39107671
39107671
TERHADAP
PENGUKURAN
AKTIVITAS
60CO
"("dah
dipelajari pengaruh faktor pengenceran terhadap pengukuran aktivitas bOCO.Tujuan daTi penelitian ini adalah untuk
menentukan pengaruh faktor pengenceran terhadap basil pengukuran aktivitas bOCO.Pengukuran aktivitas 6OCO
dilakukan sebelum clan sesudah diencerkan dengan sistem pencacah detektor kamar pengion dan sistem pencacah
spektrometri gamma dengan detektor NaI(ll). Perlr.-daanpengukuran daTiketiga kamar pengion adaJah 0,2 % - 2,1 %
clanNal(ll) adalah 3,5 % - 6 %.
ABSTRACT
INFLUENCE OF DILUTION FACTOR FOR ACTIVITY MEASUREMENT OF ""Co. Inllllcnn of
dilution factor for activity measurement of 6OCOhas been studied. The aim of this research is to Jclcnnine inllllcncc
between activity measurement result of 60CObefore and after diluted. McasuremenL~werc done hy ll~ing i..ni/;Itiun
chamher detectors system and gamma spectrometry system with NaIrn I}detector. Discrcp.tllc~ within three i..JlI/.,ti.-n
chamhers mea~urements were 0.2 % - 2.1 % and NaI (Tl) were 3.5 % - 0%.
I. PENDAHULUAN
87
alai
tersebut
Tahap-tahap
yang
rdionuklida
sumber,
88
Faktor Pengenceran
(Fp):
(1)
Aktivitas cuplikan x FP
(2)
Penimbangan
Peilimbangan merupakan tahap yang tidak
terpisahkan daTI standardisasi radionuklida. Untuk
memperoleh basil pengukuran aktivitas yang akurat
clan presisi maka diperlukan timbangan yang
mempunyai tingkat ketepatan yang tinggi. Pacta
umumnya timbangan yang sering digunakan untuk
penyiapan cuplikan adalah timbangan semi mikro,
yang terdiri daTI 5 digit dibelakang kama (gram).
Untuk memperoleh basil yang akurat, basil
penimbangan harus dikoreksi dengan faktor
buoyancy, yaitu dengan mengalikan dengan
1,00105.
t',
ke dalam
ketiga
ampul
clan vial
lain
clan
BahaJl :
Sumber Radioah.'tif 6OCO
Larutan Carrier HCl 0.1 M
3.
4.
Ampul gelas
Vial
5.
Mylar
6.
7.
8.
9.
detektor
CupJikan
pengukuran
sampel-sampel
diukur
kamar
untuk
pengion
aktivitas
60CO ini,
menggunakml
sampel
cair
detektor
clan sistem
Cara Kerja
Untuk
sumber
cair
preparasi
sampel
dengan
mylar-mylar
tersebut
diukur
clan dihitnng
aktivitasnya menggunakan metode relatif dengan
sistem pencacah detektor NaI(Tl). Akhimya data
larutan
relatif
1.
2.
berat
metode
induk
Dengan
60CO
cara
dapat
yang
diketahui
sarna,
pengion
Merlin
Gerin,
kamar
pengion
dibuat
89
III. HAsa
DAN PEMBAHASAN
Nuklir J
90
4.
W.B.
5.
Radioactivity
Measurement
Principles and
Practice, Volwne 39. No.8.
NATIONAL
COUNCIL ON RADIATION
MANN,
PROTECTION
REPORT
RY1Z,
AND
ASPERNOL,
MEASUREMENT
of Radio-
DISKlJSI
Herl11aWall Calldra
- lfNANIJ
l.
l. -
Kesalahan perhitungan
Ht'/"lIlOWOII
(Hl1llrO
k;U'~'II;1 s:una-sama
saya faktor
~rp~ngal1lh
terhadap
~ngenceran
aktivitas,
tidak
karena
alan tidak,
setelah
dikalikall faktor
tetap akan
sarna,
kalaupun
karella
ada
pengenceran
perbedaall
dimungkinkan
bWl181J elTOl:
Her1110WOllCalldra
Tujllanl1ya
memang
untuk
mengetahui
aktivitas
radionuklida
khususllya
Prosid1ilg 5'el11in:lrTekn%gi
Kese/:I11J:lt:l11
R:l(U:ldi d:m Biomedik:J Nukh"r I
91
Tabell.
Hasil Pengukuran Aktivitas Terukur daD Aktivitas Terhitung 6OCODengan Kamar Pengion
Aktivitas terukur (kBq/mg)
uada tan!?:!?:al01-01-2001
KP Merlin
Sampel
KP Vinten
Faktor
Pengenceran
KP
(FP)
Centronic
Gerin
Gerin
Centronic
,
A 601
38.858
39,663
-N .1)21)
3X.X58
39,663
39,026
A 602
0.635
0,644
0,620;
62.022
39.'84
_19.942
38.764
A 603
0.615
0,616
0.615
64.518
39,679
39,743
39,679
1,042
1.044
37,707
39,102
39,291
39,366
A 604
1.037
I. O{)O
Perbedaan
aktivitas terhitung
-1,354
-0,704
0,672
Perbedaan
Perbedaan
-2,112
-0,628
-0,202
0,939
-1,672
-0,871
Tand 2. Hasil Pengukuran Aktivitas Tcl1Ikllr daB Aktjvjta~ TclIlitllng 6I'CoDengan Detektor NaI(Tl)
-
-I
Sampel
M 6046
M 6047
M 6048
M 6049
M 6050
M 6051
Massa
(mg)
15.396
2,328
2,292
2,315
2,348
2,311
37,514
19,39
20.351
18,84
15.726
48.94133
Faktor
Aktivitas terhitung
(kBq/mg)
Pengenceran (FP) pada tanggal 01-01-2001
16,946
16,946
16,946
16,946
16,946
1,000
39,450
38,840
39,230
39,789
39,162
37,514
-5,162
-3,535
-4,574
-6,065
-4,394
92