Anda di halaman 1dari 7

Penggolongan Shell berdasarkan Proses Pembentukannya :

1.

Permukaan Garis (ruled surface)

Bidang yang terbentuk dengan menggerakkan garis lurus awal pada


satu/dua garis pengarah

2.

Permukaan Geseran (Translational surface)

Yaitu bidang yang diperoleh jika suatu garis lengkung digeser sejajar
terhadap garis lengkung cembung lainnya dan pergeserannya terjadi secara
pararel.

Penggolongan Shell berdasarkan Kedudukan Kurva :


Kurva-kurva membuka kearah yang sama (synclastic)

Kurva-kurva kearah yang saling berlawanan (antisynclastic)

Hypar
merupakan suatu bidang geseran (translational surface) yang terbentuk
jika suatu parabola yang membuka kebawah digeser secara sejajar diri
sendiri terhadap suatu parabola yang membuka ke atas dan digeser diri
sendiri terhadap suatu parabola yang membuka ke bawah atau

hypar yang terbentuk jika kedua garis lengkung tersebut merupakan garis
lurus yang saling bersilangan (rulled surface)

Hypar terbagi atas 2 macam, yaitu :

Hypar with curved edges (tepi-tepi lengkung)

Hypar with straight edges (tepi-tepi lurus)

Berdasarkan bentuk geometris, shell dibagi atas:


1.Shell silindrical (silinder)
2.Shell conical (kerucut)
3.Shell domical (dome)
4.Shell Torus
5.Shell Hyperbolic (hiperbola)
6.Shell Hyperbolic paraboloid / Hypar (hyperbolis parabola)
7.Shell Elliptical paraboloid
8.Shell Conoid (Konoid)
9.Shell dengan bentuk bebas (Free form shell)

Anda mungkin juga menyukai