Anda di halaman 1dari 1

Petunjuk Koreksi Atas Perubahan Kuantitas/Luasan

Tanah
Jumat, 20 Juni 2014 Tinggalkan komentar

Sehubungan dengan tindak lanjut program sertipikasi Tanah atas nama Pemerintah
RI, dimungkinkan adanya perubahan kuatitas/luasan tanah sebagai akibat
pengukuran ulang oleh Kantor Pertanahan, perlu kami sampaikan beberapa hal
sebagai berikut:

1. Apabila terdapat perubahan kuantitas/luasan tanah dari catatan dalam


Aplikasi SIMAK BMN dan/atau bukti kepemilikan lama dengan
kuatitas/luasan tanah pada sertipikat bukti kepemilikan hak yang baru
diterbitkan, Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang tidak serta merta
melakukan koreksi berdasarkan sertipikat baru tersebut, melainkan agar
terlebih dahulu melakukan klarifikasi kepada pihak-pihak terkait mengenai
penyebab/latar belakang perubahan dimaksud.
2. Dalam hal belum dilakukan koreksi karena proses klarifikasi sedang
berjalan, maka wajib mengungkapkan selisih tersebut dalam Catatan atas
Lapiran BMN (CalBMN).
3. Koreksi pencatatan kuantitas/luas tanah dapat dilakukan apabila hasil
klarifikasi yang dilengkapi data pendukung sebagai penyebab berkurangnya
luas tanah tersebut disebabkan oleh hal-hal wajar sesuai peraturan
perundangan-undangan dan tidak terdapat inikasi penyimpangan.
4. Koreksi luas tanah diikuti dengan koreksi pencatatan nilai tanah berdasarkan
per M2 tanah dimaksud (porposional). Jika perubahan tanah dimaksud
menyebabkan perubahan nilai wajar tanah secara signifikan, maka Satker
dapat mengajukan penilaian kembali terhadap tanah dimaksud.

*Rujukan: Surat Direktur BMN, DJKN nomor S-063/KN.2/2014 tanggal 18 Maret


2014

Anda mungkin juga menyukai