Anda di halaman 1dari 25

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN
PENDAMPINGAN SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN MUTU
ISO 9001:2008 PADA PUSKESMAS KOTA CIMAHI

BAGIAN ORGANISASI SETDA KOTA CIMAHI


TAHUN 2012

I. PENDAHULUAN

I.1.

Latar Belakang
Tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan yang disediakan
pemerintah, saat ini semakin meningkat. Hal tersebut terlihat dari pergeseran
pola pikir, cara pandang dan harapan masyarakat terhadap peningkatan
pelayanan yang lebih bermutu dan berkualitas pada setiap institusi yang
berinteraksi langsung dengan masyarakat. Beragam keluhan yang disampaikan
masyarakat

baik

melalui

media

massa

maupun

langsung

kepada

lembaga/institusi penyedia pelayanan merupakan indikator bahwa pelayanan


yang diberikan masih dirasa kurang.

Pemerintah, sebagai pelayan utama

masyarakat memiliki peran yang sangat strategis dalam melakukan upaya


pembenahan di setiap unit penyelenggara pelayanan, agar mutu pelayanan
dapat lebih memuaskan masyarakat. Mutu yang baik hanya bisa dihasilkan oleh
institusi yang memiliki sistem manajemen mutu yang handal. Mutu suatu produk
atau layanan dapat dijamin karena sistem secara otomatis akan berusaha
mengendalikan

dan

mencegah

setiap

timbulnya

ketidaksesuaian

dan

penyimpangan pada seluruh tahapan proses.


Pemerintah telah mengamanatkan dalam Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional
(PROPENAS), upaya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat (public
service) perlu dilakukan melalui pembenahan terhadap berbagai aspek, antara
lain

kelembagaan,

kepegawaian,

tatalaksana,

akuntabilitas

serta

pengawasan. Selanjutnya pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan


Aparatur Negara telah menetapkan berbagai standar pedoman pelayanan
publik secara prima di lembaga/institusi pemerintah dalam rangka tercapainya
sistem pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Pemahaman tersebut menegaskan pentingnya penerapan Manajemen
Mutu Terpadu termasuk di dalamnya Sistem Jaminan Mutu Pelayanan untuk
menjamin agar mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas dapat dipertahankan
dan ditingkatkan sesuai dengan standar dan prosedur pelayanan yang telah
ada atau sesuai dengan janji layanan kepada masyarakat.
Peran

Pemerintah

Kota

Cimahi

sangat

diharapkan

untuk

mempertemukan berbagai kebutuhan dan kepentingan masyarakat (individual


maupun kelompok masyarakat) yang mungkin berbeda, tetapi dengan
perlakuan yang sama sebagai warga masyarakat Kota Cimahi. Oleh karena itu
Pemerintah Kota Cimahi bertekad untuk menyediakan pelayanan yang benar-

benar berorientasi kepada masyarakat melalui pelayanan yang transparan,


akubtabel dan cepat, sehingga para masyarakat sebagai pengguna pelayanan
tersebut akan mendapat kemudahan dalam pelayanan kesehatan.
Diharapkan masyarakat Kota Cimahi hidup dalam lingkungan sehat,
berperilaku hidup sehat, mampu menjangkau palayanan kesehatan yang
bermutu secara adil dan merata serta memiliki derajat kesehatan yang setinggitingginya. Dalam rangka mencapai pembangunan di bidang kesehatan tersebut
dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, kemauan dan kemampuan hidup
sehat bagi setiap orang agar terwujud derajad kesehatan yang optimal.
Diperlukan

berbagai

cara

penyelenggaraan

upaya

kesehatan

dengan

pendekatan pemeliharaan peningkatan kesehatan (promotif) pencegahan


(prefentif)

penyembuhan

(rehabilitatif)

yang

penyakit

dilaksanakan

(curative)
secara

dan

pemulihan

menyeluruh,

kesehatan

terpadu

dan

berkesinambungan.
Puskesmas Cipageran terletak di wilayah Kecamatan Cimahi utara
merupakan unit pelayanan yang telah mendapat penghargaan Citra Pelayanan
Prima Tingkat Nasional sehingga untuk lebih meningkatkan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat diusulkan untuk memiliki sertifikat Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001:2008 yang diakui baik tingkat nasional maupun
internasional. Lain halnya dengan Puskesmas Cimahi selatan yang berlokasi di
wilayah Kecamatan Cimahi Selatan memiliki penduduk yang yang cukup padat
sehingga kualitas pelayanan kesehatan untuk masyarakat lebih ditingkatkan.

Salah satu upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik harus kita


mulai dari aspek yang paling gradual/mendasar, yaitu reformasi pola
pikir/paradigma penyelenggaraan pelayanan publik dari semula berorientasi
pada pemerintahan sebagai penyedia menjadi pelayanan yang berorientasi
pada kebutuhan masyarakat sebagai pengguna. Dalam pelayanan kepada
masyarakat selain diperlukan penyederhanaan dalam mekanisme proses
pelayana diperlukan kecepatan, ketepatan dan keakuratan .
Terkait dengan proses penyelenggaraan tersebut, pemerintah Kota
Cimahi menetapkan Puskesmas untuk menerapkan Sistem Manajemen Mutu
ISO 9001 : 2008 untuk mengelola proses-proses pelayanan agar terjamin
konsistensinya sesuai harapan masyarakat dan memenuhi ketentuan yang
berlaku. Disamping itu penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008
akan memberikan bukti bahwa proses-proses pelayanan kesehatan telah
memenuhi standar pelayanan yang diakui baik secara nasional maupun
internasional.

I.2.

Landasan Hukum
1.
2.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik


Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor 20 Tahun

2006 tentang Pedoman Penyusunan Sistem Pelayanan Publik


3.

Peraturan Daerah Kota Cimahi Nomor 7 Tahun 2008 tentang Sekretariat


Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota
Cimahi (Lembaran Daerah Kota Cimahi Tahun 2008 Nomor 88 Seri D)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Cimahi Nomor 1
Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kota Cimahi Nomor
7 Tahun 2008 tentang Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi

(Lembaran Daerah Kota

Cimahi Tahun 2011 Nomor 114 seri D) ;


4. Peraturan Daerah Kota Cimahi Nomor

Tahun 2012 tentang Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cimahi Tahun Anggaran


2012 (Lembaran Daerah Kota Cimahi Tahun 2012 Nomor

Seri

);

II. MAKSUD DAN TUJUAN

II.

Maksud dan Tujuan


Sejalan dengan maksud dan tujuan penerapan Sistem Manajemen
Mutu (SMM) ISO 9001 : 2000 di Puskesmas Kota Cimahi :
1. Untuk meningkatkan proses-proses pelayanan kepada masyarakat;
2. Terciptanya

proses pengelolaan sumber daya manusia dan sarana-

prasarana dalam mendukung proses pelayanan yang berorientasi kepada


masyarakat;
3. Meningkatkan citra aparatur pemerintah dengan memberikan pelayanan
yang mudah, cepat, aman, transparan, nyaman, ramah dan pasti;
4. Terciptanya komitmen semua unsur mulai pimpinan sampai para pelaksana
dalam menyediakan pelayanan kepada masyarakat memenuhi SMM ISO
9001:2008;
5. Mendapatkan

pengakuan

penerapan

SMM

ISO

9001:2008

secara

internasional;
6. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat;

Sasaran :
Peningkatan kualitas layanan (mudah, cepat, aman, transparan, nyaman,
ramah dan pasti) sesuai dengan standar nasional .

Manfaat :
Untuk mendapatkan pengakuan penerapan SMM ISO 9001: 2008 secara
internasional dari Lembaga Sertifikasi berupa sertifikat.

III. PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PEMBIAYAAN

III.1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Rencana pelaksanaan pendampingan berlangsung 2 (dua) bulan mulai
Bulan

Oktober

s.d

Nopember 2012. Adapun tahapannya adalah sebagai

berikut :
Jadwal Tahapan Pelaksanaan Kegiatan :
1. Kajian awal sistem selama 1 minggu
2. Pelatihan pengenalan dan perancangan SMM ISO 9001:2008 selama 3-4 hari
3. Perancangan SMM ISO 9001:2008 termasuk penyusunan Standar Pelayanan
Publik (SPP) selama 1 bulan
4. Implementasi Penerapan Sistem Manajemen Mutu selama 1 bulan
5. Tahap Audit Mutu Internal selama 1 minggu
6. Rapat Tinjauan Mutu Manajemen selama 3-4 hari
III.2 Pembiayaan
Untuk menyelenggarakan kegiatan kegiatan ini berdasarkan kebijakan
umum anggaran tahun 2012 maka kami mengusulkan pembiayaan untuk
pelaksanaan Pendampingan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008
pada Puskesmas Cipageran dan Puskesmas Cimahi Selatan Kota Cimahi
sebesar Rp. 182.000.000,00 (Seratus delapan puluh dua juta Rupiah) .

IV. METODE PELAKSANAAN

IV.1.

Metode Pelaksanaan
Metodologi pelaksanaan :
1. Wawancara dan diskusi ; wawancara dan diskusi dilakukan dengan top
manajemen, middle manajemen terutama tingkat Kepala Seksi

dan

tingkatan Kepala Sub Bagian serta staf terkait


2. Pemeriksaan dokumen dan rekaman ; pemeriksaan dokumen dan
rekaman lebih difokuskan untuk melihat penerapan dari aturan-aturan
yang diberlakukan, bukti fisik dari setiap dokumen dan peraturan ataupun
informasi yang disajukan dalam rekaman yang dihasilkan
3. Pengamatan kondisi lebih difokuskan untuk mengamati kondisi pelayanan
dan infrastruktur yang digunakan dalam mendukung proses pelayanan
yang diharapkan.

A. Program Kunjungan konsultansi, konsultan secara periodik melaksanakan


kunjungan ke Puskesmas untuk :
1. Memberikan

pelatihan

pemahaman

persyaratan-persyaratan,

dokumentasi dan audit internal sesuai SMM ISO 9001:2008 bertaraf


internasional
2. Bersama-sama dengan Tim Sistem Manajemen Mutu (Pemkot),
menganalisa dan merencanakan sistem mutu yang tepat sesuai
dengan proses produksi dan kondisi perusahaan
3. Memberikan

bantuan

teknis

berupa

pengembangan/pembuatan

dokumentasi sesuai SMM ISO 9001:2008 yang bertaraf internasional


4. Mengevaluasi seluruh kegiatan program, memastikan tindakan koreksi
dan membantu verifikasi hasil perbaikan
B. Program Internal , penguatan komitmen Puskesmas mulai dari Top
Manajemen sampai dengan seluruh elemen organisasi untuk penerapan
SMM ISO 9001:2008 dimulai dengan :
1. Menyiapkan Tim SMM ISO 9001:2008
2. Menyiapkan data proses kerja/produksi
3. Menyiapkan sistem pelayanan yang sudah dilaksanakan
4. Membuat manual mutu, kebijakan mutu dan sasaran mutu
5. Membuat dan mengembangkan prosedur mutu
6. Membuat instruksi kerja standar

7. Menerapkan, memonitor dan mengevaluasi clausal 4,5 dan 6 sesuai


persyaratan yang diminta SMM ISO 9001:2008 yang tertera dalam
kesepakatan kerja yang telah disepakati bersama

IV.2.

Ruang Lingkup
Proses Konsultasi dan Pelatihan meliputi :
1. Kajian Awal Sistem yaitu melihat system yang telah berjalan selama ini
dengan melakukan kajian terhadap proses kerja serta dokumen dokumen
pendukung kerja. Sistem yang telah berjalan tersebut akan dibandingkan
dengan persyaratan standart ISO 9001:2008. Gap analisis yang diperoleh
akan diperbaiki oleh konsultan dan tim ISO 9001:2008;
2. Pelatihan pengenalan dan perancangan SMM ISO 9001:2008 . Pelatihan ini
bertujuan untuk memperkenalkan standart 9001:2008, manfaat, penerapan,
hambatan penerapan, cara perancangan dan penerapan sistem;
3. Perancangan

SMM

ISO

9001:2008

termasuk

penyusunan

Standart

Pelayanan Publik (SPP) Dalam tahap ini diharapkan penyedia jasa


konsultasi manajemen dan sumber daya manusia dapat membimbing staf
Puskesmas di dalam menyiapkan Quality Manual, Prosedur Kerja, Formulir,
dan Rencana Mutu sesuai Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008;
4. Implementasi Penerapan Sistem Manajemen Mutu yaitu penerapan
Pedoman Mutu, Prosedur Mutu, Instruksi Kerja, format format dan dan
Dokumen pendukung sesuai dengan ruang lingkup penerapan ISO
9001:2008.

Selama dalam

perjalanan,

pihak

konsultan akan terus

melakukan pendampingan guna melakukan tindakan tindakan korektif dan


melakukan fungsi advisory;
5. Tahap Audit Mutu Internal
Dalam tahap ini diharapkan penyedia jasa konsultasi manajemen dan
sumber daya manusia dapat melakukan pelatihan bagi calon audit internal
dan pelaksana audit dan tindak lanjut hasil audit sesuai Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001:2008;
6. Rapat Tinjauan Manajemen, dalam tahap ini diharapkan penyedia jasa
konsultasi manajemen dan sumber daya manusia dapat memberikan
bimbingan teknis bagi persiapan, pelaksanaan tinjauan dan tindak lanjut
hasil tinjauan;

Sasaran Kegiatan :
1. Nama :

Lokasi :

Puskesmas Cipageran
Jl. Bobojong No. 148 RT 05 RW 15 Kel. Cipageran
Kec. Cimahi Utara Kota Cimahi Telp. 022-6627698

Wilayah kerja Puskesmas Cipageran mempunyai satu wilayah binaan


yaitu Kelurahan Cipageran dan terletak pada ketinggian antara 730 - 1.040
meter di atas permukaan laut. Secara geografis terdiri atas lahan pemukiman
80%, sisanya merupakan lahan pertanian masyarakat.
Batas Geografis Kelurahan Cipageran :
Sebelah Utara

= Desa Jambudipa, Kec.Cisarua Kab.Bandung Barat

Sebelah Selatan

= Kel. Padasuka, Kec. Cimahi Tengah Kota Cimahi

Sebelah Barat

= Desa Pakuhaji, Kec.Ngamprah Kab.Bandung Barat

Sebelah timur

= Kel. Citeureup, Kec. Cimahi Utara Kota Cimahi

STRUKTUR ORGANISASI THN. 2012

K. Tri Hastuti

drg. Herlina Sari Dewi

Retno
Nurhayati
drg. Herlina

Maya

SARANA & PRASARANA PUSKESMAS


FASILITAS
Puskesmas mempunyai tugas untuk melaksanakan pelayanan kesehatan baik
preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif kepada masyarakat di Kelurahan
Cipageran. Untuk menjalankan tugasnya Puskesmas Cipageran dilengkapi
dengan fasilitas :
Fasilitas Puskesmas Cipageran
Tahun 2012

No

Uraian

Tanah

Gedung

Keterangan

Motor Dinas

Ambulans

Jumlah

Status : Pemkot Cimahi


Luas
: 650m2
Sumber air bersih :
PDAM dan jet pump
Septic tank
Jumlah Gedung
Gedung A
- Luas Lantai Atas : 120 m2
- Luas Lantai Bawah : 120 m2
Gedung B
- Luas Lantai Atas : 97.2 m2
- Luas Lantai Bawah : 80.8 m2
Daya Listrik
- Gedung A : 1300 watt
- Gedung B : 3300 watt
Kondisi Lama
Kondisi Baru

2
2

1
2
1

Sumber data : Puskesmas Cipageran 2012

PERALATAN
Peralatan adalah sarana dan prasarana yang diperlukan untuk mendukung agar
dapat berjalan lancar, sehingga pelaksanaan pelayanan puskesmas berjalan
sesuai dengan harapan. Peralatan Puskesmas Cipageran meliputi :
1. Peralatan Medis

Umum

K.I.A Set

Poliklinik Set

Public Health Nursing Kit

Diagnostic and Surgical Equipment

Laboratory Equipment

Alat Imunisasi

Emergensi Kit

IUD Kit

Bidan Kit

UKS Kit

Dental Unit, Dll.

2. Peralatan Mebeuler
3. Peralatan Elektronik

KETENAGAAN
Tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Cipageran dapat dilihat pada tabel
dibawah ini :
Data Ketenagaan di Puskesmas Cipageran
Tahun 2012

No

Jenis

Jumlah

Medis

1
2
3
4
5
6
7
8

Dokter Umum
Dokter Gigi
Perawat
Bidan
Perawat gigi
Petugas gizi
Analis laboratorium
Farmasi (asisten apoteker)
Sanitarian (petugas kesehatan
lingkungan)

No

Jenis

Non Medis
Kepala Puskesmas
Administrasi (TU)
Rekam medis
Tenaga kebersihan
Penjaga malam

Sumber Data : Puskesmas Cipageran Th. 2012

Jumlah

10
11
12
13
14
Total

2
1
5
3
1
1
1
1

1
1
1
19

KEGIATAN PELAYANAN
KEGIATAN PELAYANAN DALAM GEDUNG
1. UGD

: Setiap hari kerja

2. Poli Anak & MTBS (0-5th)

: Setiap hari kerja

3. Poli Umum (5-50 th)

: Setiap hari kerja

4. Poli Lansia (> 50 th)

: Setiap hari kerja

5. Poli Gigi

: Senin s.d. Jumat

6. Poli KIA-KB
a. Imunisasi bayi

: Rabu

b. Pemeriksaan Ibu Hamil

: Senin dan Kamis

c. KB IUD/implant

: Selasa

d. KB suntik & pil

: Senin s.d. Sabtu

e. Persalinan

: Setiap hari kerja

7. Klinik TB-Paru (Pengambilan Obat TB)


a. Anak

: Jumat

b. Dewasa

: Selasa

8. Laboratorium

: Setiap hari kerja

9. Pelayanan Jamkesmas (Gakin)

: Setiap hari kerja

10. Klinik Konseling Terpadu RELASI KITA JAGA(Remaja, Lansia, Sanitasi,


KIA/KB/Laktasi, Gizi, TBC, Balita/Tumbang, Jiwa, Gigi, AIDS/HIV)

Kesehatan Remaja

: Jumat

Kesehatan Lanjut Usia

: Kamis

Klinik Sanitasi

: Selasa s.d. Sabtu

KIA/KB/Laktasi

: Senin & Selasa

Gizi (Upaya Gizi Baik)

: Rabu

TBC

: Senin & Jumat

Balita/Tumbuh Kembang

: Senin & Rabu

Kesehatan Jiwa

: Jumat

Kesehatan Gigi dan Mulut

: Senin

Klinik AIDS/HIV

11. Pelayanan Lainnya


Pelayanan Kesehatan Calon Jamaah Haji
Pelayanan KIR Dokter (Surat Sehat ) & Buta Warna
Kerjasama Pemeriksaan Kesehatan, Buta Warna & Laboratorium Untuk
Sekolah
Pelayanan Fogging DBD/Abatisasi
Penyuluhan NAPZA anak sekolah

Pelayanan uji klinis garam beryodium


12. Kegiatan Rutin Lainnya :
a. Apel pagi, Setiap hari
b. Staf Meeting, sebulan sekali
c. Rapat Pembina Wilayah, sebulan sekali
d. Hari Informasi untuk karyawan puskesmas, seminggu sekali (Kamis)
e. Lokmin Posyandu Tingkat Kelurahan, sebulan sekali
f. Lokmin Posbindu Tingkat Klurahan, sebulan sekali
g. Pembinaan Paraji, 6 bulan sekali
h. Koordinasi dengan Dinkes, seminggu sekali
i.

Koordinasi dengan STIKES A.Yani, sebulan sekali

j.

Pengajian, di bulan Ramadhan

k. Pertemuan IBI Ranting Cimahi Utara, satu bulan sekali


l.

Olahraga, seminggu sekali (Sabtu)

KEGIATAN PELAYANAN LUAR GEDUNG


1. Posyandu
2. Posbindu
3. Puskesmas keliling (Puskel)

BERDASARKAN JENIS PROGRAM KEGIATAN


Berdasarkan Jenis Program Kegiatan yang dijalankan, kegiatan pelayanan di
Puskesmas Cipageran terbagi menjadi :
KEGIATAN POKOK PUSKESMAS
KEGIATAN PELAYANAN WAJIB (6 KEGIATAN DASAR PUSKESMAS /
BASIC SIX)
Kegiatan dasar di puskesmas ada 6, sesuai dengan semangat Puskesmas
Reformasi yang telah disepakati secara nasional yaitu:
1. Pengobatan Dasar dan Penanggulangan Kecederaan
Yang dilaksanakan di Puskesmas Cipageran :
a. Klinik rawat jalan umum di Puskesmas, terbagi menjadi:

UGD (Unit Gawat Darurat), untuk pasien gawat darurat &


penanggulangan kecederaan

Poli Anak & MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit), untuk pasien
usia 0-5 thn

Poli Umum, untuk pasien usia 5-50 tahun

Poli Lansia, untuk pasien usia di atas 50 tahun

Poli KIA-KB

Poli TB Paru

b. Poli rawat jalan gigi


c. Puskesmas Keliling (Puskel)
2. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Termasuk Keluarga Berencana
(KIA-KB)
Yang dilaksanakan di Puskesmas Cipageran :
a. Kesehatan Ibu

Pelayanan kesehatan bagi ibu hamil

Pelayanan

persalinan

oleh

tenaga

kesehatan

termasuk

pendampingan

Merintis

Puskesmas PONED (Pelayanan Obstetri Neonatus

Emergensi Dasar)

Pelayanan nifas lengkap (ibu dan neonatus)

Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil resiko tinggi/komplikasi

Program Desa Siaga / RW Siaga

b. Kesehatan Bayi

Penanganan dan atau rujukan neonatus resiko tinggi

Penanganan BBLR

c. Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah

Pelayanan Deteksi dan Stimulasi Dini Tumbuh Kembang (DIDTK)


Balita

Pelayanan Deteksi dan Stimulasi Dini Tumbuh Kembang (DIDTK)


Anak Pra Sekolah

d. Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja

Pelayanan kesehatan anak sekolah dasar oleh tenaga kesehatan


atau tenaga terlatih/ guru UKS/ dokter kecil

Pelayanan kesehatan remaja

e. Pelayanan Keluarga Berencana

Pelayanan KB aktif

Pelayanan akseptor aktif MKET

Pelayanan akseptor MKET dengan komplikasi

Pelayanan akseptor MKET dengan kegagalan

3. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular (P2P)


a. Program P2 TB Paru

Pengobatan penderita TB Paru dengan metoda DOTS

b. Program P2 Kusta

Penemuan tersangka penderita kusta

Pengobatan penderita kusta

Pemeriksaan kontak penderita kusta

c. Program Pelayanan Imunisasi

Imunisasi DPT 1 pada bayi

Pendataan Drop Out DPT 3 Campak

Imunisasi HB 1 < 7 hari

Imunisasi campak pada bayi

Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD

Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3

d. Program P2 Diare

Penemuan kasus diare di puskesmas dan oleh kader

Penanganan kasus diare dengan oral rehidrasi di puskesmas dan


oleh kader

Penanganan kasus diare dengan rehidrasi intravena

e. Program P2 ISPA

Penemuan kasus pneumonia dan pneumonia berat oleh puskesmas


dan kader

Penanganan kasus pneumonia dan pneumonia berat

Penanganan / rujukan

kasus pneumonia berat / dengan tanda

bahaya
f. Program P2 DBD

Pemantauan jentik berkala

Penyelidikan epidemiologi

g. Program P2 PMS & HIV-AIDS

Mengobati kasus PMS

Penanganan kasus HIV-AIDS

h. Program P2 Flu Burung


i.

Program Universal Precaution (UP)

4. Peningkatan Kesehatan Lingkungan (Kesling)


a. Program penyehatan air

Inspeksi sanitasi sarana air bersih

Pembinaan kelompok masyarakat/kelompok pemakai air

b. Program hygiene dan sanitasi makanan dan minuman

Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan makanan

Pembinaan tempat pengelolaan makanan

c. Program penyehatan tempat pembuangan sampah dan limbah

Inspeksi sanitasi sarana pembuangan sampah dan limbah

d. Program penyehatan pemukiman dan jamban keluarga

Pemeriksaan penyehatan lingkungan pada perumahan

e. Program pengawasan sanitasi tempat-tempat umum

Inspeksi sanitasi tempat-tempat umum

Sanitasi tempat umum memenuhi syarat

f. Program pengamanan tempat pengelolaan pestisida

Inspeksi sanitasi sarana pengelolaan pestisida

Pembinaan tempat pengelolaan pestisida

g. Program pengendalian vektor

Pengawasan

tempat-tempat

potensial

perindukan

vektor

di

permukiman penduduk dan sekitarnya

Pemberdayaan sasaran / kelompok / pokja potensial dalam upaya


pemberantasan tempat perindukan vektor penyakit di permukiman
penduduk dan sekitarnya

Desa / lokasi potensial yang mendapat intervensi pemberantasan


vektor penyakit menular

5. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat


a. Pemberian kapsul vitamin A pada balita 2 kali/tahun
b. Distribusi tablet Fe untuk Ibu Hamil
c. Pemberian PMT pemulihan balita gizi buruk pada gakin
d. Penanganan Gizi Buruk dan Gizi Kurang
e. Memantau balita yang naik berat badannya di posyandu
f. Memantau dan menangani balita bawah garis merah
g. Pos Gizi
6. Penyuluhan Kesehatan Masyarakat / Promosi Kesehatan (Promkes)
a. Penyuluhan kesehatan di dalam dan luar gedung
b. Penyuluhan Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada :

Rumah Tangga

Institusi Pendidikan (Sekolah)

Institusi Sarana Kesehatan

Institusi Tempat-Tempat Umum

Institusi Tempat kerja

c. Program bayi mendapat ASI eksklusif


d. Penyuluhan NAPZA
e. Mendorong terbentuknya Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat :

Membina kemandirian posyandu

Pelatihan & membina kader posyandu

f. Program Kota Sehat


g. Mading
h. Pustaka Kesehatan

2. Nama

Lokasi

: Puskesmas Cimahi selatan


: Jl. Baros No. 16, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan,

Kota Cimahi, Propinsi Jawa Barat, Telp. (022) 6629300.

PELAYANAN YANG DISELENGGARAKAN


A. PUSKESMAS INDUK
1. BP Umum

: Setiap hari kerja

2. BP Gigi

: Senin-Jumat

3. Klinik KIA
Imunisasi : Senin-Selasa
Bumil

: Rabu-Jumat

KB

: Kamis

4. Klinik TB-PARU
Anak

: Kamis

Dewasa

: Selasa

5. Klinik Lansia

: Setiap hari kerja

6. Klinik MTBS (0-5th)

: Setiap hari kerja

7. Klinik Spesialis THT

: Selasa

8. Laboratorium

: Setiap hari kerja

9. Klinik UGD

: Setiap hari kerja

10. Pelayanan JPS-BK/u/Gakin

: Setiap hari kerja

11. PUSKEL
UTM

: Selasa Mg Ke -3

LG 10

: Selasa Mg Ke -1

CB 7

: Selasa Mg Ke -3

CB 4B

: Selasa Mg Ke -2

CB IA

: Selasa Mg Ke -4

12. KLINIK KONSELING


LANSIA

Senin

HIV AIDS

Senin

SANITASI/KESLING

Selasa

GIZI

Rabu

KESEHATAN JIWA

Kamis

GENDER & KES. REMAJA :

Jumat

KIA/KB dan IMUNISASI

Senin Sabtu

KESGIMUL

Sabtu

13. BP. LAYANAN SORE HARI

: Senin-Jumat, jam 15.0017.00 WIB

B. PUSKESMAS PEMBANTU
1. BP Umum

: Setiap hari kerja

2. BP Gigi

: Kamis

3. KIA/KB

: Setiap hari kerja

KETENAGAAN YANG MENDUKUNG

Tabel 1 :
DATA KETENAGAAN
NO

KETENAGAAN

JUMLAH
(ORG)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

Dokter Umum
4
Dokter Gigi
2
Perawat
8
Perawat Gigi
2
Bidan
5
Asisten Apoteker
2
Sanitarian
1
Rekam Medis
1
Analis Kesehatan
3
Analis Kimia
1
Gizi
1
Juru Imunisasi
1
Tata Usaha
4
TKK
2
JUMLAH
37
Sumber Data : Data Puskesmas Cimahi Selatan
2. SARANA YANG MENDUKUNG
Tabel 2 :
SARANA DAN PRASARANA
NO
URAIAN
1
Tanah

KET
- Status : Pemkot Cimahi
- Luas : 600 m2
- Sumur Resapan
- Sumber Air Bersih :
PDAM dan Jet Pump

JML

2
2

- Septik Tank
Jumlah Lantai: 2
- Lantai Atas : 350 m2 untuk
Perkantoran
- Lantai Bawah : 400 m2 untuk
pelayanan
Daya Listrik :7700 watt

Gedung
Utama

Rumah Dinas

Luas Bangunan masing-masing 58


m2, daya listrik 900 watt
4
Garasi
Luas : 4,5 x 3 m2
5
Motor Dinas
Kondisi Baru
Kondisi Lama
Sumber Data : Data Puskesmas Cimahi Selatan

4
1

Memiliki wilayah kerja seluas 1.108,8 Ha yang terdiri dari 3 (tiga) Kelurahan
yaitu :
KELURAHAN UTAMA

: 380,163 Ha

KELURAHAN LEUWIHAJAH : 393,413 Ha


KELURAHAN CIBEBER

: 335,2 Ha

Terletak pada ketinggian : 685 700 m diatas permukaan air laut.


Berdasarkan peta wilayah, tampak bahwa wilayah kerja Puskesmas Cimahi
Selatan memiliki batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara

: Kelurahan Baros dan Cigugur Tengah

Sebelah Selatan

: Desa Lagadar, Margaasih & Kab. Bandung

Sebelah Barat

: Kecamatan Batujajar & Kab. Bandung

Sebelah Timur

: Kelurahan Cibeureum

GAMBARAN WILAYAH BINAAN


Tabel : 3
Gambaran Wilayah & Kependudukan
LUAS
WILAYAH
(Ha)

JUMLAH
PENDUDUK

JUMLAH
KK

KEPADATAN
PENDUDUK
(Ha)

Utama

380,20

41674

12800

109,61

Leuwigajah

393,40

45,682

12322

116,12

Cibeber

332,56

25178

6833

75,71

KELURAHAN

Sumber Data : Profil Kecamatan Cimahi Selatan

Tabel 4
KUNJUNGAN PASIEN SELURUHNYA
JUMLAH KUNJUNGAN
NO

BULAN
UMUM

ASKES

JAMKESMAS

JUMLAH

JAN

3820

2037

1291

7148

PEB

3308

1728

1352

6388

MARET

4063

2090

1648

7801

APRIL

4306

1955

1579

7840

MEI

3784

1958

1274

7016

JUNI

3756

1775

1223

6754

JULI

3598

1854

1219

6671

AGUST

3413

1780

1313

6506

SEPT

3606

1607

1212

6425

10

OKT

3777

1852

1258

6887

11

NOV

4281

1863

1467

7611

12

DES

3139

1940

1308

6387

44851

22439

16144

83434

JUMLAH
SASARAN/QUOTA
%

Sumber Data : Data Puskesmas Cimahi Selatan

Tabel 5
Kunjungan Pasien Klinik Spesialis THT
JUMLAH KUNJUNGAN
NO

BULAN
UMUM

ASKES

ASKESKIN

JUMLAH

JAN

62

18

21

101

PEB

50

67

MARET

70

15

94

APRIL

77

11

10

98

MEI

49

61

JUNI

67

77

JULI

50

55

AGUST

33

45

SEPT

28

13

46

10

OKT

65

72

11

NOV

64

11

81

12

DES

54

12

75

JUMLAH

669

95

108

872

Sumber Data : Data Puskesmas Cimahi Selatan

IV.3 Tenaga Ahli


Pelaksana pekerjaan harus berupa satu Tim yang terdiri dari sejumlah tenaga
dengan kualitas dan keahlian sebagai berikut :
1. Team Leader ; Pendidikan S2 semua jurusan, bersertifikat, Pengalaman
Kerja (5-8 Tahun), 1 orang
2. Konsultan Ahli ; Pendidikan S1 semua jurusan, Pengalaman Kerja (1-4
Tahun), 3 orang
3. Asisten Ahli, Pendidikan S1, 6 orang
4. Operator Komputer, 2 orang
5. Sekretaris / Administrasi , 1 orang

Uraian Tugas :
Team Leader :
Jumlahnya 1 Orang sebagai Team Leader, berpendidikan sekurang-kurangnya
Sarjana (S2) semua jurusan, bersertifikat, dengan pengalaman paling kurang 5-8
Tahun pada penyiapan dan pengujian manajemen mutu serta memiliki
pengalaman sebagai tenaga ahli konsutan

khususnya konsultansi ISO

9001:2008 dan memiliki sertifikat pelatihan ISO 9001:2008 .


Tugas dan tanggung jawab utama dari team leader adalah mengkoordinasikan
semua personil yang terlibat sehingga bisa membangun team work yang sinergis
dan harmonis untuk menghasilkan produk yang berkualitas.
Konsultan Ahli
3 (tiga) orang Konsutan Ahli Pengembangan dan Penerapan Sistem Manajemen
Mutu (1 Orang ditetapkan sebagai tenaga ahli Sistem Manajemen Mutu , 1 orang
ditetapkan sebagai instruktur Sistem Manajemen Mutu), berpendidikan sekurangkurangnya Sarjana (S1) atau sederajat memiliki pengalaman sebagai konsultan
minimal 1-4 tahun khususnya konsultansi ISO 9001:2008, dan memiliki sertifikat
pelatihan ISO 9001:2008 , instruktur pelatihan (Trainer) disyaratkan minimal
Sarjana (S1) berpengalaman sebagai konsultan khususnya di bidang ISO
9001:2008 , dan berpengalaman sebagai instruktur pelatihan ISO 9001:2008, 1
(satu) orang penasehat kesehatan minimal S1 Bidang Kesehatan dan
memahami sistem manajemen mutu dan Puskesmas memiliki pengalaman
sebagai konsultan minimal 1-4 tahun.
Tugas dan tanggung jawab utama dari Konsultan ahli adalah bertangung jawab
terhadap

penerapan

Cimahi Selatan

ISO

9001:2008

pada

Puskesmas

Cipageran

dan

Asisten
Jumlahnya 6 (enam) Orang dengan Pendidikan S1 semua jurusan, dengan
Pengalaman dalam Bidang Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008.
Tugas dan tanggung jawab utama dari Asisten adalah membantu sebagian tugas
dari Konsultan.

Operator Komputer
Jumlahnya 2 Orang, tugas dan tanggung Jawabnya

adalah membantu

pelaksanaan Kegiatan dalam ruang lingkup Pengumpulan Data dan Administrasi.

Sekretaris/Administrasi
Jumlahnya 1orang , tugas dan tanggung jawabnya adalah membantu
pelaksanaan kegiatan di bidang pengadministrasian pelaksanaan kegiatan.
Keahlian dalam manajemen mutu mencakup :
1. Sejarah dan Perkembangan Sistem Manajemen Mutu ;
2. Konsep Manajemen Mutu;
3. Prinsip-prinsip Sistem Manajemen Mutu;
4. Interpretasi Persyaratan Sistem Manajemen Mutu;
5. Konsep dan Prinsip Total Quality Manajemen (TQM);
6. Perancangan dan penyusunan Sistem Dokumentasi;
7. Strategi Penerapan Sistem Manajemen Mutu;
8. Pengukuran dan Pemantauan Sistem Manajemen Mutu;
9. Metode dan Prosedur Audit Manajemen Mutu;
10. Pengukuran Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Measurement);
11. Pengendalian Perencanaan;
12. Sistem dan Prosedur Sertifikasi dan Akreditasi.
IV.4. Laporan
Laporan Pendahuluan :
Memuat tentang kegiatan kajian awal sistem dan pelatihan pengenalan dan
Pencanangan ISO 9001:2008.
Laporan Pendahuluan akan dibuat pada akhir bulan pertama sejak SPMK
diterbitkan.

Laporan Antara :
- Memuat hasil kegiatan pada setiap akhir proses tahapan selesai;
- Laporan antara akan sibuat setiap akhir proses tahapan seleai ;
- Memuat kegiatan pelatihan dan penerapan audit internal.

Laporan Akhir :
Laporan akhir akan disajikan setelah seluruh tahap kegiatan selesai yaitu setelah
tahap pendampingan berupa buku laporan dan soft copy (compact disk).

V. PENUTUP

V. Penutup
Demikian Kerangka Acuan Kerja yang disusun sebagai dasar dalam
Penyelenggaraan Kegiatan Pendampingan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu
ISO 9001:2008 pada Puskesmas Cipageran dan Puskesmas Cimahi selatan Kota
Cimahi Tahun Anggaran 2012.

Cimahi,

10 Juli 2012

KUASA PENGGUNA ANGGARAN


BAGIAN ORGANISASI SETDA KOTA CIMAHI

H. WAWAN HERAWAN, SH., MH


NIP. 19570810 197811 1 002

Anda mungkin juga menyukai