Nama Sekolah
: SMA N 1 Perbaungan
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: XI/1
Materi Pembelajaran : Struktur dan Fungsi Jaringan Hewan
Alokasi Waktu : 4 40 menit
Jumlah Pertemuan
: 2 kali
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerja sama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Menerapkan konsep tentang keterkaitan hubungan antara struktur sel pada jaringan
hewan dengan fungsi organ pada hewan berdasarkan hasil pengamatan.
4.3 Menyajikan data tentang struktur anatomi jaringan pada hewan berdasarkan hasil
pengamatan untuk menunjukkan pemahaman hubungan antara struktur dan fungsi
jaringan pada hewan terhadap bioproses yang berlangsung pada hewan.
A. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.3.1 Menganalisis berbagai bentuk dan struktur sel penyusun jaringan epitel.
3.3.2 Mendeskripsikan berbagai macam jaringan ikat dalam tubuh hewan/manusia.
3.3.3 Membedakan jaringan otot polos, otot lurik, dan otot jantung.
3.3.4 Menjelaskan ciri-ciri jaringan saraf.
3.3.5 Mengaitkan struktur jaringan dengan letak dan fungsinya dalam tubuh
hewan/manusia.
3.3.6 Memerinci organ-organ penyusun sistem organ pada tubuh manusia.
3.3.7 Menjelaskan stem cell (sel punca).
3.3.8 Mengemukakan abnormalitas sel-sel pada penyakit tumor/kanker dan penyebabnya.
4.3.1 Mengidentifikasi berbagai macam jaringan penyusun organ tubuh hewan melalui
pengamatan gambar.
4.3.2 Membuat sketsa/gambar berbagai macam jaringan hewan
B. Tujuan Pembelajaran
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
1.
2.
Afektif:
1. Siswa dapat mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur
dan fungsi jaringan, serta organ penyusun sistem organ pada tubuh hewan/manusia.
2. Siswa dapat menunjukkan perubahan perilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur sesuai data
dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan peduli dalam observasi dan eksperimen,
berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, bekerja sama,
berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam setiap tindakan dan
dalam melakukan pengamatan atau eksperimen tentang struktur dan fungsi jaringan
hewan.
Kognitif:
Siswa dapat menganalisis berbagai bentuk dan struktur sel penyusun jaringan epitel.
Siswa dapat mendeskripsikan berbagai macam jaringan ikat dalam tubuh hewan/manusia.
Siswa dapat membedakan jaringan otot polos, otot lurik, dan otot jantung.
Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri jaringan saraf.
Siswa dapat mengaitkan struktur jaringan dengan letak dan fungsinya dalam tubuh
hewan/manusia.
Siswa dapat memerinci organ-organ penyusun sistem organ pada tubuh manusia.
Siswa dapat menjelaskan stem cell (sel punca).
Siswa dapat mengemukakan abnormalitas sel-sel pada penyakit tumor/kanker, dan
penyebabnya.
Psikomotorik:
Siswa dapat mengidentifikasi berbagai macam jaringan penyusun organ tubuh hewan melalui
pengamatan gambar.
Siswa dapat membuat sketsa/gambar berbagai macam jaringan hewan.
C. Materi Pembelajaran
1. Materi Fakta: Hewan merupakan organisme multiseluler (terdiri atas banyak sel).
Sel-sel tersebut membentuk jaringan, beberapa jaringan akan membentuk organ, dan
beberapa organ akan membentuk sistem organ.
Suatu organ terdiri atas jaringan, dan jaringan terdiri atas sel-sel
2. Materi Konsep
Jaringan tubuh hewan vertebrata dapat dibedakan menjadi empat jaringan dasar,
yaitu jaringan epitel, jaringan ikat (jaringan penyambung), jaringan otot, dan
jaringan saraf.
Berdasarkan bentuk sel, jaringan epitel dapat dibedakan, yaitu jaringan epitel
pipih (gepeng), kubus, silindris, transisional, dan kelenjar.
Jaringan ikat tersusun dari bahan intersel (matriks) dan sel-sel penyusun jaringan
ikat.
Sel-sel yang terdapat pada jaringan ikat, yaitu fibroblas, makrofag (histiosit), sel
lemak (sel adiposa), mast cell (sel tiang), sel plasma, sel pigmen, leukosit (sel
darah putih), dan sel mesenkim.
Jaringan ikat dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu jaringan ikat sejati,
jaringan ikat cair, dan jaringan ikat penyokong.
Terdapat tiga macam jaringan otot, yaitu otot polos, otot rangka (otot lurik), dan
otot jantung.
Jaringan saraf tersusun dari sel saraf (neuron) dan sel penyokong (neuroglia).
Organ merupakan sekumpulan beberapa macam jaringan yang melakukan fungsi
tertentu.
Berdasarkan letaknya pada tubuh, organ dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu
organ luar (misalnya mata, telinga, mulut, hidung, dan kulit) dan organ dalam
(misalnya paru-paru, jantung, lambung, usus, dan ginjal). Lambung merupakan
contoh organ, tersusun dari beberapa jaringan, yaitu jaringan epitel, jaringan otot
polos, jaringan darah, jaringan saraf, jaringan ikat, dan jaringan limfa.
Sistem organ merupakan gabungan dari beberapa organ yang melakukan fungsi
tertentu. Sistem organ pada tubuh manusia, yaitu sistem gerak, sistem sirkulasi
(sistem peredaran darah dan sistem limfa), sistem pencernaan, sistem pernapasan,
sistem ekskresi, sistem koordinasi (sistem hormon, sistem saraf, dan sistem indra),
dan sistem reproduksi (sistem reproduksi pada laki-laki dan sistem reproduksi
pada wanita).
Stem cell (sel punca) adalah sel yang menjadi awal mula dari pertumbuhan sel lain
yang menyusun keseluruhan tubuh organisme.
Berdasarkan tingkat maturasi, stem cell dibedakan menjadi dua jenis, yaitu stem
cell embrionik (embryonic stem cell) dan stem cell dewasa (adult stem cell).
Stem cell dalam aplikasi klinis, dipercaya dapat menjadi solusi penyakit
degeneratif, yaitu kerusakan sel-sel dalam jaringan atau organ.
Tumor adalah benjolan atau pembengkakan akibat pertumbuhan sel-sel abnormal
yang tumbuh tidak terkontrol.
Berdasarkan pertumbuhannya, tumor dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu
tumor ganas (malignant tumor) dan tumor jinak (benign tumor). Tumor yang
bersifat ganas disebut kanker.
Faktor penyebab tumor/kanker, yaitu keturunan (genetik), lingkungan, makanan
yang mengandung bahan kimia, virus, infeksi, gangguan keseimbangan hormonal,
kejiwaan dan emosional, serta radikal bebas.
3. Materi Prinsip
Tubuh manusia memiliki beberapa sistem organ. Sistem organ tersusun dari
beberapa macam organ, dan organ tersusun dari beberapa macam jaringan yang
berbeda-beda.
4. Materi Prosedural
Pengamatan struktur jaringan pada hewan/manusia.
D. Metode Pembelajaran
Presentasi siswa, Diskusi kelas, Praktikum, Kuis
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan ke-1
No.
1.
Kegiatan Belajar
Pendahuluan
Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai
implementasi nilai religius).
Guru mengabsen, mengondisikan kelas dan
pembiasaan (sebagai implementasi nilai disiplin).
Apersepsi: Menggali pengetahuan siswa tentang jenis
organ yang terdapat dalam tubuh manusia. Organorgan apakah yang terdapat dalam tubuh kita dan
apakah fungsinya masing-masing?
Waktu
(menit)
15
2.
3.
150
15
2. Pertemuan ke-2
No.
Kegiatan Belajar
1.
Pendahuluan
Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai
implementasi nilai religius).
Guru mengabsen, mengondisikan kelas dan
pembiasaan (sebagai implementasi nilai disiplin).
Apersepsi: Menggali pengetahuan siswa tentang
berbagai macam jaringan hewan/ manusia.
Memotivasi: Guru menanyakan Bagaimanakah
struktur jaringan hewan/manusia jika dilihat dengan
mikroskop, apakah akan terlihat sama dengan gambar
pada buku literatur?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan inti
a. Mengamati
Guru mengajak murid untuk mengamati torso tubuh
manusia.
b. Menanya
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menanya berkaitan dengan organ-organ penyusun
sistem organ, misalnya: Organ-organ apakah yang
menyusun sistem peredaran darah, sistem reproduksi
wanita, atau sistem koordinasi?
Siswa yang lainnya dapat mencoba memberikan
jawaban/hasil analisa sementara.
c. Mengumpulkan data/ Eksplorasi
Siswa duduk secara berkelompok (3 5 siswa)
diberikan tugas melakukan kajian literatur/ browsing di
internet sesuai dengan subtopik yang diberikan oleh
guru, yaitu tentang organ dan sistem organ pada
manusia; sel punca atau stem cell; tumor dan kanker.
d. Mengasosiasikan
Diskusi dalam kelompok untuk menganalisis
2.
Waktu
(menit)
15
150
3.
a.
b.
F. Penilaian
1. Kognitif
Hasil jawaban latihan soal-soal (PR).
Ulangan harian.
Contoh soal @ 20 skor:
1. Tuliskan Jenis - Jenis Jaringan Epitel !
2. Tuliskan Fungsi Jaringan Epitel !
3. Jelaskan Pengertian Tendon dan Ligamen !
4. Tuliskan Jenis Sel-Sel pada Jaringan Ikat !
5. Jelaskan 3 Jenis Tulang Rawan !
Kunci Jawaban
1. Jenis - Jenis Jaringan Epitel yaitu :
a. Epitel Selapis/Tunggal ;
15
: Psikomotorik
: Pengamatan sel dari jaringan tumbuhan dan hewan.
:
:
No
Kelompok
Persiapan
alat dan
bahan
(0-2)
Laporan
praktikum
sementara
(pengamatan sel)
(0-3)
Total
skor
(9)
1
2
3
Rubrik :
Persiapan alat dan bahan
2 = Jika alat dan bahan yang dibawa oleh tiap kelompok lengkap dan sesuai dari kegiatan
praktikum
1 = Jika alat dan bahan yang dibawa oleh tiap kelompok tidak lengkap
0 = Jika alat lengkap namun bahan oleh tiap kelompok tidak lengkap
Kesesuaian pelaksanaan dengan cara kerja
3 = Jika pelaksanaan sesuai dari prosedur kerja praktikum
2 = Jika pelaksanaan praktikum tidak berurutan berdasarkan prosedur kerja
1 = Jika pelaksanaan praktikum
0 = Jika tidak melakukan praktikum
Keaktifan anggota kelompok
2 = Sangat aktif
1 = Aktif
0 = Tidak aktif
Laporan praktikum sementara (pengamatan sel)
2 = Jika menggambarkan struktur sel hewan dan sel tumbuhan berdasarkan hasil pengamatan
mikroskop dan membandingkan strukturnya dengan literatur
1 = Jika kelompok hanya menggambrakan satu struktur sel berdasarkan hasil pengamatan
0 = Jika kelompok tidak mengumpulkan laporan praktikum
(Total Right Score)
x100
9
=
Penilaian
Nilai
Afektif:
Pengamatan sikap dan perilaku pada saat belajar di dalam ruang kelas dan praktikum di
laboratorium.
Nama
Siswa
Kerja
Sama
Santun
Toleran
Responsi
f
Proktif
Bijaksan
a
1
2
Jumlah Skor
24
100
Predikat:
Predikat
Sangat baik (A)
Baik
(B)
Cukup
(C)
Kurang
(K)
Nilai
80 A 100
70 B 79
60 C 69
K<60
Jumlah
Skor