Anda di halaman 1dari 24

Modul : 07

TEKNIK TRANSMISI SELULER

Pengukuran Kualitas Sinyal Pemancar Base


Station
Program Studi D3
Jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Telkom
BANDUNG, 2012
TekTransSel-Modul#7

Radio Network Growth Flow

TekTransSel-Modul#7

Istilah Drive Test dan Walk Test


Drive Test digunakan untuk outdoor (luar
ruangan) karena dilakukan dengan berkendara
(drive) mobil sedangkan Walk Test untuk indoor
(dalam ruangan) karena dilakukan dengan berjalan
(walk). Istilah drive test lebih umum digunakan
daripada walk test.
Macam-macam monitoring jaringan ada 2, yaitu :
1. Drive test : adalah monitoring jaringan yang
dilakukan di luar ruangan (outdoor)
2. Walk test : adalah monitoring jaringan yang dilakukan
di dalam ruangan (indoor)
TekTransSel-Modul#7

PENGENALAN DRIVE TEST

Drive Test adalah pengukuran yang dilakukan untuk


mengamati dan melakukan optimasi agar dihasilkan
kriteria performansi jaringan.

Yang diamati biasanya kuat daya pancar dan daya


terima, tingkat kegagalan akses (originating dan
terminating), tingkat panggilan yang gagal (drop
call) serta FER.

Perlengkapan drive test antara lain satu unit note


book yang telah diinstal software ReMOT untuk
CDMA, GPS 25-HVS VER 2.50, handset, power
supply, peta jalan, dan sebuah hub.
TekTransSel-Modul#7

TUJUAN DRIVE TEST:


1. Untuk analisis coverage sebuah cakupan jaringan
atau cakupan sebuah sel pada suatu daerah tertentu
dengan cara menggunakan sampel data user
perception pada coverage area tertentu.
2. Mengkombinasikan
database

pengukuran

tunggal

untuk

perbandingan yang luas

TekTransSel-Modul#7

data

kecepatan

dalam
dan

DRIVE TEST TERDIRI ATAS 3 BAGIAN


1. Planning
Drive test sebelum instalasi
Mengecek frekuensi apa aja yang ada
2. Implementasi
Membangun tata letak BTS
Melakukan pengecekan sinyal
3. Optimasi
Mengoptimalkan performansi jaringan seluler.
Mengukur tingkat kelayakan kualitas performansi
TekTransSel-Modul#7

Walktest adalah...
suatu pekerjaan yang bertujuan untuk mengumpulkan
data dari hasil pengukuran kualitas sinyal suatu jaringan.
Walk test merupakan bagian dari proses optimasi yang
bertujuan untuk meningkatkan kualitas suatu jaringan
dan mengembangkan kapasitas jaringan tersebut. Walk
test merupakan salah satu kegiatan RF engineer untuk
mencapai tingkat optimum dari performansi jaringan
berdasarkan QoS (Quality of Service) seperti service
area coverage (daerah urban, suburban, rural dan lainlain), Call Success Rate Handover failure Rx quality
untuk operator jaringan. Jaringan yang baik dapat
diindikasikan dengan kualitas percakapan yang baik.
TekTransSel-Modul#7

TUJUAN WALKTEST

Terintegrasi, pengumpulan data menggunakan


telepon dan penerima digital akan mengurangi
jumlah waktu untuk mengoptimalkan jaringan
Menyediakan cakupan jaringan RF yang
independen
Mengkombinasikan pengukuran data dalam
database tunggal untuk kecepatan dan
perbandingan yang luas
Kemampuan alarm memberitahu pesan
kerusakan
TekTransSel-Modul#7

ALAT-ALAT YANG DIGUNAKAN


Software TEMS = Test Mobil Sistem
Laptop
Mobile Phone sony ericson K880i

TekTransSel-Modul#7

Mekanisme Drive Test

Menggunakan telepon yang terhubung pada


portable computer serta penerima GPS dan
antenna (optional)
Ditempatkan di kendaraan darat atau jalan
kaki dan dijalankan ke seluruh area cakupan
layanan nirkabel
Masalah yang muncul diukur lalu disimpan
dalam basis data komputer, dan menandai data
sesuai fungsi waktu dan lokasi
TekTransSel-Modul#7

PARAMETER YANG DI UKUR

RX level Full
Rx Level Sub
Rx Quality Full
Rx Quality Sub
BER

TekTransSel-Modul#7

Perangkat yg di ukur

1. Rx level adalah nilai atau level daya yang


diterima oleh MS. Satuan yang
digunakan adalah dBm. Nilainya adalah
dari -10 s/d -120 dBm.
2. Rx Qual adalah parameter yang
menggambarkan nilai BER (Bit error
Rate). BER adalah pengukuran jumlah
bit error yang rusak dibandingkan
dengan jumlah bit yang dikirimkan
sebelum proses decoding.
3. FER adalah perbandingan antara frame
yang error dengan jumlah frame yang
dikirim dalam periode tertentu.
4. Specch Quality Index adalah index yang
menunjukan tingkat kejernihan kanal
suara.Nilai SQI baik jika nilainya >22.
5. Carrier to interference ratio adalah
perbandingan antara sinyal carrier
(sinyal yang serving MS) dengan sinyal
interference.
TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

TekTransSel-Modul#7

Problem Cases
Low Signal Strength
Interference
Handover
Call Setup Failure
Dropped Call
Misc.
TekTransSel-Modul#7

As Drive Test Tools


DRIVE TESTING HIGHLIGHTS

TEMS
Handset

Drive Test Equipments

Laptop
Notes :
-power supply needed, usually using inverter in the car from laptop, GPS and MS
-GPS should use external antenna
-MS can use external antenna or not use external antenna.
(Use external antenna means measure RxLevel Pedestrian / Street Level)
(Not use external antenna means measure RxLevel In car level) -> more realistic result
If using scenario not external antenna, MS position should be carefully chosen and stable during
drive test
TekTransSel-Modul#7

As Drive Test Tools


MODE OF DRIVE TEST
1. Dedicated / Continuous / Long Call Mode
Making continuous call along drive test
activity.
Before starting the route, call the drive test number, ex. 199 for Telkomsel,
And only stop the call when the route (drive test) finish.
To see the quality and coverage of the network

TekTransSel-Modul#7

As Drive Test Tools MODE OF DRIVE TEST

2. Idle Mode
Along the drive test activity, the MS is ON but no call occur
To see the coverage of the network

TekTransSel-Modul#7

As Drive Test Tools MODE OF DRIVE TEST


3. Sequential / Qos / Short Call Mode
Creating the sequence of
call along the drive test
activity
To see the real network
performance run, when
people call

Before starting the route create call sequence, for


example:
Create call for 70 s and idle for 10 s.
Along the drive test, play this sequence until the
route is finished

TekTransSel-Modul#7

Anda mungkin juga menyukai