Anda di halaman 1dari 3

Standar Renpra ini disusun dalam rangka praktik Manajemen Keperawatan PSIK UNHAS pada tanggal 30 September s/d

19 Oktober
2013
Bila standar Renpra ini digunakan diRS maka logo dan kop RS dapat dicamtumkan pada kolom ini
Penyusun:
Ketua : La Ode Aswan
Anggota : Verawati Yusuf, Suwardha Yunus, Fransina Damiana, Zulviana Usman, Nirwana, Saban Rengifuryaan, Librek Luarmasse, Heidy
Helena,
Ramlawati, Samina Galai, Nirmala Amir, Sri Rahayu Amrullah.
Nama/Umur : No Rekam Medik :
Hari/Tanggal: Diagnosa Medik :

STANDAR RENCANA KEPERAWATAN RUANG GLADIOL


Diagnosa Keperawatan: Definisi Nanda International:
Defisit Perawatan Diri: Makan Kemampuan untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas makan
(1980;1998))

Komponen Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil


Intervensi (NIC)
keperawatan (NOC)
Etiologi : Setelah diberikan intervensi Aktivitas Keperawatan
keperawatan Kaji kemampuan untuk menggunakan alat bantu
selama klien Kaji tingkat energi dan toleransi terhadap aktivitas
akan menunjukkan perawatan Kaji peningkatan atau penurunan kemampuan
Objektif : diri : aktivitas sehari-hari untuk makan sendiri
Ketidakmampuan untuk: (AKS), dengan kriteria hasil :
Kaji defisit sensori, kognitif, atau fisik yang dapat
Menyuapkan makanan (sebutkan 1-5: gangguan
mempersulit individu untuk makan sendiri
dari piring ke mulut ekstrem, berat, sedang,
ringan, atau tidak ada Kaji kemampuan untuk mengunyah dan menelan
Mengunyah makanan
gangguan):Makan Kaji asupan terhadap keadekuatan nutrisi
Menyelesaikan makan
Penyuluhan untuk pasien/keluarga
Meletakan makanan Tunjukan penggunaan alat bantu dan aktivitas
Setelah diberikan intervensi
ke piring yang adaptif
keperawatan
Memengang alat selama klien Ajarkan pasien menggunakan metode alternatif
makan akan: untukmakan dan minum. Sebutkan metode dan
Mengungesti makanan Menerima suapan dari rencana penyuluhan
dengan cara yang dapat pemberi asuhan Aktivitas kolaborasi
diterima oleh masyarakat Mampu makan secara Rujuk pasien dan keluarga ke layanan sosial
Mengingesti makanan mandiri (atau sebutkan untuk mendapatkan bantuan kesehatan di rumah
secara aman tingkatannya) Gunakan terapi fisik dan okupasi sebagai sumber
Mengingesti makanan Mengungkapkan dalam perencanaan tindakan perawatan pasien
yang cukup kepuasan makan dan Bantuan Perawatan Diri: Makan (NIC):Lakukan
Memanipulasi terhadap kemampuan tindakan untuk meredakan rasa nyeri sebelum makan,
makanan di mulut untuk makan sendiri jika diperlukan
Membuka wadah Menunjukan asupan Aktivitas lain
makanan makanan dan cairan Akomodasi defisit kognitif dengan cara berikut:
Mengambil cangkir yang adekuat o Hindari menggunakan peralatan makan yang
atau gelas Menggunakan alat bantu tajam (mis, pisau steak)
Menyiapkan makanan adatif untuk makan o Periksa makanan di pipi
untuk diingesti Membuka wadah o Makan di lingkungan yang tenang untuk
Menelan makanan makanan dan mengurangi distraksi
Menggunakan alat menyiapkan makanan o Pertahankan komunikasi verbal yang singkat dan
bantu sederhana
Sediakan makanan dalam porsi kecil setiap kali
Faktor yang berhubungan : makan
Penurunan motivasi Kenali dan beri penguatan terhadap pencapaian
Ketidaknyamanan pasien
Kendala lingkungan Dorong kemandirian dalam makan dan minum,
Keletihan bantu pasien hanya bila diperlukan
Gangguan Dukung pasien untuk menggunakan gigi palsu
muskuloskeletal dan kacamata
Gangguan Jaga privasi saat makan jika pasien merasa malu
neuromuskuler Saat makan, biarkan pasien menentukan
Nyeri makanan yang akan dimakan
Gangguan kognitif Duduk saat makan;jangan tergesa-gesa
atau persepsi Beri finger food (mis, buah-buahan, roti) untuk
Ansietas berat mendorong kemandirian
Kelemahan Libatkan orang tua dan keluarga saat makan
Defisit Perawatan Diri : Makan (NIC):
o Ciptakan lingkungan yang menyenangkan saat
makan (mis, jauhkan pispot, urinal, dan suksion)
Faktor lain yang o Lakukan higienen mulut sebelum makan
berhubungan (non-NANDA o Persiapkan makanan dalam nampan, jika
Internasional) : diperlukan, seperti memotong daging atau
Depresi mengupas kulit telur
Ketunadayaan o Hindari menempatkan makanan diluar lapang
perkembangan pandang pasien
Intoleransi aktifitas o Sediakan sidotan minuman, jika diperlukan atau
Gangguan psikologis diinginkan
(sebutkan) o Sediakan alat bantu adaptif untuk membantu
pasien makan sendiri (mis, pegangan yang
panjang, berikan pegangan dengan diameter
besar, dan tali pegangan pada peralatan), jika
perlu
o Lakukan pengawasan yang sering dan ketat, jika
diperlukan
Perawat di Rumah
Untuk klien yang harus disuapi, ajarkan pemberi
asuhan untuk mengobservasi dan melaporkan tanda
dan gejala disfagia (mis, berdeguk saat bicara,
berdeham, batu, dan tersedak)
Jangan paksa klien terminal untuk makan jika ia tidak
ingin
Untuk Bayi dan Anak-Anak
Sesuaikan komunikasi anda dengan tahap
perkembangn anak
Untuk Lansia
Atur agar klien makan bersama individu lain;jika
mungkin biarkan klien mangambil makanan sendiri
dari piring saji
Kaji pemasang dn kondisi gigi palsu
Hindari meminta klien untuk makan buru-buru

Tanggal : Nama dan tanda tangan perawat

Saran Penggunaan

Defisit perawatan diri : makan dapat menjadi etiologi (yaitu, faktor yang berhubungan) untuk
ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh. Lihat juga defisit perawatan diri-diskusikan, gunakan
skala baku, seperti skala berikut, untuk mengelompokan tingkat fungsi pasien:

0 = mandiri total
1 = mambutuhkan peralatan atau alat bantu
2 = membutuhkan pertolongan orang lain untuk bantuan, pengawasan, atau penyuluhan
3 = membutuhkan pertolongan orang lain dan peralatan atau alat bantu
4 = ketergantungan, tidak berpartisipasi dalam aktivitas
Defenisi dn penjelasan tabel berikut dapat membentu dalam menentukan angka yang dapat menunjukan
tingkat fungsi pasien:

Ketergantungan total (+4) Ketergantungan total (+3) Semi ketergantungan (+2)


Makan Pasien perlu dibantu secara Perawat memotong makanan, Perawat mangatur posisi
total untuk makan membuka wadah, mnegatur posisi pasien, mengambil makanan,
pasien, memantau, dan mendorong dan memantau aktivitas
pasien untuk makan makan
Alternatif Diagnosa yang Disarankan:
1. Intolernsi aktivitas
2. Mobilitas fisik, hambatan
3. Proses pikir, gangguan
4. Defisit perawatan diri total

Hasil NOC:
1. Status Nutrisi: Tingkat ketersediaan zat gizi untuk memenuhi kebutuhan metabolik
2. Status Nutrisi: Asupan Makanan dan Cairan: kuantitas makanan dan cairan yang diasup ke dalam
tubuh selama periode 24 jam
3. Perawatan Diri : Aktivitas Kehidupan Sehari-hari (AKS): kemampuan untuk melakukan tugas fisik
paling dasar dan aktivitas perawatan pribadi secara mandiri atau tanpa alat bantu
4. Perawatan Diri: Makan : kemampuan untuk menyiapkan dan memakan makanan dan cairan secara
mandiri dengan atau tanpa alat bantu
5. Status Menelan: perjalanan makanan padat atau cairan secara aman dari mulut ke lambung

Anda mungkin juga menyukai