap elektron yang

Keterangan :

dalam percobaan dapat

berperan dalam proses ini

: panjang gelombang foton

dihitung momentumnya.

menghambur suatu kuantum

cahaya yang utuh (foton).


Teori ini berlandaskan pada
hipotesa bahwa kuantumkuantum cahaya datang dari
berbagai arah tertentu dan
dihamburkan pula dalam
arah-arah tertentu (tidak
acak).
Sebagai bumerang bagi teori
7.

sebelum tumbukan

: panjang gelombang foton


setelah tumbukan
h : tetapan Planck
(6,626 x 10 34 J.s)
c : kecepatan cahaya (3 x 10 8 m/s)
: sudut hamburan elektron

Teori de

Louis de

Dapat di buktikan melalui pola

fisika klasik.
Sifat gelombang memiliki

Brouglie

Broglie pada

difraksi elektron

panjang tertentu

tahun 1924

Partikel (elektron) memiliki

Keterangan :

sifat gelombang yang bergerak

: panjang gelombang

h
h
=
p mv

p : momentum
m : massa
v : kecepatan
h : konstanta planck
(6,63 x 10-23 J.s)

8.

Prinsip
ketidakpastia
n Heisenberg

Heisenberg

Pengukuran posisi dan

momentum suatu pertikel


secara serentak selalu
menghasilkan ketidakpastian
yang lebih besar dari konstanta
planck

Keterangan :
p : ketidakpastian momentum
partikel
x : ketidakpaatian posisi partikel

: panjang gelombang
h : konstanta planck
(6,63 x 10-23 J.s)

Anda mungkin juga menyukai