Wwaaaah tempat apa ini ayah? aku suka! aku suka tempat ini! sang ayah hanya diam dan
kemudian duduk di bawah pohon yang rindang beralaskan rerumputan hijau.
Kemarilah anakku, ayo duduk di samping ayah ujar sang ayah, lalu sang anak pun ikut duduk
di samping ayahnya.
Anakku, tahukah kau mengapa di sini begitu sepi? padahal tempat ini begitu indah?
Tidak tahu ayah, memangnya kenapa?
Itu karena orang orang tidak mau menyusuri jalan yang jelek
http://gulfcoastretirement.org/admin/generic/ tadi, padahal mereka tau ada telaga di sini, tetapi
mereka tidak bisa bersabar dalam menyusuri jalan itu
Ooh berarti kita orang yang sabar ya yah? alhamdulillah
Nah, akhirnya kau mengerti
Mengerti apa? aku tidak mengerti
Anakku, butuh kesabaran dalam belajar, butuh kesabaran dalam bersikap baik, butuh kesabaran
dalam kujujuran, butuh kesabaran dalam setiap kebaikan agar kita mendapat kemenangan,
seperti jalan yang tadi bukankah kau harus sabar saat ada duri melukai kakimu, kau harus
sabar saat lumpur mengotori sepatumu, kau harus sabar melawati ilalang dan kau pun harus
sabar saat dikelilingi serangga dan akhirnya semuanya terbayar kan? ada telaga yang sangatt
indah.. seandainya kau tidak sabar, apa yang kau dapat? kau tidak akan mendapat apa apa
anakku, oleh karena itu bersabarlah anakku
Tapi ayah, tidak mudah untuk bersabar
Aku tau, oleh karena itu ada ayah yang menggenggam tanganmu agar kau tetap kuat begitu
pula hidup, ada ayah dan ibu yang akan terus berada di sampingmu agar saat kau jatuh, kami bisa
mengangkatmu, tapi ingatlah anakku ayah dan ibu tidak selamanya bisa mengangkatmu saat
kau jatuh, suatu saat nanti, kau harus bisa berdiri sendiri maka jangan pernah kau gantungkan
hidupmu pada orang lain,
jadilah dirimu sendiri seorang pemuda muslim yang kuat, yang tetap tabah dan istiqomah
karena ia tahu ada Allah di sampingnya maka kau akan dapati dirimu tetap berjalan menyusuri
kehidupan saat yang lain memutuskan untuk berhenti dan pulang maka kau tau akhirnya kan?
Ya ayah, aku tau.. aku akan dapat surga yang indah yang lebih indah dari telaga ini sekarang
aku mengerti terima kasih ayah , aku akan tegar saat yang lain terlempar
Sang ayah hanya tersenyum sambil menatap wajah anak kesayangannya.
Tolong share ke teman-teman yang lain agar mereka juga dapat memetik hikmah yang ada
pada kisah di atas. Semoga dapat bermanfaat bagi kehidupan kita, terimakasih.