Sekolah
Kelas/Semester
: XI
Materi Pokok
Alokasi Waktu
: 4 40 menit
A. KOMPETENSI INTI
KI 3 :
KI 4 :
KI 1 :
KI 2 :
B. KOMPETENSI DASAR
3.4. Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil percobaan dan diagram
tingkat energi.
4.4. Merancang, melakukan, menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan reaksi eksoterm dan
reaksi endoterm.
1.1. Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, lajureaksi, kesetimbangan kimia,
larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya
keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (aktif, teliti, hati hati, jujur, kerjasama, objektif, dan kritis) dalam
merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
C. INDIKATOR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN
Indikator
Indikator KI 3
3.4. Membedakan reaksi eksoterm dan
Tujuan
Siswa dapat :
3.4.1. Menjelaskan pengertian sistem dan
Indikator KI 4
4.4. Melakukan percobaan reaksi eksoterm
dan endoterm
Idikator KI 1
1.1. Berlatih bersyukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa
Indikator KI 2
2.1. Berlatih untuk berperilaku ilmiah (aktif,
teliti, hati hati, jujur, kerjasama, objektif,
dan kritis) dalam merancang dan
melakukan percobaan serta berdiskusi
yang diwujudkan dalam sikap sehari
hari
lingkungan
3.4.2. Menjelaskan bagaimana panas pada
reaksi kimia dapat dinyatakan seagai
perubahan entalpi.
3.4.3. Menjelaskan karakteristik reaksi
eksotrerm dan endoterm berdasarkan
hasil percobaan.
Siswa dapat :
4.4.1. Merancang percobaan reaksi eksoterm
dan endoterm
4.4.2. Melakukan percobaan reaksi eksoterm
dan endoterm dengan baik dan benar
sesuai petunjuk praktikum.
4.4.3. menyimpulkan serta menyajikan hasil
percobaan reaksi eksoterm dan reaksi
endoterm dengan tata bahasa yang baik
dan benar.
Siswa dapat :
1.1.1. Mengagungkan kebesaran Tuhn YME
dan. mensyukuri segala keteraturan dan
perubahan yang ada sebagai bentuk
kekuasaan Tuhan YME melalui kegiatan
praktikum.
Siswa dapat :
2.1.1. Membangun sikap aktif, jujur dalam
penyampaian data, teliti, hati hati,
kerjasama dalam kelompok, objektif,
dan kritis dalam pemecahan masalah
(proyek).
D. MATERI PEMBELAJARAN
Materi Fakta
- Reaksi eksoterm dan endoterm dalam kehidupan sehari-hari
Materi Konsep
- Sistem dan lingkungan
Dalam termokimia dikenal 2 istilah penting, yaitu sistem dan lingkungan. Sistem adalah bagian dar
alam semesta yang menjadi pusat perhatian langsung dalam suatu percobaan tertentu.
Lingkungan adalah bagian alam semesta yang berhubungan langsung (berinteraksi) dengan satu
sistem atau segala sesuatu yang membatasi sistem.
- Reaksi eksoterm dan endoterm
Reaksi eksoterm adalah reaksi di mana energi dilepaskan ke lingkungan. Dalam hal ini sistem
melepaskan kalor ke lingkungan. Pada reaksi eksoterm umumnya suhu sistem naik. Adanya
kenaikan suhu inilah yang mengakibatkan sistem melepaskan kalor ke lingkungan. Dalam reaksi
ini perbedaan entalpi (H) antara reaktan dan produk sama dengan jumlah pelepasan energi ke
lingkungan. Karena entalpi produk lebih rendah dibandingkan dengan entalpi reaktan, nilai H
kurang dari nol (Effendy, 2007)
Reaksi endoterm adalah reaksi di mana energi diserap dari lingkungan. Dalam reaksi ini, kalor
diserap oleh sistem dari lingkungan. Pada reaksi endoterm umumnya ditunjukan oleh adanya
penurunan suhu. Dalam reaksi ini perbedaan entalpi (H) antara reaktan dan produk sama
dengan jumlah energi yang diserap dari lingkungan. Karena entalpi produk lebih tinggi daripada
entalpi reaktan, nilai H lebih besar dari nol (Effendy, 2007)
Materi Prosedur
- Percobaan reaksi eksoterm dan endoterm
E. PENDEKATAN, METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN
Pendekatan
: Pembelajaran Berbasis Masalah (Jodion Siburian, 2010)
Metode
: Percobaan dan diskusi kelas
F. SUMBER BELAJAR
1. Bahan ajar kimia peminatan matematika dan ilmu alam
2. Buku kimia kelas XI (Unggul Sudarmo)
3. Lembar kerja siswa
4. Internet
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal
1. Siswa memperhatikan apersepsi dari guru berupa video tentang reaksi
eksoterm dan endoterm :
Kimia merupakan ilmu yang dekat dengan kehidupan sehari hari. Reaksi
eksoterm dan endoterm banyak kita temui dalam kehidupan kita seharihari, seperti proses pembakaran dan proses melelehnya es batu dan
masih banyak lagi contoh lain yang merupakan reaksi eksoterm dan
endoterm.
2. Siswa mendengarkan indikator pembelajaran yang disampaikan oleh guru.
3. Siswa dibentuk menjadi 6 kelompok secara heterogen berdasarkan
karakteristik siswa.
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Siswa diarahkan untuk berpikir mengapa ketika kebakaran suhu
lingkungan terasa panas dan mengapa es bisa meleleh.
2. Siswa dibimbing untuk mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas yang
berhubungan dengan masalah tersebut.
3. Siswa dibimbing untuk mengumpulkan informasi yang sesuai dengan
masalah.
Waktu
10
60
Elaborasi:
1. Siswa dibimbing untuk melaksanakan eksperimen untuk mendapatkan
penjelasan dan pemecahan masalah.
2. Siswa dibimbing untuk menyusun laporan singkat dari eksperimen untuk
menjawab masalah tersebut.
Kegiatan Akhir
1. Siswa mendengarkan penyampaian guru mengenai tugas rumah untuk
membuat laporan praktikum dan resume hasil diskusi sebagai bahan
presentasi tentang reaksi eksoterm dan endoterm.
2. Siswa mendengarkan penyampaian guru tentang kegiatan pembelajaran
untuk pertemuan selanjutnya.
3. Guru mengakhiri pelajaran dan memberikan pesan untuk selalu belajar
dan tetap semangat.
Pertemuan ke-2
Kegiatan Awal
1. Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan
kondisi absensi.
2. Siswa merespon pertanyaan dari guru mengenai tugas yang diberikan
pada pertemuan sebelumnya
3. Siswa menerima informasi mengenai indikator, tujuan pembelajaran, dan
langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Kegiatan Inti
Kegiatan pembelajaran pada pertemuan 2 ini adalah
lanjutan dari kegiatan pertemuan 1, sehingga pada
pertemuan ini siswa diminta untuk mempresentasikan
hasil kegiatan pembelajaran sebelumnya.
Konfirmasi:
1. Tiga dari 6 kelompok diberikan kesempatan untuk menyampaikan hasil
diskusi dan 3 kelompok lainnya memberikan tanggapan.
2. Siswa dibantu oleh guru untuk melakukan evaluasi terhadap diskusi yang
telah dilakukan pada pertemuan sebelumnya.
10
10
60
10
Kegiatan Akhir
1. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah
dilakukan.
2. Siswa mendengarkan penyampaian guru tentang kegiatan pembelajaran
untuk pertemuan selanjutnya.
3. Guru mengakhiri pelajaran dan memberikan pesan untuk selalu belajar
dan tetap semangat.
H. PENILAIAN
No
Aspek
Sikap
Pengetahuan
Keterampilan
Keterangan
Drs. H. Sapri, M. M. Pd
:....................................................................................
Tahun Ajaran
:....................................................................................
Waktu Pengamatan
:....................................................................................
Nama
siswa
Religius
B
T
M
T
M
B
M
K
Tanggung
Jawab
B M M M
T T B K
Peduli
B
T
M
T
M
B
Responsif
M
K
B
T
M
T
M
B
Santun
M
K
B
T
1
2
3
...
Keterangan
1
BT= kurang
2
MT= sedang
3
MB= baik
4
MK= sangat baik
: ....................................................................................
Kelas/ Semester
: ....................................................................................
Tahun Ajaran
: ....................................................................................
M
T
M
B
M
K
Skor Maks
Skor Perolehan
Keterangan
Penafsiran angka :
1. Sangat kurang
2. Kurang
3. Cukup
4. Baik
5. Sangat baik
Nilai = Jumlah Skor x 100
15
Lampiran 3 Lembar observasi dan kinerja presentasi mengenai sikap ilmiah saat diskusi dan
presentasi
LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI DAN KINERJA PRESENTASI
Mata pelajaran : ....................................................................................
Kelas/ Semester
: ....................................................................................
Tahun Ajaran
: ....................................................................................
Waktu Pengamatan
: ....................................................................................
N
o
Nam
a
sisw
a
Observasi
juju
r
disipli
n
Tanggung
jawab
pedul
i
Jumla
h skor
Kinerja presentasi
Kerja
sam
a
5
jumla
h
presentas
i
visua
l
is
i
1
2
3
...
Keterangan pengisian skor :
4. Sangat tinggi
3. Tinggi
2. Cukup tinggi
1. Kurang
Presentasi kelompok
Aspek :
1. Penguasaan isi
2. Teknik bertanya atau menjawab
3. Metode penyajian
Lampiran 4 Indikator Kompetensi Inti 1 Dan 2
1. Jujur
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
2. Disiplin
a. Selalu hadir di kelas tepat waktu
b. Mengerjakan LKS sesuai petunjuk dan tepat waktu
c. Mentaati aturan main dalam kerja mandiri dan kelompok
3. Tanggung jawab
a. Berusaha menyelesaikan tugas dengan sungguh-sungguh
b. Bertanya kepada teman/guru bila menjumpai masalah
c. Menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung jawabnya
Nila
i
***
Lembar Kerja Siswa
Reaksi Eksoterm dan Endoterm
1) Tujuan Praktikum
Dapat membedakan reaksi eksoterm dan endoterm
2) Dasar Teori
Reaksi eksoterm adalah reaksi yang disertai dengan perpindahan kalor dari sistem ke lingkungan.
Dalam hal ini sistem melepaskan kalor ke lingkungan. Pada reaksi eksoterm umumnya suhu sistem
naik. Adanya kenaikan suhu inilah yang mengakibatkan sistem melepaskan kalor ke lingkungan.
Nilai perubahan entalpi H 0 (berharga negatif).
Reaksi endoterm adalah reaksi yang disertai dengan perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem.
Dalam reaksi ini, kalor diserap oleh sistem dari lingkungan. Pada reaksi endoterm umumnya
ditunjukan oleh adanya penurunan suhu. Nilai perubahan entalpi H 0 (berharga positif).
3) Alat dan Bahan
a) Alat :
No
1
2
3
4
Alat
Jumlah
3
3
1
1
Tabung reaksi
Spatula
Gelas ukur 10 ml
Pipet tetes
b) Bahan :
No
1
2
3
4
5
6
Bahan
Jumlah
1 sendok spatula
1 sendok spatula
1 sendok spatula
1 sendok spatula
15 ml
Seukupnya
NaOH
Urea
Ba(OH)2.8H2O
NH4Cl
Aquades
Kertas label
4) Prosedur Kerja
a) Berikan label pada setiap tabung reaksi, tabung reaksi A,B, dan C dengan menggunakan kertas
label.
b) Ambillah 5 ml aquades menggunakan gelas ukur 10 ml, kemudian masukan ke dalam tabung
reaksi A. lakukan hal yang sama pada tabung reaksi B.
c) Setelah itu, tambahkan 1 sendok spatula NaOH ke dalam tabung reaksi A.
d) Tambahkan 1 sendok spatula Urea ke dalam tabung reaksi B.
e) Kedalam tabung reaksi C, tambahkan 1 sendok spatula Ba(OH)2.8H2O dan 1 sendok spatula
NH4Cl, kemudian tambahkan beberapa tetes aquades (hingga campuran terendam).
f) Aduk masing-masing campuran.
g) Amati perubahan suhu dari masing-masing campuran dengan meraba dinding tabung reaksi,
apakah mengalami kenaikan suhu atau penurunan suhu (panas/dingin).
h) Catat hasil pengamatan pada tabel pengamatan.
5) Hasil Pengamatan
Tabel Hasil Pengamatan
No
Tabung
Reaksi
Campuran Zat
Keadaan Awal
Keadaan Akhir
Jenis
Reaksi
1
2
A
B
Aquades + NaoH
Aquades + Urea
Ba(OH)2.8H2O + NH4Cl +
beberapa tetes aquades
6) Pertanyaan
1. Bedasarkan pengertian sistem dan lingkungan, sebutkan mana yang termasuk sistem dan
lingkungan dalam percobaan diatas !
2. Dari hasil percobaan di atas, zat yang mengalami reaksi endoterm adalah campuran dari tabung
..................., contoh lain adalah campuran dari tabung ............................... Sedangkan
zat yang mengalami reaksi eksoterm adalah campuran dari tabung ......................., Hal
ini disebabkan karena adanya pertukaran (transfer) energi panas yaitu kalor. Pada campuran
aquades dan NaOH, perubahan yang terjadi adalah .................., dikarenakan adanya
kalor yang ........... (dilepaskan/diterima) dari sistem ke lingkungan. Pada campuran
aquades dan Urea, perubahan yang terjadi adalah.............., dikarenakan adanya kalor
yang ..................... (dilepaskan/diterima) dari lingkungan ke sistem. Pada campuran
Ba(OH)2, NH4Cl dan aquades, perubahan yang terjadi adalah ....................., dikarenakan
adanya kalor yang ............. (dilepaskan/diterima) dari sistem ke lingkungan.
3. Sebutkan perbedaan reaksi eksoterm dan endoterm berdasarkan percobaan yag telah dilakukan!
Kognitif
No
1
Dari hasil percobaan di atas, zat yang mengalami reaksi endoterm adalah
campuran dari tabung .B (aquades + urea), contoh lain adalah
campuran dari tabung ......C (aquades + Ba(OH)2.8H2O + NH4Cl)
.Sedangkan zat yang mengalami reaksi eksoterm adalah campuran
dari tabung ..A (aquades + NaOH), Hal ini disebabkan karena
adanya pertukaran (transfer) energi panas yaitu kalor. Pada campuran
aquades dan NaOH, perubahan yang terjadi adalah suhu
meningkat (perubahan suhu)., dikarenakan adanya kalor yang
Skor
Nilai Akhir