IDENTITAS MAHASISWA
1. SEBUAH PENGANTAR (BRAINSTORMING) :
IDENTITAS
Masyarakat Ilmiah
Mahasiswa
Etimologi :
Maha : Ter/Paling
Siswa : Pelajar
Identitas yang menyandang
status Terpelajar dalam
sebuah komunitas yang
bernuansa ilmiah
Karakter/Ciri-Ciri
Non Formal :
Analitis, Kritis, Rasionalis
Sistimatis, Realistis, Kreati,
Objektif,
Radikal, Universal
Formal :
Kartu Mahasiswa, Jas
Almamater, Bukti
Registrasi Akademik dll.
Therminologi :
Orang yang terdaftar pada
perguruan tinggi baik negeri
maupun swasta yang terdaftar
pada semester berjalan dan
sadar akan hak dan
kewajibannya.
Tipology Mahasiswa
Kritis
Organisatoris
Akademisi
Hedonis
Oportunis
Apatis
Mahasiswa
Budiman Sujatmiko
Hedonis
Akademisi
Kritis
Social Of Control
Fungsi
Agent Of Analitis
MORAL OF FORCE
Agent Of Change
3. SEBUAH REFLEKSI PEMAHAMAN (SEMIDOKTRIN) :
Mahasiswa dalam Realitas Sosial :
Realitas
Sosial
High Class
Penguasah-Bangsawan
Midle Class
Pelajar-Mahasiswa
Low Class
Kaum Proletar
Penetrasi
Kesenjangan
Sosial
Gerakan Moral
Gerakan Politik
Gerakan
Mahasiswa
Negara kedepan yang tidak seimbang dengan kondisi pada saat itu,
dalam moment ini Hariman Siregar di tokohkan.
10. Tahun 1978 : NKK BKK
Normalisasi Kehidupan Kampus (NKK)
Kebijakan ini resmi diberlakukan dengan dikeluarkannya SK No.
0156/U/1978 oleh Daud Yusuf selaku MENDIKBUD, dengan
alasan bahwa dunia kampus sudah tidak mencerminkan lagi
namun telah menjadi ajang politik praktis, kebijakan ini
berorientasi
pada
pembunuhan
karakter
mahasiswa
dan
tentang
bentuk
susunan
lembaga
organisasi
dikti
No.
22/DJ/Inst/78
tentang
pokok-pokok
Mahasiswa
Realitas Sosial
Kepentingan
Kolektifitas
Individualitas
Masyarakat Ilmiah
Kreatifitas Berpikir