Anda di halaman 1dari 2

KERAHASIAAN INFORMASI REKAM MEDIS

Jl Pabrik Tenun no 51A-53


Medan No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
003/HPK-01.6/VIII/2017
A 1/2
Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh
Direktur Rumah Sakit Khusus Mata
Prima Vision
SPO
28 Agustus 2017
dr. Michael JE, SpM
PENGERTIAN Informasi Rekam Medis terdiri dari :
 Informasi Medis, merupakan catatan yang terdapat di dalam berkas
Rekam Medis seperti hasil pemeriksaan, pengobatan, tindakan,
observasi, dan wawancara dengan pasien.
 Informasi non Medis, berupa identitas pasien seperti nama, alamat,
umur, serta informasi lain yang mengandung nilai Medis.
Informasi yang mengandung kerahasiaan adalah laporan atau catatan yang
terdapat dalam berkas Rekam Medis yang tidak boleh disebar luaskan
kepada pihak – pihak yang tidak berwenang seperti hasil pemeriksaan,
pengobatan, observasi, atau wawancara dengan pasien, diagnosa, dan
identitas pasien (pada beberapa keadaan).

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menjamin atau


melindungi kerahasiaan isi informasi Medis demi kepentingan pasien,
dokter, dan rumah sakit.

KEBIJAKAN Rumah Sakit wajib menjamin kerahasiaan informasi yang ada dalam
Rekam Medis.

PROSEDUR 1. Setiap informasi yang bersifat Medis yang dimiliki rumah sakit tidak
boleh disebarkan oleh pegawai Rumah Sakit Khusus Mata Prima
Vision, kecuali bila pimpinan rumah sakit mengizinkan. Pegawai
rumah sakit harus menjaga setiap informasi yang bersifat Medis yang
dimiliki rumah sakit.
2. Rumah sakit tidak boleh menggunakan Rekam Medis yang dapat
membahayakan pasien, kecuali jika Rumah Sakit Khusus Mata Prima
Vision akan menggunakan Rekam Medis tersebut bila perlu untuk
melindungi atau mewakili dari tuntutan hukum.
3. Badan – badan sosial boleh mengetahui isi data sosial dari Rekam
Medis apabila mempunyai alasan – alasan yang sah untuk
memperoleh informasi, namun untuk data Medis, tetap diperlukan
surat persetujuan dari pasien yang bersangkutan dan dokter yang
merawat.
4. Yang dapat mengakses informasi kesehatan pasien setiap saat dalam
rangka pelaksanaan pekerjaannya adalah dokter umum , dokter
spesialis , dokter spesialis gigi yang merawat pasien , dokter jaga
Instalasi Gawat Darurat, dokter jaga ruangan , tenaga-tenaga
kesehatan dan non kesehatan Rumah Sakit Khusus Mata Prima
Vision.
5. Permohonan pasien untuk memperoleh informasi mengenai catatan
dirinya diserahkan kepada dokter yang merawat.

KERAHASIAAN INFORMASI REKAM MEDIS

RSK Mata Prima Vision No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


Jl Pabrik Tenun no 51A-53
Medan 003/HPK-01.6/VIII/2017 A 2/2
PROSEDUR 6. Permintaan informasi mengenai catatan kesehatan diri pasien sendiri
(Lanjutan) harus secara tertulis.
7. Informasi Rekam Medis hanya dikeluarkan dengan surat kuasa yang
ditanda tangani dan diberi tanggal oleh pasien (walinya bila pasien
tersebut secara mental tidak kompeten) atau keluarga terdekatnya
kecuali jika terdapat ketentuan lain dalam peraturan. Surat kuasa
harus ditanda tangani dan diberi tanggal oleh orang yang
mengeluarkan Rekam Medis. Pengesahan untuk pemberian informasi
hendaklah berisi indikasi mengenai periode periode perawatan
tertentu. Surat kuasa/persetujuan itu hanya berlaku untuk informasi
Medis termasuk dalam jangka waktu/tanggal yang ditulis di
dalamnya.
8. Informasi boleh diberikan kepada rumah sakit lain, harus disertai
surat kuasa yang ditandatangani oleh pasien berdasarkan permintaan
dari rumah sakit itu yang menerangkan bahwa si pasien sekarang
dalam perawatan mereka.
9. Dokter dari luar rumah sakit yang mencari keterangan mengenai
pasien yang dirawat di Rumah Sakit Khusus Mata Prima Vision harus
memiliki surat kuasa dari pasien tersebut.
10. Rekam Medis yang asli tidak boleh dibawa keluar rumah sakit,
kecuali bila atas permintaan pengadilan, dengan surat kuasa khusus
tertulis dari pimpinan Rumah Sakit.
11. Rekam Medis tidak boleh diambil dari tempat penyimpanan untuk
dibawa ke bagian lain dari rumah sakit, kecuali jika diperlukan seusai
ketentuan yang telah ditetapkan.
12. Dengan persetujuan tertulis dari pimpinan Rumah Sakit, pemakaian
Rekam Medis untuk keperluan riset diperbolehkan.
13. Bila suatu Rekam Medis diminta untuk dibawa ke pengadilan, segala
ikhtiar hendaklah dilakukan supaya pengadilan menerima salinan
foto statik Rekam Medis yang dimaksud. Apabila hakim meminta
yang asli, tanda terima harus diminta dan disimpan di folder sampai
Rekam Medis yang asli tersebut kembali.

UNIT TERKAIT 1. Unit Rekam Medis


2. Seluruh Unit Rumah Sakit Khusus Mata Prima Vision
3. Tenaga Medis
4. Tenaga Keperawatan
5. Tenaga Kesehatan Lain
6. Tenaga Non Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai