DEDARI
Jl. Rantai Damai No.69 Oebufu-Kupang
Tlp. (0380) 8553914
b.
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Petama :Menetapkan dan memberlakukan tentang panduan penetapan DPJP di
Rumah Sakit Ibu dan Anak Dedari.
Kedua : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
Ketuga : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di :
Pada tanggal :
Direktur RSIA DEDARI
Tembusan :
1. Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Dedari.
2. Kasi Pelayanan Medis dan Keperawatan Rumah Sakit Ibu dan Anak
Dedari.
3. Kasi Penunjang Medis Kasi Pelayanan Medis dan Keperawatan Rumah
Sakit Ibu dan Anak Dedari.
4. Kasi Keuangan dan Marketing Kasi Penunjang Medis Kasi Pelayanan
Medis dan Keperawatan Rumah Sakit Ibu dan Anak Dedari.
5. Kasi Personalia , Diklat dan Umum Rumah Sakit Ibu dan Anak Dedari.
6. Arsip
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat-Nya sehingga buku Panduan Penetapan DPJP RSIA Dedari dapat
terselesaikan tepat pada waktunya.
Perlu disadari bahwa Rumah Sakit adalah institusi tempat memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan tujuan penyembuhan penyakit
serta terhindar dari kematian atau kecacatan. Dalam melaksanakan fungsinya
Rumah Sakit harus pula mengendalikan atau meminimalkan resiko baik klinis
maupun non klinis yang memungkinkan terjadi selama proses pelayanan
kesehatan berlangsung. Dengan adanya panduan ini untuk memberikan petunjuk
dan penjelasan tentang tata cara penentuan dan pelaksanaan Dokter Penanggung
Jawab Pelayanan (DPJP) disetiap pelayanan di RSIA Dedari demi tercapainya
kualitas pelayanan yang tinggi, meningkatnya kepuasan pasien dan mencegah
serta mengurangi angka kejadia yang tidak diharapkan
Menyadari bahwa buku Panduan Penetapan DPJP ini masih tidak
sempurna dan kami sangat mengharapkan masukan dari para pihak yang terlibat
dalam pelayanan pasien di RSIA Dedari, sehingga buku pedoman ini betul-betul
dapat menjadi salah satu pedoman bagi RSIA Dedari.
Penyusunan buku pedoman ini mengacu pada Undang-Undang Kesehatan
RI serta adanya dukungan dari pihak manajemen RSIA Dedari.
Untuk itu penyusu mengucapkan terimakasih dan semoga buku pedoman
ini dapat bermanfaat dalam pelayan kepada pasien di RSIA Dedari.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.....................................................................1
B.
MAKSUD & TUJUAN....................................................................2
C.
DEFINISI.........................................................................................3
BAB II
RUANG LINGKUP.................................................................................4
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Rumah sakit adalah institusi tempat memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat dengan tujuan penyembuhan penyakit serta terhindar dari kematian
atau kecacatan. Dalam melaksanakan fungsinya Rumah Sakit harus pula
mengendalikan atau meminimalkan resiko baik klinis maupun non klinis yang
mungkin terjadi selama proses pelayanan kesehatan berlangsung. Sehingga
terlaksana pelayan yang aman bagi pasien
Oleh karena itu keselamatan pasien di Rumah Sakit merupakan prioritas utama
dalam semua bentuk kegiatan di Rumah sakit, untuk mencapai kondisi
pelayanan yang efektif, efisien, dan aman bagi pasien itu diperlukan komitmen
dan tanggung jawab yang tinggi dari seluruh personil pemberi pelayanan di
rumah sakit sesuai dengan kompetensi dan wewenangnya.
Selanjutnya kerjasama tim merupakan prasyarat untuk mencapai tujuan
tersebut dan dilengkapi dengan komunikasi yang baik, serta tidak dapat
dipungkiri bahwa peranan dokter sangat besar dan sentral dalam menjaga
keselamatan pasien, karena semua proses pelayanan di tentukan oleh dokter.
Sebagai instrument monitoring dan evakuasi maka tidak kalah pentingnya
factor catatan medis yang lengkap dan baik. Dimana semua proses pelayanan
terhadap pasien direkam secara real time dan akurat. Sehingga apabila terjadi
sengketa medis rekam medis ini benar-benar menjadi alat bukti bagi rumah
sakit bahwa proses pelayanan telah dijalankan dengan benar dan sesuai
prosedur, atau kalau terjadi sebaliknya dapat pula berfungsi sebagai masukan
untuk memperbaiki proses pelayanan yang ada.
C. DEFENISI
1. Dokter Penanggung Jawab Pelayan (DPJP) adalah dokter yang
bertanggung jawab atas pengelolaan asuhan medis seorang pasien di
RSIA Dedari ( apabila pasien hanya memerlukan asuhan medis dari 1
orang dokter)
2. DPJP utama adalah : Dokter koordinator yang memimpin proses
pengelolaan asuhan medis bagi pasien yang harus dirawat bersama
lebih dari 1 orang dokter.
- Dokter yang menangani penyakit yang dinilai terberat dan
mengancam nyawa serta pengelolaan paling kompleks
- Pada kondisi tertentu setelah setelah ada kesepakatan bersama antar
DPJP dan atau atas keinginan pasien, DPJP utama dapat dipegang
oleh dokter yang pertama kali memeriksa / menerima atau DPJP lain
yang diminta pasien
- Pada kasus sulit atau luar biasa, DPJP utama ditentukan oleh direktur
Rumah Sakit atau Ketua Komite Medik setelah melalui rapat Komite
Medik.
3. DPJP tambahan adalah : Dokter yang ikut memberikan asuhan medis
pada seorang pasien yang oleh karena kompleksitas penyakitnya
memerlukan perawatan bersama oleh lebih dari 1 orang Dokter atau
Dokter konsultan yang ikut merawat bersama setelah dikonsulkan oleh
DPJP sebelumnya. DPJP tambahan ditulis langsung sesuai bidang yang
dialami misalnya DPJP Bedah, DPJP Obsstetri Ginekologi, DPJP
Penyakit Dalam, DPJP Anak, DPJP Mata, dan lain-lain.
BAB II
RUANG LINGKUP
Panduan ini berlaku pada semua unit pelayanan Rumah Sakit meliputi : UGD,
Poliklinik, Rawat Inap, Kamar Operasi, Ruang Bersalin dan Sarana Penunjang
Medis Lainya.
1.
BAB II
TATA LAKSANA
Penentuan DPJP
1. Penentuan DPJP harus dilakukan sejak pertama masuk Rumah Sakit
(baik rawat jalan, UGD, maupun rawat inap) dengan mempergunakan
cap stempel pada berkas rekam medis pasien.
2. Cap stempel DPJP Dr.. untuk pasien yang dirawat oleh seorang
dokter.
3. Cap stempel DPJP Dr.. untuk pasien yang dirawat bersama beberapa
dokter.
4. Rekam Medis pasien dengan ketentuan :
- Nama DPJP utama ditulis palin atas
- Selanjutnya bila diperlukan konsul dan atau rawat bersama dokter
yang bersangkutan
Klasifikasi DPJP di ruang rawat :
Apabila dari UGD maupun rawat jalan DPJP belum ditentukan, maka
petugas ruangan wajib segera melakukan klarifikasi tentang siapa DPJP
pasien tersebut termasuk melakukan klarifikasi DPJP utama dan DPJP
tambahan. Pasien dan keluarganya wajib mengikuti instruksi dan
menghormati peraturan rumah sakit.
Apabila pasien dirawat bersama petugas ruangan juga wajib melakukan
klarifikasi siapa DPJP Utama dan DPJP tambahanya.
Penentuan DPJP bagi pasien di ruangan :
Pengaturan penentuan DPJP dapat berdasarkan :
a. Jadwal konsulen jaga UGD atau ruangan : Konsulen jaga hari itu
menjadi DPJP dari semua pasien yang masuk pada hari tersebut, kecuali
kasus rujukan yang ditunjukan kepada seorang konsulen.
b. Surat rujukan langsung kepada salah satu dokter spesialis terkait.
Dokter spesialis yang dituju otomatis menjadi dpjp pasien yang
dimaksud, kecuali beralih pada konsulen jaga hari itu.
c. Atas permintaan pasien / keluarga. Pasien dan keluarga berhak meminta
salah seorang dokter sebagai DPJPnya sepanjang sesuai dengan
DAFTAR PUSTAKA
www.blogtopsites.com/siteposts/34988/page_6.html
Akreditasi.webid.2012./?=1158
ml.scribd.com/...trumen-Akreditasi-keselamatan-pasien
www.docstoc.com/.../SELF-ASSESMENT-POKJA-PELAYANAN
KESELAMATAN PASIEN
Id.scribd.com/...8/SK-DPJP-Tiap-Pelayanan-Surat-Tugas
ml.scribd.com./doc/83053356/BUKU-PEDOMAN REKAM MEDIS
www.slideshare.net/...ev1000/sop-petunjuk-pelaksanaan
keselamatan
pasien rumah sakit
Id.scribd.com/doc/132188769
DOKUMENTASI
Formulir tugas Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) terlampir di
dalam Rekam Medis
PENETAPAN DPJP
No.Dokumen
No.Revisi :
Halaman :1/1
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONA
L
PENGERTIAN
TUJUAN
Tanggal Terbit
Ditetapkan oleh
Direktur RSIA Dedari
KEBIJAKAN
PROSEDUR
PENETAPAN DPJP
No.Dokumen :
UNIT TERKAIT
No.Revisi :
Halaman 1/2
RSIA Dedari
FORM DAFTAR DPJP
DIAGNOS
A
Nama :
Tanggal Lahir/Umur :
L/P
NO.MR :
Alamat :
DPJP
NAMA
Tanggal
Mulai
DPJP UTAMA
Tanggal
Akhir
NAMA
Tanggal
Mulai
Tanggal
Akhir
KET
A.