3. Usus halus
4. Usus besar
C. ANATOMI
1. Mulut
Mulut terbuka kearah belakang menuju cavum pharyngis. Bagian atas
dibatasi olehpalatum, bagian bawah oleh dinding dasar mulut, bagian
samping oleh pipi. Dasar mulut bertumpu pada ligamen otot.
2. Lambung
Lambung merupakan sebuah kantong dengan panjang sekitar 25 cm dan
10 cm saat kosong, volume 1 1,5 liter pada dewasa normal
3. Usus halus
Usus halus merupakan lanjutan lambung yang terdiri atas 3 bagian yaitu
duodenum yang terfiksasi, jejunum dan ileum yang bebas bergerak.
Diameter usus halus tergantung pada letaknya (2-3 cm) dan panjang
keseluruhan antara 5-9 cm.
Posisi usus besar seperti kerangka pigura. Berukuran panjang 1,41,8 meter dan diameternya kea rah distal semakin membesar. Usus
besar dibedakan atas :
Usus besar menaik (Colon ascendens) dimulai dari caecum,
segmen yang membesar dengan bentukan vertikel berupa
appendix/ usus buntu. Colon ascendens ini pendek berukuran
sekitar 15 cm dan berdiameter cukup besar (6 cm) dan terfiksasi.
Usus besar melintang (Colon transfersum), mengambang dan
berukuran panjang sekitar 50 cm dan berdiameter 4-5 cm. muncul
dari sudut hepatic (flexura hepatica) menuju sudut limpa (lien) dan
sebagian besar menempel pada lengkungan lambung
Usus besar menurun (Colon descendens),
relatifpendek (12 cm), berdiameter kecil (3 cm)
melekat
dan
C. FISIOLOGI
1. Mulut
Mukosa
2. Lambung
3. Usus halus
4. Usus besar(kolon)