Anda di halaman 1dari 4

TAUSIYAH

Makan Pecel Semanggi sambil melihat kapal berlabuh.. Selamat pagi.. assalamualaikum wr.wb.
Alhamdulillah.. Alhamdulillahilladzii kholaqol mauta wal hayaata, liyabluwakum ayyukum ahsanu 'amala.
Assholaatu wassalammu 'alaa asyroofil anbiyaa i wal mursalin sayidina wamaulana Muhammadin wa 'alaa
aliihi wa shohbihi wamantabi'ahum bi ihsaani ilaa yaumiddiin. Laa nabiya ba'dah.
Segala Puji bagi Allah azza wajalla atas sgala nikmat, kasih dan sayang Allah yang tak terhitung
jumlahnya, karena sampai dengan detik ini Allah masih senantiasa memberi kita nikmat Iman, Islam,
kesehatan dan kesempatan, sehingga pada pagi hari yang berbahagia ini kita dapat berkumpul bermuwajahah
bersama, guna melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah tercinta SMA Negeri 6 Surabaya.
Sholawat beserta salam tetap kita haturkan kepada baginda nabi Muhammad SAW beserta para keluarga,
sahabatnya..
Seperti yang telah disampaikan oleh Al ustadz Al Mukaram Bpk Harri Zumidar halim assegaf, Pada pagi
yang berbahagia kali ini bapak akan sedikit sharing tentang sesuatu
Ananda2ku serta bapak ibu guru yang dirahmati Allah..
Bapak punya 4 pertanyaan..
7 4=28

oke..insyaalah semua menjawab dengan benar..

4 (13 )=52 bagusjawabannya -52


Pertanyaan ke tiga (9)5=45 masih cukup mudah..insyaalah tidak ada kesulitan..

(13 ) (6)=78 alhamdulillah..hampir semua bisa menjawab dengan benar.


Kesimpulan sederhana yang bisa kita simpulkan adalah +++ / +-- / -+- / --+.
Apakah sesederhana itu ataukah ada hikmah lain yang bisa kita ambil dari hasil operasi perkalian tersebut?
Ananda2ku serta bapak ibu guru yang dirahmati Allah..
Ada hikmah yang bisa kita ambil dari pelajaran sederhana tersebut..
+ kita asumsikan sebagai sesuatu yang bernilai benar dan kita asumsikan sebagai sesuatu yang bernilai salah
setuju ya?
Baik..
+X+ berkata benar tentang sesuatu yang benar merupakan suatu hal yang bernilai benar. Kumudian
+X- berkata benar tentang sesuatu yang salah merupakan suatu hal yang bernilai salah.

Sebaliknya

-X+ berkata salah tentang sesuatu yang benar juga merupakan suatu hal yang bernilai salah.
Dan yang terakhir.. X- berkata salah tentang sesuatu yang salah merupakan suatu hal yang bernilai benar.
Sebagai mana Allah SWT telah berfirman..











Artinya: Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orangorang yang benar.(QS. At-Taubah: 119)
Dalam bahasa Arab, Jujur merupakan terjemahan dari kata shidiq yang artinya benar, dapat dipercaya.
Dengan kata lain, jujur adalah perkataan dan perbuatan sesuai dengan kebenaran. Jujur merupakan induk dari
sifat-sifat terpuji (mahmudah). Jujur juga disebut dengan benar, memberikan sesuatu yang benar atau sesuai
dengan kenyataan.

Shidiq juga merupakan salah satu sifat terpuji yang dimiliki Rasulullah SAW.. Seorang muslim harus
bersikap jujur dalam setiap ucapan atau perbuatan, karena kejujuran merupakan salah satu kunci dari
kesuksesan.

Rasulullah SAW bersabda:


:



( )
Artinya: Dari Ibnu Masud ra. Berkata, Rasulullah saw. Bersabda: sesungguhnya shidq
(kejujuran) itu membawa kepada kebaikan, Dan kebaikan itu membawa ke surga. Seseorang akan selalu
bertindak jujur sehingga ia ditulis di sisi Allah swt sebagai orang yang jujur. Dan sesungguhnya dusta itu
membawa kepada kejahatan, dan kejahatan itu membawa ke neraka. Seseorang akan selalu berdusta sehingga
ia ditulis di sisi Allah swt sebagai pendusta. (Muttafaqun Alaih).
Hadits di atas menunjukkan betapa agungnya perkara kejujuran di mana pada akhirnya akan membawa orang
yang jujur ke surga serta menunjukkan akan besarnya keburukan dusta di mana ujung-ujungnya membawa
orang yang dusta ke neraka.
Dalam ayat lainnya, Allah Taala berfirman,



Tetapi jikalau mereka berlaku jujur pada Allah, niscaya yang demikian itu lebih baik bagi mereka. (QS.
Muhammad: 21)
Kejujuran merupakan suatu pondasi yang mendasari iman seseorang, karena sesungguhnya iman itu adalah
membenarkan dalam hati akan adanya Allah. Jika dari hal yang kecil saja ia sudah terlatih untuk jujur maka
untuk urusan yang lebih besar ia pun terbiasa untuk jujur.
Kebenaran perkataan akan membawa dampak kebenaran perbuatan dan kebaikan dalam seluruh tindakan.
Jika seseorang selalu berkata dan berbuat yang benar, maka cahaya kebenaran itu akan memancarkan ke
dalam lubuk hati dan pikirannya. Kejujuran ialah ketenangan hati, artinya orang yang berkata jujur dalam
hidupnya akan selalu merasa tenang, karena ia sudah menyampaikan apa yang sesuai dengan realita dan ia
tidak akan merasa ragu, karena ia yakin bahwa semua apa yang dilakukannya benar.
Kita harus menanamkan kesadaran pada diri kita untuk selalu berperilaku jujur, baik kepada Allah Swt.,
orang lain, maupun diri sendiri. Jika kita sudah bisa membiasakan berperilaku jujur, kita akan mendapatkan
hikmah yang luar biasa dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagaimana Allah telah berfirman dalam surat Az-zumar ayat 33-34 yang artinya: Dan orang yang
membawa kebenaran (Muhammad) dan membenarkannya, mereka memperoleh apa yang mereka kehendaki
pada sisi tuhan mereka. Demikianlah balasan orang-orang yang berbuat baik,
Kita harus menyadari dan mengetahui akibat dari kebohongan sehingga kita bisa menjauhi sifat buruk
tersebut. Contoh akibat dari kebohongan adalah hilangnya kepercayaan orang lain terhadap kita, susah
mendapatkan teman bahkan tidak memiliki teman, susah mendapat pekerjaan karena tidak dipercaya.
Berperilaku jujur terkadang sangat pahit pada awalnya, tetapi percayalah, buah manis akan didapat di akhirnya.

Dan katakanlah kepada hamba-hamba-Ku : Hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang lebih baik
(benar). Sesungguhnya syaitan (suka) menimbulkan perselisihan diantara mereka. Sesungguhnya syaitan itu
adalah musuh yang nyata bagi manusia. [Al-Israa : 53]

Ananda2ku serta bapak ibu guru yang dirahmati Allah..


Perilaku jujur bisa diterapkan dalam berbagai hal dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, di rumah,
maupun di lingkungan masyarakat di mana kita tinggal. Berikut ini cara menerapkan perilaku jujur.
1. Di sekolah, kita bisa meluruskan niat untuk menuntut ilmu, mengerjakan tugas-tugas yang diberikan
oleh ibu bapak guru dengan seharusnya, tidak menyontek pekerjaan teman saat ujian, melaksanakan
piket sesuai jadwal, menaati peraturan yang berlaku di sekolah, berbicara secara benar baik kepada
guru, teman ataupun orang- orang yang ada di lingkungan sekolah.
2. Di rumah, kita bisa meluruskan niat untuk berbakti kepada orang tua, memberitakan hal yang benar.
Contohnya saat meminta uang untuk kebutuhan suatu hal, tidak menutup-nutupi suatu masalah pada
orang tua, tidak melebih-lebihkan sesuatu hanya untuk membuat orang tua senang dan sebagainya.
Nabi s.a.w. bersabda,




Tinggalkan apa yang meragukanmu kepada yang tidak meragukanmu,
sesungguhnya kejujuran, (mendatangkan) ketenangan dan kebohongan,
(mendatangkan) keraguan. (HR at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, IV/668, hadits
no. 2518)
Dari Ab Hurairah ra, ia berkata: Yang paling banyak di antara orang yang masuk sorga itu ialah orang yang
bertaqwa kepada Allah dan baik budi pekertinya.
Di hadist lain disebutkan..

Sebagaimana diterangkan hadis diatas bahwa berbagai kebaikan dan pahala akan diberikan kepada orang
yang jujur, baik didunia maupun kelak diakhirat. Ia akan dimasukan kedalam surga dan mendapatkan gelar
yang sangat terhormat, yaitu shiddiq, artinya orang yang sangat jujur dan benar. Bahkan dalam Al-Quran
dinyatakan bahwa orang yang selalu jujur dan selalu menyampaikan kebenaran dinyatakan sebagai orang yang
bertakwa.

Artinya:
Orang-orang yang yang datang menyampaikan dan melakukannya (kebenaran itu), mereka itulah orangorang yang takwa. (Q.S. Az-Zumar:33)

Orang yang jujur akan mendapat kebahagiaan sebagai ganjarannya, baik di dunia maupun diakhirat.
Kebahagiaan di dunia diantaranya:
1.

Dipercaya orang, sehingga dengan dipercayanya oleh orang mudah untuk mendapat amanah baik harta,
tahta maupun amanah lainnya.
3

Dengan kejujuran hidup tidak akan banyak mendapat masalah, karena dengan kejujuran semua pekerjaan
dan kepercayaan akan terjamin.

3.

Mudah untuk mendapatkan kepercayaan lagi dari berbagai kalangan, baik dari teman, orang tua maupun
masyarakat.
Adapun kebahagiaan di akhirat adalah: Surga yang telah disediakan bagi orang yang jujur.

Sebagaimana Allah berfirman (QS al-Midah/5: 119) yang artinya: Ini adalah suatu hari yang
bermanfaat bagi orang-orang yang benar kebenaran mereka. bagi mereka surga yang
dibawahnya mengalir sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya; Allah ridha
terhadapNya[Maksudnya: Allah meridhai segala perbuatan-perbuatan mereka, dan merekapun
merasa puas terhadap nikmat yang telah dicurahkan Allah kepada mereka]. Itulah keberuntungan
yang paling besar
Ananda2ku serta bapak ibu guru yang dirahmati Allah..
Dari Abu Bakar Ash-Shiddiq RA ia berkata, Rasulullah SAW bersabda : Wajib atasmu berlaku jujur,
karena jujur itu bersama kebaikan, dan keduanya di surga. Dan jauhkanlah dirimu dari dusta, karena dusta itu
bersama kedurhakaan, dan keduanya di neraka. [HR. Ibnu Hibban di dalam Shahihnya]

Barang siapa yang bertakwa kepada Allah SWT, Dia akan menjadikan dari urusannya
menjadi mudah.
(Q.S. At-Thalaq: 4)
Mudah-mudahan sedikit yang bisa bapak sampaikan ada hikmah dan manfaat yang bisa
kita ambil bersama.
Marilah, bapak mengingatkan pada diri bapak sendiri dan mengajak anandaku sekalian
untuk bersama-sama meningkatkan kualitas iman dan kejujuran kita sehingga kita bisa
termasuk golongan orang2 yang bertakwa.
Aamiin.. Aamiin ya rabbal alamin.
Ke irian membeli burung cendrawasih, cukup sekian dan terimakasih.
Billahi taufik wal hidayah..
Wassalamualaikum wr. wb.

Anda mungkin juga menyukai