Oleh :
dr. Fally Usman Arif
Pembimbing :
dr. Mei Ira Ikayanti
1
LEMBAR PERSETUJUAN
Laporan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI (KIPI), ini telah disetujui
oleh pembimbing dalam rangka memenuhi salah satu tugas Program Dokter Internsip di
Puskesmas Karang Taliwang Periode 23 November 2016 23 Maret 2017.
2
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji dan syukur Saya panjatkan Kehadirat Allah SWT atas Karunia dan Hidayah-Nya
sehingga tugas Laporan Kasus Pasien dengan judul KEJADIAN IKUTAN PASCA
IMUNISASI (KIPI) dapat diselesaikan.
Dalam pembuatan laporan ini masih banyak kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena
itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Penulis
3
BERKAS PASIEN
A. Identitas Pasien
Nama : An. K
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 3 Bulan
Agama : Islam
Suku Bangsa : Sasak
Alamat : Karang Mas Mas
Tanggal Kunjungan : Februari 2017
B. Anamnesa
Dilakukan secara allo-anamnesa dengan Ny. J Selaku ibu pasien pada Februari 2017
pukul 11.00 WIB di Puskesmas Karang Taliwang Mataram.
4
Riwayat Hipertensi, Asma, Diabetes Mellitus, Penyakit Jantung, dan TB paru dalam
keluarga tidak ada.
6. Riwayat Kebiasaan
Pasien selalu pada pagi hari digendong oleh Ny. J Keliling di sekitar rumah agar
mendapatkan sinar matahari dan diberikan ASI setiap 3 jam sekali dalam sehari.
C. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum : Tampak Sakit Ringan
2. Vital sign:
Kesadaran : Compos Mentis
Frekuensi Nadi : 120 x/menit
Frekuensi Pernapasan : 30 x/menit
Suhu : 36,8C
3. Status Generalis:
Kepala : Normocephal, rambut lurus, tidak rontok
Mata : Konjungitva tidak anemis, sklera tidak ikterik, refleks cahaya
langsung +/+
5
Leher : Tidak teraba pembesaran kelenjar getah bening dan kelenjar
tiroid. Jugular Venous Pressure 5 + 1 cm H2O
Thoraks :
Cor I : Iktus Kordis Terlihat
P : Iktus Kordis Teraba di ICS V linea midclavicularis sinistra
P : Batas Jantung kanan di ICS IV linea parasternalis dextra
Batas Jantung kiri di ICS V linea midclavicularis sinistra
Batas Pinggang jantung di ICS III linea parasternalis sinistra
A : S1 S2 murni reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo I : Penggerakan hemitoraks kanan dan kiri simetris, bentuk dada
simetris, retraksi sela iga (-)
P : Fremitus Taktil dan Fremitus Vokal simetris kanan dan kiri
P : Sonor pada seluruh lapang paru
A : Vesikuler +/+, wheezing -/-, rhonki -/-
Abdomen I : Sikatrik (-), tidak tampak masa (-)
A : Timpani pada seluruh lapang abdomen, bising usus (+) normal
P : Nyeri tekan (-), Nyeri Lepas (-), Hepar dan lien tidak teraba, undulasi
(-), nyeri ketok CVA (-)
P : shiffting dullness (-)
Ekstremitas : Akral hangat, edema (+) paha kanan, CRT< 2.
6
Tabel 1. Indeks Masa Tubuh
IMT STATUS GIZI
<17,0 Kurang Berat Badan Tingkat Berat
17,0 18,4 Kurang Berat Badan Tingkat
Ringan
18,5 25,0 Normal
25,1 27,0 Overweight
>27,0 Obesitas
Sumber : Depkes, 2003
Kesimpulan : Status Gizi Normal
D. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan
BERKAS KELUARGA
A. Profil Keluarga
1. Karakteristik Keluarga
a. Identitas Kepala Keluarga : Ayah pasien, Tn. H berusia 27 tahun
b. Identitas Pasangan : Ibu pasien, Ny. J berusia 22 tahun
c. Struktur Komposisi Keluarga:
Tabel 2. Anggota Keluarga yang Tinggal Serumah
Kedudukan Keterangan
No Nama Gender Umur Pendidikan Pekerjaan
dalam Keluarga Tambahan
Penjaga
1 Tn. H Kepala Keluarga L 27 Th SMA -
Komplek
Ibu Rumah
2 Ny. J Istri P 22 Th SMP -
Tangga
3 An. K Anak Pertama P 3 Bln - - -
7
2. Penilaian Status Sosial dan Kesejahteraan Hidup
a. Lingkungan Tempat Tinggal
Tabel 3. Lingkungan Tempat Tinggal
Status kepemilikan rumah : Pribadi
Daerah perumahan : Padat bersih
Karakteristik Rumah dan Lingkungan Kesimpulan
Luas rumah: 18 m2 Keluarga An. K tinggal di rumah pribadi
Jumlah penghuni dalam satu rumah: 3 orang
dengan lingkungan sekitar yang padat
Luas halaman rumah: 48 m2
Tidak bertingkat dan bersih. Ketersediaan air bersih,
Lantai rumah dari: Keramik jamban keluarga serta tempat
pembuangan sampah cukup baik.
Karakteristik Rumah dan Lingkungan Kesimpulan
Dinding rumah dari: Tembok
Jamban keluarga: Ada
Tempat bermain: Ada
Penerangan listrik: 14 watt
Ketersediaan air bersih: Ada
Tempat pembuangan sampah : Ada
8
Gambar 1. Denah Rumah Keluarga Pasangan Tn. H dan Ny. J
9
Tabel 4. Pelayanan Kesehatan
10
6. Pola Dukungan Keluarga
a. Faktor pendukung terselesaikannya masalah dalam keluarga:
Pasien selalu didukung untuk berobat oleh ayah dan ibunya bila sakit.
B. Genogram
1. Bentuk keluarga:
Keluarga terdiri atas 3 generasi dengan kepala keluarga (KK) bernama Ny. J
berusia 22 tahun yang merupakan istri dari Tn. H berusia 27 tahun. Bentuk keluarga
adalah keluarga inti (Nuclear Family)
2. Tahapan siklus keluarga:
Tahapan siklus keluarga Tn. H dan Ny. J termasuk ke dalam beberapa tahap Tahapan
keluarga dengan suami, istri, dan anak balita. Ny. J sebagai istri menikah dengan Tn. H
dan memiliki 1 orang anak perempuan bernama An. K (pasien) usia 3 bulan. An. K.
tinggal bersama Ny. J dan Tn. H dalam satu rumah.
Dengan demikian keluarga Tn. H masuk kedalam tahap 3.
11
3. Family Map (gambar)
Ny. J Ny .D
Tn.As Tn .S Ny. E Tn. Ny. Y Tn . R
35 th
H 38
An. K
Keterangan :
Keterangan :
: Pasien / penderita
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Meninggal
12
4. Dinamika Keluarga (Interaksi pasien dengan keluarganya)
Pasien merupakan seorang anak perempuan pertama dari pasangan Tn. H dan Ny.
J Pasien selalu bergerak aktif ketika bersama orang-orang. Pasien belum bisa
berkomunikasi dengan seluruh anggota.
5. Fungsi Keluarga
o Biologis
Keluarga Tn. H termasuk dalam kategori keluarga yang dapat
meneruskan keturunan dengan cukup baik, dimana Tn. H dan Ny. J memiliki
satu orang anak yang berusia 3 bulan. Keluarga Tn. H dapat memelihara dan
membesarkan anak dengan baik bersama istirinya aerta dapat menjaga
kesehatan seluruh anggota keluarga.
o Psikologis
An.K mendapat kasih sayang dan perhatian yang cukup dari
keluarganya, walaupun Tn. H Bekerja. Namun Ny. J selalu bersamanya
sepanjang hari.
o Sosial Budaya
Keluarga An. K mampu menerapkan nilai-nilai dan norma sosial
budaya yang ada di lingkungan tempat tinggalnya. Interaksi keluarga An. K
dengan lingkungan sekitar juga cukup baik.
o Ekonomi
Pencari nafkah dalam keluarga ini adalah Tn. H untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari dalam keluarganya. Pengaturan keuangan dalam
keluarga dilakukan oleh Ny. J dengan baik dan cermat agar dapat memenuhi
segala kebutuhan keluarga, walaupun terkadang suaminya Tn. H ikut
membantu dalam pengaturan keuangan rumah tangga.
o Pendidikan
Tn. H dan Ny. J mendidik pasien sesuai dengan usia tumbuh kembang
anak. Mereka berencana menyekolahkan anak untuk memberikan
pengetahuan, keterampilan dan membentuk perilaku anak sesuai bakat dan
minat yang dimiliki anak. Walaupun pendidikan yang ditempuh Ny. J hanya
13
sampai SMP , namun pendidikan merupakan hal yang penting bagi Ny. J
untuk masa depan anaknya.
14
Kekhawatiran
Persepsi
15
E. Rencana Pelaksanaan
Tabel 5.1 Rencana Penatalaksanaan Pasien An. K
Hasil
Aspek Kegiatan Sasaran Waktu Biaya Keterangan
diharapkan
Hasil
Aspek Kegiatan Sasaran Waktu Biaya Keterangan
diharapkan
16
untuk proses
penyembuhan
serta mencegah
komplikasi.
-Keluarga
Pasien dapat
mengetahui
perkembangan
penyakitnya dan
mendapatkan
pemulihan.
Hasil
Aspek Kegiatan Sasaran Waktu Biaya Keterangan
diharapkan
Aspek -Memberi edukasi pada Keluarga Pada saat -Pasien tetap (-) (-)
risiko keluarga pasien untuk Pasien kunjungan sehat dan tidak
internal mempertahankan ke rumah mudah sakit
kuantitas dan kualitas
pemberian ASI untuk
pasien.
Hasil
Aspek Kegiatan Sasaran Waktu Biaya Keterangan
diharapkan
Aspek Edukasi keluarga untuk Keluarga Pada saat -Keluarga (-) (-)
17
psikososia tetap memberi kunjungan memahami
l keluarga memperhatikan pasien ke rumah keadaan fisik
seperti menjaga pasien untuk
kesehatannya dengan pemulihan
pola ASI yang baik dan kesehatan
kebersihan pasien. pasien.
-Keluarga
memberi
perhatian lebih
kepada pasien
Aspek -Menyarankan keluarga Pasien Pada saat -Kondisi tubuh (-) (-)
fungsional pasien untuk menjaga dan kunjungan pasien lebih
pola ASI dan keluarga kerumah sehat dan kuat,
kecukupan istirahat meringankan
pasien. gejala penyakit
Hasil
Aspek Kegiatan Sasaran Waktu Biaya Keterangan
diharapkan
Aspek -menyarankan kepada Keluarga Pada saat Pasien dapat (-) (-)
Agama keluarga pasien untuk Pasien kunjungan meningkatkan
lebih lagi mendekatkan keimanan dan
18
diri kepada ALLAH kerumah ketakwaan
SWT dalam terhadap
menghadapi penyakit ALLAH SWT
yang diderita pasien dalam
saat ini, dan senantiasa menghadapi
berdoa serta berikhtiaar penyakitnya.
untuk kesembuhan
penyakitnya.
F. Prognosis
1. Ad vitam : ad bonam
2. Ad sanasionam : ad bonam
3. Ad fungsionam : ad bonam
19