On: 1:13:00 AM
In:
No comments
RINGKASANMATERI
KREATIVITAS
A.KreativitasdanTeoriBelahanOtak
Perkembangan kreativitas peserta didik sangat erat
kaitannya dengan perkembangan kognitifnya. Karena
memang, sesungguhnya kreativitas merupakan perwujudan
dari pekerjaan otak. Para pakar kreativitas misalnya Clark
(1998) dan Gowan (1989) melalui teori belahan otak
(hemisphereTheory) mengatakan bahwa sesungguhnya otak
manusiaitumenurutfungsinyaterbagimenjadiduabelahan,
yaitu belahan otak kiri (left hemisphere) dan belahan otak
kanan(righthemisphere).Belahanotakkirimengarahkepada
cara berpikir konvergen, sedangkan otak belahan kanan
mengarahkepadacaraberpikirmenyebar.
Daya ingat otak kanan bersifat panjang. Bila terjadi
kerusakanotakkanan,misalnya,akibatpenyakitstrokeatau
tumor otak, maka fungsi otak yang terganggu adalah
kemampuan visual dan emosi. Berbeda dengan otak kanan,
otak kiri berfungsi dalam hal perbedaaan, angka, urutan,
tulisan,bahasa,hitungandanlogika.Secaralebihluasdapat
dijelaskanbahwaotakkiribiasanyadiidentikandenganrapi,
perbedaan, angka, urutan, tulisan,bahasa, hitungan, logika,
terstruktur,analitis,matematis,sistematis,tahapdemitahap.
Otak kanan berfungsi dalam hal persamaan, khayalan,
kreativitas,bentukatauruang,emosi,musik,danwarna.
Daya ingat otak kiri bersifat jangka pendek. Bila terjadi
kerusakanpadaotakkirimakaakanterjadigangguandalam
hal fungsi berbicara, berbahasa, dan matematika. Meski
kedua belahan otak itu mempunyai fungsi yang berbeda,
setiappesertadidikatauindividumempunyaikecenderungan
untukmenggunakansalahsatubelahanyangdominandalam
menyelesaikanmasalahhidupndanpekerjaan.Setiapbelahan
otak saling mendominasi dalam aktivitas, namun baik otak
kiri maupun otak kanan terlibat pada hampir semua proses
berpikirmanusia.
B.PengertianKreativitas
Adabeberapapengertiankreativitasyangdikemukakanolehpara
ahliberikutini.
1.Barronmendefinisikankreativitasadalahkemampuan
untuk menciptakan sesuatu yang baru. Sesuatu yang
baru disini bukan berarti harus sama sekali baru,
tetapi dapat juga sebagai kombinasi dari unsurunsur
yangtelahadasebelumnya.
2. Guilford menyatakan bahwa kreativitas mengacu
pada kemampuan yang menandai ciriciri seorang
kreatif.
3. Utami Munandar mendifinisikan kreativitas adalah
kemampuan yang mencerminkan kelancaran,
keluwesan, dan orisinalitas dalam berfikir serta
kemampuanuntukmengolaborasisuatugagasan.
a.Rasapercayadiri
b.Integritas
c.Berserahdiri(tawakal)
d.Intuisi.
2.Proses
Proses kreatif pada dasarnya merupakan langkah
langkah,yaitu:(1)sensingdifficulties,problems,gapsin
information, missing elements, something asked (2)
makingguessesandformulatinghypothesesaboutthese
deficiencies (3) evaluating and testing these guesses
and hipotheses (4) possibly revising and retesting
themandfinally(5)communicatingtheresults.
Selain itu langkahlangkah proses kreatif yang
banyak diterapkan dalam pengembangan kreativitas
meliputi tahap: (a) persiapan, (b) ingkubasi, (c)
iluminasi, dan (d) verifikasi, meskipun ada pula yang
mengembangkan dengan tahapantahapan berikut: (a)
inspirasi, (b) klarifikasi, (c) distilasi, (d) perspirasi, (e)
inkubasi,dan(e)evaluasi.
3.ProdukKreativitas
Produk kreativitas pada dasarnya menekankan pada
unsur:
a.Orisinalitas,
b.Kebaruan,
c.Dankebermaknaan.
4.FaktorPendorong
Faktor pendorong kreativitas terdiri dari faktor
internal, yaitu dari diri sendiri dan faktor eksternal,
yaitu faktorfaktor lingkungan sosial dan psikologis.
Oleh karena itu, krativitas tidak hanya bergantung
pada keterampilan pada bidang dan dalam berpikir
kreatif,tetapijugapadamotivasiintrinsik(pendorong
internal)untukbertindakkreatif,danpadalingkungan
sosial yang kondusif (pendorong eksternal).
Sedangkan faktor lingkungan sosial akan menjadi
pendorong apabila lingkungan sosial atau budaya
1.Tahapsensorimotoris
Tahap ini dialami pada usia 02 tahun. Pada tahap ini anak
berada dalam suatu masa pertumbuhan yang ditandai oleh
kecenderungan sensorimotoris yang amat jelas. Segala
perbuatanmerupakanperwujudandariprosespematanganaspek
sensorimotoristersebut.
Menurut Piaget, pada tahap ini interaksi anak dengan
lingkungannya, termasuk orang tuanya, terutama dilakukan
melalui perasaan dan ototototnya. Interaksi ini terutama
diarahkan oleh sensasi dari lingkungannya. Dalam melakukan
interaksidenganlingkungannya,termasukdenganorangtuanya,
anak mengembangkan kemampuannya untuk mempersepsi,
melakukansentuhansentuhan,melakukanberbagaigerakan,dan
secaraperlahanlahanbelajarmengoordinasikantindakannya.
Mengenai kreativitasnya, menurut Piaget, pada tahap ini
belum memiliki kemampuan untuk mengembangkan
kreativitasnya.Sebab,padatahapinitindakananakmasihberupa
tindakan fisik yang bersifat refleksif, pandangan terhadap objek
masih belum permanen, belum memiliki konsep tentang ruang
danwaktu,belummemilikikonseptentangsebabakibat,bentuk
permainannya masih merupakan pengulangan refleksrefleks,
belum memiliki konsep tentang diri ruang, dan belum memiliki
kemampuanberbahasa.
2.Tahappraoprasional
Tahapiniberlangsungpadausia27tahun.Tahapinidisebut
juga tahap intuisi, sebab perkembangan kognitifnya
memperlihatkan kecenderungan yang ditandai oleh suasana
intuitif. Artinya, semua perbuatan rasionalnya tidak didukung
oleh pemikiran tetapi oleh unsur perasaan, kecenderungan
alamiah,sikapsikapyangdiperolehdariorangorangbermakna,
danlingkungansekitarnya.
6.TindakanKreatif(creativeaction),dimanapesertadidik
melakukantindakannyataatasideidekreatifatauimajinasinya,
sehinggamewujudmenjadikenyataanyangdikehendaki.\
G.KarakteristikPesertaDidikyangKreativitas
Anak atau peserta didik yang kreatif menjadi dambaan
orangtua dan guru. Anakanak yang kreatif pun biasanya
cenderung sukses dalam menjalani hidup ketika sudah
dewasa. Berbagai karakteristik atau ciri kreativitas yang
dikemukakan pada bagian ini merupakan serangkaian hasil
studi terhadap kreativitas. Pendekatan serupa untuk
mengidentifikasikan sikap, kepercayaan, dan nilai pada
orangorangkreatifjuga
Piers (Adams, 1976n) mengemukakan bahwa
karakteristikkreativitasadalahsebagaiberikut:
1)Memilikidorongan(drive)yangtinggi
2)Memilikikaeterlibatanyangtinggi
3)Memilikirasaingintahuyangbesar
4)Memilikiketekunanyangtinggi
5)Cenderungtidakpuasterhadapkemapanan
6)Penuhpercayadiri
7)Memilikikemandirianyangtinggi
8)Bebasdalammengambilkeputusan
9)Menerimadirisendiri
10)Senanghumor
11) Memilikiintuisiyangtinggi
12)Cenderungtertarikkepadahalhalyangkompleks
13)Tolerantehadapambiguitas
14)Bersifatsensitive
zoneration
UtamiMunandar(1992)mengemukakancirricirikreativitas,
HOME
BLOG
antaralainsebagaiberikut:
1)Senangmencaripengalamanbaru
2)Memilikikeasyikandalammengerjakantugastugasyangsulit
3)Memilikiinisiatif
4)Memilikiketekunanyangtinggi
5)Cenderungkritisterhadaporanglain
6)Beranimenyatakanpendapatdankeyakinannya
7)Selaluingintahu
8)Pekaatauperasa
9)Enerjikdanulet
10)Menyukaitugastugasyangmajemuk
11) Percayakepadadirisendiri
12)Mempunyairasahumor
13)Memilikirasakeindahan
14)Berwawasanmasadepandanpenuhimajinasi
AdapunClarck(1998)mengemukakankarakteristikkreativitas
adalahsebagaiberikut:
1)Memilikidisiplindiriyangtinggi
2)Memilikikemandirianyangtinggi
3)Cenderungseringmenentangotoritas
4)Memilikirasahumor
5)Mampumenentangtekanankelompok
6)Lebihmampumenyesuaikandiri
7)Senangberpetualang
8)Toleranterhadapambiguitas
9)Kurangtoleranterhadaphalhalyangmembosankan
10)Menyukaihalhalyangkompleks
11) Memilikikemampuanberpikirdivergenyangtinggi
12)Memilikimemoridanatensiyangbaik
13)Memilikiwawasanyangluas
14)Mampuberpikirperiodic
15)Memerlukansituasiyangmendukung
16)Sensitifterhadaplingkungan
17)Memilikirasaingintahuyangtinggi
18)Memilikinilaiestetikyangtinggi
SedangkanTorrance(1981)mengemukakankarakteristik
kreativitassebagaiberikut:
1)Memilikirasaingintahuyangbesar
2)Tekundantidakmudahbosan
3)Percayadiridanmandiri
4)Merasatertantangolehkemajemukanataukompleksitas
5)Beranimengambilresiko
6)Berpikirdivergen
H.UnsurUnsurKreativitas
Adapununsurunsurkreativitassebagaiberikut:
1.Kreativitasmerupakanprosesbukanhasil.
2. Proses yang merupakan wujud dari kreativitas tersebut,
mempunyaitujuan,mendatangkankeuntunganbagiorang
yangbersangkutanataukelompoksosialnya.
3. Kreativitas mengarah ke penciptaan sesuatu yang baru,
berbeda dan karenanya unik bagi orang yang
bersangkutan, baik itu berbentuk lisan atau tulisan,
maupunkonkretatauabstrak.
4. Kreativitas timbul dari pemikiran divergen (berbeda)
sedangkan pemecahan masalah seharihari timbul dari
pemikirankonvergen(menyatu).
5. Kreativitasmerupakansuatucaraberpikir,tidaksinonim
dengan kecerdasan yang mencakup kemampuan mental
selainberpikir.
6. Kemampuan untuk menciptakan bergantung pada
perolehanpengetahuanyangditerima.
7. Kreativitas merupakan bentuk imaginasi yang
dikendalikan yang menjurus kearah beberapa bentuk
prestasi, misalnya melukis,
membangun
HOME
BLOG dengan balok
ataumelamun.
I. FaktorFaktor Yang Mempengaruhi Kreativitas Peserta
Didik
Pada mulanya, kreativitas dipandang sebagai faktor
bawaan yang hanya dimiliki oleh individu tertentu. Dalam
perkembangan selanjutnya, ditemukan bahwa kreativitas
tidakdapatberkembangsecaraotomatistetapimembutuhkan
rangsangandarilingkungan.
Utami Munandar (1988) mengemukakan bahwa faktor
faktoryangmemengaruhikreativitasadalah
1)Usia
2)Tingkatpendidikanorangtua
3)Tersedianyafasilitas
4)Penggunaanwaktuluang
zoneration
J.HambatanHambatanKreativitas
1.Hambatanbudayadanlingkungan
Dalam masalah budaya, setiap masyarakat
mengembangkan polapola budaya yang akan
memengaruhi mereka yang hidup dalam masyarakat
tersebut dan beberapa negara, komunitas, bahkan
kelompok keluarga ada tekanan yang kuat untuk
mengikuti dan mematuhi standar moral atau amoral, etis
atau tidak etis, dan standar hidup yang dianut oleh
komunitas tersebut. Kekuatan sosial budaya ini akan
berpengaruhpadaperilakukita,perasaan,sikap,interaksi,
sistem nilai, pendidikan, norma kelompok, dan pada
dasarnyapadasemuaaspekkehidupan,termasukperilaku
kreatif.
2.Hambatanpersepsi
a.Sulitmengisolasimasalah.
b.Cenderungterlalumembatasimasalah.
c. Tidak mampu melihat masalah dari berbagai sudut
pandang.
d.Jenuh.
e.Tidakmampumemanfaatkanmasukan.
3.Hambatnemosi
a.Takutberbuatsalah.
b.Tegangatautidakrileks.
HOME
BLOG
4.Hambatanimajinasi
a.Terlaluketatmengendalikanalamperasaanatautidak
sadar.
b. Menutup kesempatan pada daya imajinasi untuk
berjalan.
c.Tidakmampumembedakanrealitasdanfantasi.
5.Hambatanintelektual
a.Kuranginformasi,atauinformasitidaktepatsasaran.
b. Kaku dalam menggunakan strategi pemecahan
masalah.
c.Perumusanmasalahtidaktepat.
6.Hambatandalamungkapan
a.Kurangterampildalammengungkapkangagasan.
b.Lambatmembuatungkapansecaratertulis.
7.Hambatanmental
Tuntutan penyesuaian diri dengan masyarakat sekitar
akan berakibat terbentuknya hambatan mental pada diri
seseorang,sehinggaorangituakanterkondisiatauterbiasa
untuk menyesuaikan dengan lingkungannya dan lama
kelamaan tidak tertanntang untuk menggunakan daya
kreativitasuntukmenghasilkangagasanatauideidebaru.
8.Hambatankreativitas
Secara umum hambatan mental pada kreativitas dapat
dikelompokkanmenjadienamkelompok,yakni:
a.Hambatanmentalyangdiciptakansendiri
Hambatan mental ini merupakan hambatan yang sulit
untuk dikenali. Penyebab hambatan ini adalah diri
sendiri, yang terbentuk baik secara sadar atau tanpa
kita sadari. Akan tetapi, bila sudah dapat dikenali,
hambatan ini yang paling mudah untuk diatasi atau
dihindari. Secara umum hambatan tersebut dapat
disebabkan karena pendidikan, profesi, kebiasaan
kebiasaan umum yang berlaku, atau pengaruh
pengaruh lain yang secara terusmenerus
mengondisikan kita sehingga akhirnya tanpa disadari
diterima sebagai suatu kebenaran mutlak dan
akhirnyamenghambatdayakreativitasseseorang.
zoneration