Anda di halaman 1dari 2

PERSILANGAN MONOHIBRID

Tujuan
Melakukan

simulasi

persilangan

monohybrid

menggunakan

kancing

genetika

Alat dan Bahan


1.

Kancing genetika berwarna hitam dan putih, masing-masing 50 pasang kancing atau 100
kancing genetika.
2. Dua buah kotak yang diberi label jantan dan betina.

Cara Kerja
1. Gen H menentukan sifat warna bulu hitam dominan pada kelinci, sedangkan
gen h menentukan sifat warna warna bulu putih resesif. Gen H diwakili oleh kancing hitam,
gen h diwakili oleh kancing putih. Pada persilangan ini dilakukan persilangan antarinduk
heterozigot.
2. Pisahkan pasangan kancing hitam dan pasangan kancing putih. Masukkan 50 biji kancing
genetic hitam dan 50 biji kancing pada kotak jantan dan betina. Dengan demikian, jumlah
kancing pada masing-masing kotak 100 kancing.
3. Tutup mata Anda dan ambillah satu kancing dari kotak jantan dan satu kancing dari kotak
betina, lalu pasangkan kancing-kancing tersebut. Lakukan hal tersebut pada semua kancing.
4. Berikan biji yang dipasangkan kepada teman Anda untuk dilakukan penghitungan. Lalu,
masukkan hasilnya pada table seperti berikut.
N
o

Pasangan
Kancing

Hitam-hitam

Hitam-putih

Putih-putih

Tabulas
i
Jumlah

Pertanyaan
1.

Pada langkah 2, kotak jantan dan betina memiliki 50 kancing hitam dan 50 kancing putih
yang tidak berpasangan. Mewakili gen pada fase apakah hal tersebut?
Jawab:

2.

Dari Hasil penghitungan, pasangan gen apakah yang

paling banyak

muncul?

Jawab
:

.
3.

Berapa

perbandingan

genotipe

dan

fenotipe

hasil

simulasi

tersebut?

Jawab

4.

Buatlah

diagram

persilangan

dan

diagram

Punnet

simulasi

ini!

Jawab:

Anda mungkin juga menyukai