Anda di halaman 1dari 1

Beo nakal

Ira, Ita, dan Nina bertetangga dan selalu bersama-sama pergi ke kantor.
Sebelum mencapai jalan raya untuk naik bus, mereka harus melewati sebuah
gang yang di salah satu rumahnya ada burung beonya.
Setiap kali ketiga perempuan tersebut melewati di depannya, si beo selalu
menyebutkan tiga warna. Ira curiga bahwa beo tersebut mengetahui warna
celana dalam mereka bertiga. Untuk membuktikannya mereka janjian memakai
warna celana dalam yang sama.
Keesokan harinya ketika mereka lewat, si beo berkata, Hitam, hitam, hitam.
Ketiga perempuan tersebut terpana dan kagum. Hari berikutnya dengan tepat si
beo menebak warna celana dalam mereka dengan berkata, Kuning, kuning,
kuning.
Nina mempunyai ide yang agak konyol. Bagaimana kalau besok kita tidak pakai
celana? Coba mau bilang apa si beo usil itu, katanya yang disambut setuju oleh
kedua temannya. Keesokan harinya ketika mereka lewat, si beo mondar-mandir
di dalam sangkarnya seperti kebingungan.
Nina dan kawan-kawannya mulai tertawa senang karena bisa ngerjainbeo
tersebut. Tapi tertawa mereka tidak berlangsung lama, karena si beo lalu
berkata, Lurus, lurus, keriting.

Anda mungkin juga menyukai