Hutan : , Kanopi . Liana , Tanaman hetrogen , Iklim mikro di dasar hutan dan makro
di tajuk kanopi tumbuhan
Gurun : Xerophyt , interval suhu siang malam tinggi , evaporasi tinggi maka .
Pantai berlumpur : Bakau / mangrove yang punya akar nafas ( Lumpur hasil
dari penguraian sampah sehingga BOD ( Biological Oxygen Demand) naik , DO
( Desolve Oksigen) turun sehingga bakau menggunakan akar nafas)
Taiga : Konifer ( Tumbuhan berdaun jarum )
Tundra : Lichenes, ( padang es ), dll
5. Pelestarian Insitu Berarti : disitu , ditempat aslinya :
Badak bercula satu diujung kulon sedang eksitu diluar habitatnya , bunga
Raflesia di kebun raya bogor dll
6. Kingdom VirusReproduksi Virus
Lisis ( APEAL) dan Lisogenik ( virus menumpang hidup di sel inang
membentuk profage , inang tetap hidup dan membelah namun suatu saat melisis
juga )Reproduksi pada virus secara Lisogenik bisa berubah menjadi Litik ketika sel
yang ada Profage tersebut lemah .
VIRUS PADA MAHKLUK HIDUP
Ciri : dpt dikristalkan ( spt benda mati), DNA or RNA ( mampu reproduksi ) , Parasit
obligat , hanya bisa dikultur / dikembang biakkan di jaringan m.h TIDAK bisa
dikembangkan di media tumbuh agar agar dll
Pembunuh Virus ampuh yaitu INTERFERON
7. Kingdom Monera ( Bakteri dan Ganggang Biru )
Zygomicotina (Rhizopus ) ,
Protozoa ( RSCM )
1. Rhizopoda ( kaki semu / psudopoda ) : Amuba , Foraminifera (indicator
minyak bumi )
2. Sporozoa ( tanpa alat gerak ) : Plasmodium ( malaria ) dibawa nyamuk
Anoples (STMGZOO)
3. Ciliata ( Bulu getar /Cilia) : Paramaecium caudatum ( indicator air jernih )
4. Mastigopora/Flagelata (Bulu cambuk) : Tripanosoma ( penyakit tidur )
Euglena (berklorofil)
A C : Triploblastik Coelomata
Aves
2. Cacing Hati ( Fasciola hepatica ) : TuMiSiR Calon MC ( Telur MirasidiumSporosis- Redia- Cercaria- MetaCercaria) mirasidium kesiput , keluar
metacercaria lerumput Ternak C, Dewasa Manusia , Cacing hati Ikan
Clonorsis sinensis
3. Coelenterata : Zygot Planula- Polip (skifistoma) Efira Medusa muda
Dewasa ( Ubur ubur ) Generasi generatif Medusa Dewasa karena
menghasilkan zigot )
4. Cacing Tambang ( Ankilostoma ) Telur Larva Rhabditiform Filariform
menembus kulit - pembuluh darah hati- jantung - paru mulut
kerongkongan usus (anemia)
5. Cacing Wucheria /filaria : Telur larva microfilaria (nyamuk culex)
Elephantiasis (menyumbat kelenjar limfe , Limfe turun ke kaki jadi bengkak )
6. Anelida : Cacing tanah : telur diletakkan di KLITELUM ruas yang menebal
,hermaprodit
7. Arthropoda Pada Arachnoida : Kelisera dimulut ( Racun) , Pedipalpus
( capit) memgang , memasukkan sperma Metamorfosis sempurna
( Holometabola ) : T-L-P-I : kupu , nyamuk , lalat Metamorfosis Hemimetabola
tak sempurna : T-N-I: Belalang , kecoa,jangkrik
8. Molluska ( CGP ) Chepalopoda ( kaki di kepala ): tanpa cangkang kec
Nautilus Gastropoda ( kaki di perut ) cangkang satu : siput ( bekicot ,
Lymnea ) Pelecipoda ( kaki pipih ) cangkang sepasang ( Bivalvia) insang
berlapis lapis (Lamelibranchiata) : kerang lapisan cangkang dari luar
Periostrakum ( gelap / hijau ) , Prismatik dan nakreas (mengkilat ) PPN .
Mutiara buatan : batu kecil diletakan di antara Mantel dan Nakreas
9. Echinodermata : OACEH yang bisa dimakan Holothuroidea : teripang semua
bergerak dengan kaki ambulakral (diawali dari lubang madreporit ke mulut
melalui pembuluh)
12 PLANTAE
LUMUT (Bryophyta)
Ciri Lumut :
1. Gametofitnya :Tumbuhan lumut .
2. Sporofitnya :Sporogonium
3. Akar Rhizoid ,
4. Non Tracheophyta belum punya Berkas pengangkut Xilem dan Floem
5. Gametofit lebih lama hidupnya dibanding sporofitnya
6. Sporogoniumnya : terdapat Seta (tangkai) , Apofisis (ujung tangkai yang
melebar ) , kaliptra (tutup sporogonium)
7. Klasifikasi
1. Lumut Daun ( Musci) contoh Spagnum ( berumah satu)
2. Lumut Hati ( hepaticae) contoh Marchantia polymorpha untuk penyembuh
hepatitis dengan batabng tak namapak dibungkus daun
PAKU ( PS) : di bawah (sporofit ) 2n ada daun sporofil sporogonium
sporangiumCiri Paku :
1. Gametofitnya : Protalium
2. Sporofitnya : Tumbuhan Paku (Pterydophyta)
3. Akar serabut
Nichia /Niche : Status Jabatan m.h (kompetisi terjadi jika , Tempat dan Niche
sama)
Fauna tipe Asiatis, dengan ciri-ciri berbadan besar, banyak jenis kera, dan
ikan air tawar. Contoh: gajah Sumatera, badak bercula satu, dan babi hutan.
Fauna tipe peralihan, dengan ciri-ciri merupakan perpaduan dari fauna tipe
Asiatis dan Australis. Contoh: anoa, komodo, dan kuskus.
Fauna tipe Autralis, dengan ciri-ciri berbadan kecil dan banyak hewan
marsupialia. Contoh: walabi, kanguru, dan burung pelikan Australia.
Binomial Nomenklatur
Kingdom (Kerajaan)
Classis (Kelas)
Genus (Marga)
Spesies (Jenis)
Prokariotik
Memiliki plasmid
Memiliki klorofil
Prokariotik
Contoh: Trypanosoma
Contoh: Sargassum
Contoh: Navicula
Contoh: Rhizopus
Deuteromycotina
adalah kelompok jamur yang sudah diidentifikasi tetapi belum diketahui alat
reproduksi seksualnya.
1. Lumut (Bryophyta)
2. Paku-pakuan (Pteridophyta)
3. Tumbuhan berbiji (Spermatophyta).
Tumbuhan lumut memiliki ciri-ciri sbb:
Organisme fotoautotrof
Organisme fotoautotrof
Organisme fotoautotrof
Vertebrata
Vertebrata terdiri atas 5 kelas yaitu
1. ikan (pisces)
2. katak (amphibia)
3. kadal, ular , buaya , penyu (reptilia)
4. burung (aves), )
5. mammalia.
Pisces memiliki ciri-ciri sbb:
Berdarah dingin
Fertilisasi eksternal
Ovipar
Berdarah dingin
Fertilisasi eksternal
Ovipar
Mengalami metamorphosis
Berdarah dingin
Fertilisasi internal
Berdarah hangat
Fertilisasi internal
Ovipar
Berdarah hangat
Fertilisasi internal
Vivipar
Menyusui anaknya
Virus
Virus dipertimbangkan sebagai bagian dari makhluk hidup karena virus hanya
mampu bereproduksi jika berada di dalam sel inang.
Ciri-ciri virus:
Ultra Mikroskopis
Dapat dikristalkan
Pencemaran Lingkungan
Suksesi merupakan proses perkembangan suatu komunitas melalui tahaptahap yang dapat diprediksi.
1. suksesi primer
2. suksesi sekunder.