Direktur RS. Khusus Mata MAsyarakat Sumatera Selatan STANDART PROSEDUR OPERASIONAL Dr. dr. Anang Tribowo, Sp M (K) NIP. 19610101 198812 1 002 Petugas yang diberi wewenang, dokter yang merawat berhak memberikan Pengertian informasi tentang kesehatan pasien atas permintaan pasien tersebut
Dokumen rekam medis mengandung informasi kesehatan pasien yang sifatnya
rahasia perlu dijaga kerahasiaannya dan terhindar dari penylahgunaan pihak Tujuan yang tidak berwenang, informasi hanya dapat diberikan pada pasien / keluarga pasien atas seizin pasien yang bersangkutan Keputusan Direktur nomor : / /RSKM/ / /2017 tentang pemberlakuan buku pedoman penyelenggaraan rekam medis di RS Khusus Mata Kebijakan Provinsi Sumatra Selatan
Prosedur 1. Dokumen rekam medis disimpan di tempat penyimpanan dokumen rekam
medis dan hanya petugas rekam medis yang berhak untuk mengambilnya dan bersifat rahasia. 2. Isi rekam medis adalah milik pasien sedangkan dokumen rekam medis adalah milih rumah sakit Khusus Bedah Karima Utama surakarta 3. Pihak yang akan menggunakan informasi isi rekam medis untuk kepentingan Visum et Repetum, pengadilan, askes, jaminan kesehatan lain harus dengan surat resmi dan ditandatangani oleh pejabat yang berwenang. 4. Dokumen rekam medis tidak boleh dibawa keluar rumah sakit 5. Dokumen tidak boleh diperbanyak atau difotocopy 6. Setelah selesai dokumen rekam medis dipakai, dokumen langsung dikembalikan ke Instalasi rekam medis untuk disimpan kembali. 7. Informasi yang bersifat medis yang dimiliki rumah sakit tidak boleh disebarkan oleh pegawai rumah sakit, kecuali bila pimpinan rumah sakit mengijinkan 8. Para tenaga kesehatan dan dokter yang bertanggung jwab terhadap pasien yang dirawat boleh bebas berkonsultasi dengan Instalasi Rekam Medis dengan catatan bahwa ada kaitannya dengan pekerjaan. 9. Permohonan pasien untuk memperoleh informasi mengenai catatan rekam medis dirinya hendaknya diserahkan kepada dokter yang bertugas merawatnya 10.Informasi yang boleh diberikan kepada rumah sakit lain adalah yang tercantum dalam resume pasien, dapat diberikan tanpa surat kuasa berdasarkan permintaan dari rumah sakit yang bersangkutan dengan keterangan bahwa pasien sekarang dalam perawatan mereka 11.Dokter-dokter dari luar rumah sakit yang mencari keterangan mengenai pasien baik untuk kepentingan medis maupun kepentingan pendidikan / penelitian di Rumah Sakit Khusus Bedah Karima Utama Surakarta harus mengajukan permohonan tertulis, dan harus seijin pimpinan rumah sakit. 12.Pemaparan isi rekam medis hanya boleh dilakukan oleh dokter yang merawat pasien dengan ijin tertulis pasien
Unit Terkait 1.Instalasi Rekam Medis
2.Instalasi Rawat Jalan 3.Instalasi Rawat Inap 4.HCU