Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN

PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN


KEBUTHUHAN ELIMINASI FEKAL
A. Pengertian
Eliminasi adalah produk sisa pencernaan yang teratur,serta merupakan aspek
penting untuk fungsi normal tubuh.Perubahan eliminasi dapat menyebabkan
masalah pada sistem gastrointestinal dan sistem tubuh lainnya.Karena fungsi usus
bergantung pada keseimbangan beberapa factor,pola,dan kebiasaan eliminasi
bervariasi dianatara individu.Namun,telah terbukti bahwa pengeluaran feses yang
sering,dalam jumlah besar,dan karakteristiknya normal biasanya berbanding lurus
dengan rendahnya insiden kanker kolorektal ( Robinson & Weigley,Fundamental
Keperawatan Edisi 4 Volume 2 ,hal 1739,2010 )
B.POHON MASALAH
1. Gangguan Eliminasi Fekal Diare
DIARE

Hiperekskresi
air dan
elektrolit
Masuk dan
berkembang
dalam usus
Faktor malabsorbsi
Faktor infeksi
Karbohidrat,protein,le
Bakteri,Jamur,Pa
mak
rasit,Virus

Pergeseran
air dan
elektrolit ke
rongga usus
Tekanan
osmotic
menigkat

Faktor makanan

(Sumber : NANDA 2015-2017)

2.Gangguan Eliminasi Fekal Konstipasi

Hiperperistalsti
k menurun
kesempatan
usus menyerap
makanan
Toksin tidakAnsietas
dapat
diserap

Faktor
Psikologi

Konstipasi

Tekanan intra abdomen


meningkat
Gangguan defekasi
Feses mengeras
Memperpanjang waktu transit di kolon
karena absorbsi terus berlangsung
Diet rendah serat, asupan cairan kurang,
kondisi psikis, kondisi metabolik, dan
penyakit yang di derita

Kontraksi tidak mendorong


Memberi efek pada segmen usus

Penggunaan obat-obatan tertentu


(seperti, gol. Opiat)dan
mengandung AL dan Ca

(Sumber : NANDA 2015-2017)


D.Pemeriksaan Diagnostik
Menurut (Potter & Perry dalam Fundamental Keperawatan,hal : 1757 )
Pemeriksaan diagnostik pada masalah eliminasi fekal adalah:
a. Visualisasi langsung
b. Endoskopi atau gastroskopi
c. Visualisasi tidak langsung
E.Penatalaksanaan Medis
Menurut (Alimul,hal 92) penatalaksaan medis pada gangguan pemenuhan
kebutuhan eliminasi sb :
a. Menyiapkan Feses untuk Bahan Pemeriksaan
b. Menolong Buang Air Besar dengan Menggunakan Pispot
c. Memberikan Huknah Rendah
d. Memberikan Huknah Tinggi
e. Memberikan Gliserin
f. Mengeluarkan Feses dengan Jari
F.Pengkajian Keperawatan
Menurut pola fungsi Gordon 1982, terdapat 11 pengkajian pola fungsi kesehatan :
A. Pola Kebutuhan Dasar
a. Pola Persepsi dan Manajemen Kesehatan : Pasien tidak mengalami masalah
pada pola pesepsi dan manajemen kesehatan.
b. Pola Nutrisi ; Pasien mengatakan sulit makan dan minum, karena merasa
tidak nafsu makan. Keluarga mengatakan hanya makan 5-6 sendok perhari
dan minum 1 2 gelas perharinya.
c. Pola Elimininasi (BAB dan BAK) : Defekasi feses cair lebih dari 3 dalam

24 jam
d. Pola Aktivitas dan latihan
Kemampuan
0
1

perawatan diri
Makan dan
minum
Mandi
Toileting
Berpakaian
Berpindah

Keterangan : 0 = Mandiri
1 = Alat bantu
2 = Di bantu orang lain
3 = Di bantu orang lain dan alat
4 = Tergantung total
e. Pola Persepsi dan Konsep Diri : Sebelum diare dan konstipasi pasien tidak
mengalami masalah pada pengecapan,setelah sakit pasien mengalami
masalah pengecapan.
f. Pola Istirahat dan Tidur : Pasien mengatakan merasa sulit tidur karena rasa
nyeri pada abdomen,dan defekasi lebih dari 3 kali dalam 24 jam. Sering
terbangun apabila nyeri abdomen, malam hari
g. Pola Peran dan Hubungan : Dirumah berhubungan baik dengan tetangga dan
keluarga.
h. Pola Seksual dan Reproduksi : Pasien mengalami kesulitan dalam
berhubungan seksual saat sakit.
i. Pola Stress-Koping : Sebelum sakit klien adalah yang periang, tetapi

j.

selama sakit klien hanya bisa tidur saja di tempat tidur, karena badanya
lemas.
Pola Kognitif : : pasien tidak mengalami masalah pada pola nlai dan
kepercayaan.

k. Pola Nilai dan Kepercayaan : pasien tidak mengalami masalah pada pola nlai
dan kepercayaan.

(Patricia,1996)
G.Diagnosa Keperawatan
1. Konstipasi
a. Definisi : Penurunan frekuensi normal defekasi yang disertai
kesulitan atau pengeluaran feses tidak tuntas dan/atau feses yang
keras, kering dan banyak (NANDA, 2015).
Batasan Karakteristik :
Nyeri Abdomen
Nyeri tekan abdomen dengan teraba restintensi otot
Faktor yang berhubungan :

Kelemahan otot abdomen


Ketidakadekuatan toileting

Konstipasi yang di tandai dengan nyeri abdomen dan nyeri


tekan abdomen dengan teraba restitensi otot berhubungan
dengan kelemahan otot abdomen dan ketidak adekuatan
toileting
2. Diare
a. Definisi : Feses lunak dan tidak berbentuk
.Batasan Karakteristik :

Defekasi feses cair lebih dari 3 dalam 24 jam


Nyeri abdomen
Ada dorongan untuk defekasi

Faktor yang berhubungan

Pemaparan pada toksin


Penyalahgunaan laksatif
Program Pengobatan

Diare yang di tandai dengan defekasi cair dari 3 dalam 24 jam,nyeri


abdomen,ada dorongan untuk defekasi berhubungan dengan pemaparan
pada toksin,penyalahgunaan laksatif,dan program pengobatan.
H.

N
O

RENCANA KEPERAWATAN
1. Gangguan eliminasi fekal : Konstipasi dan Diare
Diagnosa
Keperawatan

Tindakan dan
Kriteria Hasil

Intervensi

Rasional

Gangguan
pola
eliminasi
fekal :
konstipasi
berhubunga
n dengan
kelemahan
otot
abdomen

Setelah diberikan
NIC
a.Mencegah
dan
asuhan keperawatan a. Monitor tanda
dan gejala
mengatasi
selama 3 x 24 jam
konstipasi
diharapkan pola
konstipasi
b.
Monitor
b.Mengetahui
eliminasi fekal
frekuensi, warna,
pasien normal
penyebab
dini
dan konsistensi.
dengan kriteria hasil
terjadinya
c.
Anjurkan
pada
: NOC :
konstipasi
1. Bowel elimination
pasien untuk
c.Meningkatkan
( Eliminasi Usus)
makan buahpergerakan usus.
a.Pola Eliminasi
buahan dan serat
dengan skala 1-5
d.Untuk merangsang
tinggi dengan
b.Feses lembut dan
eliminasi
konsultasi bagian
berbentuk dengan
defekasi pasien.
gizi.
skala 1-5
e.Meningkatkan
c.Kemudahan Pola d.Mobilisasi bertahap
e.Kolaborasikan
eliminasi
BAB dengan skala
dengan tenaga
1-5
medis mengenai
Kriteria hasil :
pemberian
- Buang air besar /
laksatif, enema
BAB dengan
dan pengobatan
konsistensi
lembek
- Pasien
menyatakan
mampu
mengontrol pola
BAB
- Mempertahankan
pola eliminasi
usus tanpa ileus

Gangguan
pola
eliminasi
fekal : diare
berhubungan
dengan efek
samping
obat

Setelah diberikan
a. Timbang berat
a.Untuk mengetahui
asuhan keperawatan
badan pasien
berat
badan
selama 3x 24 jam
pasien dan untuk
diharapkan feses
melakukan
pasien berbentuk
tindakan
dan lembek dengan
selanjutnya.
b.Ajarkan pasien
kriteria hasil :
b.Agar
tidak
untuk
menimbulkan
NOC:
menggunakan obat
masalah/diare
antidiare yang
a. Bowel
yang berlanjut
benar
elimination
dengan skala 1- 5
c.Mengetahui

b.Fluid Balance
dengan skala 1-5
c. Hydration dnegan
skala 1-5
d.Electrolyte and
Acid base
Balance dengan
skala1-5
Kriteria Hasil :
- Feses berbentuk,
BAB sehari sekalitiga hari
- Menjaga daerah
sekitar rectal dari
iritasi
-

c. Evaluasi intake
perkembangan
makanan yang
pasien tentang
masuk
diarenya.
d.Anjurkan pasien
d.Mengetahui
untuk menghindari
penyebab diare.
susu, kopi,
makanan pedas, e.Menghindari
terjadinya diare
dan makanan yang
yang
lebih
mengiritasi saluran
parah.
cerna.
f.
Stres
e. Ajarkan tehnik
meningkatkan
menurunkan stress
stimulus bowel.
f. Kolaborasi
pemberian obat g. Mempertahankan
status hidrasi
antidiare

Tidak mengalami
diare

I.IMPLEMENTASI
Dilakukan sesuai dengan intervensi.
J.EVALUASI
1.Evaluasi Formatif
2.Evaluasi Sumatif
K. Referensi
Carpenito-Moyet, Lynda Juall. 2012. Buku Saku Diagnosis Keperawatan. Edisi
13. Jakarta: EGC.
Kozier, Barbara. 2011. Fundamental Keperawatan volume 1 edisi 7. Jakarta:
EGC.
Nanda.2015-2017.Panduan Diagnosa Keperawatan Definisi dan Klasifikasi.
Jakarta: EGC.
Potter & Perry. 2010. Buku Ajar Fundamental Keperawatan Volume 2. Jakarta:
Buku Kedokteran EGC.
Potter, Patricia A., Perry, Anne Griffin. 2005. Buku Ajar Fundamental
Keperawatan: Konsep, Proses Dan Praktik. Edisi 4. Jakarta : EGC.
Tarwoto dan Wartonah. 2006. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses
Keperawatan Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.
Bulecheck,Gloria,dkk.2016.Buku
Mocomedia.

Intervensi

NIC.Edisi

6.Jakarta

CV

Bulecheck,Gloria,dkk.2016.Buku
Mocomedia.

Outcome

NOC.Edisi

6.Jakarta

CV

Hidayat, A. Aziz Alimul dan Uliyah, Musrifatul. 2015. Pengantar Kebutuhan


Dasar Manusia Edisi 2-Buku 2. Jakarta: Salemba Medika
Denpasar,05 september 2016

Nama Pembimbing / CI

Nama Mahasiswa

NIP

Chandra Dewi
NIM P07120215050

Nama Pembimbing / CT

N.L.P. Yunianti S.C.S.Kep.Ns .M.Pd


NIP. 196906211994032002

Anda mungkin juga menyukai