SPO Pemberian Informasi Isi Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

PEMBERIAN INFORMASI ISI REKAM MEDIS

SPO

PengertianSPO

Prosedur
Tujuan

Kebijakan

Prosedur

Unit terkait

No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
1.1.28/RM/10
0
1/2
PEMBERIAN INFORMASI ISI REKAM MEDIS
Ditetapkan
Tanggal Terbit
15
2010
No.April
Dokumen
No. Revisi
Halaman
dr.
Widayanti
1.1.28/RM/10
0
2/2
Petugas yang diberi wewenang, dokter yang merawat
Tanggal Terbit
berhak memberikan informasi tentang kesehatan pasien
15 April 2010
atas permintaan pasien tersebut
2.
Setelahrekam
selesaimedis
dokumen
rekam medis
dipakai,
dokumen
Dokumen
mengandung
informasi
kesehatan
langsung
dikembalikan
Instalasi
medis untuk
pasien
yang sifatnya
rahasiakeperlu
dijagarekam
kerahasiaannya
dan disimpan
terhindarkembali.
dari penylahgunaan pihak yang tidak
3.
Informasi
yang
bersifat
yang dimiliki
berwenang, informasi
hanya medis
dapat diberikan
padarumah
pasien sakit
/
tidak
boleh
disebarkan
oleh
pegawai
rumah
sakit,
kecuali
keluarga pasien atas seizin pasien yang bersangkutan
bila pimpinan
rumah sakit
mengijinkan
Keputusan
Direktur
nomor
: 18.01/B/RSKU/SK4.
Para tenagatentang
kesehatan
dan dokter yang
bertanggung
jwab
01/III/2010
pemberlakuan
buku
pedoman
terhadap pasienrekam
yang medis
dirawat diboleh
berkonsultasi
penyelenggaraan
RS bebas
Khusus
Bedah
dengan
Instalasi
Rekam Medis dengan catatan bahwa ada
Karima
Utama
Surakarta
kaitannya dengan
1. Dokumen
rekampekerjaan.
medis disimpan di tempat
5. penyimpanan
Permohonan dokumen
pasien untuk
rekam memperoleh
medis dan informasi
hanya
mengenai rekam
catatan medis
rekam medis
petugas
yang dirinya
berhak hendaknya
untuk
diserahkan kepada
bertugas merawatnya
mengambilnya
dandokter
bersifatyang
rahasia.
6. Isi
Informasi
boleh
diberikan
sakit lain
2.
rekamyang
medis
adalah
milikkepada
pasienrumah
sedangkan
adalah
tercantum
dalam resume
pasien,sakit
dapat
dokumenyang
rekam
medis adalah
milih rumah
diberikan
tanpaKarima
surat kuasa
Khusus
Bedah
Utamaberdasarkan
surakarta permintaan dari
rumah yang
sakit yang
keterangan
bahwa
3. Pihak
akan bersangkutan
menggunakandengan
informasi
isi rekam
pasien
perawatan
merekaet Repetum,
medis sekarang
untuk dalam
kepentingan
Visum
7. pengadilan,
Dokter-dokteraskes,
dari jaminan
luar rumah
sakit yang
mencari
kesehatan
lain harus
keterangan
baik untuk
dengan
suratmengenai
resmi danpasien
ditandatangani
olehkepentingan
pejabat
medis
maupun kepentingan pendidikan / penelitian di
yang berwenang.
Rumah Sakit
Khusus
Utama keluar
Surakarta
4. Dokumen
rekam
medisBedah
tidak Karima
boleh dibawa
harus mengajukan
permohonan tertulis, dan harus seijin
rumah
sakit
sakit.diperbanyak atau difotocopy
5. pimpinan
Dokumen rumah
tidak boleh
8. Pemaparan isi rekam medis hanya boleh dilakukan oleh
dokter yang merawat pasien dengan ijin tertulis pasien
1. Instalasi Rekam Medis
1. Instalasi Rawat Jalan
2. Instalasi Rawat Inap

3. HCU
4. Instalasi Kamar Bedah

PEMINJAMAN DOKUMEN
No. Dokumen

1.1.29/RM/10
SPO

REKAM MEDIS
No. Revisi
0

Halaman
1/3
Ditetapkan

Tanggal Terbit
15 April 2010
Pengertian

dr. Widayanti
Tata cara peminjaman dokumen rekam medis untuk keperluan
tertentu yang diatur sesuai ketentuan yang berlaku, agar terjaga

Tujuan

Kebijakan

Prosedur

kerahasiaan isi dokumen tersebut dan aman


Agar tertib administrasi pelaksanaan peminjaman rekam medis
sesuai dengan ketentuan
Keputusan Direktur nomor : 18.01/B/RSKU/SK-01/III/2010
tentang pemberlakuan buku pedoman penyelenggaraan rekam
medis di RS Khusus Bedah Karima Utama Surakarta
Dokumen rekam medis adalah milik rumah sakit, sedangkan isi
rekam medis adalah milik pasien yang wajib dijaga
kerahasiaannya. Untuk melindungi kerahasian tersebut, maka
dibuat ketentuan sebagai berikut:
A. Peminjaman Untuk Asuransi, Jasa Raharja, Visum et
Repertum
1. Bagi pasien / instansi yang akan mengurus jasa raharja /
asuransi, maka diharuskan mengajukan surat permohonan
serta mengisi surat pernyataan membuka diagnosa atau
surat kuasa yang ditujukan kepada direktur rumah sakit
Khusus Bedah Karima Utama surakarta.
2. Direktur rumah sakit Khusus Bedah Karima Utama
surakarta memberikan disposisi kepada Sub. Bagian
Rekam Medis untuk ditindak lanjuti.
3. Petugas rekam medis kemudian meminjam berkas rekam
medis yang dimaksud di ruang penyimpanan dengan
sebelumnya mengisi buku pinjaman serta bon pinjam
berkas.
4. Pengambilan berkas adalah sepengetahuan petugas
penyimpanan, berkas yang diambil diganti dengan tracer
yang berisikan keterangan: nomor register berkas yang
diambil, tanggal pengambilan, nama peminjam serta
keperluan

PEMINJAMAN DOKUMEN
No. Dokumen

1.1.29/RM/10
SPO

Prosedur

REKAM MEDIS
No. Revisi
0

Halaman
2/3

Tanggal Terbit
15 April 2010
5. Petugas Rekam Medis melengkapi isian formulir sesuai
permintaan.
6. Petugas rekam medis membawa formulir dan berkas
rekam medis untuk diteliti dan dimintakan tanda tangan
dokter yang bersangkutan, kemudian mengirimkan
formulir isian kepada yang bersangkutan
7. Jangka waktu peminjaman tersebut adalah 1 (satu) minggu
8. Setelah selesai dipergunakan dokumen rekam medis
dikembalikan dengan mengisi buku pengembalianya.
B. Peminjaman untuk penelitian
1.
Peminjaman berkas rekam medis
untuk penelitian harus mengajukan surat permohonan
kepda Direktur Rumah Sakit Khusus Bedah Karima
Utama Surakarta.
2.
Direktur Rumah Sakit Khusus Bedah
Karima Utama Surakarta memberikan disposisi kepada
Instalasi Rekam Medis untukditindak lanjuti.
3.
Petugas rekam medis kemudian
mengambil berkas rekam medis yang dimaksud di ruang
arsip dengan sebelumnya mengisi buku pinjam serta bon
pinjam berkas.
4.
Pengambilan berkas rekam medis
adalah sepengetahuan petugas penyimpanan, berks yang
diambil diganti dengan traccer
5.
Peminjam untuk penelitian hanya
boleh dilakukan di ruang rekam medis.
6.
Setelah selesai dipergunakan maka
berkas dikembalikan ketempat semula, tracer diambil dan
diisi tanggal pengembaliannya.

PEMINJAMAN DOKUMEN
No. Dokumen

1.1.29/RM/10
SPO

REKAM MEDIS
No. Revisi
0

Halaman
3/3

Tanggal Terbit
15 April 2010

Prosedur

C.

Unit terkait

Peminjaman untuk pelayanan kesehatan


1. Peminjaman untuk pelayanan baik rawat jalan maupun rawat
inap dan IGD tidak perlu menggunakan surat permohonan /
surat kuasa, tetapi cukup dengan penggunakan tracer intern.
2. Pada tempat berkas yang diambil, perlu diganti dengan tracer
yang diisi tracer intern Rekam Medis.
3. Apabila pasien telah pulang, berkas rekam medis
dikembalikan pada tempat semula dan pada tracer ditulis
tanggal pengembalian
1. Instalasi Rawat Jalan
2. Instalasi Rawat Inap
3. IGD

Anda mungkin juga menyukai