Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Waktu

:
:
:
:

SMA Negeri 24 Jakarta


Matematika-Peminatan
X/1
Sistem Pertidak samaan Linier dan Kuadrat Dua
Variabel
: 3 45 menit ( 5 x pertemuan )

A. Kompetensi Inti
3.

4.

Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural


berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
3.5 Mendeskripsikan konsep sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel dan menerapkannya
untuk menentukan himpunan penyelesaiannya.
3.6 Menganalisis kurva pertidaksamaan kuadrat dua variabel pada sistem yang diberikan dan
mengarsir daerah sebagai himpunan penyelesaiannya.
4.5 Memecahkan masalah dengan membuat model matematika berupa sistem pertidaksamaan
kuadrat dua variabel serta menyajikan pemecahannya dengan berbagai cara.
C. Indikator
1. Memahami dan dapat menentukan himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan
persamaan linear dan kuadrat dua variabel, dengan menyajikan kurva pertidaksamaan dua
variabel pada sistem yang diberikan dan mengarsir daerah sebagai himpunan
penyelesaiannya.
2. Dapat memecahkan dengan membuat model matematika berupa sistem pertidaksamaan
kuadrat dua variabel serta menyajikan pemecahannya dengan berbagai cara.
D.Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mendeskripsikan konsep sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel dan
menerapkannya untuk menentukan himpunan penyelesaiannya.
2. Siswa dapat menganalisis kurva pertidaksamaan kuadrat dua variabel pada sitem yang
diberikan dan mengarsir daerah sebagai himpunan penyelesaiannya.
3. Siswa dapat memecahkan masalah dengan membuat model matematika berupa sistem
pertidaksamaan kuadrat dua variabel serta menyajikan pemecahannya dengan berbagai
cara.

E. Materi Pembelajaran :
1. Sistem pertidaksamaan linear
2. Sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran
Metode Pembelajaran
Masalah

: Scientific
: Discovery Learning (Penemuan), Pembelajaran Berbasis

G. Media, Alat, Sumber Pembelajaran


1. Buku panduan matematika guru kelas X pemerintah kurikulum 2013.
2. Buku-buku penunjang dari perpustakaan
H. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan

Deskripsi Kegiatan

Alokasi
Waktu

Pertemuan Pertama
Pendahuluan

Inti

1. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya 30 menit


memahami cara menentukan himpunan penyelesaian
sistem pertidaksamaan persamaan linear dan kuadrat
dua
variabel
serta
menerapkannya
dalam
menyelesaikan masalah.
2. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu
dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah
mengenai bagaimana menentukan banyak hal tentang
menentukan
himpunan
penyelesaian
sistem
pertidaksamaan persamaan linear dan kuadrat dua
variabel serta menerapkannya dalam menyelesaikan
masalah
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai.
4. Guru
menyampaikan
kegunaan
memahami
menentukan
himpunan
penyelesaian
sistem
pertidaksamaan persamaan linear dan kuadrat dua
variabel serta menerapkannya dalam menyelesaikan
masalah
Mengamati
60 menit
Guru memberikan permasalahan mengenai cara menentukan
himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan persamaan
linear dan kuadrat dua variabel pada masalah nyata dari
berbagai sumber belajar.
Menanya
Dari hasil penjelasan guru dan pengulangan materi yang lalu,
siswa dituntut untuk bertanya tentang mengenai cara
menentukan himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan

persamaan linear dan kuadrat dua variabel, dan penerapannya


pada masalah nyata.
Mengeksplorasi
1. Melalui pengamatan literatur, siswa menentukan unsurunsur yang terdapat pada cara menentukan himpunan
penyelesaian sistem pertidaksamaan persamaan linear
dan kuadrat dua variabel, dan penerapannya pada
masalah nyata.
2. Melalui latihan soal sederhana siswa menerapkan serta
menentukan himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan persamaan linear dan kuadrat dua
variabel pada masalah nyata.
Mengasosiasi
Melalui hasil eksplorasi siswa dituntut untuk maju kedepan
untuk mengerjakan soal yang telah diberikan oleh guru.
Mengomunikasikan
1. Guru menunjuk salah satu siswa untuk menjawab soal
didepan kelas dan menjelaskan soal didepan kelas
2. Guru memberi penegasan terhadap jawaban siswa
Penutup

1. Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini


45 menit
2. Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk penilaian
pengetahuan dari hasil belajar.
3. Guru memberikan tugas beberapa soal mengenai cara
menentukan himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan persamaan linear dan kuadrat dua variabel,
dan penerapannya pada masalah nyata.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan salam.

Pertemuan Kedua
Pendahuluan

1. Sebagai apersepsi guru mengajak siswa untuk mengingat


kembali materi yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
2. Untuk mendorong rasa ingin tahu siswa, guru memberikan
beberapa soal yang terkait dengan kurva pertidaksamaan
dua variabel, dan penerapannya pada masalah nyata.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai pada pertemuan yang bersangkutan.

30 menit

Inti

Mengamati
1. Siswa melakukan pengamatan literatur tentang kurva
pertidaksamaan dua variabel, dan penerapannya pada
masalah nyata.

60 menit

2. Masing-masing siswa mencoba memahami kurva


pertidaksamaan dua variabel, dan penerapannya pada
masalah nyata.
3. Guru mencatat poin-poin penting dari hasil percobaan
siswa.
Menanya
Dari hasil pengamatan yang dilakukan, guru mencatat hal-hal
penting dari hasil pertanyaan-pertanyaan siswa
Mengeksplorasi
1. Melalui pengamatan literatur, siswa melakukan eksplorasi
terkait kurva pertidaksamaan dua variabel, dan
penerapannya pada masalah nyata.
2. Melalui latihan soal siswa menerapkan menganalisis kurva
pertidaksamaan dua variabel
Mengasosiasi
1. Melalui literatur siswa mencari soal-soal lain yang terkait
kurva pertidaksamaan dua variabel, dan penerapannya
pada masalah nyata.
2. Melalui tugas individu, siswa menyelesaikan soal-soal
tersebut.
3. Masing-masing siswa mengumpulkan hasil mereka tentang
kurva pertidaksamaan dua variabel.
Mengomunikasikan
1. Beberapa siswa diminta mempresentasikan hasil diskusi
mereka, sementara siswa lain mengkritisi.
2. Guru memberi penegasan terhadap kesimpulan siswa
Penutup

1. Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini


2. Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk penilaian
pengetahuan hasil belajar.
3. Guru menginformasikan bahan ajar untuk pertemuan
berikutnya.

45 menit

4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk


tetap semangat belajar dan salam.
Pertemuan Ke tiga
Pendahuluan

1. Sebagai apersepsi guru mengajak siswa untuk mengingat


kembali materi yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
2. Untuk mendorong rasa ingin tahu siswa, guru memberikan
beberapa soal yang terkait dengan membuat model
matematika berupa sistem pertidaksamaan kuadrat dua

30 menit

variabel
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai pada pertemuan yang bersangkutan.
Inti

Mengamati
1. Siswa melakukan pengamatan literatur tentang membuat
model matematika berupa sistem pertidaksamaan kuadrat
dua variabel.

60 menit

2. Masing-masing siswa mempresentasikan hasil


pengamatannya dan menanyakan apa yang menjadi
pertanyaan mereka
3. Guru mencatat poin-poin penting dari hasil presentasi
siswa.
Menanya
Dari hasil pengamatan yang dilakukan, secara individu siswa
menyusun daftar pertanyaan yang muncul untuk
mengembangkan materi ajar.
Mengeksplorasi
1. Melalui pengamatan literatur, siswa melakukan eksplorasi
terkait membuat model matematika berupa sistem
pertidaksamaan kuadrat dua variabel.
2. Melalui latihan soal siswa dapat menentukan membuat
model matematika berupa sistem pertidaksamaan kuadrat
dua variabel
Mengasosiasi
1. Melalui literatur siswa mencari soal-soal lain yang terkait
dengan membuat model matematika berupa sistem
pertidaksamaan kuadrat dua variabel
2. Melalui tugas individu siswa menyelesaikan soal-soal
tersebut.
3. Masing-masing siswa mengumpulkan hasil pekerjaannya.

Mengomunikasikan
1. Beberapa siswa diminta mempresentasikan hasil
jawaban mereka, sementara siswa lain mengkritisi.
2. Guru memberi penegasan terhadap kesimpulan siswa
Penutup

1. Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini


2. Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk penilaian

45 menit

pengetahuan hasil belajar.


3. Guru menginformasikan bahan ajar untuk pertemuan
berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan salam.
Pertemuan Ke Empat
Pendahuluan

1. Sebagai apersepsi guru mengajak siswa untuk mengingat


kembali materi yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
2. Untuk mendorong rasa ingin tahu siswa, guru memberikan
beberapa soal yang terkait dengan konsep sistem
pertidaksamaan kuadrat dua variabel
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai pada pertemuan yang bersangkutan.

30 menit

Inti

Mengamati
1. Siswa melakukan pengamatan literatur tentang konsep
sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel
2. Masing-masing siswa mempresentasikan hasil
pengamatannya dan menanyakan apa yang menjadi
pertanyaan mereka
3. Guru mencatat poin-poin penting dari hasil pekerjaan
siswa.

60 menit

Menanya
Dari hasil pengamatan yang dilakukan, secara individu siswa
menyusun daftar pertanyaan yang muncul untuk
mengembangkan materi ajar.
Mengeksplorasi
1. Melalui pengamatan literatur, siswa melakukan eksplorasi
terkait dengan konsep sistem pertidaksamaan kuadrat dua
variabel.
2. Melalui latihan soal siswa menerapkan dengan konsep
sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel
Mengasosiasi
1. Melalui literatur siswa mencari soal-soal lain yang terkait
dengan konsep sistem pertidaksamaan kuadrat dua
variabel.
2. siswa menyelesaikan soal-soal tersebut.
3. Masing-masing siswa mengumpulkan hasil pekerjaan
mereka.
Mengomunikasikan

1. Beberapa siswa diminta mempresentasikan hasil jawaban


mereka, sementara siswa lain mengkritisi
2. Guru memberi penegasan terhadap kesimpulan siswa
Penutup

1. Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini


2. Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk penilaian
pengetahuan hasil belajar.
3. Guru menginformasikan bahan ajar untuk pertemuan
berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan salam.

45 menit

Pertemuan Ke Lima
Pendahuluan

1. Sebagai apersepsi guru mengajak siswa untuk mengingat


kembali materi yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
2. Untuk mendorong rasa ingin tahu siswa, guru memberikan
beberapa soal yang terkait dengan kurva pertidaksamaan
kuadrat dua variabel
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai pada pertemuan yang bersangkutan.

30 menit

Inti

Mengamati
1. Siswa melakukan pengamatan literatur tentang kurva
pertidaksamaan kuadrat dua variabel
2. Masing-masing siswa mempresentasikan hasil
pengamatannya dan menanyakan apa yang menjadi
pertanyaan mereka
3. Guru mencatat poin-poin penting dari hasil pekerjaan
siswa.

60 menit

Menanya
Dari hasil pengamatan yang dilakukan, secara individu siswa
menyusun daftar pertanyaan yang muncul untuk
mengembangkan materi ajar.
Mengeksplorasi
1. Melalui pengamatan literatur, siswa melakukan eksplorasi
terkait dengan kurva pertidaksamaan kuadrat dua variabel
Melalui latihan soal siswa menerapkan kurva pertidaksamaan
kuadrat dua variabel
Mengasosiasi
1. Melalui literatur siswa mencari soal-soal lain yang terkait
kurva pertidaksamaan kuadrat dua variabel
2. siswa menyelesaikan soal-soal tersebut.
3. Masing-masing siswa mengumpulkan hasil pekerjaan

mereka.
Mengomunikasikan
1. Beberapa siswa diminta mempresentasikan hasil jawaban
mereka, sementara siswa lain mengkritisi.
2. Guru memberi penegasan terhadap kesimpulan siswa
Penutup

1. Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini


2. Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk penilaian
pengetahuan hasil belajar.
3. Guru menginformasikan bahan ajar untuk pertemuan
berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan salam.

45 menit

I. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu Penilaian sikap, pengetahuan dan
keterampilan.
Instrumen penilaian Sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
N
o
1.

Aspek yang dinilai

Observasi

Selama
pembelajaran
dan saat diskusi

Penugasan

Penyelesaian
individu

Portofolio

Penyelesaian
individu

Pengetahuan
Menyelesaikan soal yang relevan

3.

Waktu
Penilaian

Sikap
a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran
yang dilakukan .
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif.
d. Peduli dalam kegiatan pembelajaran
e. Disiplin selama proses pembelajaran
f. Jujur dalam menjawab permasalahan yang
diberikan
g. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas

2.

Teknik
Penilaian

Keterampilan
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan matriks

I. Instrumen Penilaian hasil Belajar


1. Penilaian Sikap
: Observasi
2. Penilaian Pengetahuan : Penugasan
3. Penilaian Ketrampilan
: Portofolio

1. LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP


Penilaian Observasi
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
Tahun Pelajaran
Waktu Pengamatan
Kompetensi dasar

: SMAN 9 BEKASI
: Matematika
:X/1
: 2016/2017
: Pada saat Pelaksanaan pembelajaran.
: 2.1. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten,
Sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam
Perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan
Strategi menyelesaikan masalah.

Indikator

: 1. Aktif
2. Kerjasama
3. Toleran

Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas individu secara
terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
2. Cukupjika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi
masih belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi
masih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasamadalamkegiatankelompok secara terus
menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

no

Na

Sikap

ma

Tanggung

sis

Jawab

wa

K C B S

1 2 3 4

: Kurang
: Cukup
: Baik
: Baik Sekali

Peduli

Kerja

santun

Percaya

sama

K
C
B
SB

Jujur

disiplin

diri

K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S
B

K C B SB

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 2 3 4

Jakarta, 27 November 2016


MengetahuI :
Guru Mata Pelajaran

Mahasiswa PPL

Dra. Henny Helianny


NIP. 196503231991032005

Siti Chairani Maisaroh


NIM.1301125142

KEPALA SMAN 9 BEKASI

H. Taryono , S.Pd, MM M.Pd

NIP. 195703281984032001

2. LEMBAR PENGAMATAN PENGETAHUAN


Penugasan
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas
Kompetensi dasar

: SMAN 9 BEKASI
: Matematika
: X/1
: 4.5 Memecahkan masalah dengan membuat model matematika berupa
sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel serta menyajikan
pemecahannya dengan berbagai cara.
Rubrik Penilaian

No.

Kriteria

Kesesuaian dengan konsep dan prinsip


matematika

Ketepatan memilih bahan

Kreativitas

Kelompok
4

Ketepatan waktu pengumpulan tugas

Kerapihan hasil
Jumlah skor

Keterangan:4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup baik, 1 = kurang baik


Nilai Perolehan =

Jumlah Skor
20

Lampiran 3
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Portofolio

Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Tahun Pelajaran

: SMA
: Matematika-Peminatan
: X/1
: 2016/2017
Kompetensi Dasar
: 4.5 Memecahkan masalah dengan membuat model matematika
berupa sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel serta menyajikan
pemecahannya dengan berbagai cara.
.
Indikator
Tujuan Portofolio
Tugas

: Siswa dapat memberikan kesimpulan mengenai sistem pertidaksamaan


kuadrat dua variabel serta menyajikan pemecahannya dengan berbagai cara
: Memantau perkembangan kemampuan, keterampilan, dan
komunikasi matematika.

1
2
3
4

Buatlah rangkuman dari rumus-rumus yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan


kuadrat dua variabel serta menyajikan pemecahannya dengan berbagai cara pada kertas
A4 atau A3.
Presentasikan hasil tugas ini ke kelas.
Penilaian berdasarkan kesesuaian rangkuman dengan materi, kerapihan, dan efektivitas.
Setelah diberi nilai, pajang hasilnya di dinding kelas.

~SEMOGA SUKSES ~
~KEJUJURAN ADALAH AWAL DARI SEGALANYA~

Anda mungkin juga menyukai